Istilah joki di Indonesia tak hanya mengacu pada penunggang kuda pacuan. Warga Jakarta tentu masih ingat menjamurnya joki 3in1, sebelum aturan ganjil genap berlaku di ruas jalan protokol. Di musim ujian pun, joki ujian sempat menjadi perbincangan di beberapa wilayah di Indonesia.

Kamus besar bahasa Indonesia memberikan definisi untuk joki, yaitu penunggang kuda pacuan dan pengatur lagu.

Kamus juga menyertakan pengertian joki dalam bahasa percakapan, yaitu orang yang mengerjakan ujian untuk orang lain dengan menyamar sebagai peserta ujian yang sebenarnya dan menerima imbalan uang; serta orang yang memberi layanan kepada pengemudi kendaraan yang bukan angkutan umum untuk memenuhi ketentuan jumlah penumpang (tiga orang) ketika melewati kawasan tertentu.

Pengertian joki dalam bahasa percakapan itu mengacu pada kejadian khas di Indonesia.

Meski demikian, praktik joki ternyata tak hanya terjadi Indonesia. Ada joki hajar aswad di Arab Saudi.

Joki hajar aswad terendus oleh Petugas Perlindungan Jemaah dari Sektor Khusus Masjidil Haram. Para joki hajar aswad ini meminta uang kepada jemaah haji Indonesia agar dibantu bisa mencium hajar aswad pada musim haji 2017 ini.

Hajar aswad merupakan batu hitam yang ditaruh di sisi luar kabah. Bagi jemaah haji, mencium hajar aswad adalah sunah atau mengikuti kebiasaan Nabi Muhammad SAW yang selalu mencium hajar aswad setiap tawaf (kegiatan mengelilingi kabah tujuh kali).

Hajar aswad menjadi objek paling dicari saat di Masjidil Haram. Jemaah haji rela berdesakan dan tak jarang sampai dorong-dorongan demi mencium batu itu.

Petugas Linjam Sektor Khusus, Nurhamida Lubis mengatakan, ia mendapati sendiri joki hajar aswad tersebut dan langsung dimintai keterangan.

"Kebetulan saya lagi jaga malam yang menawarkan jasa (joki hajar aswad), namun karena biayanya terlalu besar saya tanyakan ke jokinya dia mengakui memang jemaahnya juga yang meminta," kata Nurhamida dalam keterangan tertulisnya, Minggu (27/8/2017).

Nurhamida mengungkapkan, kisaran harga yang dipatok oleh para joki hajar aswad bisa mencapai 1.000 riyal atau sekitar Rp3 juta.

Menurutnya, keberadaan joki hajar aswad memang tidak terlepas dari keinginan para jemaah yang berkeinginan kuat ingin mencium batu yang letaknya di salah satu sudut kabah.

"Kisarannya dari 500 riyal sampai 1.000 riyal. Keberadaan joki juga karena memang jemaahnya itu berniat dari rumah ingin mencium hajar aswad," katanya dia.

Dengan semakin banyaknya jemaah haji dari seluruh dunia yang sudah berada di Mekah dan Masjidil Haram, Nurhamida mengimbau agar jemaah haji Indonesia bisa memikirkan keselamatan dirinya jika ingin menggunakan jasa joki hajar aswad.

Pada musim haji ini, calon jemaah dari seluruh dunia tumplak di Arab Saudi. Jumlah peziarah internasional diperkirakan mencapai 2,6 juta orang. Indonesia mengirimkan 221 ribu jemaah tahun ini.

Berdasarkan data sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu panitia penyelenggara ibadah haji, terdapat 102 orang meninggal di Arab Saudi per Sabtu 26 Agustus 2017. Mayoritas calon haji meninggal karena serangan jantung dan gangguan pernapasan.