

TS
rechtmasta
[OriFic] FATE Die Untertan Erzalung Von der Selee
Sebelumnya, mencoba memberanikan diri untuk menerbitkan tulisan ceker ayam yang ditulis dari jaman putih abu. Maafkan kalau banyak salah penulisan, pengejaan, struktur kalimat, dll.
Catatan penting untuk cerita ini: Ini genre yang shonen abis, banyak diceritain oleh anime-anime (pada masa putih abu dan hingga sekarang). Jadi akan banyak hal yang familiar, klise atau bahkan garing bagi sebagian orang. Tapi, tetep saya bangga akan tulisan ini, karena tulisan ini yang pertama selesai dari saya (dan satu-satunya).
So....without further ado, I present you: FATE - Die Untertan Erzalung Von der Selee
---
Prolog - Bagian 1 (scroll down)
Prolog - Bagian 2
BAB I Sang Pembawa Benang PART I
BAB I Sang Pembawa Benang PART II
BAB II Mata Sang Penjaga PART I
BAB II Mata Sang Penjaga PART II
BAB II Mata Sang Penjaga PART III
---
Perkenankanlah hamba menceritakan kepada kalian sejarah dari dunia ini, sejarah yang mungkin sudah tidak pernah terlintas lagi di benak setiap orang atau bahkan ditutupi oleh segelintir orang
Kita semua harus tahu karena kita ada di sini sebab dari adanya sejarah…
Maka perkenankanlah hamba,
Methias Reverdian Magnus Nilhalem
Menceritakan kisah ini
Kisah turun temurun yang selalu dipesankan agar jangan dibuka..
Kisah dimana para pendahuluku bersumpah agar tidak menceritakannya kepada siapapun
Kisah yang ditulis oleh leluhur hamba yang namanya terpaksa tidak bisa hamba sebutkan, biarlah hanya ceritanya yang diketahui oleh generasi penerus, bukan namanya…
Perang Besar Cyldia…
Peristiwa inilah yang menjadi poros awal dari dunia yang kita tempati sekarang ini, mungkin beberapa orang di beberapa dunia yang berbeda mengetahui sedikit tentang peristiwa ini
Dunia berbeda ?
Hmm…mungkin hamba harus memulai kisah ini jauh lebih awal
Pertama-tama hamba akan bertanya kepada kalian semua…apakah dunia itu hanya ada satu ? dunia yang kalian masing – masing tempati sekarang ini ?
Sayang sekali, dunia ini jauh lebih banyak daripada hanya sekedar satu dunia saja, diluar sana ada lebih dari beribu – ribu dunia, ada yang saling mengetahui satu sama lain adapula yang terisolasi satu sama lain
Menurut catatan hamba orang yang pertama kali mengetahui hal ini adalah Silf Morekdinens dari Wolferhamms (berdasarkan jurnal Myriam Bernaldi di dalam jurnalnya yang disebut “Fridin A’kh Meliard” atau kita sebut saja Helai Tabir Langit). Dan seratus tahun kemudian, hamba tidak tahu kapan pastinya, Paradigm Morekdinens dari Fermerhamms meneruskan penelitian leluhurnya berhasil membuat jembatan antar dunia dan menjadi orang pertama yang berhasil melintas di dua dunia yang berbeda (hal ini aku dapat juga dari jurnal yang sama).
Maka tidak terasa orang – orang dari dunia yang berbeda mulai menjalin hubungan satu sama lain, tentunya hanya beberapa dunia yang telah dapat terhubung satu sama lain, sisanya masih tetap terisolir satu sama lain…
Hal berikutnya yang terjadi adalah mulai timbul “sesuatu” yang diluar biasanya, aku tidak tahu bagaimana menjabarkan “sesuatu” ini tapi jelas sekali ada perubahan yang terjadi di dunia. Orang yang pertama kali mendokumentasikan perubahan – perubahan ini adalah Rodanar von Aldren, seorang cendikiawan dari dunia yang bernama Felis, beliau menuliskan semua hasil penelitiannya di dalam buku yang ia beri judul Vel Geisthmachen atau secara harafiahnya adalah Gerakan Dunia. Di dalam bukunya itu beliau berhasil menuliskan beberapa kejadian yang terjadi tidak sebagaimana mestinya dan terjadi setelah hubungan antar dunia menjadi semakin intens. Hamba sendiri tidak dapat menjabarkan satu persatu apa yang terjadi yang beliau tuliskan di dalam bukunya karena biarlah itu ditemukan oleh individu – individu yang memang ingin mencarinya.
“Sesuatu” tersebut mulai berkembang ke batas menjadi tidak dapat dikendalikan dan puncaknya adalah pecahnya perang antar dunia untuk pertama kalinya antara dunia Hillzebub dan dunia Ferentes. Tidak ada yang tahu awal mula perang itu terjadi karena apa, tetapi menurut penelitian perang tersebut terjadi hanya karena perselisihan kecil antar manusia saja, yang kemudian berkembang menjadi perang antar ras dan akhirnya perang antar dunia. Hasil dari kedua perang itu sungguh sangat mencengangkan kedua dunia hancur luluh lantak dan 90 persen populasi kedua dunia itu musnah baik tumbuhan, hewan terutama manusia.
Tetapi semua itu tidak membuat orang-orang yang mengetahui tentang hal tersebut waspada. Api perselisihan malah semakin berkobar dan genderang peperangan bertabuh dan saling menyahut dimana-mana, alam semesta terseret kedalam masa kekacauan dan kegelapan.
Pada tahap inilah cikal bakal dari perang yang seharusnya diingat terus sepanjang masa tetapi semakin tergerus oleh waktu hingga pada akhirnya memori akan peristiwa ini hilang sama sekali, dimulai.
Ketukan pertama genderang Perang Besar Cyldia telah ditabuhkan…
Tahun bintang ke 3 bulan ke 6 ( kira – kira tahun 564 apabila dikonversikan kepada penanggalan masa kini ) Putri Almunia Solana Vasvodem III secara resmi diangkat menjadi Ratu pemimpin negeri Valoran di dunia Edenia menggantikan ayahnya,Yang Mulia Raja Ernst Solana II yang mangkat dikarenakan sakitnya yang berkepanjangan. Pada saat itu usia Putri masih sangat muda, sekitar 19 tahun kalau ingatanku yang tua ini tidak salah.
Ratu Almunia memulai masa baktinya dengan cukup mengagumkan. Rakyat sangat puas akan kerjanya sekaligus sangat mencintainya karena sikapnya yang sangat memperhatikan rakyatnya.
Sebenarnya Ratu Almunia juga adalah murid satu – satunya dari Maestre Organa, Maestre terhebat di Edenia. Maestre adalah sebutan bagi seseorang yang sangat mengusai ilmu kekuatan, alkimia bahkan dikatakan dapat mengendalikan elemen – elemen yang ada di alam semesta ini, inilah fakta yang tidak diketahui oleh orang – orang. Dan dengan sendirinya Ratu Almunia juga menjelma menjadi seorang Maestre yang hebat, bahkan di saat pengangkatannya Maestre Organa menyebutkan bahwa Ratu Almunia hanya berada dua tingkat di bawahnya.
Aku sendiri tahu dengan pasti bahwa disela – sela kesibukannya sebagai pemimpin negeri Valoran, Ratu Almunia masih belajar untuk meningkatkan kemampuannya sebagai seorang maestre terutama di bidang ilmu perbintangan, alkimia dan sejarah. Pada saat pembelajarannya itulah Ratu Almunia menemukan bahwa dunia Edenia bukanlah dunia satu – satunya yang dihuni oleh manusia di alam semesta ini, terdapat berjuta – juta dunia lainnya yang beberapa diantaranya telah saling menjalin hubungan. Melewati penelitian dan pembelajaran yang cukup lama, pada usianya yang ke-23 tahun Ratu Almunia dengan sangat mengagumkan dapat membuka komunikasi dengan manusia yang berasal dari dunia lain, Wassersmidht Maerkel dari dunia Herbron. 6 bulan kemudian Ratu Almunia berhasil membuka gerbang antar dua dunia dibantu oleh para maestre terkemuka Edenia, setelah itu masyarakat Edenia sepakat untuk mengangkat Ratu Almunia menjadi Perwakilan dari Edenia.
Waktu berjalan begitu cepat hingga perselisihan antar dunia yang terjadi di luar dunia Edenia mulai menghampiri telinga Ratu Almunia. Khawatir apabila dunianya terseret dalam arus peperangan dan perselisihan yang semakin besar Ratu Almunia mulai melakukan negoisasi dengan para perwakilan dari dunia – dunia lain dengan tujuan untuk mempererat hubungan antar dunia. Tetapi usaha beliau akhirnya hanya berujung pada kesia – siaan karena para perwakilan dunia lain seolah – olah sudah tertutup oleh ambisi mereka masing – masing untuk memperluas wilayah dunianya.
Pada akhirnya Ratu Almunia berhasil mengajak beberapa dunia kecil untuk membentuk semacam aliansi demi melindungi masyarakat mereka dari kobaran api peperangan yang mulai meluas. Ketika keadaan mulai tidak terkendali, Ratu Almunia mulai berpikir keras, setidaknya untuk melindungi masyarakat Edenia dari peperangan. Akhirnya beliau mengambil langkah yang sangat tidak disukainya, memperkuat para tentara Edenia bahkan menunjuk beberapa maestre untuk melatih pasukan – pasukan khusus dari masing – masing negeri. Inilah cikal bakal dari Para Anvalef, berasal dari bahasa kuno Valoran yang berarti para penjaga, pasukan khusus yang dapat memanipulasi unsur – unsur alam.
Enam kstaria terpilih untuk mendampingi Ratu Almunia dalam tugasnya bernegoisasi dengan perwakilan – perwakilan dunia lain demi menjaga stabilitas semesta sekitar Edenia. Beberapa diantaranya dapat kusebutkan, Malakhia Herden dari negeri Feros, Guria Jaden dari negeri Kolum, Hentam Turian dari negeri Barden, Cecilia Almanac dari negeri Denia, Serian Sethas dari negeri Bernas dan yang terakhir sekaligus yang paling muda dan terkuat diantara para kstaria tersebut, Volkan Norvask dari negeri Valoran sisanya terselebung di belakang kabut waktu. Masing – masing ksatria tersebut memiliki keahlian dalam mengendalikan unsur – unsur alam yang berbeda, Megido unsur api, Hiluth unsur udara, Gaia unsur tanah, Aquos unsur air, Astah unsur cahaya dan Fetah unsur kegelapan beserta seluruh varian turunannya.
Ratu Almunia akhirnya memilih jalan terakhir, menggunakan kekuatan militer terbatas untuk menghentikan perselisihan yang semakin menyebar dan mendekati dunia Edenia. Tetapi langkah tersebut ternyata menjelma menjadi kesalahan terbesar yang dilakukan oleh Ratu Almunia, dunia – dunia yang menjadi sekutu Edenia malah menganggap beliau sudah memulai agresinya untuk memperluas wilayah. Sehingga para mantan sekutu Edenia bergabung dan menyerang Edenia dengan dalih takut dunianya diserang terlebih dahulu oleh pasukan Edenia.
Sang Ratu menyadari kesalahannya tapi bola perang sudah terlanjur bergulir, tidak ada lagi yang bisa dilakukan selain mempersiapkan diri untuk bertahan hidup. Pada awalnya pertahanan Edenia merespon dengan sangat baik serangan – serangan dari luar yang berasal dari sepuluh gerbang dunia berasal dari masing – masing dunia yang menyerang Edenia; Astaroth, Melikal, Groundheim, Biblical, Reinderr, Astray, Bornes, Javahan, Kalimtan, dan Iritsis.
Perang tersebut berlangsung selama hampir satu tahun lebih lamanya, dan para penyerang sudah mulai kewalahan menembus pertahanan Edenia yang sangat kuat, ketika keberhasilan untuk bertahan sudah di depan mata, dan perdamaian sudah kembali terbayang…
Terjadilah peristiwa yang sangat tidak disangka dan membalikan semua keadaan…
Setiap kali mengingatnya tubuh hamba bergetar hebat sekaligus merasakan ketidakberdayaan hamba karena sebagai orang yang sangat mengetahui seluk beluk Edenia hamba tidak dapat mencegahnya
Tapi biarlah kalian yang membaca kisah hamba ini yang menilainya, apa yang terjadi dan apa yang menyebabkan peristiwa itu biarlah semuanya terungkap perlahan – lahan di dalam kisah ini, bersabarlah anak – anakku, karena tidak ada yang bisa kita dapatkan dari keterburu – buruan
Ah, tampaknya sudah saatnya hamba mnceritakan kesuluruhan kisah ini kepada kalian semua anak – anakku, resapilah, renungilah agar apa yang diceritakan oleh maestre terakhir ini agar dapat menjadi petunjuk hidup bagi kalian…
Ceritaku ini sudah hamba pastikan agar dapat dimengerti oleh semua bangsa dunia yang tersebar di jagad semesta ini dan hamba buat dari mata sang pemegang tali takdir…
Berhembuslah angin pengetahuan…
Bersinarlah cahaya Vasvordmn…
Lihatlah ke dalam jiwa kalian masing-masing anak-anakku…
Voredem…Velias…Vestaha…
Catatan penting untuk cerita ini: Ini genre yang shonen abis, banyak diceritain oleh anime-anime (pada masa putih abu dan hingga sekarang). Jadi akan banyak hal yang familiar, klise atau bahkan garing bagi sebagian orang. Tapi, tetep saya bangga akan tulisan ini, karena tulisan ini yang pertama selesai dari saya (dan satu-satunya).
So....without further ado, I present you: FATE - Die Untertan Erzalung Von der Selee
---
Prolog - Bagian 1 (scroll down)
Prolog - Bagian 2
BAB I Sang Pembawa Benang PART I
BAB I Sang Pembawa Benang PART II
BAB II Mata Sang Penjaga PART I
BAB II Mata Sang Penjaga PART II
BAB II Mata Sang Penjaga PART III
---
Spoiler for Prolog-Bagian 1:
Quote:
Prolog
BAGIAN I
BAGIAN I
Perkenankanlah hamba menceritakan kepada kalian sejarah dari dunia ini, sejarah yang mungkin sudah tidak pernah terlintas lagi di benak setiap orang atau bahkan ditutupi oleh segelintir orang
Kita semua harus tahu karena kita ada di sini sebab dari adanya sejarah…
Maka perkenankanlah hamba,
Methias Reverdian Magnus Nilhalem
Menceritakan kisah ini
Kisah turun temurun yang selalu dipesankan agar jangan dibuka..
Kisah dimana para pendahuluku bersumpah agar tidak menceritakannya kepada siapapun
Kisah yang ditulis oleh leluhur hamba yang namanya terpaksa tidak bisa hamba sebutkan, biarlah hanya ceritanya yang diketahui oleh generasi penerus, bukan namanya…
Perang Besar Cyldia…
Peristiwa inilah yang menjadi poros awal dari dunia yang kita tempati sekarang ini, mungkin beberapa orang di beberapa dunia yang berbeda mengetahui sedikit tentang peristiwa ini
Dunia berbeda ?
Hmm…mungkin hamba harus memulai kisah ini jauh lebih awal
Pertama-tama hamba akan bertanya kepada kalian semua…apakah dunia itu hanya ada satu ? dunia yang kalian masing – masing tempati sekarang ini ?
Sayang sekali, dunia ini jauh lebih banyak daripada hanya sekedar satu dunia saja, diluar sana ada lebih dari beribu – ribu dunia, ada yang saling mengetahui satu sama lain adapula yang terisolasi satu sama lain
Menurut catatan hamba orang yang pertama kali mengetahui hal ini adalah Silf Morekdinens dari Wolferhamms (berdasarkan jurnal Myriam Bernaldi di dalam jurnalnya yang disebut “Fridin A’kh Meliard” atau kita sebut saja Helai Tabir Langit). Dan seratus tahun kemudian, hamba tidak tahu kapan pastinya, Paradigm Morekdinens dari Fermerhamms meneruskan penelitian leluhurnya berhasil membuat jembatan antar dunia dan menjadi orang pertama yang berhasil melintas di dua dunia yang berbeda (hal ini aku dapat juga dari jurnal yang sama).
Maka tidak terasa orang – orang dari dunia yang berbeda mulai menjalin hubungan satu sama lain, tentunya hanya beberapa dunia yang telah dapat terhubung satu sama lain, sisanya masih tetap terisolir satu sama lain…
Hal berikutnya yang terjadi adalah mulai timbul “sesuatu” yang diluar biasanya, aku tidak tahu bagaimana menjabarkan “sesuatu” ini tapi jelas sekali ada perubahan yang terjadi di dunia. Orang yang pertama kali mendokumentasikan perubahan – perubahan ini adalah Rodanar von Aldren, seorang cendikiawan dari dunia yang bernama Felis, beliau menuliskan semua hasil penelitiannya di dalam buku yang ia beri judul Vel Geisthmachen atau secara harafiahnya adalah Gerakan Dunia. Di dalam bukunya itu beliau berhasil menuliskan beberapa kejadian yang terjadi tidak sebagaimana mestinya dan terjadi setelah hubungan antar dunia menjadi semakin intens. Hamba sendiri tidak dapat menjabarkan satu persatu apa yang terjadi yang beliau tuliskan di dalam bukunya karena biarlah itu ditemukan oleh individu – individu yang memang ingin mencarinya.
“Sesuatu” tersebut mulai berkembang ke batas menjadi tidak dapat dikendalikan dan puncaknya adalah pecahnya perang antar dunia untuk pertama kalinya antara dunia Hillzebub dan dunia Ferentes. Tidak ada yang tahu awal mula perang itu terjadi karena apa, tetapi menurut penelitian perang tersebut terjadi hanya karena perselisihan kecil antar manusia saja, yang kemudian berkembang menjadi perang antar ras dan akhirnya perang antar dunia. Hasil dari kedua perang itu sungguh sangat mencengangkan kedua dunia hancur luluh lantak dan 90 persen populasi kedua dunia itu musnah baik tumbuhan, hewan terutama manusia.
Tetapi semua itu tidak membuat orang-orang yang mengetahui tentang hal tersebut waspada. Api perselisihan malah semakin berkobar dan genderang peperangan bertabuh dan saling menyahut dimana-mana, alam semesta terseret kedalam masa kekacauan dan kegelapan.
Pada tahap inilah cikal bakal dari perang yang seharusnya diingat terus sepanjang masa tetapi semakin tergerus oleh waktu hingga pada akhirnya memori akan peristiwa ini hilang sama sekali, dimulai.
Ketukan pertama genderang Perang Besar Cyldia telah ditabuhkan…
Tahun bintang ke 3 bulan ke 6 ( kira – kira tahun 564 apabila dikonversikan kepada penanggalan masa kini ) Putri Almunia Solana Vasvodem III secara resmi diangkat menjadi Ratu pemimpin negeri Valoran di dunia Edenia menggantikan ayahnya,Yang Mulia Raja Ernst Solana II yang mangkat dikarenakan sakitnya yang berkepanjangan. Pada saat itu usia Putri masih sangat muda, sekitar 19 tahun kalau ingatanku yang tua ini tidak salah.
Ratu Almunia memulai masa baktinya dengan cukup mengagumkan. Rakyat sangat puas akan kerjanya sekaligus sangat mencintainya karena sikapnya yang sangat memperhatikan rakyatnya.
Sebenarnya Ratu Almunia juga adalah murid satu – satunya dari Maestre Organa, Maestre terhebat di Edenia. Maestre adalah sebutan bagi seseorang yang sangat mengusai ilmu kekuatan, alkimia bahkan dikatakan dapat mengendalikan elemen – elemen yang ada di alam semesta ini, inilah fakta yang tidak diketahui oleh orang – orang. Dan dengan sendirinya Ratu Almunia juga menjelma menjadi seorang Maestre yang hebat, bahkan di saat pengangkatannya Maestre Organa menyebutkan bahwa Ratu Almunia hanya berada dua tingkat di bawahnya.
Aku sendiri tahu dengan pasti bahwa disela – sela kesibukannya sebagai pemimpin negeri Valoran, Ratu Almunia masih belajar untuk meningkatkan kemampuannya sebagai seorang maestre terutama di bidang ilmu perbintangan, alkimia dan sejarah. Pada saat pembelajarannya itulah Ratu Almunia menemukan bahwa dunia Edenia bukanlah dunia satu – satunya yang dihuni oleh manusia di alam semesta ini, terdapat berjuta – juta dunia lainnya yang beberapa diantaranya telah saling menjalin hubungan. Melewati penelitian dan pembelajaran yang cukup lama, pada usianya yang ke-23 tahun Ratu Almunia dengan sangat mengagumkan dapat membuka komunikasi dengan manusia yang berasal dari dunia lain, Wassersmidht Maerkel dari dunia Herbron. 6 bulan kemudian Ratu Almunia berhasil membuka gerbang antar dua dunia dibantu oleh para maestre terkemuka Edenia, setelah itu masyarakat Edenia sepakat untuk mengangkat Ratu Almunia menjadi Perwakilan dari Edenia.
Waktu berjalan begitu cepat hingga perselisihan antar dunia yang terjadi di luar dunia Edenia mulai menghampiri telinga Ratu Almunia. Khawatir apabila dunianya terseret dalam arus peperangan dan perselisihan yang semakin besar Ratu Almunia mulai melakukan negoisasi dengan para perwakilan dari dunia – dunia lain dengan tujuan untuk mempererat hubungan antar dunia. Tetapi usaha beliau akhirnya hanya berujung pada kesia – siaan karena para perwakilan dunia lain seolah – olah sudah tertutup oleh ambisi mereka masing – masing untuk memperluas wilayah dunianya.
Pada akhirnya Ratu Almunia berhasil mengajak beberapa dunia kecil untuk membentuk semacam aliansi demi melindungi masyarakat mereka dari kobaran api peperangan yang mulai meluas. Ketika keadaan mulai tidak terkendali, Ratu Almunia mulai berpikir keras, setidaknya untuk melindungi masyarakat Edenia dari peperangan. Akhirnya beliau mengambil langkah yang sangat tidak disukainya, memperkuat para tentara Edenia bahkan menunjuk beberapa maestre untuk melatih pasukan – pasukan khusus dari masing – masing negeri. Inilah cikal bakal dari Para Anvalef, berasal dari bahasa kuno Valoran yang berarti para penjaga, pasukan khusus yang dapat memanipulasi unsur – unsur alam.
Enam kstaria terpilih untuk mendampingi Ratu Almunia dalam tugasnya bernegoisasi dengan perwakilan – perwakilan dunia lain demi menjaga stabilitas semesta sekitar Edenia. Beberapa diantaranya dapat kusebutkan, Malakhia Herden dari negeri Feros, Guria Jaden dari negeri Kolum, Hentam Turian dari negeri Barden, Cecilia Almanac dari negeri Denia, Serian Sethas dari negeri Bernas dan yang terakhir sekaligus yang paling muda dan terkuat diantara para kstaria tersebut, Volkan Norvask dari negeri Valoran sisanya terselebung di belakang kabut waktu. Masing – masing ksatria tersebut memiliki keahlian dalam mengendalikan unsur – unsur alam yang berbeda, Megido unsur api, Hiluth unsur udara, Gaia unsur tanah, Aquos unsur air, Astah unsur cahaya dan Fetah unsur kegelapan beserta seluruh varian turunannya.
Ratu Almunia akhirnya memilih jalan terakhir, menggunakan kekuatan militer terbatas untuk menghentikan perselisihan yang semakin menyebar dan mendekati dunia Edenia. Tetapi langkah tersebut ternyata menjelma menjadi kesalahan terbesar yang dilakukan oleh Ratu Almunia, dunia – dunia yang menjadi sekutu Edenia malah menganggap beliau sudah memulai agresinya untuk memperluas wilayah. Sehingga para mantan sekutu Edenia bergabung dan menyerang Edenia dengan dalih takut dunianya diserang terlebih dahulu oleh pasukan Edenia.
Sang Ratu menyadari kesalahannya tapi bola perang sudah terlanjur bergulir, tidak ada lagi yang bisa dilakukan selain mempersiapkan diri untuk bertahan hidup. Pada awalnya pertahanan Edenia merespon dengan sangat baik serangan – serangan dari luar yang berasal dari sepuluh gerbang dunia berasal dari masing – masing dunia yang menyerang Edenia; Astaroth, Melikal, Groundheim, Biblical, Reinderr, Astray, Bornes, Javahan, Kalimtan, dan Iritsis.
Perang tersebut berlangsung selama hampir satu tahun lebih lamanya, dan para penyerang sudah mulai kewalahan menembus pertahanan Edenia yang sangat kuat, ketika keberhasilan untuk bertahan sudah di depan mata, dan perdamaian sudah kembali terbayang…
Terjadilah peristiwa yang sangat tidak disangka dan membalikan semua keadaan…
Setiap kali mengingatnya tubuh hamba bergetar hebat sekaligus merasakan ketidakberdayaan hamba karena sebagai orang yang sangat mengetahui seluk beluk Edenia hamba tidak dapat mencegahnya
Tapi biarlah kalian yang membaca kisah hamba ini yang menilainya, apa yang terjadi dan apa yang menyebabkan peristiwa itu biarlah semuanya terungkap perlahan – lahan di dalam kisah ini, bersabarlah anak – anakku, karena tidak ada yang bisa kita dapatkan dari keterburu – buruan
Ah, tampaknya sudah saatnya hamba mnceritakan kesuluruhan kisah ini kepada kalian semua anak – anakku, resapilah, renungilah agar apa yang diceritakan oleh maestre terakhir ini agar dapat menjadi petunjuk hidup bagi kalian…
Ceritaku ini sudah hamba pastikan agar dapat dimengerti oleh semua bangsa dunia yang tersebar di jagad semesta ini dan hamba buat dari mata sang pemegang tali takdir…
Berhembuslah angin pengetahuan…
Bersinarlah cahaya Vasvordmn…
Lihatlah ke dalam jiwa kalian masing-masing anak-anakku…
Voredem…Velias…Vestaha…
***
Diubah oleh rechtmasta 12-03-2018 09:41
0
2.6K
Kutip
6
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan