7 Permainan Dunia Ini Mirip sama Permainan Tradisional Indonesia
Harus diakui bahwa negara tercinta kita Indonesia merupakan negara yang kaya akan budayanya. Salah satu bentuk kekayaan budaya Indonesia adalah beragamnya jenis permainan tradisionalnya yang hingga saat ini walaupun jarang masih terlihat sesekali dimainkan oleh anak-anak. Ternyata, permainan tradisional Indonesia ini ada yang mirip dengan permainan yang ada di dunia, seperti :
Gostra – Panjat Pinang ala Malta
Quote:

Gostra merupakan sebuah permainan tradisional dari Republik Malta. Keunikannya adalah bahwa gostra ini sepintas permaian ini mirip dengan permainan panjat pinang yang populer di Indonesia. Permainan ini biasanya dilakukan ketika hari minggu terakhir di bulan Agustus. Para pemuda pemberani akan bersaing merebut bendera yang berada di puncak tiang. Permianan yang mirip panjat pinang ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap St Jossep dan St Julian.
Bedanya dengan panjat pinang ala Indonesia adalah dari arah batangnya yaitu ala Indonesia akan tertancap secara vertikal maka tiang pada permaianan gostra ini dipasang miring dengan kemiringin 45 derajat. Perbedaan lainnya lagi adalah jika panjat pinang dimainkan dengan memanjat maka gostra dilakukan dengan cara berlari diatas tiang ataupun bergelantungan di tiang sampai mencapai diujung tiang.
Tujuannya adalah mengambil bendera yang ditancapkan, yang membuatnya mirip dengan panjat pinang adalah dalam permaianan ini tiang yang diguanakna sama – sama diberi pelicin. Gostra menjadi daya tarik tersendiri di akhir bulan Agustus bagi masyarakat Malta dan wisatawan.
Bo Taoshi – Panjat Pinang Ekstrim ala Jepang
Quote:

Ternyata negara Jepang juga mempunyai permainan unik yang mirip dengan panjat pinang di tanah air. Bo taoshi adalah panjat pinang ala Jepang yang cukup ekstrim dibandingkan panjat pinang di Indonesia. Permainan ini dibagi menjadi dua tim yang masing – masing beranggotakan puluhan orang. Salah satu tim ditugaskan untuk memasang tiang dan mempertahankannya, sementara tim lainnya menyerang untuk mengambil tiang tersebut, proses perebutan inilah yang menjadi ekstrim dan berbahaya. Kedua tim akan saling jegal demi menguasai tiang.
Kegiatan bo taoshi dimulai sejak tahun 1954 hingga 1955, awalnya tim penyerang hanya menurunkan tiang kayu pada sudut 45 derajat. Tetapi pada tahun 1973, aturannya dimodifikasi hingga menurunkan tiang 30 derajat. Pemain penyerang hanya mempunyai waktu 2 setengah menit untuk menurunkan tiang.
Kabaddi – Gobag Sodor ala India
Quote:

Kalau di Indonesia nama permainan ini adalah gobag sodor sedangkan di India bernama kabaddi. Perbedaan yang sangat mencolok pada permainan ini adalah terletak pada cara bergulatnya untuk kabaddi sedangkan gobag sodor tidak memerlukan bergulat. Kabaddi sendiri sudah dimainkan sejak 4000 tahun yang lalu.
Awalnya kabaddi dimainkan oleh para rakyat jelata dan dimainkan oleh penduduk di desa – desa di India. Sesungguhnya permainan juga merupakan olahraga karena perpaduan antara rugby dan gulat. Kabaddi sangat populer di India, Nepal, Bangladesh, Sri Lanka, Jepang dan Pakistan. Kabaddi dimainkan dua tim yang beranggotakan 7 orang. Kedua tim ini akan bertempur untuk memperoleh nilai tertinggi. Setiap tim harus berusaha keras untuk mempertahankan daerahnya dan membuat lawan melakukan kesalahannya.
Pada saat melakukan pertandingan, setiap tim mengirimkan seseorang untuk menuju ke garis lawan dan harus berusaha untuk menembus benteng lawan demi memenangkan pertandingan dan jika gagal maka harus keluar lapangan. Hampir mirip dengan pertandingan gobag sodor, bedanya dalam pertandingan gobag sodor jika seseorang tidak berhasil melewati daerah lawan ia akan menjadi tawanan pihak lawan. Kini kabaddi telah berkembang menjadi salah satu cabang olahraga yang dilombakan di olimpiade.
Hopscoth – Engklek ala Eropa
Quote:

Hopscotch merupakan sebuah permainan tradisional anak yang hampir dikenal di seluruh dunia. Permainan ini bisa dibilang sama persis dengan permainan tradisional tanah air yang bernama engklek atau sunda manda. Pada permainan ini seorang pemain akan menggunakan batu atau pecahan pot bunga, pemain akan melempar batu miliknya dan melompat sesuai dengan peraturan yang berlaku. Permainan hopscotch ini di duga sudah berusia sangat tua dan dimulai sejak kekaisaran Romawi. Ada dugaan nama permainan ini berasal dari Zonda Manda yang berasal dari Belanda dan menyebar ke nusantara pada jaman kolonial. Di Eropa sendiri permainan tradisional hopscotch ini sangat populer di kalangan anak perempuan pada masa perang dunia.
Mancala – Congklak ala Arab
Quote:

Selanjutnya adalah mancala dan saat melihat bentuknya langsung mengingatkan kita pada permainan tradisional Indonesia yaitu congklak. Nama mancala sendiri diyakini berasal dari bahasa arab nacala yang berarti bergerak. Permainan ini tersebar di seluruh bagian dunia dengan nama berbeda – beda.
Diantaranya adalah baula kiswaili yang populer di Afrika Timur, disana permainan ini dikenal sangat sulit karena peraturannya yang sangat rumit. Sedangkan di Amerika Serikat dan Eropa, permainan ini dikenal dengan nama cala, berbeda dengan di Caribia permainan ini dinamakan koare. Walaupun memiliki nama dan peraturan yang berbeda – beda, pada dasarnya mancala atau congklak dimainkan dengan papan dan beberapa buah biji sebagai alatnya. Pemain akan mengambil dan memindahkan biji bijian tersebut secara berurutan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Agwan Base – Bentengan ala Filipina
Quote:

Selanjutnya adalah agwan base yang merupakan permainan tradisional anak – anak Filipina. Sekilas permainan ini mirip dengan bentengan yang ada di tanah air. Cara dan peraturannya pun tak jauh berbeda, ada dua kelompok dengan jumlah pemain yang sama, masing – masing kelompok ini mempunyai markas masing – masing yang harus dijaga.
Untuk memenangkan permainan ini kita harus bisa menyentuh markas lawan. Jika kita tersentuh oleh lawan maka kita harus berpindah ke kelompok lawan. Dalam agwan base dikenal sistem point, kelompok yang berhasil menyentuh markas lawan 5 kali dalam permainan maka dialah yang menang.
Foot Volleyball – Sepak Takraw ala Brazil
Quote:

Foot volley atau voli kaki merupakan permainan bola yang terkenal di Brazil. Sebagian orang mengatakan foot volley merupakan kolaborasi antara sepak bola dan voli. Sepintas permianan foot volley ini mirip dengan sepak takraw di Indonesia, bedanya tentu saja terletak pada bolanya, dimana sepak takraw menggunakan bola yang terbuat dari rotan.
Keduanya memiliki aturan yang sama dimana para pemain tidak boleh menyentuh bola dengan tangan, selain itu bola juga dilarang keras menyentuh lapangan. Apabila bola menyentuh lapangan maka lawan akan mendapatkan point.
Masih suka main permainan ini gan?

|

Quote: