Time Warner adalah perusahaan media multinasional raksasa yang menaungi oleh Warner Bros. Entertainment. Perusahaan ini telah bergerak dibidang dunia hiburan selama 100 tahun lebih, dan telah memberikan pengaruh besar tentang bagaimana cara membuat film yang baik melalui salah satu studio produksi utamanya yang disebut Warner Bros. Picture. Warner Bros. Entertainment juga memiliki beberapa merek dan divisi, seperti

New Line Cinema
Castle Rock Entertainment
Turner Entertainment
Warner Bros. Animation
DC Entertainment

Produksi film Warner Bros memang berkembang sangat cepat, hal ini disebabkan selain karena film-film yang telah mereka hasilkan, mereka juga menjalankan franchise film-film hebat mereka, seperti Harry Potter, The Matrix and Batman.

Sony Pictures Entertainment adalah perusahaan distributor dan produksi untuk film dan televisi yang beroperasi di Amerika. Untuk studio utama produksi filmnya, Sony memiliki Columbia Pictures yang tadinya dibeli dari perusahaan The Coca Cola Company seharga US$3.4 milyar di tahun 1989. Tapi Sony juga dikenal dekat dengan produser-produser independen dengan divisinya yang disebut Sony Pictures Classic. Walaupun disebut sebagai pemilik Studio produksi terbesar saat ini, namun produktifitas film-filmnya masih sangat kurang jika dibandingkan dengan Studio produksi lainnya. Beberapa perusahaan dan merek milik Sony lainnya adalah

Columbia Pictures
TriStar Pictures
Sony Pictures Animation
Destination Films
Triumph Films
Stage 6 Films
Affirm Films

Sebagian dari kita barangkali mengetahui atau malah sudah menonton hasil dari produksi film mereka, seperti Spider-Man, Men in Black and Resident Evil. Dengan pangsa distribusi film ke seluruh dunia, maka tak heran jika film yang sukses akan mendongkrak keuntungan perusahaan ini.

Perusahaan The Walt Disney memiliki divisi hiburan yang membawahi The Walt Disney Studios. Sedangkan untuk penyelesaian produksi terkait proses pembuatan film, akan dikerjakan oleh Studio produksinya yang disebut The Walt Disney Pictures. Sejak 1980-an, The Walt Disney Studios telah memiliki banyak koleksi film berkualitas yang membuatnya menjadi salah satu dari "Big Six" (6 Studio Besar) yang ada di Hollywood. Seolah tidak cukup disitu, perusahaan ini juga telah berkembang menjadi salah satu perusahaan yang dicintai banyak orang berkat karya-karyanya yang berhubungan dengan konsep pendidikan moral anak-anak melalui film-film animasi mereka. Beberapa divisinya yang cukup terkenal adalah:

Lucas Film
Marvel Studios
Pixar
Touchstone Pictures
Disneynature

Untuk pendapatan perusahaan, The Walt Disney Studios memiliki puluhan film yang telah menduduki daftar box office dunia sehingga tentu saja mampu menghasilkan keuntungan milyaran dolar hanya dari penjualan tiket saja, tidak termasuk franchise film dan lainnya. Beberapa yang mungkin sudah anda tonton seperti, Marvel's The Avengers, Pirates of the Caribbean, Frozen, Finding Nemo, dll. Salah satu yang perlu diacungkan jempol adalah, bagaimana perusahaan ini mampu menjelma menjadi sebuah ikon dunia dongeng bagi dunia modern saat ini, tanpa mengesampingkan pesan-pesan moral yang baik bagi tidak hanya anak-anak, namun juga orang dewasa.

Jika anda sudah pernah menonton film-film seperti Jurassic Park, Despicable Me 2, atau Fast and Furious 6, maka anda sedang menikmati hasil karya dari studio produksi film Univesal Pictures. Univesal Pictures dimiliki oleh Comcast melalui anak perusahaanya NBC Universal. Untuk urusan film animasi, studio ini memiliki unit Universal Animation Studio yang telah mengerjakan film-film seperti The Land Before Time, An American Tail, dll. yang dikhususkan untuk penonton Televisi. Berdiri sejak tahun 1920, kini Universal telah diakui sebagai salah satu dari 6 perusahaan produksi film besar "Big Six" Hollywood dengan unit-unit studionya seperti

Universal Studios Home Entertainment
Focus Features
Working Title Films
Illumination entertainment


Perusahaan ini juga memiliki beberapa franchise untuk karya filmnya, yang telah menghasilkan keuntungan milyaran dolar dari seluruh dunia termasuk The Fast and Furious, The Bourne Identity, dan Hanibal. Mengikuti jejak Walt Disney, kini Universal bahkan telah merambah kebisnis wahana taman bermain dengan dibukanya wahana-wahana di berbagai negara didunia, namun tentunya dengan mengikuti konsep aneka film-film yang telah mereka produksi.

20th Century Fox atau dikenal juga dengan nama 20th Century Fox Film Corporation, 20th Century Fox Pictures and Fox adalah salah satu dari 6 Studio film besar Hollywood yang kini telah menjadi anak perusahaan dari 21st Century Fox yang sebelumnya dipegang oleh News Corporation (1985-2013). Berdiri sejak tahun 1935, Studio film ini telah berhasil memberikan karya film yang berkualitas dan salah satunya bahkan memegang rekor sebagai film dengan pendapatan terbesar sepanjang masa melalui filmnya yang berjudul 'Avatar' yang dirilis tahun 2009, dengan penjualan sebesar $2 Milyar diseluruh dunia. Di bidang animasi, 20th Century Fox pernah mendirikan divisi khusus yakni Fox Animation Studio pada tahun 1994 dan juga telah menghasilkan beberapa judul film, namun ditutup pada tahun 2000 karena tidak berhasil memikat segmen pasar animasi didunia, yang masih dikuasai oleh Walt Disney Animation Studios. Tapi hal itu tidak berpengaruh terhadap segmen animasi 20th Century Fox karena mereka masih memiliki Blue Sky Studios yang telah dimiliki sebelumnya sejak tahun 1997 dan berhasil memikat penonton lewat film-filmnya seperti Ice Age, Robots dan Rio. Beberapa divisi dan anak perusahaan yang dimiliki adalah

20th Century Fox Animation
Fox Searchlight Pictures
20th Century Fox Home Entertainment
Fox Star Studios


Dengan perusahaan produksinya tersebut, 20th Century Fox telah menghasilkan film-film yang tidak hanya berhasil menduduki tangga film Box Office, tapi juga memberikan keuntungan besar dari franchise filmnya seperti, Star Wars, Ice Age, dan Avatar.

Paramount Pictures atau dikenal juga dengan nama Paramount Pictures Corporation dan Paramount adalah anak perusahaan milik Viacom, sebuah konglomerat media di Amerika. Berdiri sejak tahun 1912, Paramount Pictures berhasil memberikan persaingan ketat didunia film dengan karya-karya mereka yang memikat penonton diseluruh dunia seperti film Titanic yang berhasil menghasilkan keuntungan sebesar $2 Milyar. Dan untuk menyaingi dominasi Dreamworks, atau Pixar-nya walt Disney di bidang animasi, Paramount Pictures memiliki Paramount Animation yang didirikan tahun 2011, dan sukses dengan filmnya yang berjudul "Rango" kemudian disusul dengan film The SpongeBob Movie: Sponge Out of Water dan Monster Trucks. Beberapa divisi Paramount Pictures seperti :

Paramount Home Media Distribution
Paramount Famous Productions

sedangkan Viacom sendiri memiliki jaringan media raksasa seperti :

Nickelodeon Movies
MTV Films
Paramount Vantage


Jika kesuksesan dinilai berdasarkan jumlah keuntungan yang diperoleh, maka Paramount Pictures memiliki film-film seperti Mision Impossible, Indiana Jones, dan Transformer yang berjaya dengan keseluruhan series filmnya.

Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1924 sebagai perusahaan media yang memproduksi film dan program televisi. Perusahaan ini tercatat pernah menjadi pemain besar dalam dunia perfilman Hollywood, namun kebangkrutan yang dialami pada tahun 2010 telah menjadikan MGM sebagai perusahaan mini dikelas Studio utama diHollywood. Tapi karya-karya klasiknya seperti Ben-Hur, The Dirty Dozen dan GoldenEye akan selalu mengingatkan studio besar lainnya bahwa MGM bisa saja menggeser saingannya dan kembali masuk dalam daftar Big Six studio besar di Hollywood. Walaupun hanya dilabel sebagai studio mini, namun kepemilikan franchise dari series James Bond mampu memberikan pemasukan luar biasa untuk perusahaan ini diikuti dengan kesuksesan film-film terbaru mereka seperti Skyfall dan The Hobbit.

Tidak banyak Studio film mini yang bisa tidak hanya bertahan namun mampu menyaingi studio-studio besar "Big Six" dalam hal baik kualitas maupun pendapatan film, dan DreamWorks adalah salah satunya. Didirikan pada tahun 1994 oleh 3 orang pemain lama dalam dunia film Hollywood yaitu Steven Spielberg, Jeffrey Katzenberg dan David Geffen, Studio ini bergerak dalam produksi film dan juga program acara televisi. Dengan kemampuan yang dimiliki Steven Spielberg, Perusahaan ini telah mencetak beberapa judul film yang masuk dalam daftar box office seperti Saving Private Ryan, Gladiator,War of the Worlds, Lincoln, dan Transformers. Salah satu divisi yang cukup berhasil dan menjadi besar adalah DreamWorks Animation yang memberikan perusahaan ini keuntungan besar lewat film animasinya seperti Antz, The Prince of Egypt, Chicken Run and Shrek (1 and 2)