Kebiasaan buruk yang sering dibanggakan Orang Indonesia
Proud to be part of Click Image to Visit Our Home Kami adalah Komunitas Pecinta Riddle dan Creepy Pasta
dengan Member Sista grade supercopy Terbanyak di KASKUS Yuk Intip Koleksi Karya Kita
Pamer Hot Thread dulu..
_______________________________
Misi agan-aganwati, numpang bikin trit di forum ini yak..
Kali ini ane pengen ngeluarin uneg-uneg soal beberapa hal buruk yang kemudian berubah menjadi kebiasaan mayoritas masyarakat Indonesia, bahkan oleh sebagian orang malah dianggap baik bahkan sangat dibangga-banggakan dan terus dipublikasikan..
Tapi jujur TS juga terkadang terjebak dalam hal serupa..
Prolog... Orang indonesia sering menjelekkan bangsanya sendiri dengan bangganya..
Banyak umpatan, peremahan untuk Indonesia yg justru datang dari warga negara Indonesia. Malah terkadang WNI yg tinggal diluar negeri bahkan WNA yg begitu cinta dan bangga dengan Indonesia..
Ane bikin trit ini bukan untuk memojokkan bangsa Indonesia.. Tapi ingin menunjukkan kalo sebenarnya gak ada yg salah.. Yang salah itu paradigma orang Indonesia yg terjebak dalam hedonisme..
Makanya itu Indonesia gak maju-maju walaupun sudah didukung tekhnologi canggih..
Makanya itu Indonesia gak maju-maju walaupun sudah berpendidikan...
Makanya itu Indonesia gak maju-maju walaupun wilayahnya kaya... Ibarat kata Indonesia itu maju satu langkah, tapi kemudian mundur dua langkah..
Cinta dan bangga bukan berarti harus menutup mata
Cinta dan bangga berbeda dengan fanatisme buta
Special Quotes
Quote:
Original Posted By davinof►Intinya ini semua menyangkut soal SDM....SDM kita gak sama dengan SDM di negara negara maju. Pola pikirnya masih nyangkut di jaman batu sono.....
Orientasi, cara berpikir, selera, pandangan, wawasan, dan pendidikan kita emang rendah...Jadi ya mau diapa2in juga tetap rendah. Berapa persen sih orang atau masyarakat yang cerdas dengan pola pikir yang maju di negeri ini?
Jadi ya beginilah hidup di Indonesia dengan beragam permasalahannya......Lah orang buang sampah sembarangan aja dianggap hal biasa. Bagaimana mau bicara soal hak cipta....? Selera humor yang cerdas...? Program televisi yang bermutu dan mendidiklah....?
Entahlah 200 tahun lagi nanti.....Mungkin pola pikir masyarakat kita secara keseluruhan baru bisa setara dengan negara negara maju. Sehingga semua hal yang agan sebut di pejwan tidak akan terjadi lagi.
KESIMPULANNYA TS HANYA INGIN MENYAMPAIKAN BAHWA SEBAGIAN BESAR ORANG ORANG DI NEGERI INI KAMPUNGAN....Udah gitu doang kan intinya?
nah intinya di Indonesia lebih banyak masyarakat menengah kebawah gan, orang dibawah cenderung mikirnya ala kadarnya sedangkan orang menengah keatas lebih cenderung milih milih dalam bertindak, tidak menampik juga orang kalangan atas pasti konsumtif dan pada akhirnya cenderung pada kebiasaan buruk juga.
coba aja kalangan bawah lebih bisa berpikir cerdas dan kalangan atas pun bisa berpikir rasional dengan mengurangi ke egoisan dalam konsumtif. mungkin perubahan yg di iming imingi sekarang ini bakalan terwujud meskipun tidak dalam waktu yg dekat
Quote:
Original Posted By annderie►ane lagi di negeri orang...
disini ane sadar kalo ane bangga banget jadi orang Indo..
dan lebih suka menunjukan barang Made In Indonesia..
karena barang Indonesia disini MAHAL
Quote:
Original Posted By andre.zaoldyeck►ane tambahin nih gan...
Gak bangga dan jelek2in negara sendiri..
Ane pernah tu bikin trid tentang RTH kota di dunia, dan jakarta masuk dalam 20 besar. Eh, malah pada njelek2in..dibilang hoax lah, gak mungkin lah, sumber gak valid lah...
Daripada jelek2in mending sedikit bangga dan ikut mendukung penghijauan Jakarta
Atau ketika ane buat trid tentang transportasi di Singapura. Malah pada komplain kok Jakarta macet lah..gak mungkin di terapin di Jakarta lah...padahal sama sekali ane gak bandingin atau sebut2 Jakarta di trid yang ane buat...
So...jangan tanyakan apa yang negara berikan untuk kita, tapi tanyakan apa yang kita berikan untuk negara...
Quote:
Original Posted By zane_39►Ada satu lgi kalo boleh ditambahin : yaitu bangga akan kebiasaan buruknya atau suka ngejelekin diri sendiri a.k.a suka mentertawakan diri sendiri.. agak beda ini sama yang ngelanggar hukum
Bukan ngehina tp salah satu ya kayak threat ini (agak kontradiktif) pasti yg baca banyak ngmg : ohya ini emang kita bannget sambil ketawa geli tp ujung2 g ngintrospeksi diri (gak semua sh tapi kebanyakan gini). Bahkan kalo kita bikin joke, misal ada 3 negara gitu dari negara a, negara b, terus negara Indonesia pasti paling ancur dri Indonesia.. Bukan nya apa tapi ini secara g langsung kita rendahkan semangat dan harga diri kita sendiri.
Bahkan hal ini juga dikatain kan sama si bule yang bikin video how to be indonesian itu
Quote:
Original Posted By primadi anggoro►kalo yang ane baca dari post 1-20, ane jadi bingung, TS cuma bilang, ini loh kebiasaan buruk yang sering di lakukan orang Indonesia...
jawaban dari yang komen... ah, negara lain juga sama..---> ya kali lu mau dibandingin kejelekan dengan negara lain? kalo mau ngebandingin, ya yang baiknya aja, gak ada hal yang lebih "mending" dari sesuatu yang buruk
jawaban dari yang komen... ah, TS kan juga sama, jangan munafik---> kan dari awal TS gak bermaksud ngajarin, sekedar menginfokan, kalo kaskuser yang baca dan sadar, kita bisa saling mnegingatkan. menurut saya, susah deh kalo kebiasaan baik dimulai dari 1 orang doang, terus katanya bakal merembet ke yang lain.. jujur aja, beberapa hal benar yang saya lakukan, malah dicibir sama kawan.. itu artinya apa? kita gak sanggup nerima perbedaan menuju hal yang lebih baik. perubahan jangan cuma dari 1 orang doang... kalian pikir presiden kita antikorupsi, bisa ngebuat anak buahnya tidak korupsi? kesadaran untuk menuju hal yang baik, lebih baik dilakukan beramai2 secara masif..
jujur, saya sendiri juga masih banyak kesalahan sesuai hal2 yang TS sebut, tapi maaf, saya gak pernah bangga atas kesalahan yang saya lakukan..
TS sabar ya, TS gak sendiri kok.. mengubah paradigma itu sulit, tapi bukan mustahil... kebiasaan buruk orang Indonesia itu biasanya berkiblat.
You've got the point
___________________________
Langsung aja yak..
Ni ada beberapa kebiasaan yang sering dibanggakan oleh orang Indonesia tapi sebenarnya salah kaprah bahkan salah..
1. Fastfood & Softdrink
Quote:
Keuntungan dari jenis makanan dan minuman ini adalah kepraktisannya Tinggal datang ke kasar pesan atau masukin koin dan tadaaa.., makanan dan minuman yang agan inginkan telah tersaji
Tapi mari kita lihat perbandingan Indonesia dan negara-negara maju..
Kalo negara maju seperti Jepang, Amerika, Eropa kehidupan masyarakatnya sangat mobile, sangat sedikit waktu luang bahkan untuk memasak makanan sendiri dan bermacet-macet ria di jalanan.. Solusi yang tepat untuk memanfaatkan waktu sebanyak mungkin dengan waktu yang tersedia sedikit mungkin adalah mengkonsumsi fastfood dan softdrink..
Nah sekarang kita lihat kenyataan di Indonesia, kepraktisan fastfood dan softdrink tidak digunakan untuk mengejar waktu selayaknya negara maju, tapi untuk bersantai, bermalas-malasan, nongkrong, photo-photo, dan menghabiskan waktu yg seolah unlimited..
2. Publikasi Merk Terkenal
Quote:
Tidak menjadi rahasia umum bahwa kehidupan hedonis banyak diinginkan oleh masyarakat Indonesia, rumah mewah, uang banyak dan pemakaian barang merk terkenal
Yang jadi permasalahan disini bukan barang personal atau pribadi, tetapi acara-acara di TV. Banyak ditemukan dalam acara-acara TV menggunakan merk terkenal bahkan dengan sengaja kamera menyorot merk terkenal tersebut dengan bangganya..
Helloo.., dapat keuntungan apa anda dari merk terkenal tersebut..? apa cuma kebanggaan pribadi/sekelompok orang karena menggunakan barang terkenal..? Kalo film luar penyorotan merk memang sengaja dilakukan karena kerja sama dengan merk tersebut berupa sponsor atau sumbangan lainnya.., kl di Indonesia..? ane ragu merk sekelas adidas, nike, BMW atau mungkin cafe-cafeshop mau bekerja sama dengan sinetron-sinetron remaja atau acara-acara gak jelas di stasiun TV Indonesia..
3. Hak Cipta Lagu
Quote:
Nah ni yang sering disepelekan oleh penyanyi Indonesia bahkan pengarangnya sendiri..
Agan tau sendiri kan di Indonesia, seorang artis atau apapun itu akan begitu mudahnya tampil di acara-acara gede membawakan lagu yang telah populer karena penyanyi aslinya. Kl dulu setiap acara musik ada tulisan penyanyi dan penarangnya, kalo sekarang cukup nama artis sama "dipopulerkan oleh bla bla bla"..
Ok lah kl dah izin, tapi kalo cuma asal nyanyi bawain gimana.. Itu jelas melanggar hak cipta, tapi parahnya di Indonesia penyanyi jiplaknya mengatakan "ini kan saya membantu mempopularitaskan lagu ini" dan pengarangnya juga ikut ngomong "gak apa-apa, saya senang lagu ini terkenal karena sering dibawakan oleh orang lain"..
Segitu rendahkah nilai musik di Indonesia..? hanya dihargai dengan tingkat kepopularitasannya..?
4. BO = Bimbingan Orang Tua
Quote:
Ini label yang sering ditempelkan pada acara-acara di stasiun TV Indonesia khususnya sinetron.dengan harapan orang tua menemani dan membimbing anaknya yang menonton sinema elektronik tersebut
Masalahnya sinetron Indonesia sekarang jauh dari hal yg berbau pendidikan..Coba hitung berapa kali orang tua yang menemani anaknya nonton akan berkata "ini gak boleh nak", "ini perbuatan gak terpuji", "ini jangan ditiru ya", "ini orang jahat", "ini jelek, kamu jgn ikut-ikutan kek gitu" dll.. Ane rasa pasti sepanjang durasi sinetron tersebut..
Mungkin label BO tersebut sekarang dah gak pantas lagi
5. Sikap jahil dan iseng
Quote:
Siapa sich yang mau dijahilin sama teman, apalagi dengan sikap kasar..? ane rasa gak ada yg setuju..
Tapi hey liat sekarang, sikap jahil dan iseng dianggap normal, biasa aja, lucu, bahkan mendapat rating tertinggi di TV. Maka jgn harap dimasa depan akan ada lagi anak yang berbakti kepada yg lebih tua..
6. Membanggakan Jabatan
Quote:
Kalo ditanya dalam lubuk hati paling dalam jabatan itu apa sich, pasti jawabannya jabatan itu adalah amanat, semakin tinggi jabatan yang didapat maka semakin tinggi tanggung jawabnya dan semakin banyak kerja dan pelayanannya
Tapi apa yang terjadi dengan pejabat zaman sekarang..? Semakin tinggi jabatan berarti semakin besar ia lolos dari hukuman dan kewajibannya.
Coba liat berapa kali pihak yang "katanya berwajib" melanggar peraturan, contoh paling kecil ya polantas di jalan raya..
Coba hitung berapa kali kita disepelekan gara-gara tingkat jabatan kita lebih rendah dari orang tersebut..
Coba perhatikan bagaimana kita disusahkan oleh orang-orang yang terlibat dalam birokrasi..
Coba dengar suara patwal yang mengawal pejabat yang seharusnya melayani kita tapi malah minta dilayani lebih dari kita..
6. Rokok dan kekerasan itu laki : Nah ini paradigma lama yang masih menjamur sampe sekarang..
Kalo gak ngerokok itu laki, parahnya pemerintah turut melestarikannya..
Sama juga kalo gak berantem itu cewek, pramuriadang.., pokokmen harus dengan kekerasan..:
Quote:
Kl dah diluar negeri peraturannya gak ribet, cukup dengan membatasi smoking room dan denda yg besar, udah itu doank..tapi efeknya sangat-sangat besar.. Ane ngerasain sendiri gimana rasanya susahnya nyari tempat ngerokok, hingga akhirnya ane putusin "ah udahlah, mending gak ngerokok dari pada ribet"
Quote:
Original Posted By slalumikirjorok►Ada lagi gan, kebiasaan ngerokok...
di negara2 dunia ketiga, termasuk indonesia, produsen2 rokok selalu mengkampanyekan produknya dg cara memberi image gaul, keren, mapan, dan sebagainya, dan konyolnya kita malah makan mentah2 hal2 tersebut, jadinya kita malah bangga kalo jadi perokok...
sebenarnya gak semua kebiasaan kita buruk sih menurutku,
misal nih..masalah rokok..oke kita di negara indonesia ini memang begitu bebas merokok bahkan di angkot sekalipun tapi itu sudah mulai di kurangi gan dengan adanya perda dan lain sebagainya.klo memang mau ngebandingin kayaknya tidak etis deh klo semua yang "buruk" ke kita,well misal seperti minuman keras..agan belum sebutkan kan diatas perilaku minuman keras di negara ini sama negara lain?,trus masalah gotong royong..ada kah di negara sana yang mengenal kata gotong royong?
menurut ane,boleh saja membandingkan tapi paing nggak,semua aspek harus juga di bandingkan .mengingat kita lahir ,bisa jalan,mengenal huruf sampai kenal kaskus juga atas nama indonesia..
keep calm and be more..
thank's gan..maap klo kurang berkenan komengnya
Quote:
Original Posted By michu14►Nambahin gan..
Tawuran pelajar, paling trend saat ini, maresa paling jago dan bangga kalo udah ngelukain lawan2nya. Padahal yg mereka kira lawan itu adalah saudara-saudara sebangsa sendiri. Dan satu hal yg ane paling yakin gan. Kalo diminta wajib militer atau di Indonesia sedang perang, suara desing peluru dimana-mana, mereka bakal lari terbirit2 pada ngumpet di ketiak emaknye.
Page one kalo berkenan gan.. Biar pada sadar.
Quote:
Original Posted By dark.force►nambahin
kebykan suka menyelesaikan masalah dengan kekerasan
padahal malah menghasilkan ending/kenangan buruk
bahkan masalah nambah besar
Quote:
Original Posted By two_ronez►ospek ga keras = bukan ospek
7. Bangga dengan pelanggaran
Ho'oh, setuju banyak yg kita banggakan dalam hal ini, misalnya seperti kata agan dibawah:
Quote:
Original Posted By retryjunior►nambahin gan, Bangga ketika Lolos dari Pelanggaran, contohnya lolos dari razia polisi, maling gak ketangkep, berhasil memerawani cewek yang bukan haknya. Indonesia banget itu mah
Quote:
Original Posted By wangi.cewe►Udah salah ngotot gan, mau menang sendiri, itu kebiasaan yg buruk.
Quote:
Original Posted By Astericx►Ane tambahin lagi gan : KORUPSI
orang Indo sekarang semakin banyak korupsinya semakin bangga
apa apa kalau mau gampang pake nyogok, suap atau orang dalem
Quote:
Original Posted By moronistik►hmm.... beberapa poin ada yg ane ga setuju sih....
tapi beberapa emang bener deh...
klo konvoi motor malem minggu itu termasuk ga?
kan seenaknya aja tuh orang lain disuruh pada minggir...
eh malah bangga tuh...
8. Selera humor yang semakin ekstrim
Yupz, sekarang tu gak ada lagi humor yang murni humor selain sarkas, kasar, pokoknya hal-hal yang gak mainstream..
Ni ada contoh gimana humor di luar
Quote:
Original Posted By BangBuddeLC►BERCANDANYA KURANG CERDAS
cara bercanda orang Indonesia ga cerdas gan.. di negara kita acara lucu2annya selalu dengan sindiran serta main fisik.. kadang stand up comedy saya sering ngelihat orang yg leluconnya tidak sopan, nyindir orang lain..
liat nih di Inggris..
Spoiler for interpretative dance:
tuh di atas acara lucu2an BBC, acara kuis nebak lagu tapi dari gerakan tubuh.. pernah liat di Indonesia? kalo pernah tunjukin saya ya, soalnya saya jarang nonton tv
trus nih.. ente tahunya si rowan atkinson kebanyakan dari mr bean ama film holliwoodnya kan? pernah liat dia perform kaya gini?
Spoiler for rowan atkinson:
dan di sini pernah ada acara film horor abal2 pake mr bean kawe yg polahnya guaring ga lucu
Quote:
Original Posted By cripick►kalo di indonesia ketawa terbahak2 dengan suara yang keras banget dengan tekanan suara yang dibuat2 itu dianggap wajar kayak alay2 di dasyat. tapi kalo lu ke luar negeri ketawa begitu ke seseorang leher lu bakal di gorok soalnya ketawa kaya gitu ketawa yang ngehina. ga bisa apa ya kalo ketawanya biasa aja ga usah lebay kaya gitu
Quote:
Original Posted By asteriks90►kalau nurut ane humor di indonesia bukan sarkas gan tapi cuma kasar dan gak sopan..
Quote:
Original Posted By bangkevic►Kalo yg poin nomer 8 tuh gan yg masalah stand-up comedy ada nyindir nyindir orang lain, yang ane tau itu emang salah satu genre stand up comedy gan namanya INSULT COMEDY , emang cara lawaknya gitu, dengan catatan udah minta izin sama yang di insultin nya. Gitu.
Tapi beda lagi kalau yang disindirnya anonim/ga langsung ke orang nya, misalnya nyindir koruptor, politisi, atau apapun tapi ga jelas ke siapa nama orangnya. Gitu.
9. Tinggal di Apartemen biar keliatan kaya
Quote:
Original Posted By bukadikitjosss►ane tambah gan. .
diindonesia yg tinggal diapatermen itu terkesan mahal. . kaya . tajirr. .pdhl mah kata om ane di luar negeri. . contoh jepang,apatermen untuk orang yg tidak mampu. . bahkan dijepang orang yg punya rumah bisa dibilang kaya. .
Quote:
Original Posted By Grist99►No.9 tuh gan.. dket rumah ane ada aprt murah gtu,beh yg tinggal gayany songong2 banget gan.. mending tuh aprt kalo punya parkiran luas, parkiran aja smp nebeng di jalan2..
Asli ane bingung tuh sama penghuninu aprt 200jt, tpi mobilny mahal2 sekelas pajero dkk..
kan otakny kebalik tuh gan, ada juga kebutuhan rumah dulu dipenuhi eh ini malah gengsi2an pake mobil bagus
Quote:
Original Posted By Q_mhau►Buat yang nomor 9 itu gak fair kalo harga properti Indo dibandingkan sama negara lain.
Di sini masih banyak tanah kosong, jadinya harga rumah dan tanah kosong masih tergolong lebih murah. IMO itu karena pembangunan di sini belum merata.
Toh setau ane, di luar negeri pun gak semua yang tinggal di apartemen itu wong kere, karena ada juga apartemen yang mahal punya, sama kayak di sini
10. Jam Karet
Jam karet alias telat
Ada kata-kata "Telat 5 menit lebih baik dari tidak datang sama sekali" yg berkembang menjadi "udah entar aja pas absen datangnya"..
Quote:
Original Posted By Abc..Z►
- jam karet, di tempat ane gawe yang dulu kalo dateng sejam sebelum kantor buka dianngep yes man lah, lintah bos dll tapi kalo dateng pas pasan ato telat pamernya setengah mampus
Quote:
Original Posted By str33tz_w4lk3r►ini baru bacaan bermutu...ane paling kagak suka sama orang yang kagak bisa on time
Quote:
Original Posted By vjmaster►haha jam karet..
pengalaman gue suka telat kalo pas ada lagi acara, padahal gue yang berkoar-koar nyuruh orang jangan telat eh gue yang telat #janganditiru wkk
11. Pake gadget yg tidak sesuai dengan manfaatnya
Ini jadi trend anak muda, gak BB aja, iphone Android juga udah terserang virus alay..
Pake Andorid cuma buat main game, pake BB cuma buat BBM sementara fitur e-mailnya gak pernah disentuh, pake iPhone harga selangit cuma buat buka Facebook..
Quote:
Original Posted By anrico17►Ada satu lagi, tradisi 4L4Y gak jelas sama pada pake BB (padahal dimana mana pakenya iPhone sma Android
Quote:
Original Posted By novi.d.a►Pakai smartphone untuk bergaya karena gengsi gan, bukan karena untuk menggunakan dan memaksimalkan fungsi fitur-fiturnya
Quote:
Original Posted By kalong002►1. bangga pake gadget berkelas tinggi, tpi kaga tau tuh gunanya selain foto ama internetan fungsinya apa aja? (misl: apple, BB, iphone, android, camera dll)
2. bangga menjadi konsumen bukan produsen (padahal kaga guna bngt, pntesan dolar naik mulu )
3. cuman ngeshare berita2 yg lagi HOT dan komen gak mutu, tanpa ngebahas.
4. bangga ngomongin hal2 yg lagi ngetren supaya di anggep UPDATE tanpa nyaring apa itu baik ato buruk (budaya, fashion, dll)
CMIIW
Quote:
Original Posted By choro.cyber►Tambahin gan satu lagi
"blackberry"
Padahal di luar negeri sana yg make bb itu bapak2 gan pebisnis atau pekerja yg ngga lepas dari email
Eh di indonesia banyak alay2 gaptek yg ngga make fitur tersebut dan cuma make bbm nya aja gan
:hammmer
Salah kaprah
Padahal di luar negeri sana Bb udah mulai di tinggalin
12. Les, Kursus, Privat
Sebenarnya ane gak permasalahin sich model ginian.. Yg jadi masalah ane itu di poin terakhir, privat.. Iya sich emang lebih fokus, tapi hei pendidikan bukan hanya sekedar bagaiman ilmu itu dikuasai, tapi juga bagaimana bersosialisasi dengan masyarakat umum..
Quote:
Original Posted By dkupos►ane tambahin gan
kata ane ya gan : LES / KURSUS
ngapain kursus kalau di sekolah udah diajarin? salah sendiri ga merhatiin guru waktu jelasin.. kalau ga tau, kenapa ga tanya guru?
ngapain les, uang waktu terbuang percuma. ga ada waktu buat main. makanya waktu sekolah belajar, waktu main ya main.
kecuali kalau banyak duit ya gan
13. Mejeng di sosial media
Ini mah gak usah ane jelasin lagi..
Quote:
Original Posted By gileh01►Ane nambahin dah moga bnyak yang se... Ah.. sudahlah
KOAR-KOAR DI SOSMED, DI FORUM DAH MERASA PALING BENAR, TAPI ACTION NOL.
Quote:
Original Posted By pramadio99►Orang Indonesia gila sosial network gan. Cek aja alay alay di bio twitter nya pasti ada path/instagram/ask.fm/line/wechat semua nya tuh ditulisin. Orang pada main path mereka ikut-ikutan, main ask.fm pada ikut-ikutan.
Terus jadinya ada artis alay alay masih belasan tahun gaya-gayaan gitu lah gan di Instagram, lagi di mal bawa belanjaan foto-foto di cermin, fotoin mobil padahal mah masih make duit bokap, sepatu baru di foto-fotoin terus kalo lagi jalan kemana gitu bikin video "hai kita lagi di ........." Terus udah gaada tata krama gan kalo ada orang tua ngajak ngomong dijawab aja asal sambil tuh mata ngeliatin ke hape aja. Kalo ditegur buat lebih baik malah tambah nyolot. Itulah gan kebanyakan sifat anak muda sekarang, hedonis dan apatis.
Dan yang perlu ente-ente tau bukan berarti ane iri sama mereka gan. Ane cuma kurang suka dengan perilaku mereka. Kalo ente bilang "biarin aja, hidup-hidup mereka ini. "
Bukan gitu masalahnya gan, masalahnya nanti 20-30 tahun lagi generasi mereka lah yang bakal mimpin negeri ini. Mau jadi apa negeri kita nanti?
14. Kritik, alasan, dan Mencari Kambing Hitam
Nah ini juga udah kebiasaan, melakukan pembelaan diri. Tapi masalahnya kadang mencari seseorang untuk dijadiin kambing hitam, dipersalahkan untuk menutupi kesalahannya dan menjaga harga dirinya.
Kritikan sana-sini dilontarkan, tapi bukan dengan tujuan memperbaiki, tapi untuk menjatuhkan dan menyudutkan..
Quote:
Original Posted By redhaonbass►Ada lagi gan! Sikap gengsi dan gak jujur, memputih kan hitam dan menghitamkan putih, emang dah, suseh~
Quote:
Original Posted By rinovni►tambahan gan.
-kritik tanpa memberi solusi(klo pengertian sebenernya si menghujat)
-selalu ngeluh tanpa beri solusi/ berpartisipasi hal yg dikeluhkan.
-menganggap yg pro teman dan yg kontra adalah musuh. ane harap yg kommen prilakunya gk seperti diatas
15. Bangga dengan gelar
Ini agak beda yak dengan jabatan, di Indonesia sering kan ada gelar baik gelar pendidikan maupun gelar spritual yg ditulis setara dengan nama. Ane gak tau asal-usulnya dari mana, secara ane liat gak ada di negara lain yg kek gini.
Sebenarnya fine-fine aja sich, cuma entah kenapa ane anggap ini secara tidak langsung menimbulkan (1) rasa pamer (2) pendidikan mengejar gelar dan bukan ilmu..
Quote:
Original Posted By verdun►gelar gan, kaya dr, ir atau haji mesti banget disebut.
Cth : saya sudah haji panggil saya, pak haji sulam ya, jangan pak sulam
Quote:
Original Posted By bannybackbones►tambahan gan...
kalo di indonesia semakin banyak gelar maka akan dibilang semakin hebat... apalagi kalao ada gelar almarhum-nya...
16. Persaingan tidak sehat
Persaingan itu sebenarnya baik, tapi dalam prestasi dan untuk menambah semangat serta motivasi. Parahnya persaingan yg terjadi tidak berjalan mulus, menghalalkan segala cara untuk menjatuhkan lawan, saling sikut, saling cibir, saling menghina, tidak menerima perbedaan dan tidak menerima kekalahan..
Quote:
Original Posted By ghostwalker►kalau yg sering ans alami di indonesia adalah
1. saling sikut meyikut di tempat kerja dan saling menjatuhkan satu sama lain 2. cari perhatian sama bos 3.baru di kasih kepercayaan sama bos gaya dah selangit
semua ini masih ane alami meskipum ane dah kerja ke negri sebelah dan di sini banyak orang indoneaia yang bekerja ... tpi entah kenapa kebiasaan di atas masih di bawa bawa sampe ke negri sebelah ini
Quote:
Original Posted By tmzwa8awaa►Di amerika bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Di indonesia bersaing untung mencela.
Contoh :
Amerika : microsoft dan apple bersaing dlm hal teknologi, mereka bisa bikin sendiri.
Indo : sesama bikers ribut soal selera modifikasi, pdhl barangnya aja impor semua.
sebenarnya gak semua kebiasaan kita buruk sih menurutku,
misal nih..masalah rokok..oke kita di negara indonesia ini memang begitu bebas merokok bahkan di angkot sekalipun tapi itu sudah mulai di kurangi gan dengan adanya perda dan lain sebagainya.klo memang mau ngebandingin kayaknya tidak etis deh klo semua yang "buruk" ke kita,well misal seperti minuman keras..agan belum sebutkan kan diatas perilaku minuman keras di negara ini sama negara lain?,trus masalah gotong royong..ada kah di negara sana yang mengenal kata gotong royong?
menurut ane,boleh saja membandingkan tapi paing nggak,semua aspek harus juga di bandingkan .mengingat kita lahir ,bisa jalan,mengenal huruf sampai kenal kaskus juga atas nama indonesia..
keep calm and be more..
thank's gan..maap klo kurang berkenan komengnya
dikurangi tapi belum maksimal dan tak ada upaya memaksimalkannya..
Gotong royong..?
Iya gak ada di negara luar, dan ane liat akan segera hilang juga dari Indonesia..
Quote:
Original Posted By hatabombay►mungkin lo belom pernah ke luar negeri bray.
negara sono (yang lo bilang lebih maju dari Indonesia), juga banyak melakukan kegiatan2 yang lo sebut di atas.
makanya coba jalan2 ke luar negeri bray, jangan cuma liat bagus2nya doang. mending liat langsung, paling juga lo cuma liat di tipi2 atau artikel2.
Pernah gan..
Quote:
Original Posted By lamonlamon►Gw ga setuju gan krn gw pernah tinggal & bekerja disana, di luar negri sama saja kondisinya seperti disini, mereka adalah mahasiswa atau karyawan yg sudah after hour. Jadi mereka memanfaatkan refresing dng cara yg murah.
Wow disini lebih dulu dari luaran gan. Coba tonton film jadul "catatan si boy" merk rokok apa yg dipakai. Yg pasti itu tidak gratis. lihat saja text line di penghujung acara sinetron / variety show berapa banyak brand yg terlibat.
Selama bukan untuk komersial ya gpp. diluar itu pasti dibahas royalti. sampai sekarang gw ga pernah denger ribut antara pengarang dan artis
Kalo agan berlangganan tv berbayar pasti pernah nonton acara "Punk'd" yg dibintangi Ashton Kutcher.
TV kita banyak mengekor acara tsb. Di luar sana sama buruknya dng disini.
Ini yg juga gw ga setuju. Klo masih jaman orba memang iya. Sekarang pasien KPK dari jendral sampe kroco. ga kebayang di jaman orba.
Klo kita ga puas dng layanan birokrat jalurnya sudah ada. Apalagi klo agan rajin ngaskus udah pasti agan ini luar biasa kritisnya.
Jadi sekarang berhentilah mengeluh ato minder jadi WNI karena kondisi tsb. Apa yg terjadi disini hanyalah mengekor apa yg ada disana.
Untungnya sekarang semua jalur perbaikan sudah ada jalurnya. Ga suka dng undang undang ada MK. Ga puas dng kerja polisi ada kompolnas, punya bukti pejabat korup ada KPK, Ga suka dng acara buruk TV ada KPI.
Banggalah jadi WNI karena Indonesia adalah negara paling demokratis di dunia (amerika pilpres cuma 1 putaran ).
ane bahas per paragraf yak..
par. 1;
par. 2; itu film zaman kapan, dulu film di saring benar-benar. Coba liat film sekarang, hari ini, dan besok..
par. 3; yg ane bold, iya memang gak ada karena semua sudah terjebak seperti yg ane katakan diatas. Semua sudah meremehkan sebuah karya cipta baik artis maupun pengarangnya. Makanya sekarang banyak artis dadakan yg hanya numpang lewat gegara lagu yg sudah lebih dulu terkenal, setelah itu gak ada lagi. Mau sampai kapan industri musik mau kek gini, mau sampai kapan sebuah lagu itu dihargai secara kualitas dan bukan kuantitas, mau sampai kapan penyanyi dadakan asal tampil, mau sampai kapan menunggu akan adanya lagu hits yg benar-benar disharing karena kualitas dan keaslian karya mereka...
par. 4: Sepakat, banyak yg ngikut hal buruk dari luar sana. Trs apa harus kita biarkan..? ane rasa kita sepakat jawabannya tidak..
par. 5; yg ane bold sepakat; tapi coba liat yg ane bold merah selanjutnya..
Bukan maksud meremehkan tetapi yg ane lihat koq dari semua itu banyak yg terlibat masuk KPK yak, apa sudah tidak ada yg dapat dipercaya..
Menjalankan SOP birokrasi tidak semudah membaca dan menghapalkannya..
Mengeluh...? gak ane gak mengeluh, ane cuma menyayangkan. Okelah itu bawaan dari orde lama..
Tapi apa yg akan terjadi dengan masa depan, siapa yg memimpin, anak-anak kita yg udah terinfeksi virus hedonisme seperti yg ane sebutin di trit ini..? akan sampai kapan Indonesia kek gini..?
Bangga bukan berarti menutup mata dengan keburukan yg ada..
Quote:
Original Posted By just.a.minute►ada benarnya tapi di mata ane sebagian besarnya pendapat TS salah
klo dari sudut pandang kepemimpinan dan siapa yg memimpin maka ini semua terjadi karena pemimpin yg membentuk pola kepemimpinannya, lalu bagaimana masyarakat itu membentuk sistem budaya penyelaras terhadap sistem tersebut.
manusia itu dikenal sebagai species yg paling sanggup survive di atas planet bumi akibat kemampuan analitis dan integritasnya utk beradaptasi, tanpa memandang ras, warna kulitnya gan.
perilaku manusia yang menjadi umum kemudian menjadi pola atau bentuk umum tabiat dari suatu komunitas masyarakat. disini agan membahasnya sebagai kebiasaan buruk.
dalam literatur politik dan sejarah, masyarakat Indonesia adalah komunitas masyarakat yg sering menjadi lapis bawah dari kelompok atau golongan pendatang. contohnya, menjadi bangsa yang dijajah. sekarang juga masih menjadi bangsa yang dijajah produk bangsa lain.
itu adalah proses adaptif dari suatu propaganda konsumerisme dan superior ras bangsa lain. bangsa kita, secara umum, mudah terprovokasi dengan teknologi, sehingga kita sering mendengar: "ini asli buatan Jepang, klo buatan lokal (dalam negeri Indonesia) bisa lebih murah".
Spoiler for politik dagang negara adalah politik pesanan negara maju:
untuk memperlihatkan bahwa bangsa Barat adalah ras lebih beradab mereka membuat ketentuan2 seperti ini. dan ini memang ane juga akui ini membuat masyarakat kita terlihat semakin bodoh.
padahal klo kita tarik lagi sejarah, booming kebiasaan merokok itu sebenarnya adalah bawaan negara2 kolonial ketika menduduki Indonesia dan strategi dagang produsen rokok. menir2 Belanda ketika masa penjajahan menonjolkan merokok sebagai lambang keberhasilan dan kekayaan, dan itu menjadi alasan bangsa pribumi mencontohnya. setelah sekian generasi dan merokok menjadi salah satu budaya masyarakat, tiba2 sang pemberi contoh merokok mengkampanyekan anti rokok.
supaya bangsa ini terlihat sebagai sangat bodoh karena mayoritas merokok.
tanpa kita sadari, kita sedang dalam progress menuju bangsa yang mengeroposkan sendi2 peradaban sendiri
sampai sekarang, proses itu berjalan terus, sampai akhirnya TS menunjukkan "bukti kecil" betapa sudah jauhnya kemerosotan peradaban budaya bangsa ini
Spoiler for contoh:
dan masih sangat banyak contoh2 propaganda konsumerisme lainnya
contoh2 di atas menunjukkan kepada kita betapa propaganda itu sangat akrab di telinga kita sehari2. teman saya, teman anda, rekan kerja anda, bahkan mungkin supir angkutan langganan anda menjadi agen2 "penghasut" itu
mengapa demikian? agan tau istilah "ikutan aja dulu arus" ini adalah infrastruktur dimana propaganda itu hendak berjalan.
agan tau kenapa istilah "ikut arus" ini sering diucap. ini sering diucapkan oleh mereka yg menggantungkan kehidupannya dari kehidupan sosial dimana disana orang tersebut dapat melangsungkan hidupnya.
trauma menjadi seorang yg ideologis tidak dapat diterima oleh masyarakat. masyarakat tidak menerima karena "masyarakat" yang kita bicarakan disini adalah orang2 dengan taraf kehidupan dibawah garis kemiskinan dan menggantungkan hidup dari para juragan yang mempunyai kepentingan ekonomis dan politis. jadilah mereka yang idealis akan hidup dalam kesendirian dan dalam angan2 perubahan ke arah yg lebih baik. sulitnya menjadi orang yang idealis dalam komunitas mayoritas terlilit dalam kemiskinan dan menggantungkan harapan besar terhadap tokoh2 pemegang roda politik dan ekonomi.
sejarah politik negara ini punya peran penting gan. dan pembangunan peradaban bangsa sering menjadi kerdil, karena negara ini "atas pesanan politik negara2 adikuasa yang neo-kolonialis itu" menganaktirikan sektor budaya melalui disiplin ilmu bidang telaahnya. lebih jelasnya disiplin ilmu sosiologi dan anthropology lah di set sedemikian rupa menjadi bidang yg tidak populer bagi generasi muda.
hal ini sangat disayangkan gan, padahal dengan disiplin2 ilmu itu lah, kita sebagai bangsa dan negara seharusnya bersatu padu menjadi kekuatan yang beradab dan membentuk strategi budaya untuk kemajuan pada seluruh bidang dan sektor kehidupan bermasyarakat dan bernegara
bagaimanapun, nice thread karena banyak yang dapat dijadikan bibit pemikiran ke arah lebih luas
idem sama agan..
Kalo pemikiran ane cenderung masyarakat Indonesia terlalu nyaman dan sudah cukup puas untuk mengeksploitasi apa yang ada..
Masyarakat terlalu lama berada di comfort zone yg akhirnya terbuaikan dengan apa yang ada..
Yupz, masyarakat Indonesia harus beradaptasi dengan apa yang ada..
Hal yg ane tunjukin bukan hal muruk, inti dari trit ane adalah menunjukan paradigma masyarakat yg menjadikan sesuatu tsb menjadi kebiasaan buruk
Ambil contoh dari poin diatas..
Junk food dan soft drink, itu sebenarnya baik dari segi efektifitas waktu dan dari sisi praktis..
Tapi lihat apa yg terjadi..? Masyarakat memanfaatkan itu dengan baik, tapi justru dengan kepraktisan tersebut banyak waktu luang yg terbuang percuma.., apa yg salah..? junkfood sama soft drink..? bukan, yg salah itu orang-orang yg menyalahgunakan sisi efektivitas tsb.
Masyarakat harus adaptasi..
Tetapi adaptasi di sini bukan sekedar menerima, tapi juga harus memanfaatkan, menguasai, memahami, serta menyaring apa yang ada. Bukan sekedar taqlid a'ma; mengikuti trend tanpa tau asal-usul, maksud dan tujuannya..
Quote:
Original Posted By sainslocco►pas pertama ane baca threadnya kelihatan menarik kok makin kebawah makin gak menarik komengnya? sebegitu burukkah kebiasaan kita? gak semua orang melakukan kebiasaan buruk, itu mungkin cuma kebiasaan tapi adakah sisi positif dari kebiasaan sehari2?
Ada, ini bukan hal buruk..
tetapi pemikiran dan paradigma oknum itu sendiri yg bikin ini semua bertambah buruk..
Quote:
Original Posted By dodypradana►Ga usah munafik, kita semua pasti merasakan hal seperti ini.
untuk apa coment seolah-olah ga pernah merasakan kalo kita aja masih pernah merasakan hal dari poin poin tersebut
Quote:
Original Posted By meeooong►jadi terpikir.
mereka mereka yg komentarnya di taruh di pejwan.
apa iya sudah benar sampai akhirnya mampu memberikan perbandingan mana yg tidak normal dan mana yg normal dimana pembandingnya kebanyakan dari luar negri.
Ane rasa gak ada yg munafik..
Cuma ada sebagian orang yg terjebak dalam sikap seperti ini..
Makanya trit ini untuk saling mengingatkan, meluruskan niat..
sisi postifnya adalah minimal para kaskuser yg komen itu tau mana yg kira-kira kurang cocok dengan kebudayaan Indonesia..
TS juga kadang terjebak dalam hal serupa koq...
Quote:
Original Posted By abi.damang►itu lah susah nya.
mungkin faktor lingkungan jg bisa
Nah itu juga..
Karena sudah menjadi kebiasaan umum akhirnya lingkungan terbentuk seperti ini..
Quote:
Original Posted By hutchikara►ane setuju dengan pendapat TS...
apalagi ane adalah keturunan orang jawa. begitu banyak pemikiran kolot yang kalo ane pikir tuh gak sesuai dengan hati ane yang sedikit ingin kebebasan. tapi masyarakat kita emang punya pola pikir seperti itu sejak lama. Mau begimana lagi,, biarkan kebiasaan tersebut hilang dengan sendiri lewat waktu.. hihihi
bukan hanya Jawa aja koq, tapi hampir semu suku..
Tapi ingat, dibalik pemikiran kolot itu masih ada nilai-nilai moral yg terkandung di dalamnya..
Budaya asli Indonesia, bukan budaya luar yg di-indonesia-kan..
Quote:
Original Posted By arahmatt►GUA HERAN YG KOMEN RATA2 NYUDUTIN NEGRI SENDIRI. GK TAU BUTA APA GK BISA LIAT ASPEK2 LAINNYA DI NEGERI INI.
CARA PANDANG NYA SEMPIT KAYA NGELIAT SATU TITIK NODA DI TENGAH KERTAS. YG DI SEBUTIN CMAN TITIK NODA NYA AJA,
PUTIH KERTASNYA DI ANGGAP GK ADA.
RATA2 KAYA YANG PADA PERNAH TINGGAL DI NEGARA LAEN AJA NGOMONG NYA.
KITA BOLEH MENGAGUMI BUDAYA NEGARA LAIN TAPI JANGAN LUPA DMANA KITA BERPIJAK..
Quote:
Original Posted By iambored►Gw setuju sama agan ini , karena nila setitik rusak susu sebelanga
Karena ulah segelintir orang dampaknya universal pake bawa - bawa INDONESIA lah
Emang lu tinggal dimana ?? Kalo indonesia lu semua termasuk juga donk ??
emang lu kira semua orang indonesia kaya gitu "Enggak kan ?" Trus lu lu semua termasuk dalam kategori di atas "gak kan?"
Masih banyak orang yg moral nya pada bener koq , ga usah bangga2in luar negeri dh
Intropeksi diri aja deh .
Quote:
Original Posted By DIKAEXODIA►paling benci nih kalo ada thread2 yang mojokin indonesia. gue bangga indonesia kaya gini
Quote:
Original Posted By emperor13►tuh kan.. bukan mojokin gan emang faktanya begitu. masa banggain yg negatif juga sih gan
Idem sama agan emperor...
Bangga bukan berarti harus tutup mata dengan keburukan yang ada..
Itu bukan bangga, tapi fanatisme buta..
Yupz, Ini hanya sisi negatif dari negara Indonesia..
Quote:
Original Posted By hizakiv►jam karet emang udah menjadi kebiasaan.. hha...
btw , TSnya sma kyk threadnya gak yh..
Jam karet yg termasuk ane banget...
Makanya di sampingnya ane kasih emot, kena banget soalnya..
Quote:
Original Posted By HajiMuchtar►Yah namanya juga negara berkembang gan, pemikirannya pun masih ngembang dan belum mekar seperti negara maju lainnya.
Ane setuju dengan agan ini.
Lain kali bahasanya dienakin ya gan, biar ane yg baca juga enak.
Nice thread btw
Ok makasih kritikannya gan...
Quote:
Original Posted By petriss►yang kayak begitu sudah turun temurun dan mendarah daging banget di Indonesia gan. walau berusaha sekeras apapun kita gak bakalan bisa mengubah watak bangsa yang bebal ini. mau bagaimana lagi, gan, kan kita lahir dan besar di indonesia
Indonesia yg penuh kebudayaan dan martabat, bukan indonesia yg hancur, hedon, dan tak bermoral..
Quote:
Original Posted By sapi_cakep►mw solusi simple sist???
rubah diri sendiri sesuai dengan apa yg sista ideal kan
dan jangan jadi orang yang menelan ludah sendiri a.k.a hipokrit
Sist..
Ane udah berusaha..
Dan melalui thread ini ane mengajak orang lain untuk sama-sama berusaha..
Quote:
Original Posted By psikopats►salah satu kebiasaan orang indonesia lainnya
sama seperti TS
pandai menemukan masalah
pandai menkritisi sesuatu
tetapi ketika bicara SOLUSI, NOL besar ubah indonesia dengan mengubah diri dan keluarga anda sendiri menjadi lebih baik
Ya gimana gan...jaman udah berkembang...apa2 jg harus berubah
dulu ane sering nonton TV semenjak 6 thn yg lalu ane udah nggak..ya jarang2 lah nonton TV...gara2 yg agan sebut di depan
Acara humor skrg kalo nggak ejek2an jg gak lucu..entah "bibir monyong, anak kadal, muke sendal" ya intinya bersifat merendahkan orang..ngajarin anak2 jadi suka adu mulut...ntar ujung2nya mewek....
Quote:
Original Posted By sebelahtoko83►bangga dg poliistri dan polisuami
katanya kan bnyk ank bnyk rejeki
sekarang tambah lagi bnyk suami/istri bnyk rejeki
jumlah istri X jumlah anak = rejeki melimpah ruah ampe muntah2
Kalo lagi kerja malem kadang ane suka pengen makan di fastfood, apalah daya, abg-abg gaul sudah memenuhi meja-meja resto. Akhirnya take away dan makan di mobil.
Quote:
Original Posted By Rocky On►bener banget gan, kalo di luar makanan fastfood disebut junk food kalo disini jadi makanan mewah
Tambahin lagi gan, soal lip sync kalo di luar ada artis lip sync langsung masuk berta headline. Baru" ini yg mariah carey lipsync di american idol, trus hampir semua artis (yg populer misal Katy Perry, Avril, Lady Gaga, dan banyak lainnya) mendeklarasikan kalo dia sampe lipsync duit konser bakal dibalikin 100%
bandingin ama indo yang laris justru yg lipsync
Quote:
Original Posted By septialoka►Ih bener banget sih lu gann
Geli gw apalagi yg ngerokok tuh sok gaul. Di angkot byk ibu2 banyak anak2 ga peduli apa
Bisanya ngasapin anak istri orang lain
Pantes idupnya susah haha suka nyusahin si
Sama bener bgt tuh yg jabatan..
Makin tinggi jabatan malah makin gila hormat.. Ckck birokrasi jg ribet minta ampun
Nice share gann (y)
Quote:
Original Posted By MetacillA►klo nomor 3 sih udah terlampau bebas gan.
kebiasaan ini gak cuma di indonesia aja kok.
sering gak ente dengerin lagu dari band bule, eh ternyata itu lagu orang lain yang di bawain yang selama ini kita gak sadar kalo itu ternyata lagu orang...
banyak band2 gak jelas yang aransemen ulang lagu orang ataupun sekedar cover version.
mau nuntut? ngapain juga mestinya seneng lagu kita dibawain orang lain. *logic
Quote:
Original Posted By gissa►naggepin quote di page one di atas yang kata nya ga pernah nonton tv ,
ente bilang stand up komedy di indonesia gak sopan , ente rajin2 dah nonton standup commedy yang luar negeri , mereka rasis , mereka menghina kelompok tertentu . standup komedy di indonesia gak ada apa2 nya dibanding standup commedy di luar negeri . kalau untuk acara tv lain sih emang ane rasa udah gak bermutu .
tapi ini lah kita bisanya berkomentar , daripada komentar , rubah deh prilaku masing2
Quote:
Original Posted By ShinigamiCrew►suka mamerin kemiskinannya gan kalo ada bantuan dari pemerintah, tpi marah bila dikatain miskin. Masuk ga ya
Quote:
Original Posted By julian321►yah nama juga Endonesia, mau apa lagi ?
cuma ane saranin gini aja
BANGGA pake kawat gigi/behel
dipake GAYA2an (ada juga yg beneran) , padahal setau ane di luar negeri kawat gigi dianggap culun,cupu
ada 1 film seinget ane , org pke kawat gigi itu malah di bully
CMIIW
Quote:
Original Posted By sakitostrife►ane kurang setuju sama nomer 3 gan soal hak cipta lagu. Ane kurang setuju kalo agan asal nuduh para musisi itu njiplak lagu lama tanpa izin. Seorang artis kalo bawain lagu orang on-air, itu sudah pasti izin dan bayar royalti (soalnya buat kepentingan komersil), beda sama band2 festivalan ato ajang bakat.
Tapi ane setuju kalo agan bilang musisi yg cuma bisa numpang tenar dengan bawain lagu lama itu ga berkualitas. Sekarang menjamur banget tuh musisi cover lagu jadul, pertanda mereka gabisa bikin lagu sendiri
Quote:
Original Posted By subdragon►Setuju Gan. apalagi di Indonesia itu terlalu banyak boss bukan leader yah.
jadi kalau boss itu bisanya cuman perintah doang.
Beda dgn leader karena seoramg leader itu harus bisa mendidik, mengajari, membantu, mengarahkan, dan mengayomi bawahannya.
Terus kalau anak buahnya bikin kesalahannya, bukan serta merta lsg lempar batu dgn bilang bukan salah dia tapi anak buahnya.
Terus kalau sebagai atasan yang bikin salah, maka dia berusaha cari kambing hitam anakbuahnya.
sampe detik ini masih sering terjadi hal ini.
Ayo ngaku di kaskus masih ada yang jadi boss ?
Quote:
Original Posted By ivanrilo18►ada satu lagi kebiasaan buruk orangINDONESIAadalah TIDAK PERNAH MEMBANGGAKAN NEGARANYA
pernah nemu di FB (FP anime karakter loli) foto anak di bawah umur difoto berpose anime" hentai yg mamerin kancut (yang intinya kata mereka loli)
sama temen ane yg mahasiswa kriminolog bilang kalo itu kejahatan anak
langsung diserbu dia di bilang
"ini tuh seni" "ga bisa bedain kejahatan sama porno" blabla
padahal udah dijelasih kalo itu kejahatan anak.
dan begonya mereka bangga karena ada anak kecil indonesia yang bangga ada bibit" loli kaya gitu dan bilang anak itu dari indonesia di FP" otaku luar (kebetulan yg ngepost fotonya FP luar pas dibuka linknya dari indo)
Quote:
Original Posted By misscetar►Nepotisme juga gan, banyak yang bangga bisa jadi PNS, kerja di perusahaan bonafid atau menduduki suatu jabatan bukan karena kompetensi atau isi otaknya tapi karena nepotisme..
Quote:
Original Posted By maverick89►Ada lagi kebiasaan jelek dari masyarakat Indonesia, khususnya pengguna transportasi pesawat terbang.
Dengan berbagai macam maskapai low cost yang bermunculan, dengan pangsa terbesar Lion Air, membuat semua orang bisa berpergian lewat udara. "We Make Everyone Fly" memang pas buat Lion Air. Semua orang, semua orang KAMPUNGAN!
Mulai dari masih nelpon saat mau lepas landas, diingetin pramugari atau pramugara malah ngeyel, belum ada tanda lepas seat belt udah ngeloyor ke kamar kecil, sampe terburu-buru berdiri dan ngambil barang padahal pesawat belum selesai parkir
Quote:
Original Posted By rafifaja►ada lagi gan 3 k ( korupsi dimana aja, kentut dimana aja, kampret dimana aja)
Quote:
Original Posted By darkandsweet►tambahan dari ane, kebiasaan sopan pemuda-pemudi Indonesia sudah sangat amat menurun drastis, sikap membangkang karena dianggap mencari kebebasan jadi dielu-elukan. mohon maaf aja ya, tapi anak muda generasi yg sekarang kurang pantes. ane gak bilang semua, tp beberapa.
contohnya: anak SMP bermesraan ditempat umum, buang sampah didepan org (iyaaa sy lagi lewat dilempar sampah, heran), anak banyak yg ngelawan ortu (baca diberita), dan lainnya dan lainnya.
ane rasa kebiasaan buruk saat kini adalah karena dituntut serba cepat, serba praktis.
lawakan gak lucu gitu, krn responnya tinggi jadi menjamur, krn praktis, krn cepat naik rating.
yah mungkin pendapat ane gak semua mendukung, karena ini yg ane lihat sendiri.
ane ngasih contoh yg simple dan alus aja gan, ada makna sindirannya lho
oke, salam hangat
Quote:
Original Posted By -mond-►Point ke 6 gan bener banget klo mnurut ane pribadi..
banyak yg bilang :
"laki bukan lu? ngerokok aja kaga, cemen banget lu" <-- perkataan ababil skrg
emg dgn lu merokok / berbuat kekerasan itu = lu LAKI / PRIA tulen bro?
salah besar itu bro, itu sama aja mencelakakan diri sendiri dan merusak kesehatan sendiri bro
klo tiba" lu di fonis impoten sama dokter akibat rokok gmn bro? lu masih LAKI bukan? , tar temen" lu pada punya anak.. lah lu gak bisa buat anak bro
Point ke 11 jga bener banget
coba liat jaman skrg, di mall / tempat kongkow cafe" gitu.. gadget" ada di atas meja, dan gadget" nya itu berkelas.. sams*ng, ipho*e 5s dll yg harganya expensive..
tapi fungsi dr gadget itu? di manfaatkan gak? apa cuman buat mejeng / gaya ke tmen" lu / orang lain? apa mejeng di pacar lu biar keliatan lu gaul / kaya gtu?
salah besar bro, klo ane pribadi sih mending pake hp seperlunya (skrg ane pake bb jadul) dan hp ane, ane gunakan untuk bisnis online shop dan hasilnya lumayan, dari hp jadul ini ane bisa menghasilkan uang dan uang itu untuk membeli gadget" mahal seperti di ats sebenarnya bisa.. tapi buat apa? blm butuh" banget.. daripada gadget mahal" tp tidak menghasilkan apa" (ZONK / Kosong)
just my opinion, no offense gan.. klo berkenan taro page 1 yah
Quote:
Original Posted By mickeymouse82►satu lagi tambahan ane, SUKA MENGKOPI, contohnya film2 sinetron bykan mengkopi dari film2 korea,taiwan, hongkong,bahkan mexico.
tar jalan ceritanya dicopy habis cuma aktornya z jadi org indo... apa uda minta izin neh ????
Lagu2 jg di kopy dari gangnam style versi indonesia mpe lagu one direction versi indonesia.
hae, tukang kopi deh memang2,
tar acara-acara Televisi juga di kopi dari luar. ikut sensasi. luar lg tren American Idol, indo ikut2an tren Indonesia Idol, lg tren who want to be millioner, indonesia jg ikut. smua ikut2an kurang kreatif...
Quote:
Original Posted By nonanoir►nambahin gan. menganggap bahasa asing lebih keren dari bahasa sendiri.
meskipun bahasa asing itu wajib dipelajarin, tapi ya.. ane jauh lebih suka kalo denger orang indonesia ngomong pake bahasa indonesia atau bahasa daerah sekalian.lebih mantep dengernya, daripada yg dicampur2 enggres
Quote:
Original Posted By tmzwa8awaa►Indonesia tu kebanyakan HATERS gan, liat aja di blog2 pribadi isinya cuma caci maki,
Yang paling parah, Ada orang Berkarya aja dicaci maki, kayak dianya aja bisa gtu, mau maju gimana baru berkarya aja dibenci. Sbg contoh, banyak yg fanatik sm merk trtentu smpai2 kecot koar2 ngejelekin merk lain, pdhl itu merk luar negri dan indonesia blm bisa buat , Cuma bisa Beli aja. Setau saya kalo di Amerika sono mereka yg saling benci tp dalam berkarya, contoh microsoft benci sm apple dlm hal persaingan teknologi, lah di indo benci2an karna bisa make doank. Haduuhhhh
Quote:
Original Posted By jeremylombogia►sangat banyak temen2 ane yg ngejelek-in Indonesia gan. ane bingung sebenernya mereka malu atau gimana
Quote:
Original Posted By nwilianto01►Setuju banget dah, apa lagi sama kolom fast food
Sedih banget lihat anak2 jaman sekarang, pergi ke kafe2 fast food KF*, McD****d, dll cuman beli snack/minuman cepat saji, tapi nongkrong di sofa2 resto sampai berjam-jam, bahkan ane lihat pas kebetulan ga ada kuliah jam 9-12 an banyak anak2 SMA nongkrong ga ada kerjaan di resto fastfood(mungkin bolos). Padahal waktu yg mereka buang sangatlah berharga, mereka cuman belum sadar kali ya, susahnya ortu mereka kerja cuman buat mereka seneng2 doang
Ane sih bukan mengolok2 perbuatan mereka, cuman sedih aja lihatnya
Quote:
Original Posted By mermanarts►nih gan ane tambahin
taro pejwan ya
Quote:
Original Posted By bincanganak►tambahan gan. budaya pakaian terbuka
orang indonesia ikut2an cara pakaian orang barat yang minim.
padahal orang bule pakaian terbuka karena ketika berada di negara kita yg iklimnya tropis, badan mereka gak biasa panas. ( orang disana negaranya dingin) makanya dengan cara berpakaian tsbt, adalah salah satu cara supya bisa beradaptasi disini. juga salah satu cara menikmati matahari yg jarang mereka rasakan.
nah klo orang indonesia, di desain memng untuk iklim tropis. mlh latah ikut pakaian minim. biar seperti bule
hellloooooo, kita ini orang timur.
Quote:
Original Posted By the777henry►Menurut Ane, tayangan televisi lah yg membawa dampak buruk yg paling besar atas terpuruknya perilaku & cara berpikir bangsa kita gan..
Kita bisa lihat sudah jarang ada tayangan yg bermutu atau mendidik..
Contohnya ;
Tidak ada lg sinetron sekelas 'Si Doel' yg mencerminkan kehidupan 'aseli' sehari-hari nya orang kita.. Yang ada kemewahan, kebohongan, rekayasa..
Yg parahnya lg, semakin bencis tuh artis semakin terkenal.. Sama sekali tidak mencerminkan adat ketimuran..
Quote:
Original Posted By hitammembara7►ini kejadian real ane nih , ane kelahiran 1995 . skrng 18/19lah ya .. ane latihan martial di suatu tempat . di situ ane lumayan senior dr umurlah ya ..
singkat cerita , ane punya junior ( umur sekitar 14/15 ) atau SMP lah , ane heran anak sekarang ntu kok Kurang bener dah sopan santun dan tata kramanya padahal ane udh berusaha ngsh perilaku yg baik dan cara berinteraksi yg baik . tapi kok kayanya seolah" ga tau / ga pernah diajari tentang RESPECT kepada orang lain ya ? . padahal guru ane pernah bilang blak"an .. tapi tetep aja kaya gitu .. yang paling parah bukan 1 / 2 orang aja ...
beda banget sm gua waktu SMP ( gua baru bat lulus SMA di kira kagak pernah labil )
Quote:
Original Posted By indonesian1►Bener banget gan, Indonesia ga pernah bisa mensupport sesamanya. Ane aja kalau ngelihat video coveran suatu lagu di Yutup walaupun dibarat coverannya ga begitu bagus, tapi semuanya support gan, misalnya komen orang luar gini "Cool, you're amazing kid", kalau di Indonesia yang udah beneran keren ane liat malah di komen "Ah gitu doang gampang!" "Ah belagu lo, ane udah bosan kek gitu" "Emang gua peduli?" kampret ane sakit hati banget ngeliat kalau orang Indonesia ngoment ga mendukung gitu . Hal-hal baru ga pernah di support gan, contohnya kalau bikin mode baru pasti kita dilecehin, kecuali kita artis baru banyak yang niru .
Quote:
Original Posted By SuperAzzura►nambahin lagi gan, kasus SARA.
percaya atau gak kasus SARA di negara ini sungguh besar, dalam kehidupan sehari2 aja mudah kita temuin. percayalah gan, ane udah mensurveinya.
ane bakalan jelasin, tapi sbelumnya no offense bukan maksud mancing SARA ini tapi ane cuma contohin aja kelakukan mereka itu kek gimana.
- kasus SARA yg sering terjadi biasanya ya itu penghinaan/pengejekan kepada suatu ras. biasanya kalo loe hidup di tempatnya mayoritas di indonesia, lu pasti bakalan nemuin penghinaan/pengejekan dari kaum mayoritas tersebut ke kaum minoritas. islam yg mayoritas di indonesia, seringkali mereka pemeluknya memberikan penghinaan/pengejekan ke agama lain, contoh kristen sering kena bullying mulai penghinaan kepada tuhan mereka lah, atau ajaran agama mereka yang tolol dan lain sebagainya. kasus lain seperti biasanya msh adanya pengucilan kepada ras2 tertentu contoh kebanyakan ras keturunan china, percaya atau nggak ras keturunan china seringkali diejek sama orang asli pribumi di negara ini. tampaknya ajaran sesat soeharto masih mendarah daging.
sedikit contoh aja diatas, ane terkadang miris jg ngeliat orang indonesia ini.
Quote:
Original Posted By kipek►yang ane paling setuju itu kesalahan/pelanggaran yang dibanggakan
misalnya aja kan gini ya
dari hal sepele, di jalan raya ada tanda dilarang berputar ( letter U ) tapi masih aja pada muter, nanti kalo kita ga muter dibilangnya cemen lah lebay lah, orang ga ada polisi juga dsb
tapi yang ane kurang setuju sih yg berkenaan dengan humor
kalo masalah ini sih tergantung masing2 individu kenapa? ya namanya humor hiburan, ada suatu saatnya dimana hiburan juga bisa membosankan jadi gaya humor nya bakal berubah mengikuti selera penonton
nah mungkin gaya humor semacem hinaan, bedak2an dsb lagi populer aja saat ini dan mungkin tahun depan bisa berubah
liat aja kan beberapa tahun kebelakang, misalnya warkop, coba liat apa jenis lawakannya? yang ditonjolkan pasti kebodohan tingkah laku pemain2nya kan?
abis itu kaya semacem orang mental gara2 ketabrak lah, kecebur empang lah, masuk got lah dsb
nah terus sekarang berubah udah berkurang yg kaya begituannya, yang ditonjolkan malah hinaan2nya
oh ya kayaknya tadi ada yang komen kalo sekarang hinaan2nya kaya anak kadal lah, ulekan sambel lah..
sebenernya ceng2an kaya gini populernya sama kasino warkop loh
Quote:
Original Posted By bambum►dan parahnya lagi banyak orang yang begitu laknatnya gak mau dibandingkan dengan hal2 positif dari negara2 luar
alsannya "ini indonesia men jangan lu samain sama luar, liat tuh gara2 budaya barat budaya kita hancur"
tapi hal2 positifnya ketertibannya, ketegasannya dll juga gak dijadikan suri teladan buat dia
dendam ya dendam aja.
yg negatif diserap sampe kenyang, hal positifnya cuma dipelototin aja
dan cuma jadi bahan pembanding terus2an gak ada tindakan yg dilakukan
giliran ada boyband, girlnband impor mau yg paling depan VVVVVIP harga sampe tiket sampe puluhan juta juga dibeli, abis itu pulang naik metro mini makan warteg... manyun sebulan uang gajian habis sudah...
Quote:
Original Posted By stimu►Menurut ane ya gan, kebiasaan salah orang-orang Indonesia itu karena arah pendidikan Indonesia yang salah. Pendidikan Indonesia ini sepengetahuan ane masih jelek. Pendidikan bukan cuma formal ya gan tapi informal kayak pendidikan oleh orang tua. Pendidikan itu harusnya bukan cuma disekolah tapi juga di lingkungan masyarakat. Istilahnya praktik nyata pelajaran di sekolah gitu gan. Jadi pendidikan moral, akhlak, sikap dll gitu gan. Itu yang penting kalo emang mau maju. Emang nggak mungkin instan hasilnya tapi perlahan ane yakin bakal bisa.
maaf kalau ngeracaunya kejauhan
Quote:
Original Posted By a.r.k.k.a►Setelah ane simak baik baik ini trit dan liat komengan' para kaskuser lain,
Hmm, mencerminkan "INDONESIA" sekali....
Tapi, seperti'nya ada yang kurang,
Yaitu...
Orang Indonesia penganut "TAKHYUL" luar biasa tinggi....
Bahkan bisa" menjurus ke Musryik..
Ga percaya?
Skrg gini, pasti org tua agan / sista suka bilang "PAMALI" , atau jangan pergi hari ini, nanti begini, nanti begitu, jangan tidur menghadap kesini, nanti begini, nanti begitu,
Jangan pake baju warna ini disitu,
Dan bla bla bla...
Sejujur'nya menurut ane, itu yang membuat mayoritas masyrakat kita menjadi terlihat jadi masyarakat "MINORITAS" yg akhir'nya sulit berkembang layak'nya sesama negara, tengok Melonsia Dan Singapur, negara kecil, tapi pola pikir'nya dan etos nya tinggi...
Weell....
It just my opinion ya...
Ada lagi gan, kebiasaan ngerokok...
di negara2 dunia ketiga, termasuk indonesia, produsen2 rokok selalu mengkampanyekan produknya dg cara memberi image gaul, keren, mapan, dan sebagainya, dan konyolnya kita malah makan mentah2 hal2 tersebut, jadinya kita malah bangga kalo jadi perokok...
Original Posted By slalumikirjorok►Ada lagi gan, kebiasaan ngerokok...
di negara2 dunia ketiga, termasuk indonesia, produsen2 rokok selalu mengkampanyekan produknya dg cara memberi image gaul, keren, mapan, dan sebagainya, dan konyolnya kita malah makan mentah2 hal2 tersebut, jadinya kita malah bangga kalo jadi perokok...
Anda akan meninggalkan The Lounge. Apakah anda yakin?
Lapor Hansip
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.