Meski Agustus identik dengan Hari Kemerdekaan RI yang jatuh pada tanggal 17, sama sekali tak ada film bernapaskan nasionalisme. Agustus justru didominasi horor. Tercatat ada lima yang termasuk film seram, yaitu Aib #Cyberbully, Kafir: Bersekutu dengan Setan, Sebelum Iblis Menjemput, Gentayangan, dan Sesat.

Dua judul pertama membuka bulan Agustus bersama dengan Si Doel The Movie.

Kafir merupakan film yang mengambil unsur horor klasik, diklaim oleh produser Chand Parwez Servia sebagai salah satu film horor termahal. Aib beda lagi, mengangkat tema perundungan daring (cyber bullying) yang semakin marak belakangan ini dengan bumbu horor ditambah unsur thriller.

Sementara Si Doel The Movie adalah lanjutan dari Si Doel Anak Sekolahan, sinetron yang populer pada 1990-an. Doel (Rano Karno) sudah berpisah dengan istrinya, Sarah (Cornelia Agatha) selama 14 tahun.

Doel kini sudah menikah lagi, kali ini dengan Zaenab (Maudy Koesnaedi). Tiba-tiba Hans (Adam Jagwani) datang, meminta Doel pergi ke Belanda untuk bertemu Dul (Rey Bong), anak hasil pernikahan Doel dengan Sarah. Doel pun kembali berada dalam pilihan sulit.

Pekan berikutnya tepatnya Kamis (9/8), Sebelum Iblis Menjemput tayang sebagai satu-satunya horor. Film garapan Timo Tjahjanto ini ditemani oleh komedi Kasinem is Coming dan drama romantis Serendipity.

Sebelum Iblis Menjemput menyatukan dua aktris papan atas yakni Chelsea Islan dan Pevita Pearce. Ini merupakan pertama kalinya Chelsea membintangi horor.

“Aku ambil film ini karena ceritanya beda, dan di film ini enggak menunjukkan sosok hantu seperti film kebanyakan,” ujar Chelsea kepada Viva (27/7).

“Cinematography-nya, tone-nya itu internasional banget. Tapi tetap ada nuansa asli Indonesia. Ritual asli Indonesia,” tambah aktris berusia 23 itu.

Kamis berikutnya (16/8), film horor Gentayangan juga ditemani komedi dan drama romantis yaitu Kasinem is Coming dan Serendipity.

Salah satu pemain Kasinem is Coming adalah Master Limbad, lelaki yang lebih dikenal sebagai pesulap. Limbad tak pernah mengucapkan kata-kata di depan umum, tapi justru ini jadi tambahan unsur komedi dalam film garapan sutradara Hasto Broto itu.

“Master Limbad ini lucu sekali dalam perannya sebagai bodyguard. Di balik keseramannya lucu, bodyguard tanpa suara,” ujar produser Letsman Tendy kepada Okezone (20/7).

Sementara Sesat tayang pada 23 Agustus. Karya horor pertama dari sutradara Sammaria Simanjuntak itu berasal dari rumah produksi Rapi Films, yang sebelumnya memproduksi Pengabdi Setan (2017), film horor nasional terlaris sepanjang masa.

Sesat tayang bersama Sultan Agung, film kolosal garapan Hanung Bramantyo. Film ini mengangkat kisah Sultan Adi Prabu Hanyakrakusuma atau yang lebih dikenal sebagai Sultan Agung (1613 - 1645). Beliau adalah raja Mataram yang mampu menjadikan kerajaannya sebagai salah satu yang terbesar di Nusantara.

Tokoh pahlawan nasional itu diperankan oleh Ario Bayu. Film Sultan Agung akan menampilkan perjuangan raja Mataram itu saat dia memimpin pasukan ke Batavia untuk mengusir VOC pada 1628.

Pada hari yang sama, sebuah film daerah dari Makassar berjudul Cinta Sama Dengan Cindolo Na Tape akan tayang. Film ini adalah kelanjutan film pendek berjudul sama yang menghebohkan Makassar pada 2008.

Cindolo Na Tape (artinya “cendol dan tape”) versi 2018 masih mengangkat semangat kedaerahan yang tinggi; para pemainnya 100 persen orang Makassar.

Kamis terakhir bulan Agustus, yang jatuh pada tanggal 30, ada satu film melenggang sendirian. Film tersebut adalah Wiro Sableng. Meski tayang pada akhir bulan, tampaknya film ini merupakan karya sinema lokal paling ditunggu sepanjang Agustus.

Jika patokannya adalah jumlah penonton official trailer masing-masing film di Youtube, Wiro Sableng memang juaranya. Meski cuplikan resmi film garapan Angga Dwimas Sasongko itu baru tayang sejak Sabtu (28/7), tapi views-nya sudah menembus[url=[youtube]Z5T67lOcjoM[/youtube]] 2,1 juta[/url] saat artikel ini dibuat

Sebetulnya cuplikan Si Doel The Movie sudah [url=[youtube]H1B6csp4JWo[/youtube]]2,3 juta[/url] kali ditonton, tapi video tersebut dirilis sebulan lalu. Sementara [url=[youtube]UZ_nAutjjc4[/youtube]]cuplikan[/url] Sebelum Iblis Menjemput sudah menembus 2,6 juta views, tapi video yang dirilis dua bulan lalu itu masih sekadar teaser berdurasi pendek, belum berbentuk official trailer.

Wiro Sableng merupakan adaptasi dari serial novel karya Bastian Tito pada 1980-an. Versi film dibintangi oleh anak Bastian, yaitu Vino G. Bastian sebagai karakter titular. Film ini memiliki ongkos produksi Rp40 miliar, merupakan karya kolaborasi LifeLike Pictures dengan rumah produksi Fox dari Amerika Serikat.

Inilah trailer dari film-film yang akan tayang di bioskop Indonesia pada bulan Agustus. Seperti biasa, jadwal bisa berubah sewaktu-waktu.

  Buat liat informasi menarik lainnya seperti artikel di atas bisa liat di sini 
 
Jangan lupa rate bintang 5, tinggalin komentar dan bersedekah sedikit cendol buat ane dan ane doain agan makin ganteng dan cantik deh 
 
 
SUMUR :
Beritagar.id

Tiongkok merehabilitasi pecandu narkoba dengan VR
Hewan terancam punah ini bisa capai umur hingga 130 tahun
Selain onani, ini nih jangan ente lakuin kalo lagi di kamar mandi
Penampakan Hasil kimpoi silang paus dan lumba-lumba yang terlihat di Hawaii
Cacing puluhan ribu tahun hidup kembali
Diproduseri Deadpool, Home Alone bakalan dibikin versi dewasanya gan
Gak cuman Wanita, ternyata Laki-laki juga perlu manikur pedikur Gan!
Hoax ! Ternyata berenang dan maen basket gak bikin kita tambah tinggi gan
Kenapa kita mudah lupa nama-nama?
Efek buruk tidur dengan kipas angin menyala