Original Posted By update! jadi juga akhirnya
Jokowi Setuju Proyek Enam Ruas Jalan Tol Dilanjutkan
Penulis : Kurnia Sari Aziza | Rabu, 9 Januari 2013 | 20:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhirnya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyetujui proyek enam ruas jalan tol dalam kota. Hal ini sangat bertentangan dengan pernyataannya saat masih menjadi Calon Gubernur DKI yang saat ia berkampanye menolak pembangunan jalan tol dalam kota.

Karena menurutnya dengan pembangunan tol dalam kota, tidak akan mengurai kemacetan justru menambah keinginan warga untuk membeli kendaraan pribadi.

"Bukan setuju dan tidak setuju, tapi ini kebutuhan yang saya lihat kebutuhan ada kalkulasi, yang kedua bis masuk dan transportasi massal bisa masuk," kata Jokowi, di Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Rabu (9/1/2012).

Jokowi menyampaikan hal tersebut setelah ia mengadakan pertemuan tertutup selama sekitar 3 jam bersama Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto. Setelah mendapatkan gambaran dari Djoko Kirmanto terkait proyek tersebut, Jokowi merasa lebih mencerahkan.

"Setelah tadi dijelaskan oleh Pak Menteri, memang kita ini ada dua kekurangan yaitu kurang jalan dan transportasi umum. Dan memang benar kurang banyak," kata Jokowi.

Jokowi akhirnya menyetujui mega proyek yang bernilai sekitar Rp 42 triliun itu dengan catatan tol tersebut dapat dipakai untuk jalur busway dan transportasi massal lainnya.

Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan untuk proyek enam ruas jalan tol, dari kajian sistem jalan, feasibility, semuanya sudah terkaji. Oleh karena alasan jalan di Jakarta hanya 6-7 persen, proyek tersebut harus dijalankan.

"Untuk Ibu Kota dimanapun masih sangat kecil. Maka harus ditambah. Dilihat dari sistem juga baik, jalan tol ini satu-satunya yang bisa dipakai untuk public transportation," kata Djoko.

SUMBER

Original Posted By warning! harap dibaca
mengenai seperti apa gambarnya, rendering desainnya, model konstruksi hingga lokasi selengkap-lengkapnya bisa dibuka di link ini :
KLIK DI SINIH (NO JEBAKAN BETMEN)
sori dulu sebelumnya, link di atas kemungkinan agak lama nariknya dan mudah-mudahan ini ngga repost di kaskus.

beberapa contoh gambarnya



ini adalah salah satu contoh rute tol.
jalan zainul arifin yang begitu sempit, diplot untuk dibangun jalan tol. secara desain memang bagus, menarik, tapi pada kenyataannya nanti, nda tau deh gimana jadinya.

Original Posted By themember►ngatasi macet biar langsung plong dan DKI juga perlu cari tambahan buat nambah penghasilan

nih peta sambungan sampe trans jawa
http://180.235.148.31/gisbpjt/

dari trans jawa terus rencananya disambung sampe Iran

http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_Jalan_Asia
http://www.unescap.org/ttdw/index.as...e=AsianHighway

Original Posted By .jajamiharja.►jalan tol cuman buncitin perut2 pejabat yg terkait

Dinas PU : proyek gede
Jasamarga : investasi untung besar
Perusahaan otomotif : makin merajalela memproduksi massal mobil
Pemda : dapet fee dari 3 pejabat2 di atas...alhamdulillah, sesuatu banget

Original Posted By egoldnih►siasat busuk. kalau MRT or monorail orang2 pemkot ga dapet feenya cause dana dari luar atau konsorsium. kalo pembangunan jalan, yang nunjuk kan orang2 pemkot otomatis dapet komisinya dong. aji mumpung nih selagi si kumis masih menjabat, takut nanti jokowi menang, sebanyak mungkin proyek baru di keluarin n fee otomatis mengalir.

Original Posted By starindopro►bukan bikin jalan yang diperlukan... proyek proyek lama seperti:

busway dibagusin... ditambah busnya... dinyamankan fasilitasnya.. (jangan tamah semeruwet seperti sekarang---zaman sutiyoso bagus buswaynya).

Monorail itu dilanjutkan... banyak yang mau melanjutkan tapi ngk dikasih kasih izinnya... (tanda tanya besar kenapa begitu...)

MRT... gw iri sama bangkok (yang menurut gw sama seperti jakarta)...

Original Posted By satyr►tambahan tol emang bagus mengurangi kemacetan jkt yg super parah.....

tp IMHO public transport lbh crucial saat ini...

pengalaman coba naek trans jkt - desak2an dorong2an, antri dah kyk ada kerusuhan .... nunggunya jg lamaaaa bgt -_-

gw sendiri sebetulnya mending naek angkutan umum kalau emg udah aman nyaman dan murah. ga pusing cari parkir dan bayar parkir mahal, ga pusing perawatan kendaraan, ga pusing macet.. tinggal duduk manis ... drpd nyetir pegel2 emosi pula

Original Posted By jurigkuris►menurut ane pembangunan jalan tol ini sangat perlu dan suatu langkah yang tepat karena penambahan kendaraan pribadi di jakarta sudah jauh sekali dengan perbandingan penambahan jalan , pembangunan jalan tol yang dananya murni dari swasta ini merupkan suatu hal yang tepat karena tidak mengunakan apbd sehingga nanti APBD bisa di alokasikan untuk membangun transportasi umum untuk seluruh lapisan masyarkat dari kelas bawah sampe kelas atas semua bisa pake fasilatis transportasi masal ini yang dananya berasal dari APBD. sedangkan untuk jalan tol bikin ajah tarif yang mahal karena pemakai jalan tol ini adalah masyarakat kelas menengah ke atas nanti masyarakat yang punya mobil tapi ekonominya ngepas mau tidak mau akan menggunakan transportasi masal selain itu pemerintah juga ada tambahan pemasukan dana bagi hasil dari pengoperasian jalan tol ini
untuk contohnya bisa liat kota tokyo ,jalan tol di sana juga sanagt bagus tapi di barengan dengan adanya transportasi masal sehingga masyarakat punya pilihan .kalo jalan tol tidak di bangun gw yakin jakarta bakal macet total sekarang kita bayangkan saja seandainya dulu pemerintah tidak membangun jalan tol jakarta cikampek , pada saat in mungkin jalur pantura jakarta-cikampek sudah lumpuh

Original Posted By ooT13►tambahin jalan tol...ilangin trotoar2...foke, pejalan kaki dikemanain ? mreka jg butuh perhatian loh

hmmm ya dibilang black campaign jg ngga sih. kalo sering bolak balik sudirman,yang deket kampus LSPR situ pasti ngerasain kalo pembangunan jalan tol yang sudah berlangsung (terlalu) lama ini bikin macet gila2an pada jam yang seharusnya bisa agak mendingan. pas jam pulang kantor? astagah

gw lebih setuju dengan ide mikirin gimana menghambat pertumbuhan banyaknya kendaraan pribadi saat ini.
daripada pelebaran- pelebaran jalan dan ngasi jalan tol?
tuh trotoar uda pada ilang