wah mulai konflik nih :D knp desita ga cerita aja sih masalahnya? ah forget, women! btw sekarang tanggal 4 juni yah? happy aniv bang bon ama mbak ines :selamat haha iya makasih, ngerayainnya di rmh sakit nih, maminya fatih lg tipes
Terlihat beberapa ibu-ibu tengah duduk ditepi kasur dimana ibu berbaring. Lutut gue mulai bergetar, tubuh ini mulai lemas dan gue menjatuhkan diri di tepian kasur mencoba meraih tangan ibu yang mulai dingin. Gue bertanya ke seorang perempuan tua yang tengah berdiri disisi tempat tidur; Mpok Imah.
http://s.kaskus.id/images/2014/06/03/6448808_20140603103842.png “Katanya Tiara nggak pernah SMS lo lagi, ni apa?” Gue mengangkat ponsel kedepan wajah Solichin sambil menunjukkan sebuah pesan dengan status sudah terbaca yang isinya kurang lebih begini; ‘Hi There.. lg apa? Udh makan blm?’
Sudah hampir 3 bulan terakhir ini gue mengenal pria kurus yang awalnya nyebelin bernama Solichin. Entah nasib baik yang kali ini sangat akrab dengan gue atau memang takdir yang menuntun gue, saat pagi itu Bu Indra memanggil gue ke ruangannya dan menyerahkan sebuah surat. Sebuah surat yang isiny...
Eci pacar terakhir sebelum anto.. 45 hari. Ada penjelasannya di part 1 kok gan.. Haha yang anto nggak perlu di mention kayaknya
“Ni dia orangnya, bu.. baru pulang..” Terdengar suara Salsa setengah berteriak saat gua baru saja memasuki rumah. “Bleh..” Ibu keluar dari kamarnya dan duduk disebelah Salsa kemudian memanggil gua, menepuk sofa disebelahnya, memberikan perintah gua untuk duduk. Gua menjatukan diri disof...
http://s.kaskus.id/images/2014/06/02/6448808_20140602091352.png Gua melajukan mobil, melintasi jalan raya arteri Pondok Indah, malam itu selepas maghrib gua dan Desita terduduk didalam mobil, terbias lampu rem mobil didepan kami yang berpendar merah, sambil mengutuki kemacetan lalu-lintas malam i
Nggak terasa, kami sudah berada di sebuah mall dibilangan Pondok Indah, gua memarkirkan dan mematikan mesinnya. Nggak ada satupun diantara kami yang begegas keluar dari mobil, gua hanya memandangi Desita yang terlihat termenung menatap bayangan dirinya dijendela. “Sol..” Desita membuka suara...
“Eh.. gemblong nya...” Desita menepuk jidat, kemudian berlari menyusuri gang sempit kembali menuju kerumahnya. Saat dia baru saja teringat tentang kue gemblong yang niatnya bakal ditujukan ke keluarga gua dirumah. Dan gua hanya bisa menghela nafas sambil memandang punggungnya yang menghilang...
Selama perjalanan Desita terlihat diam, sesekali dia memandang ke arah gua, begitu gua sadar kalau dia tengah memandang ke gua, dia membuang muka, memalingkan wajahnya menghadap ke jendela mobil. Satu hal yang membuat gua selalu penasaran tentang Desita adalah warna matanya yang biru. Dalam buday...
http://s.kaskus.id/images/2014/06/01/6448808_20140601123517.png Gua memandangi Desita yang tengah mengupas kulit singkong yang kotor berbalut tanah ditempat yang disebut teras rumahnya. Kemudian mencucinya bersih dan meletakkannya diwadah plastik berukuran besar. Mata gua terus mengikuti gerakan-
Bang boni sedikit pertanyaan Judul sebenarnya everything or everytime.?? Disfth index kok bang boni masukin judulnya everything?? Terimakasih :) yang bener sesuai judul trit ini, klo di index berbeda berarti gua yg salah, my bad, tongilap nyaa...
ada yg dikit ganjel,nih gemblong apa misro ya,setahu gw kalo gemblong dari beras ketan yg luarnya dibalut gula merah,kalo misro dari singkong yg didalemnya di kasih gula merah...CMIIW wah kalau begitu silahkan googling dengan kata kunci : 'gemblong dari singkong'
http://s.kaskus.id/images/2014/05/31/6448808_20140531022017.png “Wok.. berapa sih rata-rata kontrakan layak huni?” Gua bertanya ke si Bewok yang tengah asik dengan ponselnya sambil bersandar pada dinding teras belakang rumah gua. Sepertinya gua nggak perlu menjelaskan kenapa teman gua yang
http://s.kaskus.id/images/2014/05/30/6448808_20140530110353.png Gua duduk terdiam di teras belakang rumah gua sambil menghabiskan sebatang rokok dan memandang ke arah kolam yang berisi ikan koi. Gua nggak habis pikir dengan Desita, cewek yang begitu kuat menghadapi kerasnya hidup. Tinggal dipemuk
http://s.kaskus.id/images/2014/05/30/6448808_20140530033047.png Pagi ini, hampir sangat berbeda dari pagi-pagi yang pernah gua lalui sebelumnya. Gua sangat bersemangat berangkat ke kantor, penyebabnya tiada lain tiada bukan adalah; Desita. Jam menunjukkan pukul sepuluh tepat, saat gua memandang
http://s.kaskus.id/images/2014/05/30/6448808_20140530011714.png Sudah hampir satu bulan ini gue menjalani masa probation di kantor baru. Dari segi pekerjaan boleh dibilang bidang yang gue tekuni sekarang hampir-hampir tanpa tantangan, apalagi nanti gue bakal ditempatkan dibagian Legal, dimana dib
http://s.kaskus.id/images/2014/05/29/6448808_20140529100616.png Sontak Desita terkejut bukan main mendengar perkataan yang spontan keluar dari mulut gua. Dia menoleh, kembali ke kesadarannya, menginggalkan tatapannya yang kosong. Kali ini dai menatap gua tajam. “Lo...” “...” “Lo ngel
http://s.kaskus.id/images/2014/05/29/6448808_20140529021206.png Astaga!, baru kali ini sepertinya gua berhadapan dengan cewek yang berani menutup teleponnya saat gua hubungi. Gua memandang layar ponsel dan menekan tombol berlambang telepon berwarna hijau; Redial. Nggak sampai tiga kali nada sambu