- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Viral, Kelompok OJOL dan Depkolektor Saling Serang di Sleman, 4 OJOL Luka Bacok
TS
dionlanang
Viral, Kelompok OJOL dan Depkolektor Saling Serang di Sleman, 4 OJOL Luka Bacok
sumber: detik.com
Dunia maya khususnya media sosial facebook pada kamis ini 5/3/2020 di ramaikan dengan ber-seliweran nya postingan-postingan yang mengabarkan soal keributan antara para driver Ojek Online (OJOL) dengan kelompok Depkolektor yang terjadi di Wilayah Casa Grande dan Babansari Kab. Sleman - DIY. Postingan mengenai peristiwa ini pun banyak sekali ter-share di grup-grup facebook dan mendapat beragam tanggapan dari warganet.
BACA JUGA: Rekomendasi HP Ram 4GB Harga Murah Meriah
Seperti dilansir dari harianjogja.com (5/3/2020), Kelompok massa berjaket OJOL terlihat saling lempar batu dengan kelompok orang yang diketahui Depkolektor pada kamis pagi 5/3/2020 di wilayah Babarsari, Kec. Depok, Kab. Sleman - DIY. Kejadian itu disebut dipicu peristiwa terbacoknya 4 driver OJOL yang terjadi pada kamis 5/3/2020.
"Gojek lewat disikat. Yang kena bacok ada tiga sampai empat orang," ujar salah satu driver OJOL seperti dikutip dari harianjogja.com.
Driver yang terkena bacok itu pun kemudian mengabari rekan-rekan nya sehingga kemudian berbuntut saling serang di jalan raya antara kelompok driver OJOL dan kelompok Depkolektor di wilayah Casa Grande Ring Road Utara Sleman, dan bergeser hingga wilayah Babarsari.
Seperti dikutip dari detik,com dan harianjogja.com (5/3/2020), Kapolres Sleman AKBP Rizky Ferdiansyah menyebut jika kejadian hari ini 5/3/2020 merupakan rentetan dari peristiwa yang terjadi beberapa hari sebelumnya. Sebelumnya pada selasa 3/3/2020 seorang Drver OJOL bernama Luthfi Aditya Kusuma (29) mengalami pengeroyokan di Jl. Wahid Hasyim Sleman oleh sekelompok orang yang diduga Depkolektor. Saat itu Lutfi sedang melerai temannya yang berselisih dengan 2 orang depkolektor karena ingin membawa motor nya, lalu Luthfi pun meminta temannya itu pergi. Naas sesaat kemudian beberapa orang teman 2 depkolektor itu datang dan berujung pengeroyokan terhadap Luthfi.
BACA JUGA: Rekomendasi HP Ram 4GB Harga Murah Meriah
Seperti dilansir dari harianjogja.com (5/3/2020), Kelompok massa berjaket OJOL terlihat saling lempar batu dengan kelompok orang yang diketahui Depkolektor pada kamis pagi 5/3/2020 di wilayah Babarsari, Kec. Depok, Kab. Sleman - DIY. Kejadian itu disebut dipicu peristiwa terbacoknya 4 driver OJOL yang terjadi pada kamis 5/3/2020.
"Gojek lewat disikat. Yang kena bacok ada tiga sampai empat orang," ujar salah satu driver OJOL seperti dikutip dari harianjogja.com.
Video: Bentrok OJOL & Depkolektor Sleman
Sumber: Youtube Hotel Prodeo Chanel
Spoiler for spoiler:
sumber: grup facebook Info Kriminal dan Lalu Lintas Nusantara
Driver yang terkena bacok itu pun kemudian mengabari rekan-rekan nya sehingga kemudian berbuntut saling serang di jalan raya antara kelompok driver OJOL dan kelompok Depkolektor di wilayah Casa Grande Ring Road Utara Sleman, dan bergeser hingga wilayah Babarsari.
Seperti dikutip dari detik,com dan harianjogja.com (5/3/2020), Kapolres Sleman AKBP Rizky Ferdiansyah menyebut jika kejadian hari ini 5/3/2020 merupakan rentetan dari peristiwa yang terjadi beberapa hari sebelumnya. Sebelumnya pada selasa 3/3/2020 seorang Drver OJOL bernama Luthfi Aditya Kusuma (29) mengalami pengeroyokan di Jl. Wahid Hasyim Sleman oleh sekelompok orang yang diduga Depkolektor. Saat itu Lutfi sedang melerai temannya yang berselisih dengan 2 orang depkolektor karena ingin membawa motor nya, lalu Luthfi pun meminta temannya itu pergi. Naas sesaat kemudian beberapa orang teman 2 depkolektor itu datang dan berujung pengeroyokan terhadap Luthfi.
BACA JUGA: Harga Masker Naik, Jangan Sampai Ada Impor Masker
Spoiler for spoiler:
ketika driver OJOL mendatangi sebuah kantor Leasing 4/3/2020. sumber; detik.com
Pengeroyokan itu kemudian berbuntut pengepungan sebuah kantor leasing yang didatangi ratusan Driver OJOL pada rabu 4/3/2020. Dan pada kamis 5/3/2020 pihak Leasing dan Depkolektor mendatangi kantor Grab yang berada di Wilayah Casa Grande. Namun karena mereka (DC) datang dalam jumlah yang banyak maka driver OJOL mengira kantor nya diserang, sehingga berujung saling lempar batu. Peristiwa bentrok ini pun banyak di video warga sekitar dan di unggah ke media sosial.
Tonton Videonya:
sumber: Youtube Suaradotcom
Spoiler for spoiler:
sumber: grup facebook Gojek Seputar Jogja
BACA JUGA: Menguji Nyali KPK, Beranikah KPK Periksa Hasto Krisdianto?
“Tetapi karena datangnya di kantor [ojol] dan datang bersama-sama, teman-teman dari ojol menganggap kantor mereka diserang. Mediasi berlangsung di atas, temen-temen mereka [DC] di bawah, dan teman-teman ojol menganggap kantor mereka diserang, padahal enggak,” Ujar Kapolres Sleman AKBP Rizky Firmansyah.
“Tetapi karena datangnya di kantor [ojol] dan datang bersama-sama, teman-teman dari ojol menganggap kantor mereka diserang. Mediasi berlangsung di atas, temen-temen mereka [DC] di bawah, dan teman-teman ojol menganggap kantor mereka diserang, padahal enggak,” Ujar Kapolres Sleman AKBP Rizky Firmansyah.
SUMBER: harianjogja.com, detik.com 5/3/2020
Tidak akan ada asap jika tidak ada api, Perlu Ketegasan Aparat Penegak Hukum dalam menangani kasus depkolektor yang menarik kendaraan paksa. Juga perlu persamaan persepsi dikalangan masyarakat soal mengapa Negara harus ikut campur, apa kah justru itu malah menguntungkan para orang yang punya hutang?
TENTU TIDAK, Logikanya begini, apabila agan kredit motor 36X (3tahun) lalu udah bayar 32X tiba-tiba motor agan dicabut cuma gara-gara telat bayar 3 bulan, apakah ini adil? Tentu tidak adil, karena agan telah membayar angsuran sebanyak 32X dan mau lunas kok malah motor dicabut. Dan contoh kedua, misalkan ada orang yang kredit motor 36X (3tahun) lalu baru bayar 2X tapi kemudian telat bayar 3 bulan, apakah ini pantas dicabut? tentu rasa-rasanya ini pantas dicabut.
Dan itu lah nanti yang menjadi tugas pengadilan, menilai apakah kendaraan agan layak dicabut atau tidak, ada win-win solution yang ingin ditawarkan pemerintah melalui lembaga yang disebut Pengadilan.
TENTU TIDAK, Logikanya begini, apabila agan kredit motor 36X (3tahun) lalu udah bayar 32X tiba-tiba motor agan dicabut cuma gara-gara telat bayar 3 bulan, apakah ini adil? Tentu tidak adil, karena agan telah membayar angsuran sebanyak 32X dan mau lunas kok malah motor dicabut. Dan contoh kedua, misalkan ada orang yang kredit motor 36X (3tahun) lalu baru bayar 2X tapi kemudian telat bayar 3 bulan, apakah ini pantas dicabut? tentu rasa-rasanya ini pantas dicabut.
Dan itu lah nanti yang menjadi tugas pengadilan, menilai apakah kendaraan agan layak dicabut atau tidak, ada win-win solution yang ingin ditawarkan pemerintah melalui lembaga yang disebut Pengadilan.
Quote:
CARI INFO LOWONGAN KERJA SE-WILAYAH TAPALKUDA JATIM ?, Yuk FOLLOW IG @loker.tapalkuda
Diubah oleh dionlanang 18-04-2020 11:02
4iinch dan 3 lainnya memberi reputasi
4
8.3K
19
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan