10 Film Zombie Yang Akan Membuat Kita Mati Tertawa
TS
ashibnu
10 Film Zombie Yang Akan Membuat Kita Mati Tertawa
Mayat hidup, objek yang selalu diangkat menjadi sebuah film horor yang menakutkan. Hollywood seperti tidak kehabisan cerita untuk membuat sosok mayat hidup yang biasanya disebut zombie ini diangkat ke layar lebar. Banyak sineas yang menggarap film zombie dari berbagai genre, mulai dari horor, thriller, drama bahkan ada sutradara yang menjadikan makhluk seram zombie sebagai bahan tertawaan.
Tak ayal zombie sudah seperti komoditi di kancah dunia perfilman dunia. Ingin memuat film seram dan menegangkan? Tampilkan saja si mayat hidup zombie. Lalu bagaimana bila ingin menjadikan film komedi dengan zombie sebagai peran utamanya? Apa tidak terlalu kikuk dan kaku jalan cerita nantinya? Bagi yang penasaran dengan film bergenre komedi horor zombie dan beberapa film yang luar biasa fantastis dalam genre ini, berikut adalah 10 film zombie yang akan membuat Anda mati tertawa.
Fido adalah film komedi zombie yang kurang dikenal, tapi film itu adalah salah satu yang terbaik dalam genre zombie ini. Film produksi Kanada ini adalah film komedi indie yang bercerita tentang peperangan zombie dengan berakhir manusia yang menang. Cerita yang dibuat adalah di mana setiap orang hidup dengan bahagia bersama zombie sebagai pelayan mereka. Sebuah perusahaan menciptakan bisnis untuk mengendalikan zombie, dan mereka bekerja sebagai tukang kebun, pelayan, dan pengasuh untuk manusia. Setelah seorang ibu membeli zombie bernama Fido untuk putranya yang bernama Timmy, kerusakan teknis terjadi dan orang-orang akhirnya mati. Film ini adalah sindiran cerdas yang membawa genre zombie ke arah yang segar dan unik.
Spoiler for Zombieland 2009:
Dirilis pada tahun 2009. Zombieland adalah sebuah kejutan dengan beberapa bintang ternama sebagai pemerannya. Ruben Fleischer membuat debut sutradara dengan film ini, dibintangi oleh Jesse Eisenberg sebagai mahasiswa yang bergabung dengan seorang pengendara motor yang diperankan oleh Woody Harrelson mencoba selamat dari wabah zombie. Sepanjang perjalanan, mereka bertemu dua saudara perempuan Emma Stone dan Abigail Breslin, yang kemudian memutuskan untuk bekerja sama. Mereka tampak tidak pernah rukun dan akhirnya mereka bersandar pada satu sama lain untuk bertahan hidup. Bill Murray yang menjadi figuran, membuat momen yang tidak akan pernah terlupakan dalam film genre zombie. Sekuel kedua dari film itu akan hadir dengan judul Zombieland Double Tap, dengan Fleischer kembali duduk di kursi sutradara.
Spoiler for Shaun of the Dead 2004:
Edgar Wright adalah salah satu pembuat film berbakat dari Hollywood yang juga produktif. Setelah pelariannya bersama Simon Pegg dan Jessica Stevenson, dia menciptakan sitkom televisi Inggris Spaced lalu dia mengarahkan film berikutnya tentang zombie yang berjudul Shaun of the Dead. Film yang dibintangi oleh Simon Pegg dan Nick Frost itu adalah bagian pertama dari trilogi Three Flavours Cornetto yang dilabeli komedi romantis dengan zombie. Shaun of the Dead dianggap sebagai salah satu film zombie tingkat atas dilihat dari sudut komedi maupun dramanya. Bahkan memiliki penggemar seorang sutradara George Romero, yang nantinya mengundang Wright dan Pegg sebagai figuran di film Land of the Dead setahun kemudian.
Spoiler for Return of the Living Dead 1985:
Semua film komedi zombie bermula dari Night of the Living Dead. Waralaba film ini dimulai karena adanya perselisihan antara George Romero dan penulis skenario Night of the Living Dead John Russo. Romero melanjutkan franchise The Dead dan Russo mendapatkan hak atas nama Living Dead. Russo bekerja sama dengan Dan O'Bannon untuk menulis Return of the Living Dead, di mana mereka membuat komedi dengan topik zombie yang kemudian naik daun. Ada lima film yang dikeluarkan tetapi yang pertama adalah sebuah hasil yang tidak akan terlupakan. Return of the Living Dead bercerita tentang wabah zombie yang menyebar karena bahan kimia beracun, dan ketika zombie mengambil radio komunikasi polisi dan berkata, "kirim lebih banyak polisi," jelas arah film itu menuju ke sesuatu yang mengocok perut.
Spoiler for Cemetery Man 1994:
Dirilis pada tahun 1994, Cemetery Man adalah salah satu film yang bersinar di genre komedi horor. Dirilis di Italia dengan judul asli Dellamorte Dellamore, Rupert Everett bermain sebagai Francesco Dellamorte, seorang penjaga kuburan yang ketakutan ketika orang-orang mati bangkit dari kematian, dan semua itu tergantung pada Dellamorte untuk menghentikan mereka sebelum mereka melarikan diri dari kuburan. Ketika wanita yang dicintainya mati, dia menunggu kekasihnya itu untuk bangkit dan kemudian menembak kepalanya untuk memastikan dia kembali mati.
Spoiler for Boy Eats Girl 2005:
Dirilis pada tahun 2005, Boy Eats Girl adalah film komedi horor tentang zombie buatan Dublin, dirilis secara teatrikal di Irlandia dan kemudian dikeluarkan bentuk DVDnya di Amerika Serikat pada 2008.Nathan adalah seorang remaja yang menyukai seorang gadis bernama Jessica tetapi tidak tahu bagaimana mengajaknya kencan. Ketika dia terlambat menyatakan cintanya, dia depresi dan memutuskan untuk bunuh diri. Ibunya yang tidak menerima kematian Nathan lalu menggunakan buku yang dia temukan di gereja dan melakukan ritual yang membawa Nathan kembali. Namun, dia dikutuk merasa lapar dan tak lama kemudian wabah zombie menyebar di sekolah Nathan.
Spoiler for Braindead 1992:
Sebelum menyutradarai trilogi Lord of the Rings, Peter Jackson memulai kariernya di Selandia Baru dengan sebuah film komedi, di antaranya banyak dilarang beredar pada tahun 80-an. Karyanya yang paling populer adalah Braindead, yang kemudian berganti judul menjadi Dead Alive ketika masuk ke Amerika Serikat. Dalam film ini, infeksi zombie dimulai karena sebuah wabah yang awalnya disebarkan oleh tikus monyet hibrida. Pahlawan yang kemudian muncul bernama Lionel. Ketika wabah itu menggigit ibunya, dia berubah menjadi zombie yang rakus, dan tak lama kemudian wabah itu menyebar. Film ini berisi aksi pembunuhan zombie yang tidak masuk akal.
Spoiler for Re-Animator 1985:
Re-Animator karya Stuart Gordon adalah salah satu film klasik horor. Meskipun bukan film zombie sepenuhnya, ini adalah film tentang menghidupkan kembali mayat-mayat dan kemudian mulai bangkit seperti yang diharapkan. West adalah seorang ilmuwan yang menemukan cara untuk menghidupkan kembali orang mati, yang dimulai dengan menghidupkan kucing mati. Untuk mencoba membuktikan bahwa penelitiannya berhasil, dia masuk ke kamar mayat lalu menghidupkannya kembali, tetapi mayat itu malah menjadi zombie yang kejam. West perlahan-lahan menjadi gila sendiri, dan ketika seorang temannya mencoba mencuri penelitiannya, aksi konyolpun dimulai guna mendapatkan kendali zombie yang baru dihidupkan oleh West.
Spoiler for Life After Beth 2014:
Dirilis pada tahun 2014, Life After Beth dibintangi Aubrey Plaza sebagai Beth, seorang gadis yang meninggal dan kemudian hidup kembali sebagai zombie. Namun, dia tidak segera menjadi monster yang haus darah, orang tuanya menyembunyikannya di rumah untuk melindunginya. Zach pacar dari Beth kemudian mencoba membantunya. Namun, ketika Beth mulai menjadi lebih agresif dan kejam, Zach mencoba untuk menghentikannya. Penolakan ini menyebabkan Beth menjadi buas dan akhirnya berubah menjadi zombie jahat.
Spoiler for Warm Bodies 2013:
Film Warm Bodies yang dirilis pada tahun 2013 adalah film komedi romantis zombie tetapi lebih disasarkan pada penonton remaja. Film ini, yang didasarkan pada novel karya Isaac Marion, mengambil pendekatan unik menceritakan kisah dari sudut pandang zombie. Nicholas Hoult sebagai R adalah zombie yang masih memiliki otak yang bekerja, meskipun dia tidak dapat berbicara atau mengungkapkan perasaannya. Pikirannya ditunjukkan dengan bentuk suara di film, saat dia menjalani kehidupan barunya dan tidak melakukan apa-apa. Dia bertemu dengan seorang yang selamat bernama Julie yang diperankan oleh Teresa Palmer, keduanya menjalin hubungan, karena mereka menemukan diri mereka terjebak di tengah perang antara zombie dan manusia.
Bagi orang yang mempunyai selera humor tinggi film – film di atas mungkin akan sulit untuk membuat tertawa. Tetapi jika dilihat dari posisinya sebagai tontonan mungkin akan cukup menghibur apabila bosan dengan film yang bertema lain. Bagaimanapun juga film bergenre zombie semakin berkembang dengan kreasi dan inovasinya.