sumber gambar: Tempo.co

Belakangan ini dijagat media sosial sedang riuh sekali pembahasan soal Nasab Habaib di Indonesia, seorang Kyai di Banten bernama KH. Imadudin Utsman Melakukan sebuah penelitian nasab tentng nasab-nasab Habaib di Indonesia dan dari hasil penelitiannya (Yang sudah di buku kan menjadi bebrapa buku ber-bahasa arab dan bahasa indonesia) disimpulkan Jika Nasab Habaib di Indonesia yang bernaung di Robitoh Alawiyah diangap Terputus dari Nasab Suci Rosululloh Muhamad SAW. Dalam sebuah kanal youtube Kyai Imad menceritakan awal mula penelitiannya yang di dasari oleh maraknya pengakuan Habib yang diberbagai kesempatan mengaku punya darah Rosululloh di tubuhnya, Namun memiliki kelakuan yang sangat jauh berbeda dengan Ahlak Rosululloh. 

Menurut Kyai imad, ada tokoh Bernama Ubaidillah yang diakui oleh Habib Balawi sebagai anak Ahmad Bin Isa,  yang konon lahir sekitar tahun 300an Hijriyah, namun tidak ada kitab sejaman yang mengkonfirmasi tokoh bernama Ubaidilah tersebut beneran Ada, Justru Kyai Imad menemukan keterangan dalam sebuah kitab sejaman yang menyebut jika Ahmad bin Isa mempunyai 3 anak laki-laki tapi tidak ada yang bernama Ubaidillah. Tapi hebatnya nama Ubaidillah ini ujug-ujug muncul diakui sebagai anak Ahmad bin Isa di abad 9 Hijriyah dalam kitab Internal Balawi sendiri. Yang hal ini oleh Kyai Imad dianggap terputus dan belum bisa dikonfirmasi kebenarannya karena tidak ada kitab sejaman baik abad ke 4,5,6,7,8, yang menyebut Ahmad bin Isa mempunyai anak bernama Ubaidillah. (BACA TULISAN ANE SEBELUMNYA SOAL NASAB HABAIB)

KH. Imadudin Utsman saat di Undang Podcast Rhoma Irama. sumber gambar: Porosjakarta.com

Persoalan Nasab ini pun menjadi pembahasan di banyak akun Youtube, Mulai Guru Gembul, Rhoma Irama, Ustad Adi Hidayat, dan lain-lain. Para Kyai-Kyai Pun banyak yang berbeda pendapat soal hal ini. Dan belakangan ini Pihak Robitoh Alawiyah melalui Akun Instagram Resmi nya telah memposting jika mereka mengundang Kyai Imad, Rhoma Irama, Guru Gembul, dll, Untuk diskusi soal Nasab Habib balawi bertempat di Kantor Robitoh Alwiyah Jakarta pada September mendatang.


Dalam postingannya Pihak Robitoh Alawiyah menuliskan waktu 7-8 September 2024, bertempat di DPP Robitoh Alawiyah Jakarta, dan acara bersifat tertutup tidak untuk umum. Dikolom Komentar pun netizen memberikan beragam reaksi, ada yang mendukung acara ini, ada pula yang meminta supaya Lokasi Diskusi diadakan di tempat Netral dan digelar terbuka supaya semua oarang mengetahui hasilnya. 
Dari Pihak Pendukung Kyai Imad seperti Gus Fuad Plered, Dr. Sugeng, sudah memberikan Tanggapan bahwa tidak hadir kecuali jika acara tersebut digelar di tempat Netral dan diselenggarakan secara terbuka.

Sumber: Youtube Gus Fuad Chanel

Perlu diketahui juga Penelitian Nasab yang dilakukan oleh KH. Imadudin Utsman ini juga menarik ahli dari bidang kelimuan lain. Seperti Prof Manachem Ali (Ahli Filologi Univ Airlangga), Dan Dr. Sugeng (Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional), Menurut Prof Manachem Ali ahli filologi yang baisa meneliti naskah-naskah kuno nasab Balawi terputus karena tidak adanya kitab sejaman, sementara menurut Dr. Sugeng Nasab Balawi terputus berdasarkan hasil Tes DNA yang telah dilakukan Habib-Habib Balawi yang terpublish di situs Family Three (sebuah lembaga tes DNA), menurut Dr. Sugeng harusnya Genetik cucu nabi berhaplo Grup J seperti hasil DNA duriyah nabi di negara-negara lain, sementara Hasil Tes DNA Habib Balawi Haplo Grup G.

Youtube: Rhoma Irama Official

Youtube: Rhoma Irama Official

Tidak cuma itu, Bahkan Barisan pendukung KH. Imadudin Utsman sudah membentuk Laskar bernama Laskar Sabilillah Yang di ketuai Oleh Gus Abbas Buntet Cirebon. Laskar ini sengaja dibentuk untuk mengawal dan menjaga para kyai yang ikut bersura soal nasab Balawi ini, supaya tidak dipersekusi, di intimidasi, dll. Perlu diketahui juga, tgl 5/8/2024 lalu sempat Terjadi Penghadangan ketika KH. Imadudin Utsman dan Gus Abbas melakukan ceramah di Gresik Jawa Timur, Massa ingin acara Pengajian itu dibatalkan. Namun acara tetap bisa dilakukan sampai selesai karena di saat yang sama Aparat Polisi dan TNI sigap melakukan pengamanan sehingga tidak terjadi bentrok fisik antara pendukung KH. Imad dengan orang-orang yang menolak.

Massa meminta Pengajian KH. Imadudin Utsman dan Gus Abbas di Gresik di batalkan. sumber: detik.com

Youtube: Official iNews