31 Agusutus 1997, tepat tengah malam, sebuah mobil limosin melaju dan menghantam sebuah pilar di terowongan Alma di pusat kota Paris. Limosin itu membawa 4 orang, yaitu Putri Diana, Janda dari Pangeran Charles, Dodi Al Fayed, anak dari seorang miliarder Mesir, seorang supir dan seorang pengawal Dodi. Laporan kemudian menyebutkan kalau Dodi dan supirnya tewas di tempat, sedangkan Putri Diana sempat dibawa kerumah sakit, namun diumumkan meninggal beberapa jam kemudian. Hanya pengawal Dodi yang selamat dari kecelakaan tersebut. Diana pun kemudian disemayamkan pada tanggal 6 September, dan jutaan orang berdiri dipinggir jalan untuk menyaksikan proses pemakamannya ditambah 2 miliar orang dilaporkan turut menyaksikan melalui televisi. Saudaranya, Earl of Spencer ke-9, menyebutkan Diana sebagai " simbol dari pengabdian, tugas, dan kecantikan" lalu dia menambahkan " perlu diingat bahwa dari semua ironi yang kita ketahui tentang Diana, yang terhebat adalah ketika seorang gadis yang namanya diambil dari nama dewa berburu, pada akhirnya menjadi orang yang paling diburu di zaman modern ini." Dan setelah pemakaman, juga bertahun-tahun setelahnya, kematian putri Diana menjadi topik yang menarik dan dianggap diselimuti misteri mengenai apakah kejadian itu murni kecelakaan ataukah sebuah rekayasa pembunuhan. Berikut ini beberapa teori tentang kemungkinan skenario tentang apa yang terjadi malam itu.
Quote:
Papparazzi
Pada saat pemakaman, saudara Diana, Earl of Spencer ke-9 menyinggung mengenai Paparazzi pada saat pidatonya. Mulai sejak Pangeran Charles jatuh hati pada Lady Diana spencer di tahun 1980, Diana selalu menjadi incaran para wartawan. Saat itu bisa dibilang kalau Diana telah berubah menjadi wanita yang paling terkenal di seluruh dunia. Semua hal yang dilakukannya, pribadi maupun terbuka, akan selalu tertangkap kamera, didokumentasikan dan disebarkan dihalaman muka setiap tabloid di seluruh penjuru negara tersebut. Bahkan sampai menjelang kematiannya, wartawan dilaporkan sedang mengejar mobil limosin itu. Beberapa hal yang muncul setelah kecelakaan maut itu adalah sang sopir di laporkan memang berkendara dengan kecepatan tinggi untuk menghindari para wartawan. Akan tetapi, hasil otopsi polisi menyebutkan kalau si sopir, Henri Paul, memiliki kandungan alkohol yang 3 kali melebihi batas normal. Dan hasil akhir penyelidikan polisi selama dua tahun pun membebaskan seluruh wartawan dan secara resmi kecelakaan itu disalahkan pada Paul, si sopir.
Quote:
Kekuatan Monarki
Tidak semua orang tentu menerima hasil laporan kepolisian saat itu. Dalam beberapa jam saja setelah kematian, isu tentang konspirasi untuk membunuh putri Diana mulai berkembang di publik, dengan kemungkinan terlibatnya keluarga kerajaan dan dibantu oleh badan intelijen Inggris. Lalu muncul pertanyaan, kenapa House of Windsor menginginkan kematian Diana? Karena pihak kerajaan akan sangat dipermalukan jika Diana akan menikahi Dodi Al Fayed, seorang muslim, lalu akan menjadi ayah tiri dari pewaris tahta selanjutnya, Pangeran william dan Pangeran Henry. Bahkan saat itu muncul spekulasi kalau Diana tengah mengandung anak dari Dodi Al Fayed. Dan isu ini pun lebih menarik minat publik daripada pernyataan pihak kepolisian, ditambah lagi dengan perjuangan Mohammed Al Fayed, ayah Dodi, yang menolak untuk mempercayai kalau kecelakaan fatal tersebut murni hanya kecelakaan saja. Disebutkan kalau anggota intelijen Inggris,M16 sebenarnya berada dilokasi saat itu, menyamar sebagai salah satu wartawan. Dengan menggunakan kendaraan Fiat Uno berwarna putih, mereka sengaja menghalangi jalan limosin tersebut dan membuat sang sopir banting setir dan menghantam pilar di terowongan tersebut. Disebutkan pula kalau rekaman CCTV yang merekam kejadian tersebut telah disita pihak kepolisian dan kemungkinan telah diubah atau pun dihilangkan. Sayangnya tidak pernah ada penyelidikan terkait hal ini, hasil tes darah Diana juga menyatakan kalau dia sedang tidak hamil, dan kebenaran tentang kendaraan Fiat misterius yang terlibat dalam kecelakaan tidak pernah terungkap. Dari 10 kamera pengawas lalu lintas, tidak ada satupun yang sepertinya merekam kejadian ini secara tepat, dan juga tidak ada pernyataan resmi dari pemerintah setempat tentang kejadian ini.
Quote:
Bisnis Al Fayed
Versi lain yang muncul bagi mereka yang tidak puas akan penjelasan pihak kepolisian tentang kematian Diana adalah teori tentang sekleompok orang yang disebut "musuh-musuh Al Fayed." Dalam versi ini yang menjadi target sebenarnya adalah Dodi Al Fayed, dengan motif untuk membalas ayahnya. Kematian Diana dianggap sebuah target yang tak diinginkan, atau pun sebuah pengalih perhatian belaka. Alasan ini bisa dianggap tepat, mengingat kekayaan dan kekuasaan yang dimiliki Mohammed al Fayed tentu akan menimbulkan saingan yang bukan dari kalangan biasa juga. Akan tetapi hal ini juga tentu menimbulkan pertanyaan mengenai siapakah mereka? dari mana asalnya? apakah ada bukti-buktinya? namun sampai sekarang tidak ada yang bisa menunjukkan fakta-fakta yang kuat yang mendukung hal tersebut. Publik berpikiran, jika memang ada skenario seperti ini maka tentunya keluarga Al Fayed akan meminta penyelidikan penuh secara pribadi untuk menghukum pelakunya.
Quote:
D&D : Diana dan Dodi
Dan versi lainnya mengenai kejadian kecelakaan itu, sekaligus yang paling menarik, adalah bahwa mereka berdualah yang memalsukan kematiannya. Dengan bantuan Dodi Al Fayed dan kekayaan keluarganya yang luar biasa, tentu hal ini bisa sangat mudah untuk dilakukan mereka, sehingga mereka bisa menghilang dari publik, mengganti identitas dan hidup tenang dan nyaman dengan kehidupan barunya. Tentunya ini berarti jenazah yang disemayamkan di kuburan masing-masing adalah jenazah orang lain. Yang membuat hal ini mungkin saja terjadi adalah karena tidak adanya pemeriksaan terhadap jenazah Diana. Pemeriksaan penuh atas jenazah Diana dilakukan setelah jenazahnya dibawa kembali ke Inggris, dan dilakukan oleh dokter keraajaan, Dr. Robert Chapman. Maka jika ini memang rencana yang diinginkan agar mereka bisa sembunyi dan berlari bersama, tentu pelaksanaannya haruslah sempurna tanpa ada kesalahan. Maka tak heran jika anda akan menemukan seseorang diluar sana yang akan memberikan komentar kalau kedua pasangan ini masih hidup.
Pada Tanggal 7 April 2008, Hasil pemeriksaan juri koroner memutuskan : "Bahwa kematian Diana disebabkan akibat kelalaian sopir limousine Henri Paul setelah mengalami pengejaran oleh Paparazi terhadap limousine yang membawa Diana dan Dodi Al Fayed di jalanan kota Paris." Tapi publik menganggap kalau kasus ini belum selesai.