Satpol PP DKI Jakarta cabut ratusan spanduk PKS "Tolak kenaikan BBM"
BERITAJAKARTA.COM — 05-06-2013 17:55
Sekitar 300 spanduk Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang bertuliskan menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) ditertibkan petugas Satpol PP Jakarta Barat. Pasalnya, selain tidak memiliki izin, spanduk-spanduk itu juga dinilai merusak keindahan kota.
Kepala Satpol PP Jakarta Barat, Kadiman Sitinjak mengatakan, penertiban spanduk yang bertuliskan penolakan harga BBM sudah dilakukan sejak Sabtu (2/6) lalu. Selama lima hari itu, kata Kadiman, pihaknya berhasil menertibkan sekitar 300 spanduk dari berbagai ukuran yang dipasang di sejumlah fasilitas umum seperti, di jembatan layang, pagar taman jalur hijau, dan di ruas jalan dengan menggunakan media bambu.
"Tindakan tegas terpaksa kami lakukan, karena selain tak memiliki izin, spanduk-spanduk itu juga merusaka keindahan kota," ujar Kadiman, Rabu (5/6).
Adapun spanduk-spanduk itu, kata Kadiman, antara lain didapat dari kolong Flyover Pesing, pagar taman jalur hijau Jl Daan Mogot, Jl Tubagus Angke, Slipi, kawasan Glodok, Jl Arjuna Utara, Jl Arjuna Selatan, Jl Panjang, Jl Kemanggisan Utama dan lain sebagainya.
"Tidak ada diskriminasi dalam penertiban spanduk tersebut. Sebab, selain spanduk penolakan BBM, kami juga menertibkan spanduk lainnya seperti spanduk pendaftaran sekolah dan lain sebagainya," kata Kadiman.
Sementara itu, Basirun petugas kebersihan di Jl Arjuna Utara, Kebonjeruk menuturkan, keberadaan spanduk PKS bertuliskan penolakan kenaikan harga BBM yang terpasang di pagar besi tol di wilayah itu sudah ada sejak seminggu lalu. "Dipasangnya malam hari sekitar pukul 22.00 dan sudah ada sejak seminggu lalu," katanya.
sumber :
http://www.beritajakarta.com/2008/id...&nNewsId=54715
Akhirnya pemprov dki jakarta tegas juga terhadap spanduk PKS. rasain tuh PKS smua spanduknya dicopot satpol pp
