yang gue tahu PDI adalah penerus dari tujuan Sukarno, dan sukarno tumbang adalah korban dari dua kekuatan saat itu PKI dan Suharto (Order baru), terus saat ini PDI kok dikaitkan dengan PKI, bukanya PDI ini dulu juga korban PKI,?, :o
yang jadi masalah saat ini adalah CARA PENGELOLAHAN DAN SIKAP PEMERINTAH terhadap sampah PLASTIK di JAKARTA, BUKAN PLASTIKNYA yang di SALAHKAN,,
setelah menikah rejeki suami berkurang?, pengalaman ane malah bertambah bro, dulu waktu bujang gaji hanya habis buat makan diri sendiri, sekarang bisa buat makan 4 orang (saya +istri + 2 anak) bukanya ini bisa di bilang rejeki nambah???, , dan setelah menikah bisa punya rumah dan kendaraan juga kar
semoga suatu hari di Indonesia keluar peraturan .. berapa jumlah max penumpang kendaraan??. sesuai jumlah sabuk pengaman yg terpasang., agar semua safe. :Yb
ini yg pantas di sebut pencintraan, pencitraan agar di anggap kerja juga, terima kasih bu risma, sudah menyadarkan mereka semua.
dulu pernah waktu masih ada BOS bule di kantor ( kerja di tambang), dia kalau kerja benar2 full gak ada sedikitpun santai2x, tapi kalau uda off jangan sekali kali ganggu dan omongin masalah kerjaan bisa marah dia, :nohope: , Demikian juga ke anak buah gak ada sedikitpun dia akan ganggu kalau ana
,mereka tentara ini ke hutan buat perperang dan berdapatasi pada situasi terburuk,bukan jalan2 atau camping dan bisa pilih makanan.
males kalau baca mobil murah dan harga yg di beritakan masih harga negara sono, kalau uda masuk sini, diatas 100 bray,, :(
gua lagi bingung antara nyicil atau beli cash hehe sekarang harga rumah 120 juta, nabung perlu 5 tahun, setelah 5 tahun dapet uang 120 juta, harga rumah sudah jadi 250 juta, akhirnya nabung lagi 5 tahun, sudah terkumpul 250 juta harga rumah sudah 450 juta, :( , ini belum rugi di ane harus bayar kon
dulu ingat jaman smp, naik angkot, pas supir isi bensin, angkotnya di goyang2 biar bisa buat banyak bensinya,, :D , isi bensi disamakan seperti isi beras wkwkwkwk
saya warga sangatta, sdh 15 tahun di sangatta, banjir saat ini adalah yg terbesar yang saya alami, dan banjir sangatta tidak bisa dikaitkan dengan IKN karna jarak antara IKN dan sangatta ratusan KM, pendapat pribadi selama di sangatta, banjir di sangatta pasti bertepatan dengan air pasang laut ka...
maksudnya g pernah rugi secara pribadi, karna dia pakai uang orang lain,, hehe, entah itu dibayari, di sedekahkan, saham atau lainya hehe, DAN pemberian tadi DIGANTI DENGAN CERAMAHA BELIAU ,SEharusnya sumber berita yg bener itu TANYA sama yg kasih jangan sama yg dikasih wkwkwkwwk, JADI klop sudah m
banhung2017 baca sejarah bro,, dulu setelah perang dunia 2, banyak orang2 yahudi yang terusir dari german saat perang dunia di kembalikan ke israel yang mereka percayai sebagai tanah suci mereka, karna makin berkembangnya populasi yahudi maka mereka melakukan perebutan sebagian wilayah palestina ...
profesor g?!!!, ingat pengalaman adalah guru paling berharga, kisah2 lalu yg masuk ke kitab suci adalah sebagai pembelajaran kita semua,, ingat proff ini adalah system pembelajaran yang paling dominan dan paling efektive, anda sebagai pengajar malah gak ngerti,,
Setelah Baca cerita diatas, pengalaman yg di petik " main crypto pakai uang dingin" ( dana lebih dn kan akan dipakai dalam waktu jangka panjang), andai lost atau turun gak masalah, dan jangan takut CL kalau da untung,, dan perlu di ingat, rejeki ada yg atur dan bobot rejeki juga tiap ora
Lain Kali kalau lihat orang ngaku polisi nutup jalan keluar biarin aja, apalagi jalan keluarnya kereta api,, gak usa di tegurr,,
ini data yang bocor data apa aja sih? hehe, kalau cuma NIK, No HP, jumlah vaksin mah,, ecek2, hehe, sales HP, sales motorpun pada punya hehe, kalau bjorka bisa ambil data cctv sambo di data polri baru gua kasih jempoll, hehe, kalau ambil database pendudukan mah biasa, hehe
ini data yang bocor data apa aja sih? hehe, kalau cuma NIK, No HP, jumlah vaksin mah,, ecek2, hehe, sales HP, sales motorpun pada punya hehe, kalau bjorka bisa ambil data cctv sambo di data polri baru gua kasih jempoll, hehe, kalau ambil database pendudukan mah biasa, hehe