Okay , yang suka teriak semua barang¬barang sekarang mahal silakan simak trit ini gan
Perkara harga BBM itulah Impact efect domino nurut kita berkaitan dengan kenaikan harga barang2 dan jasa2 lainnya gan ya...

Bahan bakar yang semakin mahal di negeri kita hingga saat ini ,dan however whenever kita tetap dituntut mesti jadi kaskuser yang cerdas dalam menyikapi setiap perubahan kondisi , mudahan kira2 begitu ye gan ...sye-la-lu..

Tadi , saat ngobrol petang sambil ngabuburit. ane dan temen2 ane ngebahas tentang bensin dan SPBU gan .
disitu ane dapat ilmu dari hasil obrolan.

Setelah lepas tarawihan dan tadarusan ane lalu buka smartphone dan coba2 cek di om google eeh..ternyata bener juga..
nah, ini trit tanpa gapapa dibilang copas atau apalah namanya...krn ane merasa perlu ngeshare ini infonya ke wahai sobat2 kaskuser semua. ane niatin sedekah jika trit ini berguna buat agan2 semua deh

Lebih baik mengisi bensin di SPBU milik Pertamina yang berkode angka1 di DIGIT KEDUA .pada masing2 SPBU di area agan.( Tiap SPBU memiliki kode depan masing2 gan ) .

Bagaimana cara mengetahuinya?

Pernah memperhatikan plang nama besar saat menuju ke SPBU?

contoh ; Di wilayah Jakarta dan sekitarnya tertera huruf 31.XXXXX atau 34.XXXXX.
Penjelasannya , gan :
Huruf awal pertama( 3 ) menandakan kode wilayah dan angka kedua ( 1 ) mengandung arti kepemilikan.

Angka 3 di awal berarti SPBU berada di wilayah Jakarta, Jawa Barat, Banten dan sekitarnya.
Kalau angka di awal 5 untuk SPBU yang berada di wilayah Surabaya.
Jadi tiap angka pertama tadi artinya kode wilayah masing2 area SPBU ditempat agan berada, clear ya gan ?

Digit kedua, jika angka 1 berarti kepemilikan Pertamina sendiri.
Sedangkan angka 4 berarti kepemilikan Swasta/Pengusaha lokal agan .
Jadi, poin yang penting adalah angka keduanya yang angka 1 (satu) tadi gan , tidak masalah berapapun angka pertamanya karena itu hanya kode wilayah.

Lebih dalam penjelasan tentang kategori SPBU yang agan pernah singgahi .

1. COCO alias corporate owner corporate operate,
2. CODO yakni corporate owner dealer operate.
3. DODO, dealer owner dealer operate. Ini berdasar pada situs spbu.pertamina.com.

Karena dikendalikan oleh pertamina, maka kualitas SPBU model COCO dan CODO diyakini lebih baik dibanding DODO.

Tanpa bermaksud men-generalisir , di sisi bisnis bisa dimengerti, karena sudah pasti para pengusaha ; pihak swasta tadi ingin cepat balik modal, maka ga sedikit gan pengusaha2 SPBU jadi berlaku curang.

Maka lebih disarankan untuk mengisi bensin di SPBU milik Pertamina (angka keduanya harus 1) karena quality controlnya
cukup bagus. Baik keakuratan takaran maupun kualitas BBM akan lebih terjamin.

Jika agan ingin coba buktikan, isilah kendaraan agan dengan BBM di dua SPBU yang berbeda kode (yang huruf kedua tadi "1" dan yang huruf kedua tadi "4") di hari yang berbeda agan suka-suka .

Jika mengisi bensin di pertamina dengan tanda kode 1 ( Angka Keduanya "1" ) akan terasa tarikan mobil/motor agan lebih kencang dan gak terlalu "kotor" dibanding dengan BBM dari SPBU dengan tanda kode lainnya tadi .

Coba agan isi tangki motor agan sebanyak 1 - 2 liter bensin di SPBU berkode 1 ( Angka Kedua "1" ) dan SPBU berkode angka keduanya "4" tadi.

Setelahnya ,bandingkan dari sisi kualitas ( tarikan mesin lebih enak ) maupun kuantitasnya ( yang mana yang lebih cepat habis bensinnya saat motor/mobil dipake ).

Memang gak semua SPBU pertamina yang dimiliki swasta/pengusaha lokal berlaku curang, tapi dari banyak kasus membuktikan adanya perbedaan2 gan .baik secara kuantitas maupun kualitas.

Pengurangan takaran dan mengoplos BBM mungkin saja dilakukan demi mengejar keuntungan yang berlipat.
wal akhir siapa yang merasa dirugikan secara ga sadar gan ? nurut ane setalah tau ...sakitnya tuh ternyata disini ( dompet ane gan )

1. Saat mengisi bensin minta kepada petugasnya agar tuas handleselang jangan ditekan, tapi dilepas saja ketika mengisi tangki kendaraan agan . Pernahkah agan waktu ngisi bensin, tuas handle selang bensin itu ditekan¬tekan oleh petugasnya? kenapa begitu? kira2 nurut agan kenapa ?
Karena banyak oknum yang nakal dan dipesani oleh supervisor SPBU nya dengan cara memainkan takaran bensin dengan teknik seperti itu sehingga jumlah bensin yang kita isi lebih sedikit dari apa yang seharusnya.

Jika agan melihat aksi tersebut saat mengisi bensin, tegurlah petugasnya. pake cara yg smooth dan etis tentunya gan , ga perlu pake cara2 bruce lee ......wa..taa....

2. Isilah bensin ketika hari masih pagi dan temperatur tanah masih dingin .
agan udah tau lah yaa...semua SPBU mempunyai tangki penyimpanan di bawah tanah.
Semakin dingin tanahnya maka semakin padat/kental bahan bakarnya.
Jika temperatur mulai panas/hangat, maka bahan bakarnya akan memuai.

Jadi jika membeli bahan bakar pada siang hari atau petang hari..
Sebenarnya bahan bakar yang diisikan ke dalam tangki kendaraan agan jelas lebih sedikit dibanding jumlah liter yang agan beli.

Dalam bisnis perminyakan, gravity yang spesifik dan temperatur bensin, diesel dan bahan bakar pesawat jet, ethanol dan produk minyak lainnya punya peranan penting. Kenaikan 1 derajat merupakan hal yang sangat berpengaruh dalam business minyak ini gan ...ane juga baru tau pemirsah.... Tetapi SPBU tidak memberikan anda rugi/kompensasi karena temperatur.

3. Isi bensin saat tanki kendaraan anda masih setengah penuh.

Alasannya adalah semakin banyak bahan bakar yang ada di tangki kendaraan, maka semakin sedikit udara yang ada di bagian tanki yang kosong.
Bensin menguap lebih cepat dari pada yang bisa kita bayangkan.
Dalam bisnis perminyakan biasanya tangki penyimpanan bensin mempunyai apa yang kita sebut atap yang mengapung (floating roof) yang berfungsi sebagai clearance zero antara bensin dan atmosfer sehingga penguapannya bisa dikurangi.,tetapi hal itu tidak terdapat di SPBU.

4. Jangan isi bensin ketika ada truk tangki sedang mengisi tanki penyimpanan.

Hampir pasti bensin atau solar akan teraduk saat bahan bakar dipompakan dari truck ke tanki penyimpanan SPBU, dan kemungkinannya akan ada kotoran di dasar tanki penyimpanan yang teraduk naik dan terikut masuk ke tanki kendaraan agan.

Sering kita dengar waktu mengisi BBM petugas POM dengan manisnya bilang "dari nol ya mas/mbak"
Oke, tapi coba perhatikan baik2. Argonya bisa cepet banget lho...

Bahkan saking cepatnya bukannya malah kaya argo berjalan tapi kaya argo kedip-kedip doang pergaris-garis angkanya -,-
Kalau itu terjadi, bilang aja sama petugasnya "mas bro, speed 1 aja dan tolong gagangnya dilepas". Bisa dipastikan jalannya argo akan normal.

Nahlo , emang kenapa ya ? jd tenyata teorinya begini gan :

1. Argo cepat itu tidak bagus, karena yang keluar angin, selisih bisa 2-5 liter. Bayangkan kita rugi berapa. Kalau isi bensin motor mungkin tidak begitu terasa, tapi kalau mobil yang sudah ratusan ribu keatas lebih dikhawatirkan lagi mereka "bermain" disitu.

2. Sekali lagi gagang/tuas dipegang itu juga tidak bagus, karena dia bisa ngatur speed semprotan bensinnya. Speed terdiri dari 3 gigi. Makin tinggi makin cepat. Maka dari itu mintalah pada petugas supaya speed 1 dan gagang/tuas nya dilepas".
Kalo ada petugas yang marah atau semisalnya dengan saran kita. Segera laporkan pada PERTAMINA atau tinggalkan isi bensin disana lagi...