“Saaa… Makan nggaaak?” Sebuah suara dari arah dalam rumah ‘mengganggu’ kami. Intonasi dan nadanya mirip Larissa, gua tau kalau yang memanggil adalah kakaknya. “Apaaa?” Larissa merespon dengan berteriak, tanpa memalingkan wajahnya. “Makan nggaaak?” Teriakan dari dalam kembali ter...
“Sendiri lah...” jawab Larissa ketika gua tanya ia pulang bersama siapa. Gua mengambil jaket kemudian menyusulnya ke pintu depan. “Mau ngapain?” Tanyanya saat melihat gua menyusulnya. “Nganter elo…” Jawab gua singkat. “Nggak usah…” “Tapi kan udah malem…” “Gapapa…” ...
“Bokap dirawat …” Gua memberi penjelasan. “Hah kenapa?” Tanyanya sambil mendongak ke arah gua. “Ditabrak orang…” Gua menjawab sambil melangkah kedalam. “Terus, gimana sekarang? Gapapa kan? di rumah sakit mana? Kenapa lo nggak ngabarin sih?” Larissa mencecar gua dengan pertanya...
Speaker kotak kecil berwarna hitam yang berada di atas papan tulis kelas baru saja berhenti menggema; Jam istirahat. Gua meraih bungkusan roti yang tadi sempat diberikan Larissa dari dalam laci meja. Sementara ia terlihat sibuk mencari-cari sesuatu dari tempat pensil Hello Kitty miliknya. Setelah s
Jam di atas TV menunjukkan pukul 11 malam. Larissa, duduk bersandar di pundak gua, jatuh terlelap. Nggak lama deru suara mesin mobil berhenti tepat di depan rumah. Pelan-pelan gua bergeser, lalu membaringkan Larissa di sofa dan menarik selimut hingga ke pundaknya. “Sorry, jadi ngerepotin…” ...
“Mandi koboy? Cepet banget” Tanya Larissa begitu melihat gua sudah kembali setelah selesai mandi. “Iya…” “Nih…” Larissa lalu menyodorkan segelas air berwarna orange ke arah gua. “Buat gua?” Gua bertanya, sementara mata gua mencari-cari gelas lain disekitar kami. “Iya…” ...
Setelah hampir seminggu dirawat di rumah sakit, akhirnya hari ini Larissa diperbolehkan untuk pulang. Wajahnya tak lagi tampak pucat dan sepertinya keceriaannya pun sudah kembali. “Mikirin apaan?” Tanya-nya sambil meninju lengan saat melihat gua melamun. “Apaan sih..” Gua merespon, sambil...
gamefantasia jiyanq Sejujurnya, gua udah sering bilang kayak gini sih ke Doi. Jawabnya; "Coba aja kalo berani?!" Gw jelas nggak berani lah...
“Bian…” Panggil Dita kala melihat gua berjalan di koridor sekolah menuju ke kelas. “Lo tempo hari beneran jalan sama Sasa?” Tanyanya begitu ia mendekat ke arah gua. Gua mengangguk pelan. “Lo kenapa?” Ia kembali bertanya saat melihat luka di bibir gua. “Jatoh” Gua memberikan penj...
gamefantasia Alhamudlillah semua sehat wal afiat. Si Fatih pengen punya adek tapi dari ibu yang berbeda :shutup:
textboxer Eh... kayak gini gelas karton kan yah? https://dl.kaskus.id/images.tokopedia.net/img/cache/900/product-1/2020/9/1/113698454/113698454_0086f140-7923-4db7-a6af-f7d58283cb4b_1000_1000
Gua memandangi Larissa yang kini terbaring diatas ranjang. Rambutnya tergerai, sebagian menutupi wajahnya. Gua menarik selimut, menyelubungi tubuhnya yang masih mengenakan seragam SMA. Sebuah frame foto di atas meja kecil disebelah ranjang menarik mata gua. Dalam frame seukuran postcard itu terda...
Klw menurut gw ini cerita Resti, dan Resti itu bukan Larissa tapi Dita, ,soalx alamat rumah dan bentuk rumah Dita sama persis sm yg di gambarkan bang boni di cerita AIL, be er gak bang boni tebakan gw wkwkwwkwkwkwk:wakaka Duuuh... Hebat deeh investigasinya :shutup: