nih gan coba analisis. dari adek ane

Pada suatu malam, malam ulang tahunku yang ke 10. Aku berharap adanya kejutan spesial dari orang tuaku. Aku masih menonton tv hingga larut malam. Suasana yang sunyi kuubah dengan tv bersuara cukup keras. Aku mulai mengantuk, tiba2 ku lihat sosok ayah. Ternyata benar itu ayahku. Dia memberiku sebuah garpu. Dia pergi dan kembali lagi mengahadap diriku. Dia membawa sebuah kotak di tangan kanannya, dan menyembunyikan tangan kirinya. Dia membuka kotak itu dan berkata padaku "Makanlah! Aku tau kau lelaparan". Ternyata dia memberiku makanan favoritku. Tetapi aku merasa aneh, makanan itu terlihat berbahaya. "Apakah ayah yakin makanan itu baik untukku?" tanyaku padanya. "Aku tidak yakin, tapi inilah makanan spesial untukmu, anakku". Aku melihat tangan yang disembunyikan, ternyata membawa sebuah pisau. Akupun tetap memakan makanan tersebut, bersama ayah tercinta. Setelah memakan cukup banyak, aku merasakan perutku sakit. Lalu aku berbaring di lantai. Tiba2 sebuah pisau jatuh di dekat kepalaku. Lalu ku dengar suara orang tertawa cukup keras, dilanjutkan kalimat "Maafkan ayah nak" yang terdengar samar. Aku memperhatikan pisau itu, berwarna merah menyeramkan tergeletak di atas lantai. Aku melihat ada bercak merah di perutku, dan aku tertidur pulas tepat di atas lantai. Esok harinya, aku bangun di suatu tempat yang nyaman, tempat itu bukanlah lantai yang dingin.
#GaLORG
clue : ga ada yg mati

sekian, sori lewat hp jadinya berantakan