Akibat Barang Terlalu Panjang, Seorang Pria Dituntut £ 8.000
TS
arbib
Akibat Barang Terlalu Panjang, Seorang Pria Dituntut £ 8.000
Hubungan seksual antara pria dan wanita, sejatinya adalah suatu kebutuhan hidup. Pada umumnya rasa cinta dan saling menyukai antara pria dan wanita, bisa membuat kedua insan anak manusia. bercinta, beraktivitas saling melengkapi {memenuhi} kebutuhan biologisnya.
Quote:
Namun kisah seputar hal tersebut, ada sedikit keunikan, mari kita simak info unik, yang berasal dari luar negeri berikut ini.
Sebuah berita unik berasal dari Zimbabwe. Seorang wanita bernama Silindile Mangena, usia 29 tahun, diberitakan melaporkan teman prianya Mugove Kurima, usia 37 tahun. Isi laporannya cukup menggelitik.
Silindile Mangena, sekitar tahun 2016 lalu berkenalan dengan seorang pria, yang bernama Mugove Kurima. Singkat cerita hubungan keduanya terjalin lebih intim sejak saat itu. Walaupun Silindile Mangena, sempat curiga kepada Mugove Kurima dan menduga bahwa pria tersebut sudah menikah, tapi karena jatuh cinta, hubungan intim pun terjalin.
Quote:
Sumber gambar = sumber berita [URL="https://S E N S O RkUUMV4A1PK"]thesun.co.uk[/URL] Ditulis ulang oleh arbib di kasksus 2018
Selang beberapa waktu berlalu, mungkin kedua pasangan ini merasakan adanya ketidakcocokan. Pada akhir Mei tahun ini hubungan keduanya berakhir. Dengan berakhirnya hubungan itu, Silindile Mangena, merasa barang pribadinyasudah rusak. Oleh karena itu, ia berencana untuk melakukan operasi rekonstruksi vaginanya. Hal tersebut dilakukan untuk mengembalikan kondisi mis v miliknya agar kembali sempit.
Karena penyebab longarnya aset pribadi Silindile Mangena, adalah ukuran Mr P milik Mugove Kurima, yang terlalu panjang dan besar ( diluar normal ), maka Silindile Mangena bermaksud membebankan biaya operasi rekonstruksi vaginanya, kepada sang mantan. Konon biaya operasi rekonstruksi tersebut menelan dana sekitar £ 8.000 ( sekitar 150 juta lebih ).
Melalui pengadilan tuntutan tersebut dilakukan. Melalui pengacaranya, Silindile dikabarkan akan meminta pengadilan untuk membuat mantan kekasihnya terpaksa membayar dana operasi rekonstruksi vagina tersebut. Dalam berita yang dikutip dari the sun, sayangnya tidak dijelaskan berapa ukuran panjang dan seberapa besar Mr P, yang konon kabarnya, sudah merusak Miss V tersebut. Dalam berita tersebut pula, belum ada tanggapan dari Mugove Kurima, sebagai pihak yang dituntut untuk membayar ganti rugi.
Sebuah pelajaran yang bisa diambil dari berita ini, mungkin adalah berpikir dengan matang terlebih dahulu sebelum bertindak. Hal ini harus diperhatikan dan di lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi menyangkut soal aset pribadi, terutama para sista atau kaum hawa sekalian.
Kalo sudah rusak dan longgar kan gimana gitu lho, apalagi masih menyandang status gadis atau wanita lajang, alias belum pernah menikah. Memang, di jaman modern seperti sekarang ini, ada yang namanya operasi rekonstruksi, tapi yang namanya hasil operasi tentu ada kekurangannya. Itupun kalo operasi yang dilakukan berhasil. Kalo gagal, ya jadi tambah parah.
Biaya untuk perbaikan juga sangat tinggi. Itupun mesti dibayar semua walaupun bila dalam pelaksanaan operasinya terdapat kendala kegagalan. Nah, para sista mesti paham dan lebih perhatian untuk masalah serupa ini. Dalam mencari pasangan pun, mesti harus yang pas. Di ukur dulu, dan diperkirakan terlebih dahulu pas apa tidak, baru kemudian berlanjut ke jenjang yang lebih serius. Jangan sampai mau main coblos dan dicoblos aja. Kalo dah rusak kan rugi sendiri.