![AnWaRuZ](https://s.kaskus.id/user/avatar/2011/01/31/avatar2539701_1.gif)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
TS
AnWaRuZ
[ Orific - Short Story ] Shared World
=====================================================
SHARED WORLD
=====================================================
Quote:
Title : Shared World
Genre : Action, Fantasy, Supranatural
Rating : T ( Adegan kekerasan, abusive verbal )
Number of Chapters : 1 ( 2 Part )
Genre : Action, Fantasy, Supranatural
Rating : T ( Adegan kekerasan, abusive verbal )
Number of Chapters : 1 ( 2 Part )
Quote:
Sinopsis
Setya adalah seorang remaja kelas 2 SMA yang memiliki kemampuan Lucid Dream ( tersadar di dalam alam mimpi sendiri ). Suatu hari, ia mendapatkan informasi tentang keberadaan Shared World, dunia dimana satu alam mimpi dan alam mimpi lainnya saling terhubung satu sama lain, dengan langkah-langkah untuk mengaksesnya. Setya yang diliputi rasa penasaran pun mencoba memasuki Shared World melalui alam mimpinya. Begitu ia berhasil, Ia terdampar di sebuah alam mimpi lain dan bertemu dengan kelompok misterius...
Setya adalah seorang remaja kelas 2 SMA yang memiliki kemampuan Lucid Dream ( tersadar di dalam alam mimpi sendiri ). Suatu hari, ia mendapatkan informasi tentang keberadaan Shared World, dunia dimana satu alam mimpi dan alam mimpi lainnya saling terhubung satu sama lain, dengan langkah-langkah untuk mengaksesnya. Setya yang diliputi rasa penasaran pun mencoba memasuki Shared World melalui alam mimpinya. Begitu ia berhasil, Ia terdampar di sebuah alam mimpi lain dan bertemu dengan kelompok misterius...
Quote:
Spoiler for PART 1:
Blarrr* Fwoosshhh* zing*
“ GRAOOONGGG !!! “
Sebuah lapangan luas yang gelap dan berbataskan dinding merah.
Ledakan, kobaran api, dan sengatan listrik silih berdatangan menimpa seekor monster yang sangat buas.
Lima orang dengan berkekuatan super tanpa henti menyerang monster aneh seukuran truk container dengan kekuatan spesial yang mereka miliki. Kelima orang tersebut adalah pemuda dan gadis SMA, pemuda dan wanita tanggung umur 20an, dan pria paruh baya sekitar umur 40an.
“ HEAAAHHH !! “ ka-boom !! ledakan api kembali terdengar, mengiring teriakan seorang pemuda tanggung berambut putih yang sangat antusias menyerang monster tersebut menggunakan pukulan api miliknya. Terlihat dari senyum menyeringainya.
“ gyaahh !!! “ monster tersebut mengerang kesakitan, dengan refleks mengibaskan ekornya yang besar ke arah pemuda api tersebut, “ awas di kirimu !! “ teriakan wanita muda mencoba mengingatkan si pemuda tersebut namun terlambat…
Bhuakk !! pemuda tersebut terhantam cukup jauh, namun dengan sergap wanita muda yang tadi berteriak langsung menahan laju tubuh si pemuda tersebut.
“ jangan lengah bego !! “ bentak wanita muda tersebut, “ berisik lu !! “, balas pemuda tersebut, dan tanpa menyia-nyiakan detik yang berdetak mereka langsung kembali menyerang monster tersebut secara beruntun.
“ GRAAAHH !! “ amukan monster tersebut kini dilampiaskan dengan melempar batu-batu komet, dan sialnya itu mengarah kepada pemuda SMA yang sedang terpaku berdiri. Syung syungg !! batu-batu tersebut meluncur ke arahnya…
“ UWAAAA !!! “ pemuda SMA itu menjerit, tapi…
Blarr!! Blarr!! Blarr!! Batu-batu tersebut hancur menghantam dinding pelindung yang spontan melindungi bagian depan pemuda tersebut.
“ Kamu gak papa ? “ seorang gadis SMA bertanya kepada pemuda tersebut. Ialah yang membuat dinding pelindung tersebut dengan kekuatannya.
“ i-iya… “
“ KESEMPATAN !!! Static Lock !! “ bzzzttt !! wanita muda tadi mengeluarkan sihir listriknya, mengunci penuh gerakan monster. “ guuhh !!! “ disambung dengan jurus pemuda tanggung tadi…. “ MATII !!! “
Fwoosshh!!! Pemuda tanggung itu membakar monster tersebut dengan kobaran api yang dahsyat !!
“ sekarang om !! “ teriaknya, dilanjutkan oleh gerakan seorang pria paruh baya yang berlari kencang dan melayangkan pukulan super kuatnya… Bwett…
DHUAAAAKKKKKKK !!!! Pukulan om tersebut begitu keras, saking kerasnya sehingga monster berukuran truk container tersebut terpental dengan sangat jauh, menghantam dinding merah dengan sangat keras… BRAAKKKKK!!!
Ssshhhh*
“ dah beres ? “ tanya si pemuda tanggung.
“ hmm… “ gumam pria paruh baya. “ sepertinya su- “
BLARRR!!! Fwoosshh!! Ternyata sang monster belum kalah ! dia bangkit dan kembali meraung keras !!
“ GRAOOONGGG !!! “
“ Gila belum mati juga rupanya ! “ pemuda tanggung itu terkejut, sang om paruh baya mengernyitkan dahinya, dan bertanya pelan, “ kalian sudah lelah ? “
Pemuda tanggung sontak tersenyum menyeringai, begitu pula dengan wanita muda yang tersenyum sinis.
“ heh siapa bilang !? “
“ ini baru mulai, om “
Whuss. Mereka bertiga langsung meluncur menerjang monster tersebut. Baku hantam terus terjadi dan terasa sangat dahsyat.
Blarr!!* bzztt!!* “ graoongg !! “ bhuakk!!* “ hiyaahh !! “ fwoosh*
Pertarungan yang gila itu disaksikan oleh si pemuda SMA yang begitu terpana, saking tidak mengertinya seraya bergumam di dalam hati,
“ mimpi ini sudah terlalu gilaa !!! “
-------------
( flashback )
Sebelum kejadian itu, di sebuah rumah salah satu guru SMA yang sedang terbaring sakit….
Seorang bapak guru terbaring di atas kasur Palembang, terbaring sakit sembari sesekali meringis kesakitan. Namanya pak Gundi Harjono, guru Sejarah kelas 2 SMA 99Z Bandung. Sementara di dekatnya ada Istrinya yang tengah menjamu anak-anak didiknya yang sedang menjenguk.
Sang istri bercerita mengenai kondisi sakit suaminya kepada para siswa siswi di hadapannya.
“ Udah Seminggu kemarin bapak gak bisa tidur dek… tiap malem pasti aja ngigau keras terus bangun. Kayak yang kesakitan gitu… gak tau ini penyakitnya apa, kemarin udah konsultasi ke dokter gak ada gejala penyakit kronis… paling ini cuman dikasih parasetamol buat ngeredain sakit kepalanya… “
“ Ooh gitu bu… kami turut prihatin atas kondisi bapak dan ibu…. “ ucap Puput, perwakilan kelas 2 SMA 99Z Bandung, memberikan rasa simpatinya kepada Sang Istri.
“ yaah mungkin ini cobaan buat bapak dek… ibu mah cuman bisa bantu ngurusin sama do’ain aja sebisa mungkin… “
Sang Istri terus berkeluh kesah tentang kondisi suaminya itu. Hingga sampai pada suatu ucapan…
“ … ibu curiga bapak ini sakitnya karena kena santet dek… soalnya 2 bulan kemarin waktu hari kelulusan, ada dua tiga anak didiknya yang gak dilulusin karena gak lulus di pelajaran bapak… padahal nilainya dikit lagi sampe KKM tapi bapak kekeuh gak mau ngatrol nilai anak didiknya siapapun itu… adek pasti tau kan karakter bapak tu gimana…. Habis itulah bapak dapet sms ancaman penyantetan dari nomer asing… “
“ astaga… serius itu bu diancam santet ? “ tanya puput gak percaya.
“ iya… tapi ibu sama bapak gak tau pasti yang ngancam itu anak didiknya yang gak lulus atau bukan… “ balasnya.
“ …ibu khawatir kalau sakit bapak tuh dari itu. Makanya besok mau panggil ustadz buat ngecek bapak kena santet apa nggak…. “
“ semoga aja bukan dari situ bu… kalau dari santet urusannya bisa jadi pelik… “ tukas Puput.
“ iya dek… semoga aja bukan… “
Sang Istri terus menceritakan keluh kesahnya, harapannya, dan ucapan terima kasih kepada Puput dkk karena telah menjenguknya.
. . . . .
Sementara itu di teras rumah Pak Gundi, terdapat sebagian siswa yang sengaja menunggu di luar karena enggan mewakili masuk ke dalam rumah menjenguk Pak Gundi. Mereka mengobrol pelan, menjaga nada suara mereka sehingga tidak mengganggu acara. Obrolannya pun ternyata mengenai gossip Pak Gundi yang mendapat ancaman santet.
“ gelo siah Yon, maneh apal ti mana ? ( Gila lu Yon, lu tau dari mana ? ) “
“ ti babaturan manehna nu teu lulus tea Ji, keked aing mah ( dari temennya yang gak lulus itu Ji, sumpah gak boong gw ) “
“ njing asli gelo tah si eta, teu lulus maen santet santet sagala ! jadi geuringna Pak Gundi ayeuna kulantaran disantet !? ( buset asli gila tuh orang, gak lulus maen santet segala ! jadi sakitnya Pak Gundi sekarang gara-gara disantet !? ) “
“ can tangtu oge Ji, ngan mun geuringna teu puguh panyakitna bisa jadi beunang santet asli ! ( belum tentu juga Ji, tapi kalo sakitnya gajelas penyakitnya bisa jadi kena santet asli ! ) “
“ urang ge kamari lieur lieur teu pararuguh, teu sakola sapoe, boa-boa eta ge kulantaran santet ? ( gw juga kemarin pusing gajelas, gak sekolah sehari, jangan-jangan itu gara-gara santet !? “
“ ah eta mah sia nu goreng awak !! jangar bari hoream mbung sakolah !! “
Sontak celetuk tersebut membuat suasana menjadi pecah. “ HAHAHAHAHA !!! “
“ sssttt !!! “ seorang siswa menghentikan gelak tawa tersebut.
“ oh heeh tong tarik teuing seurina barudak ( oh iya jangan keras-kerasa ketawanya anak-anak ) “
“ lain eta maksud urang ( bukan itu maksud gw ) “ balas siswa tadi.
“ lah maksud maneh ? ( lah maksud lu ? ) “
“ tuh tingali… si Pelor… ( tuh liat… si pelor…) “
Siswa tersebut menunjuk salah satu temannya yang tengah tertidur pulas di atas teras rumah Pak Gundi.
“ anjir si pelor, bisa sare oge di teras imah batur ! ( buset si pelor, bisa tidur juga di teras rumah orang ! ) “
Sementara di dalam mimpi si Pelor ini….
Ia terbang kesana kemari di atas hamparan gunung hijau yang sangat indah. Terbang layaknya seekor burung albatross. Tapi berbeda dengan mimpi biasa, ia benar-benar sadar kalau ia bermimpi.
“ Yuhhuu~ !! Lucid Dream memang mantap !! “
Ya, si pelor sedang melakukan Lucid Dream.
Kemampuan dimana si pemimpi bisa sadar di dalam alam mimpinya sendiri dan memiliki kehendak sesuai dengan kemampuan nalar dan proyeksi si pemimpi.
. . . . .
Sementara itu, di dunia nyata, tempat dimana si pelor terbaring tak berdaya, teman-temannya yang usil bin koplak merencanakan sebuah kejahatan taraf anak sekolah : mengganggu si pelor yang lagi tidur dengan mendekatkan kaos kaki bau ke hidungnya.
Sembari menahan tawa, mereka menyaksikan Yuda melancarkan aksinya, mendekatkan kaki kanannya yang tengah memakai kaos kaki dekil nan bau yang udah item bagian dampalnya, ke hidung si pelor.
“ hihihihi… !!! “
“ yeuh hukuman jang nu sok nagen di teras imah batur… pfffttt ( nih hukuman buat yang suka ngaso di teras rumah orang…pfffttt “ gumam Yuda.
Ujung kaos kaki telah mengenai kedua lubang hidung si pelor. Tinggal menunggu reaksinya 5 detik kemudian.
Di dalam mimpi si pelor… si pelor yang lagi asyik-asyiknya terbang…tiba-tiba asap kuning menyerang dunianya… asap kuning berbau setan yang membuat mata si pelor berair-air !!
“ aaakhhh !!!! bau apa ini !!! “
Pelor yang gak kuat dengan baunya, langsung jatoh gak bisa terbang. Di bawahnya sudah menanti kubangan aneh berwarna kuning emas yang terlihat seperti….
“ JANNNC***************KKKKK !!! “
“ !!! “
Si pelor segera terbangun berdiri sebelum nyemplung ke kolam “ coklat “ sembari menjerit. Siswa siswi dan sang istri yang sedang di dalam rumah pun terkejut bukan main.
“ astagfirullahaladzim !! “
Jeritan tersebut disusul dengan gelak tawa teman-temannya yang sukses mengerjai si pelor….
“ HAHAHAHAHAHA !!! “
“ HAKAN TAH KAOS KAKI TUJUH POE ( MAKAN TUH KAOS KAKI TUJUH HARI ) !!! “
“ WKWKWKWKWK !!! “
…. Tanpa menyadari pasien di dalam rumah yang tengah beristirahat tenang terbangun….
“ aaakhh !! suara apa itu mah !! “ erang Pak Gundi yang sangat terkejut.
“ bukan apa-apa pak, ini anak-anak dari sekolah.... “
“ ooohhh…. “
Pak Gundi begitu ngos-ngosan saat terbangun, mencoba untuk tenang, dan kembali merebahkan diri.
Hal itu membuat Puput dan teman-temannya di dalam sangat malu terhadap Pak Gundi dan Istrinya.
“ SIALAN LU DA !! GW LAGI TIDUR TEGA AMAT LU !! “
“ Makanya jangan tidur di teras rumah orang Lor !! “
“ rasain !!! wkwkwkwk “
Kegaduhan masih terus berlanjut, membuat urat nadi muncul di pelipis Puput.
“ anu… ibu sebentar puput izin keluar dulu ya… “ Puput yang terlihat jelas urat nadi di pelipisnya segera keluar sejenak.
“ Setya brengsek…anak-anak brengsek… di rumah orang yang sakit malah bikin ribut ! “ geram puput di dalam hati.
Anak-anak yang ada di luar masih pada ribut…
“ Kacau lu semua, kacau ! “ Si Pelor masih belum berhenti menggerutu.
“ HAHAHAHA !!! “
Tapp !!
“ !!!! “
Glekk. Puput telah turun ke lapangan. Dengan matanya mempelototi semua yang ada di sana. Anak-anak sudah pada tau Puput itu cewek yang kayak gimana. Wajahnya boleh cantik dengan kacamatanya, tapi kalo udah bikin dia emosi…. Mereka siap-siap menjaga kedua pipi mereka dari “ b*tchslap “ ala Puput.
Anak-anak hanya bisa diam mematung. Menunggu Ketua Kelas mereka yang telah berevolusi menjadi bahamut mengeksekusi mereka semuanya. Saat itu, mereka hanya memiliki satu pertanyaan : siapa yang bakalan dieksekusi duluan ? mereka berharap jawabannya bukan nama mereka.
Tapp. Tap. Puput perlahan mendekati mangsa pertamanya. Tidak lain dan tidak bukan adalah si Pelor yang malang. Kebetulan posisi dia yang paling dekat dengan Puput. “ mampus gw “ pikir si pelor, namun terlambat untuk meratapi nasib. Tangan setan Puput telah bergerak, dan menjatuhkan vonis…
PLAKKKK !!!!!
---------------------------
Singkat cerita, Puput dkk mengakhiri acara jengukannya, ditutup dengan permohonan maaf atas insiden yang terjadi, dan do’a bersama untuk kesembuhan pak Gundi. Mereka pulang menuju rumah masing-masing.
Kebetulan Puput dan Si Pelor tinggal di komplek yang sama. Mereka pulang barengan diiringi oleh sorakan teman sekelas, “ ciee si pelor diringkus sama Kanjeng Puput !! “ “ Eaa pasangan yang pulangnya suka barengan~ kapan dong undangannya !! “ “ Minggir minggir kasih jalan buat Presiden dan Tukang semirnya !! “ begitulah keusilan yang dilakukan oleh teman-temannya.
Si Pelor dan Puput sudah terbiasa menerima sorakan seperti itu, mereka hanya membalasnya dengan sebal.
Mereka berjalan masuk ke dalam komplek.
“ Haahh… lu tadi bener deh Setya, bikin kita malu di rumahnya Pak Gundi… bener-bener bete dah gw sama lu “
“ ‘kan gw udah bilang put… gw dijailin Yuda sama kroni-kroninya… bukan cuman salah gw kan… “ Pelor mencoba membela diri.
“ lu sendiri kan udah tau kelakuan anak-anak lu kek gimana… salah sendiri lu dijailin. “ Puput tetap menyalahkan Pelor. “ lagian tidur di teras rumah orang itu gak sopan ! “ Tambah puput.
“ Mau gimana lagi put, gw kan emang demen tidur put, buat mulihin energi yang terkuras banyak “ Pelor kembali mencoba berdalih.
“ ah bullshit, lu tidurnya kebanyakan tau !! gak pas lagi pelajaran gak lagi istirahat gak pas lagi jam olahraga lu tidur mulu !! macem kucing aja !! “
“ eeh… jangan salah put… banyak tidur juga gw bukan sembarang tidur…. gw banyak tidur itu lagi praktekin lucid dream yang baru gw pelajari put… “ Jelas Si Pel-
“ PELAR PELOR PELAR PELOR, NAMA GW SETYA, BUKAN PELOR !! “
…. Maaf ralat, Jelas Setya.
“ Lucid Dream ? “ ucap Puput penasaran.
“ itu loh, kemampuan mengendalikan alam mimpi lu sendiri. Jadi ceritanya lu itu tidur, lu mimpi, naah kalo pas mimpi itu lu sadar, berarti lu lagi lucid dream. “
“ wah emangnya bisa ? “
“ bi….sa dong !! coba aja cari di internet, sudah teruji di ITB dan IPB kok ! “
“ oh gitu… terus kalo udah sadar di alam mimpi ? “
“ ya lu bisa lakuin apapun di dalam mimpi itu put, lu mau terbang ? lu tinggal terbang. Lu mau bisa ngangkat batu segede gaban ? lu tinggal angkat. Tergantung imajinasi lu put !! “
“ … oh gitu… “
“ gimana ? keren kan ? “
“ …. Nggak juga. Lebih terdengar kayak kemampuan untuk anak bermasalah yang ingin lari dari dunia nyata. “
Jlebb. Respon Puput begitu tajam menusuk kokoro Setya.
“ lu kok jawabnya kek gitu sih put…. “ ucap Setya pelan sembari menundukkan kepalanya.
“ ngg ? mau jalan sampe kapan ? noh rumah lu tuh ! “
Ah, ternyata Setya sudah sampai di depan rumahnya tanpa ia sadari. Ya, rumah puput memang sekitar 20 meter lagi dari rumah Setya.
“ oh… dah nyampe toh. “ gumam Setya baru sadar.
Plekk. Puput menepuk bahu kiri Setya. “ Yaudah cabut dulu ya. Daah “ Puput pamitan lalu perg meninggalkan Setya. Setya pun sesaat memandangi kepergian Puput lalu berjalan menuju pintu masuk rumahnya.
Ia segera masuk ke dalam kamarnya, dan membuka seragamnya.
“ ngg ? “
Setya merasakan ada kertas di dalam saku baju seragamnya. Ia merogohnya lalu menemukan Secarik kertas yang hanya bertuliskan sebuah alamat situs. Situs tersebut beralamatkan sebuah blog.
“ www… dot remnant dot blogspot dot com… apaan ini ? “
Di bawah alamat itu bertuliskan… “ cari tahu lebih dalam tentang dunia lain yang lebih dari sebatas mimpi ! Remnant kini membuka lowongan untuk Dream Walker baru ! “
-----------
Malamnya, Setya mengakses blog tersebut karena rasa penasaran yang menyelimuti pikirannya. Yang ia dapati adalah sebuah blog yang membahas tentang Lucid Dream. Namun uniknya, blog tersebut sepi pengunjung. Jumlah view pun bisa dihitung dengan jari.
Namun isinya sendiri cukup lengkap, dari pengertian tentang Lucid Dream, sejarah penelitiannya, hingga langkah-langkah untuk melakukan Lucid Dream. Ini bukanlah Informasi baru bagi Setya, karena dia sendiri sudah menguasai Lucid Dream.
Tapi yang membuatnya sedikit mengernyitkan dahi adalah, sebuah artikel yang menjelaskan tentang keberadaan “ Shared World “
“ dunia dimana… satu alam mimpi dan alam mimpi lainnya saling terhubung satu sama lain ? “
Setya agak ragu untuk menerimanya. Karena yang ia tahu, alam mimpi yang tercipta dari Lucid Dream tidak bisa terhubung dengan mimpi orang lain.
“ Teori ngawur ini… ah percuma gw masuk ke sini “
Sesaat Setya memalingkan mukanya dari monitor computer. Namun, ia berpikir sesaat kemudian menghadapkan mukanya ke monitor lagi.
“ tapi gw iseng-iseng coba ah~ “
Di sana tertulis tentang cara-cara membuka portal menuju alam mimpi “ Remnant “. Di sana tertulis, bahwa Lucid Dreamer yang berhasil mengakses Shared World disebut sebagai “ Dream Walker “, dan “ Remnant “ adalah sebuah kelompok berisikan para Dream Walker yang bertugas membasmi mimpi buruk yang dialami oleh manusia biasa dan Lucid Dreamer yang belum bisa mengakses Shared World.
Mereka melakukannya dengan masuk ke alam mimpi korban mimpi buruk, dan menghabisi setan penyebab mimpi buruk tersebut.
Yaah… sulit bagi Setya untuk mempercayai informasi yang terdengar seperti omong kosong ini. Tapi rasa penasaran Setya tetap mendorongnya untuk membuktikannya.
Ia mematikan computer, lalu menuju kasurnya. Memulai untuk Lucid Dream.
----------------
Di alam mimpi Setya, ia mulai mempraktekkan langkah-langkah membuka portal menuju Shared World.
“ enngg…. Imajinasikan sebuah pintu gerbang batu dengan simbol aneh yang terukir di kedua daun pintunya… “
Setya berusaha memproyeksikan gambar yang diberikan oleh situs tadi, dikatakan bahwa langkah pertama adalah memunculkan gerbang batu ini.
Grekk. Sebuah gerbang batu besar berukiran aneh di kedua pintunya telah terproyeksikan.
“ emm…. Langkah kedua, mengucapkan mantra….setelah itu gerbang ini akan terbuka… “
Kenyataan dalam Kepalsuan. Keburukan dalam Kesucian. Kebaikan yang menaungi. Kejahatan yang mengintai. Sang Pemimpi, Sang Pemimpi. Pemberontak bermandikan Mukjizat. Makhluk fana yang mencoba meminjam sedikit kekuatan Tuhan. Pahlawan yang bermandikan sinar surgawi. Tak ada penghalang, Tak ada pembatas. Deus vi Sacrat Majesti ABRE !!
…..
Hening.
Tidak terjadi apa-apa.
“ haah, sudah kuduga. Ini hanya omong kosong. “ Setya menghela nafas, lalu membalikkan punggungnya. “ yaudah, gerbang batu jelek. Hilanglah “
…..
Keanehan terjadi. Gerbang tersebut tidak menghilang. Sekalipun Setya sudah tidak menghendaki keberadaannya.
“ eh ? “
Sekali lagi ia beri perintah kepada gerbang batu itu untuk menghilang. Tidak bisa.
Setya coba proyeksikan gerbang batu itu ke objek lain, tetap tidak bisa.
Setya coba sentuh gerbang batu itu untuk menghilangkannya, tetap tidak bisa.
Bahkan Setya mengeluarkan semua kekuatan super yang ia tahu ke gerbang tersebut, mulai dari pukulan api, Bom nuklir, Telekinesis, Ludah asam, ledakan cahaya, tapi tetap gerbang itu tidak bergeming sedikitpun.
“ Aneh… ini ‘kan alam mimpi gw sendiri… kenapa gerbang ini tidak menuruti kehendak gw ? “
“ !!! “ Setya teringat sesuatu. Ia melupakan kalimat pamungkas yang dibutuhkan untuk membuka gerbang itu.
“ Shared World 8-9-2-5-7-E-D, Remnant World, Release ! “
Brakk!!! Gerbang batu tersebut mendadak terbuka !!!
Fwooosshhh!!! Dan dahsyatnya lagi, gerbang tersebut menghisap alam mimpi Setya, beserta Setya sendiri !!!
“ Uwaaaa !!!! “
Fwuusshhh…. Setya lenyap ke dalam gerbang batu itu.
. . . . . . .
( Uggh…. )
Kiing… Setya membuka kedua matanya secara perlahan, tertahan oleh sinar yang sangat menyilaukan….
Samar-samar ia melihat siluet empat sosok manusia yang tertangkap pandangannya….
“ Selamat datang di REMNANT, Dream Walker. “
TO BE CONTINUED
Spoiler for Writer's Note:
Part 2 Insya Allah terbit esok hari, jadi yang menunggu kelanjutannya harap bersabar
![Blue Guy Cendol (S) emoticon-Blue Guy Cendol (S)](https://s.kaskus.id/images/smilies/s_sm_cendol.gif)
0
2.7K
Kutip
8
Balasan
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
![Guest](https://s.kaskus.id/user/avatar/default.png)
![Avatar border](https://s.kaskus.id/images/avatarborder/1.gif)
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan