Hubungan yang kurang baik dengan pasangan, tekanan di tempat kerja, masalah keuangan, tak cocok dengan tempat baru, dan faktor streslainnya akan berdampak buruk pada tubuh dan berpengaruh pada bagaimana Anda menjalani hari.

Jangan terperangkap dalam rasa cemas dan bisa berujung depresi. Sebaiknya jernihkan pikiran dan pandai pandailah dalam mengelola stres. Sebab, seperti rasa bahagia, kecemasan juga berasal dari pikiran.

Lepaskanlah hal-hal negatif karena Anda dan diri sendirilah yang bertanggung jawab atas apa yang ada dalam pikiran. Banyak orang membiarkan dirinya terjebak dengan pikiran negatif.

Jika terus-menerus berpikir negatif, maka Anda tidak akan pernah berada dalam suasana hati yang sangat baik. Sebaiknya lepaskan pikiran negatif sebisa mungkin. Jika bisa berpikir positif, untuk apa menyimpan kenegatifan itu di dalam diri.

Ketahui apa yang penting bagi diri sendiri. Tak perlu selalu mengiyakan pada setiap tawaran, bantuan, atau apapun itu. Belajarlah menolak, jangan sampai menjebak diri pada sesuatu yang memang kurang sesuai. Bagi yang terbiasa mengangguk, menolak sesuatu tentu terasa sulit, tetapi jika dilatih perlahan, bukan hal mustahil.

Salah satu hal buruk untuk mengacaukan pikiran adalah menunda tugas yang harus dilakukan. Tugas-tugas tersebut akan diam di kepala dan membuat Anda tidak akan pernah bisa berkonsentrasi pada tugas lain. Saat ada yang harus dilakukan, segeralah selesaikan supaya Anda bisa fokus pada kegiatan selanjutnya.

Bila sedang mendapat masalah dan kesulitan mencari solusinya, jangan ragu untuk meminta bantuan. Hubungi teman atau keluarga dan dapatkan saran dari mereka. Ada kemungkinan Anda mendapatkan sudut pandang berbeda dan solusi untuk meringankan beban pikiran.

Merasa pikiran sangat penuh di tengah kepadatan aktivitas? Ambil waktu beberapa menit untuk meninggalkan kegiatan sejenak untuk menjernihkan pikiran. Mengistirahatkan pikiran akan membuat Anda jauh lebih produktif daripada jika terus berusaha merampungkan tugas demi tugas berturut-turut.

Saat istirahat, berhentilah memikirkan apa yang sebelumnya memenuhi isi kepala. Lakukanlah sesuatu yang santai, misalnya mengudap, minum minuman dingin, membaca, mengobrol, menonton video, atau berjalan-jalan di luar ruangan.

Kegiatan satu ini cukup sering dikaitkan dalam cara-cara mengatasi stres, juga mendamaikan pikiran, yaitu meditasi. Kegiatan ini dapat membantu diri sendiri dalam melepaskan emosi negatif.

Bila pikiran-pikiran masih mengganggu konsentrasi meditasi, cobalah berlatih pada jam dan tempat yang sama setiap hari, bereksperimen dengan gerakan berbeda, berterima kasih pada diri sendiri, dan mencatat pengalaman meditasi.

Hanya punya waktu selama 15 menituntuk keluar dari pikiran yang kacau? Lakukanlah hal berikut ini:

• 5 menit aktivitas fisik. Keluar dari ruangan, lalu berjalan-jalan di sekitar tempat Anda beraktivitas. Pelepasan endorfin akan mengangkat suasana hati dan mulai mematahkan tekanan.
  

• 4 menit bersyukur. Setelah berjalan kaki, tubuh mulai lebih rileks. Saatnya membersihkan pikiran dengan mengingat, merenung, dan bersyukur atas apa yang ada pada hidup Anda saat ini, mulai dari kesehatan, kesempatan, peluang, dan segala keajaiban yang pernah terjadi.
  

• 3 menit meditasi. Anda tak perlu meditasi hingga berjam-jam bila akhirnya tidak bisa konsentrasi. 3 menit adalah waktu yang cukup untuk memperbaiki pikiran.
  

• 2 menit diam. Temukan tempat sepi untuk duduk santai dan berdiam diri. Bahkan, di meja kerja pun tak masalah selama Anda mematikan komputer dan lampu sejenak. Fokuslah pada ketenangan.
  

• 1 menit bernapas dalam. 60 detik terakhir pada waktu istirahat Anda digunakan untuk bernapas dalam-dalam. Anda tentu tahu bahwa setelah ini berakhir, akan segera kembali ke kesibukan, jadi berikan tubuh satu menit untuk fokus pada pernapasan lambat.