Wonosobo di Jawa Tengah telah terkenal dengan keindahan alam dan kebiasaan sehingga menjadi tujuan wisata favorit. Pegunungan dengan udara dingin dan kenampakan alam yang indah ialah keutamaan area Dieng di Wonosobo. Ada tidak sedikit objek wisata laksana bukit, gunung, kawah, dan telaga. Menuju Wonosobo dengan naik kereta atau bus, lantas menyewa mobil elf atau mini bus supaya lebih gampang untuk eksplor area ini. Berikut ini 10 objek wisata unggulan di Wonosobo yang mesti dikunjungi.

Telaga Warna

Telaga warna ialah ikon khas Dieng dengan panorama menarik dan danau yang bertolak belakang warna. Warna air di danau menurut keterangan dari legenda diakibatkan oleh cincin bangsawan yang jatuh ke dalam telaga. Padahal warna danau yang bertolak belakang itu dampak pembiasan cahaya pada endapan belerang di dasar telaga. Warna danau yang sangat sering terlihat ialah hijau, biru laut dan putih kekuningan. Sebaiknya naik ke puncak bukit yang mengelilingi danau tersebut atau dari balkon di ambang telaga untuk menyaksikan keindahan danau dengan jelas. Telaga yang berada di elevasi 2.0000 MDPL ini dapat didatangi dengan kendaraan umum atau pribadi. Kemudian berlangsung kaki selama 500 meter dari pertigaan Dieng mengarah ke telaga. 

Bukit Sikunir

Sunrise terindah di Dieng sedang di Bukit Sikunir yang terletak di Desa Sembungan, Desa tertinggi di Jawa Tengah dengan elevasi 2.200 mdpl ini memperlihatkan golden sunrise yang keindahannya tidak dapat dipungkiri. Dieng pun dijuluki negeri di atas awan sebab panorama matahari keluar seolah menyeruak terbit dari dalam awan yang bergumpal. Gumpalan awan pun menjadi keindahan yang memesona semua pengunjung. Pada musim kemarau pohon-pohon bakal meranggas sehingga menciptakan para pengunjung laksana berada di Korea atau Jepang pada musim gugur. Bukit ini tidak terlampau melelahkan guna didaki sampai-sampai tidak butuh repot-repot memanjat terlalu pagi guna mendapatkan momen golden sunrise. Sebaiknya datang pada musim kemarau untuk menonton golden sunrise supaya tidak tertutup awan mendung yang biasa terjadi pada musim hujan.

Sumur Jalatunda

Sumur ini sedang di Desa Pekasiran, Kecamatan Bantur atau selama 12 km di sebelah barat tempat utama Dieng Plateau. Dahulu sumur ini melulu sebuah ceruk kawah gunung yang tergenang air dengan diameter 90 meter dan kedalaman lebih dari 200 meter. Para pengunjung mesti naik 257 anak tangga dengan tumpukan kerikil supaya tiba di depan sumur. Kerikil itu usahakan dilempar dari seberang sumur ke seberang yang berlawanan. Menurut keyakinan masyarakat, andai kerikil hingga di seberang maka asa si pelempar bisa terkabul. 

Kawah Sikidang

Kawah Sikidang yang terletak di distrik Dieng unsur timur ini sangat sering ditemui oleh wisatawan. Hamparan bukit hijau dan tanah kapur di dekat kawah menjadi suguhan menakjubkan untuk para wisatawan. Nama Sikidang berarti Kijang (Kidang) sebab kolam magma di kawah ini tidak jarang berpindah-pindah dampak gejolak magma. Kawah berbau belerang yang menyengat ini mengakibatkan para wisatawan wajib menggunakan masker supaya tidak keracunan. 

Keindahan Wonosobo mesti diperlihatkan sendiri dengan mendatanginya. Rekomendasi sejumlah tempat tersebut cocok dengan empiris dan opini tidak sedikit orang yang telah berangjangsana ke sana. Banyaknya objek wisata mungkin menciptakan bingung mesti ke mana saja. Setelah membaca tulisan ini, sudahkan mendapat pencerahan dan tahu bakal ke mana saja di Dieng? Selamat menjelajahi Dieng Plateau di Wonosobo!

Kunjungi thread kami yang lain ya ! Terima kasih


Sumber Rekreasi Alam - Pesona Maha Karya Tuhan di Wonosobo