Yang ga punya spotify bisa akses disini yes: https://podcasts.google.com/?feed=aHR0cHM6Ly9hbmNob3IuZm0vcy8xNDE3MDM1NC9wb2RjYXN0L3Jzcw%3D%3D Tinggal klik tombol play
Masih segar diingatan gua kala itu; Pagi, Pertengahan bulan Juli 2017. Arif, as usual, sambil cengengesan ia masuk keruangan gua, terlihat ia membawa sebuah kertas karton fancy yang dibalut plastik. Ia lalu berdiri disebelah gua. “Ngapain?” Gua bertanya kepadanya. Nggak langsung menjawab, ia ...
QnA arif udah bisa didengerin disini yah: https://open.spotify.com/episode/3U5hNJRlr5hrUe5uTUQU3u?si=ilj-5_rGQQy97qy-9LgiwQ
Beberapa saat kemudian, Marcella keluar dari kamar. Spontan, gua lalu bertanya: “Abis ngapain?” “Solat..” Ujarnya “What?!” Gua berujar kaget, kemudian berdiri. Sementara, Marcella justru melakukan hal sebaliknya, ia kembali ke tempat dimana ia meninggalkan tas kecilnya, mengambil kare...
Yuk yuk yuk Yang mau nitip pertanyaan buat Arif dan Marcella silahkan komen disini ya.. Pertanyaannya bebas, se bebas bebasnya
Ini insight dari gua atas pertanyaan2 klean yah. Biar nggak missleading Iya dikaskus dan di spotify Nanti dikabarin di trit ini Bang Boi nggak punya indra ke 6 atau ilmu2 mejik lainnya. Itu cuma nalarnya dia aja, karena setau Bang Boi, Arif udah putus sama Marcella karena beda agama. Tiba2 Arif...
“Boleh nggak kalo gue mau ketemu sama Fani?” Marcella bertanya saat gua mengatarnya ke tempat Travel, dimana ia tengah bersiap kembali ke Bandung. “Mau ngapain?” Gua balik bertanya “Mau ngobrol… itu juga kalo boleh, kalo lo nggak nge-bolehin juga gapapa…” Marcella memberikan jawab...
“What?!!...” Suara Intan bergema diseisi ruangan kantor. “Serius lo?...” Ia menambahkan, kali ini suaranya ia pelankan setelah semua mata diruangan memandang kearah kami berdua. Gua mengangguk. Intan lalu bersandar di kursi-nya, masih belum hilang ekspresi terkejut dari wajahnya. Iya, gua...
Uh tiap saat cek kemari nunggu apdetan. Bener2 nyiksa Nunggu apdetan ah.. Sabar ya abang2 semua :cendolgan
“Marcella, ini diisi dulu ya…” Ujar mbak Ajeng, HR-GA dikantor seraya menyerahkah lembaran form ‘exit clearence’. Gua menerima sambil membalas senyumnya, kemudian mulai mengisi form tersebut. Tak butuh waktu lama untuk menyelesaikan isian di form tersebut. Kebanyakan hanya terdiri dari...
“Cell..” Gua memanggil namanya begitu jarak kami hanya tinggal beberapa langkah. Marcella nggak merespon, ia tetap berjalan. Sesekali terlihat dari tempat gua berdiri, ia mengusap wajah dengan lengan kaos hitamnya. “Marcella…” Sekali lagi gua memanggilnya, kemudian bergegas menyusulnya ...
“Ntar sore gue balik ke bandung…” Marcella yang tengah berjalan disebelah gua angkat bicara. “Trus balik kesininya lagi kapan?” Gua bertanya. Marcella mengangkat bahunya. “Gue bisa ketemu lo lagi kapan?” Gua menambahkan. Marcella kembali mengangkat kembali bahunya. Gua menghentikan...
Belum kering bibirnya bicara, ponsel gua berdering, dari Fani. Gua merejectnya, kemudian mulai mengiriminya pesan. “Gue baru sampe, udah minum obat lagi, dan ini mau tidur…” “Okey, Istirahat yah.. jangan sakit plisss…” Balas Fani semenit berselang. Gua membacanya, sambil menatap Marc...
Masih memegang ponsel, disalah satu pilar besar kanopi lobby mall, sosok Marcella tengah berdiri bersandar disana. Tangan kanannya memegang ponsel yang tengah ia pandangi, sementara tangan kirinya menggenggam kopi susu kesukaannya, wajahnya yang murung terlihat bercahaya, terang akibat sialunya lay
Ane setuju kalo ente kelarin dulu cerita nya bang, QnA bisa nyusul setelah tamat Iya pasti begitu, kalo QnA dlu ceritanya ga seru
Lagi ngobrol sama arif “Mau nggak gua videoin buat QnA unbreakable?” “Mau, tapi beliin gua kopi...” “Receh bgt syarat lu..” “Tapi jgn sekarang, gua lg kucel...” Pada pengen gak nih gua buatin qna sama Arif? Kira2 via instalive apa podcast? Klo banyak yg mau, ntar gua buatin https:...
“Rif, ini kok Om mau nyetel lagu nggak bisa kenapa ya?” Om Marsidi bertanya ke gua sambil menyodorkan ponselnya. Beberapa minggu setelah ‘kunjungan’ pertama gua kerumah Fani, dan ini merupakan ‘kunjungan’ gua yang kesekian kalinya. Om Marsidi semakin menunjukkan keramahan-nya ke gua. ...