Film bergenre action mempunyai tempat tersendiri di industri film. Lihat saja bagaimana film bergenre action terus diproduksi oleh Hollywood. Ini karena pasar sangat menantikan film action. Sebut saja film seperti Mission imposible dan kisah-kisah superhero Marvel dan DC banyak diminati dan menuai sukses. Sukses meraup untung penggemar. Film-film besutan Marvel dan DC menjadi sukses dengan tokoh-tokohnya yang punya kemampuan khusus. Jika menarik ke dataran asia, film action Asia memiliki daya tarik dengan hadirnya unsur bela diri, sebut saja kungfu, taichi. Bahkan bela diri tersebut menjadi lebih mendunia. Terlebih gerakan kungfu atau Taichi bisa dikatakan mempunyai gerakan yang lembut dan membius penonton. Jadi bisa dikatakan film action memang sangat mencolok dengan kemampuan yang dimiliki si tokoh, baik senjata atau pun kemampuan bela dirinya.

Lantas seperti apakah perkembangan film action ditanah air? Apakah banyak peminatnya? Ditanah air tercinta, tanah air Indonesia pamor film action memang terbilang kalah cemerlang dari genre horor, komedi ataupun drama. Namun flm action Indonesia memiliki harapan, apalagi setelah munculnya film The Raid yang membangkitkan gairah para sineas untuk membuat film action. Contohnya saja bagaimana kolaborasi antara sineas Indonesia dengan Jepangyang menghasilkan film berjudul Killer atau pun kolaborasi sineas Indonesia dengan Amerika yang menghasilkan film Java Heat. Kabar yang sungguh menggairahkan. Sebab secara bertahap film action besutan Indonesia mulai dilirik industri dunia. Bahkan pasca film-film tersebut menuai kesuksesan, diikuti juga oleh beberapa aktor laga tanah air yang mendapatkan tawaran dari film-film besutan luar negeri.

Kemudinm terpikirkan bahwa film action Indonesia mempunyai potensi luar biasa dan bisa menjadi salah satu kebanggaan perfilman Indonesia. Sebab film action indonesia mempunyai keunikkan jika dibandingkan dengan film-film aksi laga lainnya. Berikut detail unik yang bisa disematkan dalam film action buatan Indonesia.



Film-film action tentunya selalu menyuguhkan adegan laga yang seru, mulai dari perkelahian, aksi baku tembak, aksi kejar-kejaran, aksi mata-mata dan masih banyak aksi seru lainnya. Dan film action Indonesia akan terasa unik dan berbeda dengan menyematkan bela diri: pencak silat di setiap perkelahiannya. Hal seperti ini sudah diterapkan pada film Merantau dan The Raid. Dan siapa sangka aksi bela diri tersebut menjadi bagian yang ditunggu-tunggu dan difavoritkan. Bahkan aksi gerakan pencak silat yang diperlihatkan oleh Yayat Ruhiyat dalam film The Raid mampu mengantarnya ke industri film dunia.



Jika aksi seru dari The Fast and the Furious berada di jalanan. Maka aksi seru film aksi Indonesia mempunyai pilihan yang lebih menarik. masih ingat dengan latar indah di Marlina si Pembunuh, atau Film Laskar Pelangi. Indonesia memang dianugrahi alam yang indah. Maka jika film action menggunakan latar-latar alam Indonesia yang sangat wah. Dapat dipastikan aksi seru tersebut bakalan terus dikenang penonton sampai keluar dari bioskop. Nilai lebihnya bisa mempromosikan daerah-daerah Indonesia pada dunia.



Aksi James Bond selalu dibekali dengan peralatan canggih. Setiap ia beraksi selalu saja membawa alat baru yang canggih untuk melancarkan aksinya. Atau Batman yang dibantu oleh teknologi canggih untuk terus menjaga kedamain kota Gotham dari si Badut. Film action Indonesia akan lebih menarik dan unik jika menggunakan senjata tradisional dalam aksinya. Sebab kekayaan budaya yang berupa senjata tradisional begitu kaya, sangat sayang jika tak diperkenalkan pada dunia lewat film aksi.

Baca dan kunjungi hot thread Lainnya
Museum Gedung Sate, Museum yang Kekinian
Taman Terpanjang di Kota Bandung
[#SFTHChallenge] Aku Harus Sanggup
Menikmati Alam dan Kicauan Burung di Forest Walk
7 Games Balap Paling Brutal