setuju banget restorative justice untuk kasus2 begini. yang sudah vonis & kejadian serupa ke depannya jika terjadi pada agama mayoritas di tempat lain pun harus diperlakukan sama. siap? jadi ahok pun harus dicabut hukumannya & dipulihkan martabatnya, diberi ganti rugi karena kehilangan kebeb
digeser/nggak, sudah nggak penting karena bintang 3 sudah disapat. malah pusing mau ditempatkan di mana.
UGM punya komputer dari sebelum itu. jurusan matematika, fisika, teknik itu sudah pakai komputer sejak tahun 1970an. di sekolah yang ikut diurus ayah saya aja tahun 1983 sudah ada beberapa unit komputer & printer. saya ingat pas saya SD di tahun 1985, karena ingin tau komputer, sengaja datang ke
yang bisa menilai ini asli/nggak cuma institusi yang mengeluarkannya. diperlihatkan ke publik terus memang otomatis masyarakat bisa menilai?
kalau kebejatanmu difasilitasi oleh apa yang dipercayanya, apa urusannya orang luar untuk mempertanyakannya? :D
keamanan nggak terurus, menghadapi penerobos batas nggak bisa, terus diberi jabatan publik? selamat datang di negeri para bedebah...
pendidikan bermutu urusan pemda, makan gratis itu program pusat. ini tanda pendidikannya gagal beri pemahaman ke peserta didik.
hidup nggak selamanya, jadi kerjakan apa yang benar atau tunggu harus bayar atas kesalahan atau kejahatan tersebut.
maksudnya pabrik obat tentara yang ada di sekitar pasar kosambi bdg? itu belum sampai levelnya ke pabrik obat swasta yang bagus.
yang buat gara2 itu ahli IT yang kayaknya baru sentuh komputer saat masuk kuliah awal 90an. dia nggak tau bahwa di 1984-85 kalau di jawa komputer sudah di mana2. apalagi kampus macam UGM.
nggak apa2, kalau penerima bansos punya anak lagi, maka biaya hidupnya akan ditanggung yang keluarkan fatwa sampai lulus kuliah. biar nggak sembarangan njeplak, karena omong gratis, dikerjakan jadi mahal...
banyak mengeluh jadi orang... harga kedelai impor dari amrik bakal terjun bebas karena nggak bisa masuk ke tiongkok, pasti dijual murah ke negara2 lain. jadi walau kursnya nggak bagus, tetap terkompensasi. asal nggak pakai sistem kuota. tahu sumedang aja hasilnya lebih bagus pakai kedelai impor k...
dimulai dengan revisi sejarah dia nggak pernah dipecat, tapi meminta pensiun dini... bisa? wkwkwkwk sejarah itu kalau direvisi jadinya malah buat orang tambah bertanya2, jadi lebih kritis. lupakan aja lah dari pada di masa depan dia bakal dipermalukan.