NASA mengatakan bahwa enam astronaut yang saat ini berada di ISS mengalami malam pergantian tahun 16 kali karena mereka mengorbit Bumi sekali dalam setiap 90 menit. Itu berarti mereka akan melihat 16 matahari terbit dan terbenam pada hari tahun baru.

Total ada enam astronaut ISS yang berada di ketinggian 402 kilometer di atas Bumi dan mengorbit dengan kecepatan hampir 8 kilometer per detik jam. Di antaranya, tiga astronaut Amerika Serikat dari NASA (Joe Acaba, Mark Vande Hei, dan Scott Tingle), dua adalah kosmonot Rusia dari Roscosmos (Anton Shkaplerov dan Alexander Misurkin), dan satu lagi astronaut Jepang dari JAXA (Norishige Kanai).

Acaba, Vande Hei, dan Misurkin akan pulang ke Bumi pada Februari 2018, sementara Tingle dan Kanai dan Shkaplerov akan kembali ke Bumi pada bulan Juni 2018.

Di ISS, tugas utama enam awak kapal adalah untuk mencari cara ilmiah yang dapat membantu ahli kesehatan menjaga astronaut lebih sehat dan lebih kuat di luar angkasa. NASA baru-baru ini menginformasikan bahwa astronaut JAXA Norishige Kanai mendapat giliran latihan di sepeda statis untuk sebuah studi yang menganalisis aktivitas fisik di luar angkasa.

Melalui latihan tersebut, para dokter akan mengukur pernapasan dan parameter astronaut lainnya untuk memastikan bahwa mereka memiliki kekuatan yang cukup melakukan aktivitas berat atau stres seperti di luar angkasa dan juga prosedur darurat.

Seiring dengan itu para ilmuwan mencoba untuk mengetahui bagaimana tanaman merespons gayaberat mikro dan apakah mereka dapat ditanam di stasiun luar angkasa untuk membantu para astronom mendapatkan pasokan makanan secara teratur.

Insinyur Penerbangan, Tingle dari NASA sedang memanen tanaman untuk Percobaan Tanaman Tingkat Lanjut-05 (APEX) dan menyimpan sampel botani di freezer sains untuk analisis lebih lanjut, kata unggahan blog resmi NASA.

Mereka juga mengamati perubahan molekuler dan genetik yang terjadi di luar angkasa. NASA berencana membuat awak kapal di luar angkasa lebih mandiri sehingga dapat merencanakan misi berawak yang lebih lama di luar orbit bumi rendah.

ISS berputar mengelilingi bumi Bumi 16 kali dalam sehari. Mengorbit pada jarak yang begitu dekat adalah alasan mengapa orang di Bumi dapat melihat stasiun ruang angkasa dengan mata telanjang.

ISS menjadi objek paling terang ketiga di langit malam saat dilihat dari Bumi. Karena luas permukaannya yang reflektif, ISS adalah objek buatan paling terang di langit dengan perkiraan besaran maksimum -4 saat overhead (mirip dengan Venus).

ISS berfungsi sebagai laboratorium penelitian gayaberat mikro dan ruang angkasa di mana anggota awak melakukan eksperimen dalam biologi, biologi manusia, fisika, astronomi, meteorologi, dan bidang lainnya. Stasiun ini cocok untuk pengujian sistem pesawat ruang angkasa dan peralatan yang dibutuhkan untuk misi ke Bulan dan Mars.