Ada tiga gedung perpustakaan yang diklaim tertinggi di dunia, salah satunya terdapat di Jakarta, Indonesia.

Saat meresmikan gedung Perpustakaan Nasional pada Kamis (14/9) lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyebutkan bahwa gedung yang terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan ini sebagai gedung perpustakaan tertinggi di dunia.

Gedung Perpustakaan Nasional merupakan gagasan Presiden Soekarno sejak 65 tahun lalu. Termasuk pemilihan lokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan ini.

Media Indonesiamelansir Presiden Soekarno memiliki ide Mandala Ilmu Pengetahuan di area Silang Monas. Beliau menginginkan agar di sekeliling Monas berdiri bangunan-bangunan yang mencerminkan ilmu pengetahuan, kesenian, kebudayaan dan peradaban bangsa Indonesia.

Museum Nasional yang kaya dengan koleksi artefaknya di Jalan Medan Merdeka Barat, Galeri Nasional tempat berbagai karya seni Indonesia di Jalan Medan Merdeka Timur, Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara, dan Perpustakaan Nasional di Jalan Medan Merdeka Selatan.

Sebelumnya, gedung perpustakaan ini hanya memiliki tiga lantai. Namun setelah renovasi yang berlangsung selama kurang lebih dua setengah tahun, gedung perpustakaan ini memiliki 24 tingkat dan tiga ruang bawah tanah.

Seperti yang disebutkan oleh Presiden Joko Widodo dalam sambutannya seperti dikutip dari detikcom, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia merupakan gedung perpustakaan tertinggi di dunia.

Sebelumnya, terdapat dua gedung perpustakaan yang disebut-sebut sebagai perpustakaan tertinggi di dunia. Yaitu Shanghai Library di China dan W.E.B Du Bois Library di Amherst, Massachussets, Amerika Serikat.

Situs UMass Amherst Libraries menyebutkan bahwa gedung perpustakaan W.E.B Du Bois Library dibangun pada tahun 1969 sampai 1973. Gedung setinggi 87,3 meter ini terdiri dari 28 lantai, ditambah dua ruang bawah tanah, dan dibangun dengan biaya sekitar $16,5 juta AS.

Shanghai Library, yang sudah berdiri sejak tahun 1847, adalah perpustakaan kedua terbesar setelah National Library of China di Beijing. Gedung baru Shanghai Library mulai dibangun pada tahun 1993, dan dibuka untuk umum pada tahun 1996.

Dengan tinggi sekitar 106 meter, dan terdiri dari 24 lantai, gedung ini digelari sebagai gedung perpustakaan tertinggi di dunia, mengalahkan gedung perpustakaan W.E.B Du Bois.

Oleh karena itu, tidak salah jika Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Gedung Perpustakaan Nasional yang memiliki tinggi 126,3 meter sebagai gedung perpustakaan tertinggi di dunia.

Situs CNN Indonesiamenyebutkan bahwa gedung yang dibangun di atas lahan seluas 11.975 meter persegi dengan luas bangunan seluas 50.917 meter persegi ini dibangun dengan anggaran sekitar Rp465.207.300.000.

Perpustakaan Nasional dilengkapi dengan teknologi jaringan data kategori 7 (CAT-7) dan perangkat jaringan aktif yang mampu mentransfer data sampai dengan 100 Gbps.

Gedung ini dirancang dengan konsep green building. Konsumsi energinya sekitar 150 kwh/mm2 per tahun.

Di sini tersedia berbagai fasilitas. Seperti ruang layanan keanggotaan perpustakaan, ruang teater, ruang promosi budaya baca, ruang pusat data, ruang layanan anak, lansia dan disabilitas.

Terdapat juga ruang untuk layanan buku-buku langka, serta dilengkapi dengan multimedia dan koleksi digital, seperti e-resources, e-journals dan e-books.

Digitalisasi perpustakaan memang sangat dibutuhkan untuk menggeser paradigma lama tentang perpustakaan yang identik dengan sederetan buku-buku berdebu. Digitalisasi juga merupakan upaya menarik minat generasi muda agar senang membaca di tengah minimnya minat baca di Indonesia.