- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Cerita Pejalan Mancanegara
Kala Cabai Jadi Cerita di Perjalanan


TS
yuni.wahyuni114
Kala Cabai Jadi Cerita di Perjalanan

***
Namanya Ana. Seorang perempuan yang sudah tidak anak-anak lagi, belum juga bisa disebut wanita tua. Usianya, agan dan sista bisa tanya sendiri. Hahahah
By the way, Ana seumuran denganku yang tulisannya sedang agan baca. Sebagai sesama perempuan, membicarakan hal seputar kehidupan pribadi mulai dari A sampai ke Z itu sudah jangan diperdebatkan lagi.
Perjalanan demi perjalanan, pemandangan yang terus berganti membuatku terus diam. Sampai Ana pun berujar, "Nanti buka puasa menu enaknya pakai apa, ya?"
Aku yang tak jauh darinya pun angkat bicara, "Bagaimana kalau buat makanan berbahan cabai rawit?"
Wajah Ana girang bukan kepalang. Segera dicarinya gambar-gambar menu di aplikasi hape.
"Ketemu!" ucapnya setelah yakin apa yang Ana mau.
"Mau buat apa kamu, An?" tanyaku tak kalah sibuk dengan gawai di tangan kanan, sedang jodoh tetap di tangan Tuhan 😓😃
"Aku mau buat cabai ditumbuk, campur kacang tanah dan rempah. Terus ngerebus sayuran hijau, buah buat penutup hidangan, sama kurma," jelasnya panjang lebar yang segera kujawab celetukan singkat.
"Elaahh, ribet bener kamu, An! Tinggal bilang aja mau masak pecel."
"Hahaha, kamu jangan gitu atuuuhhh ... ini bentuk ide prennndddsss," katanya sambil gaya-gaya tangan membentuk huruf O yang didekatkan dengan mulut. "Numero uno."
"Nomor satu."
"Iya, gitulah maksudnya. Ih, kamu mah!"
Mendengar kalimat terakhir Ana yang sedikit nadanya kayak orang ngambek, aku hanya terkekeh di tempat.
Selesai sudah perjalanan kami, selamat menunggu waktu berbuka puasa 😊😊😊
Taiwan, 11 Mei 2019
Diubah oleh yuni.wahyuni114 11-05-2019 11:20






tata604 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
4.9K
2


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan