- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Hati-Hati Gan, Banyak Penipuan Bermodus Tawaran Pinjaman Uang Online di Medsos
TS
dionlanang
Hati-Hati Gan, Banyak Penipuan Bermodus Tawaran Pinjaman Uang Online di Medsos
Sumber gambar: Grup FB Pinjaman Uang Online
Dunia maya memang bisa memberi banyak manfaat seperti untuk hiburan, menambah teman baru, menemukan teman lama, menambah wawasan, atau malah sebaliknya. Selain manfaat dunia maya juga bisa memberi mudarat atau kerugian bagi penggunanya, seperti ikut termakan hoax, di jahilin orang, atau malah menjadi korban penipuan.
Jika dulu penipuan dalam dunia maya lebih cenderung ke penjualan barang, uang sudah di transfer tapi barang tak kunjung datang. Tapi itu dulu, sekarang ada modus lain penipuan dalam dunia maya, yakni bermodus menawarkan pinjaman uang secara online.
Foto diatas dan dibawah ini merupakan salah satu fenomena munculnya modus baru dalam penipuan online. Dalam foto diatas misalnya, seorang warganet membagikan kirimanya berupa tangkapan layar chat dan slip setor tunai sebuah Bank. Ia menceritakan pengalamanya yang baru saja terkena penipuan karena tergiur ada pihak yang menawarkan pinjaman uang secara online. Ia mengaku hanya ingin meminjam Rp. 2jt, namun sebelum uang itu diterima ia diharuskan membuat KTA Rp. 250rb. Setelah ditransfer Rp. 250Rb kemudian ia diminta lagi mentransfer Rp. 350rb dengan alasan untuk simpanan pokok awal. Akhirnya warganet ini mengurungkan niatnya dan menyadari bahwa ia sedang menjadi korban penipuan, setelah panjang lebar adu argumen Ia pun merelakan uang Rp. 250Rb yang telah ia transfer tadi.
Sumber gambar: Grup FB Pinjaman Uang Online
Foto diatas dan dibawah ini merupakan salah satu fenomena munculnya modus baru dalam penipuan online. Dalam foto diatas misalnya, seorang warganet membagikan kirimanya berupa tangkapan layar chat dan slip setor tunai sebuah Bank. Ia menceritakan pengalamanya yang baru saja terkena penipuan karena tergiur ada pihak yang menawarkan pinjaman uang secara online. Ia mengaku hanya ingin meminjam Rp. 2jt, namun sebelum uang itu diterima ia diharuskan membuat KTA Rp. 250rb. Setelah ditransfer Rp. 250Rb kemudian ia diminta lagi mentransfer Rp. 350rb dengan alasan untuk simpanan pokok awal. Akhirnya warganet ini mengurungkan niatnya dan menyadari bahwa ia sedang menjadi korban penipuan, setelah panjang lebar adu argumen Ia pun merelakan uang Rp. 250Rb yang telah ia transfer tadi.
Spoiler for spoiler:
Sumber gambar: Grup FB Pinjaman Uang Online
Dilansir dari kompas.com (14/11/2019), ada tips untuk mengenali atau menganalisa apakah tawaran yang ada itu penipuan atau tidak, antara lain:
1, Penawaran mereka cenderung memaksa, saat anda bertanya ini-itu mengenai yang mereka tawarkan,mereka tidak akan menjelaskan secara detail malah buru-buru menyuruh anda menjadi debitur.
2. Memakai Email tidak resmi.
Spoiler for ilustrasi penipuan online:
sumber:detik.com
3. Memberikan syarat yang terlalu mudah.
4. Meminta uang muka. Atau bisa juga memakai istilah lain seperti uang administrasi, angsuran pertama di muka, pembuatan KTA, simpanan pokok awal, dll. Yang intinya meminta anda menyetor uang.
5. Meminta PIN dan Pasword.
6. Tidak bisa menunjukan legalitas usaha.
7. Cek dulu nama perusahaan yang ingin memberikan pinjaman tersebut.
8. Jangan mudah percaya dengan foto, baik foto orang, foto uang, atau foto kantor yang besar. Bisa saja foto itu adalah milik orang lain.
9. Telusuri nomor telpon yang diapakai untuk berkomunikasi, bisa melalui situs mesin pencari, atau bisa juga langsung search di pencarian media sosial, karena biasanya akun yang tertaut dengan nomor telpon tersebut akan muncul.
10. Kalau sudah terlanjur terkena penipuan jangan ragu lapor ke pihak penegak hukum. Agar bisa di usut atau agar kejadian serupa tidak terjadi ke orang lain.
Semoga bermanfaat, semoga wawasan kita bertambah. Uang anda tanggung jawab anda.
Spoiler for Referensi:
Quote: