Wanita harus berhubungan dengan pria baik agar hidupnya bahagia. Bukan pria sukses, tapi pria yang baik.
Choi Ban Doo



Kalau kamu beranggapan kekayaan pasangan kamu menjadi tolok ukur kebahagiaan kamu, itu sih terserah. Tapi percaya deh, di dunia ini nggak ada sesuatu yang abadi. Bisa aja kan, sekarang pas kita naksir sama cowok yang keren banget, parlente, dan punya usaha, di masa mendatang malah terlilit banyak hutang, punya selingkuhan, dll. Dan bisa juga cowok yang kita lihat saat ini biasa aja namun baik, dialah yang bisa bikin kita bahagia.

Saat ingin membodohi orang, begitu kamu yakin bahwa orang itu berhasil dibodohi, kemungkinan besar orang itu sangat mencintaimu. Mereka bukan dibodohi karena tidak bisa melihat kebenarannya, mereka hanya menolak melihatnya karena mereka mencintaimu
Ma Jin-Jo

Quote tersebut diambil dari kisah percintaan temennya tokoh utama. Dikisahkan wanita itu sangat cinta sama pacarnya yang udah jelas-jelas selingkuh. Dia tau cowoknya selingkuh, tapi ia tetap mempertahankan hubungannya, karena alasan cinta. Gimana menurut kamu?

Drama romantis yang berujung dengan pernikahan. Ini akhir yang bahagia bagi mereka. Bagi tokoh utama yang telah bersusah payah, pernikahan bagaikan hasil akhir dan ujung dari perjalanan cinta. Telah membuka pintu berkah dan hidup bahagia selamanya. Akankah semua tokoh dalam drama romantis merasakan akhir yang bahagia setelah menikah?
Ma Jin-Jo




Ya kalo mudah, TS juga mau nikah berkali-kali lol. Tapi kenyataannya enggak mudah kan? Kalo kalian lihat di drama Korea romance, semua pasangan berakhir dengan bahagia di altar pernikahan. Tapi kehidupan nggak selesai sampai di situ aja, dan kita masuk dalam kehidupan yang baru.

Dengan keluarga dan orang tua yang dari lahir tinggal bersama kita aja sering berantem, gimana sama orang yang baru beberapa tahun ini kita kenal? Permasalahan yang datang pun nggak akan sama seperti saat kita lajang, semakin hari semakin kompleks dan runyam. Kenapa? Karena menyatukan isi dua kepala adalah sebuah urusan yang sulit!

Jadi terbukti nggak mungkin dan nggak bakal ada kehidupan pernikahan yang selalu bahagia lahir batin. Namun keputusannya kembali tergantung pada masing-masing pasangan. Apakah perceraian menjadi jalan satu-satunya?

“Siapa yang memintamu melindungiku? Kamu tak perlu melindungiku, seharusnya kau tetap tinggal di sisiku. Kamu tidak perlu memberi aku makan, sebaiknya kau makan denganku. Jika aku menangis, kita seharusnya menangis dan bersedih bersama. Tidak peduli berapa banyak waktu telah berlalu, aku tidak bisa melupakan perlakuanmu. Aku tahu itu bukan salahmu. Aku tahu kamu tidak dapat menahannya. Itulah mengapa aku terus menahan diri dan menyalahkanmu.“
Ma Jin-Jo




Layaknya menyimpan sampah, masalah dalam rumah tangga pun akan berbau busuk dan nggak sehat. Dari kasus kisah ini, kita belajar bahwa istri juga ingin banget mendengar perasaan suami. Jangan cuma pasif dan sok kuat bisa menyelesaikan semua masalahnya sendirian. Karena istri ada untuk menjadi penolong suami. Bukannya sok kuat, tapi istri juga butuh affection dari suaminya, curahan hati suaminya, bukan cuma dikasih uang gaji lalu minta semua diurus dengan baik.

Mom: Ibu tidak mengerti apa yang sedang terjadi padamu saat ini tapi ibu tahu sesuatu, kamu bisa hidup tanpa orang tuamu, tapi kamu tidak akan bisa hidup tanpa anakmu. Jangan menangis. Kesedihan apapun yang kamu alami, rasanya seperti mau mati dan kamu akan bangkit lagi.
Jin joo:Aku tidak dapat melupakannya. Aku selalu sedih dan selalu ingin melihatmu. Bagaimana bisa aku kuat dan mati rasa?
Mom: Saat kamu merawat anak, kamu bisa melakukannya, kamu bisa melakukan apapun.



*Siapa yang naro bawang di sini???
Ini salah satu quote terklimaks bikin nangis sejagad republik perdramaan. Kalau bicara soal ibu memang nggak pernah gagal membuat hati kita tersentuh. Membayangkan kita hidup tanpa ibu saja sudah membuat kita nangis, apalagi jika kita hidup tanpa anak?

Pada satu titik dalam hidup, kita mulai mengambil sesuatu untuk diberikan. Karena kita merasa nyaman dan terbiasa dengan mereka, dan kebahagian yang aku miliki adalah sesuatu yang pantas aku daapatkan dan menganggapnya begitu saja. Tapi kita hanya menyadari ini setelah kita kehilangan segalanya. Bahkan keberadaan seseorang itu sendiri, tidak seharusnya diterima begitu saja
Ma Jin-Joo



Inget ya, ini cuma drama! Dalam kehidupan nyata, nggak mungkin kita bisa mengulang dan mengubah takdir hidup kita. Jadi gunakanlah sebaik-baiknya. Nikmati setiap momen hidup kamu karena kamu nggak akan bisa mengulanginya lagi.