- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Motor Pabrikan Jepang, Sepi di Kampung Sendiri Namun Laris Manis di Indonesia
TS
dionlanang
Motor Pabrikan Jepang, Sepi di Kampung Sendiri Namun Laris Manis di Indonesia
sumber: detik.com
Sepeda motor atau juga sering disebut motor merupakan salah satu alat transportasi yang cukup banyak di miliki oleh masyarakat Indonesia, hal ini bisa dilihat jika kita sedang dijalanan akan melihat motor menjadi kendaraan yang paling banyak terlihat ketimbang kendaraan lainnya. Selain harganya yang lebih murah ketimbang mobil, kendaraan roda dua ini juga memiliki beragam keunggulan seperti bisa nyelap-nyelip di jalan yang sedang dilanda kemacetan, bisa masuk gang kecil, parkir tidak makan tempat, hingga irit Bahan Bakar Minyak (BBM). Beragam jenis motor ada di jalanan negeri ini, seperti motor bebek, motor matic, hingga motor sport. Karena pengguna motor cukup banyak di Indonesia, maka tak heran jika usaha dealer motor hingga bengkel motor begitu menjamur dimana-mana.
BACA JUGA: Mengunci Stang Motor Itu Bagusnya ke Kanan Bukan ke Kiri, Ini Alasannya
Bukan rahasia umum lagi jika motor-motor Jepang begitu banyak digemari di negeri ini, sebut saja seperti Honda, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki merupakan merk-merk dagang motor Jepang yang selama ini berkecimpung dalam dunia bisnis Otomotif-Motor di negeri ini. Mereka berlomba-lomba dalam berinovasi terhadap motor produksinya untuk bisa meraih hati dan simpati para konsumen nya. Beragam inovasi di motor pun muncul belakangan ini, seperti mesin motor tidak akan hidup saat jaglang masih berdiri, motor yang dilengkapi dengan colokan yang bisa dipakai mengcash ponsel, bagasi motor yang besar bahkan bisa untuk menyimpan helm, dan lain sebagainya.
BACA JUGA: Mengunci Stang Motor Itu Bagusnya ke Kanan Bukan ke Kiri, Ini Alasannya
Bukan rahasia umum lagi jika motor-motor Jepang begitu banyak digemari di negeri ini, sebut saja seperti Honda, Yamaha, Suzuki dan Kawasaki merupakan merk-merk dagang motor Jepang yang selama ini berkecimpung dalam dunia bisnis Otomotif-Motor di negeri ini. Mereka berlomba-lomba dalam berinovasi terhadap motor produksinya untuk bisa meraih hati dan simpati para konsumen nya. Beragam inovasi di motor pun muncul belakangan ini, seperti mesin motor tidak akan hidup saat jaglang masih berdiri, motor yang dilengkapi dengan colokan yang bisa dipakai mengcash ponsel, bagasi motor yang besar bahkan bisa untuk menyimpan helm, dan lain sebagainya.
Spoiler for spoiler:
sumber gambar: karisnsz.wordpress.com
Pabrik motor jepang (Tribunnews.com)
Pabrik motor jepang (Tribunnews.com)
Motor biasanya dipakai oleh masyarakat untuk alat transportasi mereka dalam menjalankan aktifitasnya sehari-hari, seperti untuk berangkat bekerja, berangkat sekolah, dll. Jika ingin memiliki motor di Indonesia, bisa didapat dengan 2 cara, dengan membayar Cash ataupun dengan mengkredit motor tersebut. Beragam promo pun tak jarang diberikan oleh para dealer hingga para leasing untuk memanjkan para konsumen nya. Namun siapa sangka, meskipun motor Jepang begitu laku keras di Indonesia tetapi motor Jepang justru sepi di kampungnya sendiri di negeri Sakura sana. Mungkin bagi agan yang suka melihat film-film jepang akan melihat jika jalanan di jepang amat jarang ditemui ada motor yang melintas.
BACA JUGA: Sejarah Propaganda dan Kekejaman PKI Versi NU [Part 4]
Spoiler for spoiler:
Masyarakat jepang lebih suka berjalan kaki dan naik angkutan umum (kompas.com)
BACA JUGA: Menguak Corona Dari Sisi Dunia Goib, Jin Qorin Korban Meninggal Corona di Mediumisasi
Hal ini bukan tanpa alasan, masyarakat Jepang lebih suka berjalan kaki, naik mobil pribadi, dan naik kendaraan umum karena lebih praktis, lebih murah, lebih efektif dan efisien. Di Jepang menemukan tempat parkir motor amatlah sulit, dan biaya parkir nya pun sangat mahal. Tak cuma itu, dalam urusan mengurus Surat Ijin Mengemudi (SIM) untuk Motor pun amat sulit di Jepang. Belum lagi karena faktor letak geografis Jepang, Jepang beriklim Non Tropis / Subtropis yang memiliki 4 musim yakni musim semi, musim panas, musim dingin, dan musim gugur. Apabila telah memasuki musim dingin, suhu di Jepang bisa dibawah 15 derajat celsius sehingga apabila bepergian memakai motor akan sangat terasa dingin sekali, belum lagi ditambah dengan terpaan angin yang amat kencang begitu mengendarai motor.
Hal ini bukan tanpa alasan, masyarakat Jepang lebih suka berjalan kaki, naik mobil pribadi, dan naik kendaraan umum karena lebih praktis, lebih murah, lebih efektif dan efisien. Di Jepang menemukan tempat parkir motor amatlah sulit, dan biaya parkir nya pun sangat mahal. Tak cuma itu, dalam urusan mengurus Surat Ijin Mengemudi (SIM) untuk Motor pun amat sulit di Jepang. Belum lagi karena faktor letak geografis Jepang, Jepang beriklim Non Tropis / Subtropis yang memiliki 4 musim yakni musim semi, musim panas, musim dingin, dan musim gugur. Apabila telah memasuki musim dingin, suhu di Jepang bisa dibawah 15 derajat celsius sehingga apabila bepergian memakai motor akan sangat terasa dingin sekali, belum lagi ditambah dengan terpaan angin yang amat kencang begitu mengendarai motor.
(SUMBER: liputan6.com 8/6/2020)
Wah nampaknya pemerintah Jepang tak perlu pusing-pusing memikirkan solusi kemacetan, karena masyarakat sana telah memiliki habit bepergian menggunakan kendaraan umum. Mungkin inilah yang disebut Bisa karena terpaksa - Bisa karena Terbiasa.Akankah hal tersebut bisa terjadi di Indonesia?
Spoiler for spoiler:
Polling
Poll ini sudah ditutup. - 1 suara
Mungkinkah Apa Yang Terjadi di Jepang Tersebut Bisa Terjadi di Indonesia Juga?
Mungkin
100%
Tidak Mungkin
0%
Tidak Tahu
0%
tien212700 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
930
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan