Hallo everybody!



Pernah ngerasa buntu dalam penulisan suatu karya sastra? Jujur, Gw sih pernah, sering malah. Dan dengan besar hati gw bilang ke kalian kalau ngerasa buntu ditengah jalan waktu menulis sesuatu itu lumrah. Proses kebuntuan ide ini efeknya bisa menjalar kemana mana, dan ini bahaya banget. Untuk mengantisipasi hal ini, seenggaknya ada 2 hal yang bisa dilakukan supaya jalan buntu tadi bisa bertukar dengan jalan simpang lima berliku liku yang mungkin bisa melahirkan banyak ide. Apa aja caranya? Tuh ada dibawah:

The wandering brain

Jadi beberapa waktu lalu gw berhasil menyelesaikan sebuah cerita yang terinspirasi dari kehidupan seseorang. Sebelum nulis cerita ini gw berpikir gimana kalau gw ada diposisi orang tersebut. Apa yang akan gw lakukan kalau gw dihadapi dengan persoalan yang sama dengan yang dia rasakan? Dan darisini gw mulai mengikuti rutinitas dia dan sedikit demi sedikit mencoba untuk menjalani rutinitas yang sama dengan yang dia lakukan.

Berusaha menjalani kehidupan orang lain, pemikiran ini mungkin terlihat acak banget buat sebagian besar orang, tapi justru darisini lah beberapa inspirasi terlahir.

Contoh:









Melatih pikiran untuk berpikir ketempat yang tidak terjangkau kadang bisa melahirkan ide untuk sebuah cerita. Hal ini juga yang gw latih sekarang supaya bisa menulis cerita fiksi keren yang memorable.

Bermain permainan "What if"

Proses berkhayal sebelumnya seringkali gak cukup untuk dirangkai menjadi plot suatu cerita. Cara lain untuk mendatangkan ide lebih banyak adalah dengan bermain permainan What If. Beberapa contoh diatas bakal dikembangkan, coba disimak.









Dari proses ini mungkin akan datang tambahan ide yang bisa dipakai untuk merangkai sebuah plot cerita.

Cara alternatif.

Kalau kedua cara diatas masih belum berhasil menumbuhkan ide, cara alternatif yang bisa ditempuh adalah dengan mengkombinasi What If + dogeng atau cerita yang udah ada. Nih contohnya:





Dan proses ini biasanya bisa melahirkan ide yang tidak terbatas. Beberapa ide mungkin sudah pernah dipakai tapi semakin kalian berani berimajinasi bakal semakin original ide yang lahir.

Catat semua ide dalam sebuah buku.

Gak peduli seberapa jelek atau kecil ide kalian , tulislah semuanya didalam sebuah buku. Beberapa bulan yang lalu gw awalnya cuma berpikir untuk menulis sebuah cerita tentang kehifupan seseorang dan belum tau judulnya apa. Beberapa bulan kemudian gw baru dapet judul dan plot cerita setelah beberapa proses pencarian ide dan sekarang, hari ini, gw lagi dalam proses penulisan sekuelnya

Jadi dapat disimpulkan dari beberapa sumber yang gw baca, mentok dalam penulisan cerita itu wajar, apalagi kalau cerita fiksi yang punya alur dan plot yang kompleks, untuk mengantisipasi kebuntuan ini hal-hal barusan patut buat dicoba, beberapa waktu terakhir gw juga udah coba kok dan hasilnya, memuaskan!

Buat sekarang cuma ilmu ini yang bisa gw sampaikan, mudah-mudahan dalam waktu dekat ada ilmu lain yang bisa dishare. Siapapun yang lagi dalam proses penulisan baik fiksi atau nonfiksi semoga dilancarkan urusannya.

Have a nice day kalian!

Sinopsis:
Ditahun 2025 terjadi kekacauan besar yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Pandemi virus yang semakin memburuk, serangan teror, unjuk rasa, banyak orang harus kehilangan keluarga dan mata pencarian, sampai akhirnya pemerintah menetapkan status darurat nasional untuk menghentikan semua aktifitas yang dapat membahayakan warga. Ditengah kekacauan ini, Rendy dan Bianca bertemu dengan Mr.Klaus yang akan merubah hidup mereka dan membawa mereka pada petualangan baru di Desa Praijing, Sumba. Siapakah yang akan memperbaiki keadaan tersebut? Apakah kekacauan tersebut bisa diselesaikan? Siapakah sebenernya Mr.Klaus?

On going
Cerita Kita Untuk Selamanya 3 : Cataphiles

Note:Ceritanya mengandung unsur kekerasan dan adegan dewasa jadi mohon pengertiannya gaiz