Pendapat saya ini dipersembahkan untuk buruh-buruh yang demo di jalanan.
Taukah anda kalau pegawai bank yang pendidikannya d3 sampai s1 itu sama dengan anda?
1. Pegawai bank pas baru masuk gak ada yang pegawai tetap, ada yang outsourch ada yang kontrak (sama dengan buruh)
2. Pegawai bank pas baru masuk gajinya sesuai UMP (sama dengan buruh)
3. Pegawai bank ada yang 10 tahun lebih cuma jadi teller atau jadi CS (sama kayak buruh yang 10 tahun cuma jadi buruh)
4. Pegawai bank juga banyak yang dipecat dan di PHK apa lagi pas bank nya bangkrut atau merugi (sama kayak buruh)
Tapi kenapa pegawai bank gak demo turun ke jalan (kalaupun mereka demo, sebagian besar demo di perusahaannya menuntut hak kepada perusahaannya bukan ke pemerintah) , sedangkan buruh demo turun kejalan??
itu karena di bank ada yang namanya penghargaan atas masa kerja, teller yang sudah 10 tahun jadi teller gajinya beda dengan teller yang baru masuk. marketing yang sudah kerja 10 tahun gajinya beda dengan marketing yang barui kontrak.
JADI SEHARUSNYA SISTEM PENGHARGAAN MASA KERJALAH YANG HARUS DITUNTUT OLEH BURUH, BUKAN NUNTUT UMP NAIK.
kenaikan UMP tetap tidak menjamin keadilan bagi buruh, kalau tidak ada penghargaan untuk masa kerja.
KENAIKAN UMP YANG PALING MENIKMATI ADALAH BURUH-BURUH BARU YANG PENGALAMANNYA MASIH CETEK. BURUH-BURUH LAMA YANG PENGALAMANNYA SEGUDANG UJUNG2NYA DIBAYAR SAMA DENGAN PARA PEMAIN BARU. DIMANA KEADILANNYA??
JANGAN2 YANG JADI PROVOKATOR DEMO ADALAH PARA BURUH2 BARU YANG CUMA PENGEN CEPAT NAIK GAJI.
http://www.kaskus.co.id/thread/5279e696f8ce17ab76000004/demo-buruh-7000-karyawan-bogor-phk-massal/
inilah..com, Bogor - Aksi buruh yang menuntut kenaikan Upah Minimum Kabupaten (UMK) mulai menimbulkan dampak terhadap iklim investasi daerah. Dinas Sosial Tenaga Kerja (Disosnaker) Kabupaten Bogor tercatat, ada 10 perusahaan yang melaporkan PHK massal dan akan hengkang ke daerah lain.
"Data yang kita punya, 10 perusahaan melakukan PHK massal dan siap akan hengkang. Termasuk sekitar 7 ribuan karyawan terkena PHK massal," jelas Kadisosnaker Kab Bogor Nuradi, Kamis (31/10/2013).
Perusahaan tersebut di antaranya, PT Amara Footwear yang mem-PHK-kan 4 ribu karyawan, PT Eversintek 2.500 karyawan, dan PT Buana Tirta sekitar 90 karyawan. "Sekitar 7 ribuan karyawan terkena PHK massal, itu belum termasuk karyawan yang diputus kontrak," jelasnya.
Kelangsungan iklim industri di Kab Bogor mulai terasa menurun setelah ditetapkan UMK 2013 sebesar Rp2.002.000. Sedikitnya, 103 perusahaan mengaku sulit mengikuti aturan tersebut. "Beruntung masih ada kebijakan penangguhan dari gubernur sehingga mereka masih bisa bertahan. Tapi dengan kondisi seperti sekarang, mungkin akan sulit untuk bertahan," jelas Nuradi.
Aksi buruh terus terjadi di Kab Bogor. Mereka menuntut kenaikan UMK 2014 sebesar Rp3,4 juta perbulan. Para buruh akan terus melakukan aksi demo dan mogok sampai tuntutan mereka dipenuhi. "Kita berharap aksi mereka bisa berjalan tanpa ada pihak yang dirugikan. Bisa berjalan damai dan tidak anarkis," jelasnya. [rni]
Quote:
Original Posted By alex_slasher►pegawai bank sama buruh dari mulai jam kerja sampai cara kerja beda tod
pegawai bank tempat kerjanya adem di ruangan ber AC, kerjanya juga cuma spik2 doank
Quote:
Original Posted By alex_slasher►disini bisa gw ambil kesimpulan kalo mereka yang sarjana, merasa takut dan iri kalo benar buruh yang kebanyakan hanya lulusan SD s/d SMA dapet gaji 3.7 juta
soalnya kalo benar sampai terjadi UMP Jakarta mencapai 3.7 juta, mereka pasti bakal dibully abis2an sama keluarganya
bilang aja lu pada ngiri tod
balik kandang

Quote:
Original Posted By jhonpay46►apa yg dituntut buruh itu manusiawi om...mereka jg ingin HIDUP LAYAK, bukan SEKEDAR BERTAHAN HIDUP, pegawai bank beda dengan buruh om...mereka masi bisa menikmati UMK, tp liat buruh, ada yg kerja tahunan tapi dibawah UMK dan status yg g jelas, lupakan ijasah dll cos itu hanya formalitas belaka, agan tahu berapa gaji tukang angkut sampah di lingkungan agan?pasti di bawah UMK, klo agan ngeles tingkat pendidikan mereka itu bullshit, JASA gan...itu yg mereka jual dan mereka jg patut HIDUP LAYAK seperti agan semua, sama seperti buruh karena UMK sebenarnya HANYA untuk pekerja LAJANG, tp oleh pengusaha dijadikan acuan sama rata untuk yg sdh BERKELUARGA, apa cukup...mereka demo karena itu cara satu2nya cara menekan pemerintah dalam lebih memperhatikan kesejahteraan buruh. Banyak yg benci buruh dan menyumpah-nyumpah,
tp ingatkah agan klo semua benda disekeliling kita tercipta dari tangan2 buruh....
NYANG OTAKNYA bodoh BIASANYA NGOMENTARI YG EKE GARIS BAWAHI


Quote:
Original Posted By ruben37►Betul gan, idenya ini bagus. Di pabrik ane juga memberlakukan sistem penghargaan seperti itu. Jadi ampe sekarang juga para buruhnya adem-ayem aja.
Di pabrik tempat ane kerja, lulusan STM/SMK yang berpengalaman (masa kerjanya lama) gajinya malah bisa lebih besar dari lulusan S1 yang baru masup.
Quote:
Original Posted By t0oncat►Gan ane cuma mw tambahin aja untuk penghargaan tersebut sebenarnya di masing-masing perusahaan sudah membuatnya
Kak ipar ane aja dya buruh di suatu pabrik otomotif dan mendapat penghargaan karena udah 5 th kerja berupa uang tunai, makin lama dya mengabdi makin besar yg di dapat
Tapi klw di bilang qta di AC mereka panas-panasan
Kayanya gak logis deh emang di AC tapi otak dan fisik di peras
Berangkat pagi pulang tengah malam trz salah dikit resiko terberat di keluarin+ganti rugi, klw perusahaan gak nuntut ke polis klw sampe itu terjadi nah loh salah dikit aja bisa masuk bui+ganti rugi+di pecat+gak dpt pesangon gmn tuh hayo....
Semua pekerjaan ada timbal baliknya deh gan makin besar gajinya makin besar tanggung jawabnya
Quote:
Original Posted By luv.kk►
emang agan pernah kerja di bank?
meskipun ber-AC, agan pikir gampang kerja di bank?
pernah kerja datang jam 7 pulang jam 12 malam?
pernah sampai nginep di kantor gara2 sistem error?
pernah di-denda BI gara2 salah inputan?
sebelum berpendapat, survey dulu sana gih!! jangan asal ngomong!!!
lu pikir kerja di bank gak ada tekanan apa?? stress tau!! semuanya harus ontime sesuai schedule BI. inputan salah 1 digit aja sudah tekor juta2an bahkan milyard2an..
SETIAP PEKERJAAN ADA RESIKO DAN TANGGUNG JAWAB MASING-MASING!
CAM-kan itu!!!
saya mantan karyawan bank meski cuman 6 tahun. sekarang, saya merantau...
pejwan gan TS kalo berkenan..
Quote:
Original Posted By praztDR►ini analisa berdasarkan situ yah TS?
banyak benernya gan, temen gw yang kerja di bank memang gitu banyak curhatnya tentang capeknya kerja di bank, memang sebelum lulus katanya enak gitu. tapi kenyataannya beda jauh. tanggung jawabnya gede banget katanya
Quote:
Original Posted By icecubescb►mau sedikit sharing aja.....
klo buruh minta naik gaji, semua elemen pekerja pasti juga harus dinaikkan gajinya. lebih baik pemerintah kontrol harga kebutuhan primer jadi gaji buruh juga tetap cukup. ga ngefek gaji dinaikin klo inflasi naik lebih gede.
klo ada yang bilang buruh ama orang bank kerjaannya sama ya ga bener. klo gitu pegawai biasa sama direksi sama donk kerjaannya, sama2 menikmati ruangan AC, bisa pakai lift yg sama dll. Pasti ada pembedanya donk, misalnya skill dan tanggung jawab.
Jadi tanggung jawab dan resiko yg membedakan bayaran seseorang. contoh teller kalau tidak hati - hati, dia salah ketik angka, akibatnya fatal, dan kerugian harus ditanggung si teller. wajar kalau dia bayarannya lebih tinggi. selain itu pendidikan juga beda. masa S1 mau disamain bayarannya sama lulusan SD?
Atau kalau para buruh merasa pantas dapat gaji besar, kenapa ga pindah perusahaan lain aja yg bisa kasih besar. kalau skill dan knowldgenya tinggi, banyak koq perusahaan yang mau ambil. Act not Talk !!
Quote:
Original Posted By navicules►ane pegawai bank gan udah 6 tahun lebih jadi ob, gaji ane 1 jutaan belum 1,5.
umr 900an didaerah ane dan memang kenaikan sesuai dengan masa kerja.
ane bersyukur gan

kata siapa pegawai bank kerjanya ber ac terus? lihat bagian lapangan seperti marketing, surveyor, dept collector dll.
tak perlu harus berdemo jika ingin gaji naik, tapi kinerja harus ditingkatkan Insya Alloh diberi kemudahan.
satu lagi "utamakan kebutuhan daripada keinginan".
Quote:
Original Posted By vkri88►ane bukan pegawai bank, ane teknisi, tapi buruh juga. ane setuju usulnya.
KENAIKAN GAJI BASED ON MASA KERJA DAN PRODUKTIFITAS
ane mau komentar beberapa statement temen2..
kalo pegawai bank tmpt kerjany di AC sama waktu kerjany beda sama buruh, betul emang beda.
- tapi coba sebagai buruh anda dituntut improvement atau tidak dari pekerjaan anda, tod?
- buruh kerja 8 jam sehari sama kaya pg. bank cuma beda jam masuk, kalo buruh lebih pun itu di itung lembur, kadang ada pegawai kaya ane. kaga ada yang di kasi lemburan, tod.
stetement yang ini gan bikin ane ngakak "tp ingatkah agan klo semua benda disekeliling kita tercipta dari tangan2 buruh..."
- anda tidak berfikir design engineer sebagai designerny, yang merancang sesuatu dari yang tidak ada menjadi ada
- process engineer sebagai pembuat sistem nya agar bisa di produksi
- tim produksi (PPIC) yang mengelompokkan prosesnya sehingga prmbuatanny semakin mudah. dan pekerjaan operator menjadi statis (itu2 saja) agar mudah dikerjakan.
jangan sombong tod !!
Quote:
Original Posted By alzaytunschool►gak usahlah demo-demo minta naik gaji, kalau memang sudah waktunya pasti akan dinaikkan koq. selama kerjaan kita tetap berkualitas pasti akan jadi perhatian oleh atasan dan mungkin akan dipertimbangkan untuk mendapatkan kenaikan gaji atau tidak. jika ada waktu luang sebaiknya dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan seperti kursus atau kuliah, gunanya? menambah title dan bisa menaikkan nilai diri kita sendiri, selain itu tentu saja akan lebih mudah menanjak karir di tempat kita bekerja.
bukannya apa-apa, saya malu kalau gaji segitu masih aja mendemo, seperti tidak mensyukuri apa yang kita dapatkan. seharusnya kita malu sama tukang sapu, tukang kebersihan dll. yang kerjanya berat dan bayarannya tidak seberapa besar tetapi tetap ikhlas bekerja karena mereka tahu kalau rezeki itu sudah diatur oleh Yang Maha Kuasa.
coba lihatlah diri sendiri dahulu sebelum kita menuntut sesuatu yang lebih. apakah kita sudah memberikan kinerja terbaik? apakah kita sudah meberikan kinerja lebih dari yang seharusnya? apakah selama bekerja kita disiplin? jika jawabannya iya, maka pantaslah kita menuntut kenaikan gaji
wassalam
nb; pejenging pejwan dong gan

Quote:
Original Posted By menukikgubrag►lebih baik menaikan taraf pendidikan atau skill masing2 individu... karena dengan skill yang bagus otomatis dapet penghasilan yang bagus juga...
penghargaan atas masa jabatan seperti yang agan ts jelasin juga mempengaruhi, karena jika kita terasah melakukan pekerjaan dalam waktu yang lama otomatis juga pengalaman kita dalam bidang itu tidak sembarangan dan layak dapet apresiasi serta penghagaan yang lebih, karena dalam dunia kerja, selain pendidikan dan skill individu, pengalaman juga diutamakan...
_sekedar berbagi_
Quote:
Original Posted By XzibiTExizT►Para buruh tuh ga nyadar gan. Kalo kerjaan mereka itu bisa dilakuin banyak orang, bukan cuma mereka doang. Kalopun gajinya naek pasti perusahaan2 pada mikir lah pengeluarannya juga naek. Ujung2nya pasti PHK. Kan kasian yg ga ikut demo kena PHK juga. Kalo udah canggih jamannya ujung2nya buruh diganti sama robot yg lebih murah.
Yah aturannya bersukur aja dikasih gaji segitu. Masih banyak yg dapet gaji dibawah kalian tapi engga ngeluh. Inget kerjaan buruh itu bisa dilakuin banyak orang. Masih banyak penganguran yg pgn kerja dengan gaji segitu. Bisa aja perusahaan PHK banyak orang yg minta naek gaji abis itu masukin orang2 baru yg bisa dibayar lebih murah. Kalo mau gaji yg gede cari lah keahlian tersendiri yg ga banyak dimiliki orang lain.
CMIIW