penghargaan macam ini biasa diberi dana lewat pos anggaran kehumasan, yang sebetulnya ditujukan untuk sosialisasi program2 pemerintah atau pemasaran korporasi. bisa tergolong penyimpangan anggaran kalau untuk pemda/pempus/BUMN/BUMD. masalahnya yang liput acara penghargaan macam ini cuma media odo...
iso 9000 itu sistem manajemen mutu, orientasinya proses, bukan hasil. kalau untuk hasil, ada sertifikasi macam SNI atau CE. jangan sampai salah.
penghargaan begini dari dulu sudah jadi bisnis, sama aja dengan liputan dari wartawan terus dimuat jadi berita, dipikir gratis? bayar, mahal... terus wartawannya jelek2in influencer, maling teriak maling.
modus penghargaan macam ini adalah bayar lumayan mahal kalau mau diberi penghargaan. standar penilaiannya aja nggak jelas. zaman ahok bisa didamprat habis kalau direksi BUMD bayar yang beginian. itu don panggul beras banyak hamburkan APBD untuk beli penghargaan yang rata2 modusnya sama.