Beberapa hal yang akan kamu rasakan menuju umur 30 tahun, APA TUH?
TS
chahiruma
Beberapa hal yang akan kamu rasakan menuju umur 30 tahun, APA TUH?
Assalamu'alaikum, Halo Agan sista yang udah berkenan berkunjung ke thread gua ini, gua ucapin makasih dan semoga dalam keadaan sehat-sehat ya..... آمين ...
Pertama-tama Disclamer dulu ya gan sist, thread ini adalah sebuah opini apa yang gua rasakan dan apa yang dilakukan saat ini. Jadi kalau bersebrangan apa yang gua tulis di sini, boleh lah tuang opini sendiri di kolom komentar…monggoo..
Jadi, siapa yang di sini yang umurnya mau 30 tahun? yang jelas dan pasti gua wkwkwk... Inilah thread "beberapa hal yang akan kamu rasakan menuju umur 30 tahun"
Spoiler for Beberapa hal yang akan kamu rasakan menuju umur 30 tahun, APA TUH?:
Spoiler for 1. Merasa insecure:
Merasa insecure
Kamu yang hampir umur 30 tahun tapi belum mencapai target yang diinginkan, pasti merasakan hal ini “merasa insecure”. Melihat teman-temanmu di sosial media mendapatkan hal yang didambakan semua orang misal menjadi ASN sedangkan kamu masih honorer, belum kartap/karyawan tetap pun. Teman sudah menikah kamu belum dan jadilah kamu mulai membanding-bandingkan hidupmu dengan orang lain kemudian merasa hidupmu mulai merasa gagal. Padahal semua orang mempunyai masanya, TAPI jangan lupa dengan usaha ya…
Jadi apa yang harus dilakukan? Kalau gua, Ya! Fokus aja sama diri sendiri. Kalo bisa jangan sering liat status temanmu. Perbanyak hal-hal positif seperti lakukan hobimu yaitu menggambar menulis dan kalua bisa yang bisa mendapatkan uang. Tapi sesekali hanya HAVE FUN why not?
Atau bergabung suatu komunitas dan organisasi yang disenangi pastinya.
Spoiler for 2. Butuh teman bercerita:
Butuh teman bercerita
Benar! Ini sangat realate sama gua. Karena ketika umur hampir 30 tahun pasti rata-rata teman yang sering main sudah pada menikah sedangkan kamu saja yang belum, maka waktu yang biasanya curhat-curhatan jadi hilang. Akhirnya Ketika ada masalah yang biasanya diceritakan jadi tertahan dan menumpuk lalu jadi setres. Mungkin akan ada yang bilang “kan masih ada keluarga” tapi sayangnya gak semua manusia memiliki keluarga harmonis bro! pasti ada yang mencari orang untuk bercerita selain keluarga karena ada rasa canggung sebab tidak terbiasa sharing. Karena itu, yang gua lakukan cari gabetan yang mau mendengar keluh kesah gua dan sebaliknya wkwkwk
Sebenernya ini bukan suatu solusi yang baik menurut sebagian orang. Tapi ini suatu salah satu yang sangat mujarab ketika temen-temen gua pada sibuk dengan kehidupan mereka..
Terkadang gua juga cari teman ngobrol di aplikasi date heheheh…
Spoiler for 3. Bosan dengan rutinitas:
Bosan dengan rutinitas
Kalo Bahasa orang-orang tuh “Quarter Life Crisis” ya gak sih? Apa gua salah? Seperti kalian gak bahagia dengan apa yang dikerjakan selama ini, merasa lelah tapi dipaksa tetap melakukannya. Jadi, malah ngerasa tidak nyaman dan frustasi. Pernah kan ngerasain kaya gini? Pasti pernahlah. Tapi itu wajar kok..
Lantas bagaimana menghadapinya? Kalau gua sih rehat sebentar dari rutinitas, misal ambil cuti terus selfhealing deh. Ya pasti jalan-jalan liat yang ijo-ijo wkwkwk… tapi gak juga gpp, yang penting keluar dari rutinitas aja...
Spoiler for 4. Butuh tantangan:
Butuh tantangan
Setelah merasa bosan dengan rutinitas tapi sayangnya gak berkesudahan, maka muncullah keinginan melakukan tantangan diri. Iya, karena saking bosannya sama hal yang dilakukan berulang. Jadi lebih ingin beda dari rutinitas itu sendiri. Gimana tuh? Kalau gua pernah 2 kali ngelakuin. Pertama, karena bosan kerja jadinya resign terus menuntut ilmu untuk belajar Bahasa yang gak gua sukai dari kecil dan kedua, gua kuliah sambil kerja buat nambah ilmu juga gaji wkwkwk… dan itu rasanya nano-nano gan. Pertama itu merasakan gak kerja jadinya gak megang duit alias jadi pengangguran satu tahun dan tabungan menipis. Kedua badan lelah karena kerja pulang langsung kuliah sampai malam tapi untungnya lulus dengan pujian alias cumlaude heheh…
Tapi, karena itu semua gua merasa kembali merasa berguna untuk menjalani hidup dan bangga dengan apa yang gua capai..
Ya, itu beberapa rasa gua ketika sudah beranjak dewasa yang hampir umur 30 tahun.. kadang rasanya mau balik lagi jadi anak bocah yang taunya main doang hahahah.. tapi sayangnya gak ada time machine, apalagi doraemon...
tapi sebenernya ada satu obat yang bener-bener mujarab ketika merasa seperti itu, apa tuh?
Quote:
"BERSYUKUR"
Bener gak? pasti ketika mencoba bersyukur semua akan jadi ringan...
Ya kalau itu sependapat heheh.. dahlah
And The Last my thread, makasih udah mampir dan Maap jika ada yang tidak berkenan dengan tulisan gua yang mungkin kurang sopan atau ada kurang benar tolong di koreksi (ayok kita berdiskusi).
Silahkan kalo ada yang mau nambahin.. Kali aja ada yang punya pengalaman juga..hehehe
Original Posted By sukhoipakfa►ane skrg 40+ dikit. seinget ane saat masuk usia 30 waktu itu ane makin fokus sama anak+bini+keluarga+tmn2 dekat. sama halnya dengan masa2 sekolah. SD SMP SMA KULIAH terus KERJA/USAHA. intinya adalah...teman akan datang dan pergi silih berganti...tapi sahabat sejati akan terus ada menjadi tempat ngobrol curhat ngopi ngerokok bareng. disitulah agan2 nanti akan sadar apa makna & tujuan hidup. kalo harapan+cita2 + keinginan , jelas tetap banyak lah, tapi kita akan belajar bahwa hidup adalah proses & perjalanan. jaga baik2 hubungan dan kepercayaan antar sahabat. berikan waktu utk kebersamaan dgn keluarga lalu bergantian jalan2 dgn sahabat & keluarga sahabat kita. saat anak pertama lahir, nanti kalian akan lebih betah dirumah/pengen cepet2 pulang aja bawaan nya, bahkan rela mengorban kan apa saja hanya utk si dede kecil. kalian tdk akan peduli lagi dgn komen2 sahabat perkara usia, toh mrk akan mengalami yang kita alami suatu saat. enjoy your life with your kids,friends,family. dan selalu bersyukur dgn apa yg kita miliki saat ini
Diubah oleh chahiruma 23-10-2022 02:09
User telah dihapus dan 10 lainnya memberi reputasi