dibubarkan: berhenti terima dana & sudah susah menyuruh2 dalam kelompok. dibina: dana masuk terus, bisa disuruh2. paham?
kekayaan itu nggak dibawa mati. jadi berapa kekayaan orang mati? 0. mau dulunya kaya atau banyak utang, semua sama.
nggak punya keahlian, disebut ahli. dia sarjana sospol, sertifikasi terkait nggak ada, terus jadi narasumber modal traktir mie kadin.
yang dibutuhkan itu buat kerja di pabrik & urus lansia. jadi memang harus dilatih khusus. jangan berpikir macam2, yang kerja begini nggak akan bisa bertahan lama karena fisik banget, kontrak beberapa tahun, sudah kumpul uang pasti balik & ganti dengan yang baru, lebih muda. kalau yang bisa t
sawit itu bukan pohon, kacau itu profesor dari bogor. produksi panas parah, jadi kontributor ke kenaikan suhu bumi. sawit di kita sudah terlalu luas. kalau mau buka hutan, tanami dengan tanaman2 buah aja yang ada hasilnya tapi tetap berbentuk hutan. kalau mau buka lahan & produktif, jangan sawit....
bereskan gudang bulog jadi bisa punya cadangan beras nasional sampai >1 tahun. sudah tau rakyatnya nggak makan kalau bukan beras.
semua produknya yang berbentuk marshmellow yang memang di negara asalnya pakai lard. yang lokal pakai beef fat & teksturnya nggak bisa sama. bahkan ada merk jerman jadinya keras & nggak laku.
jangankan jadi gubernur, jadi presiden aja saya disuruh naik mobil carry atau hijet aja saya mau, wong waktu kecil saya naik mobil itu & hidup bahagia. nggak kehujanan, nggak kepanasan.
di kita aja produktivitasnya masih rendah, tanah rusak, irigasi nggak bagus. harusnya sehatkan tanahnya, pakai mekanisasi skala besar.
balik lagi, siapa supirnya, itu yang menentukan. sekarang supirnya nyetir ngawur2 karena sudah tua, tabrak sana sini, kernetnya masih magang.