- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Desa Wadas Melawan, Politisi PKS: Rakyat Kok Dianggap Musuh, Pembangunan Ugal-ugalan
TS
User telah dihapus
Desa Wadas Melawan, Politisi PKS: Rakyat Kok Dianggap Musuh, Pembangunan Ugal-ugalan

SEPUTARTANGSEL.COM - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mulyanto ikut buka suara soal pengepungan ratusan personel polisi terhadap warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah.
Mulyanto mengaku heran karena peristiwa pengepungan warga Desa Wadas oleh ratusan personel polisi itu seolah-olah menunjukkan rakyat dianggap sebagai musuh.
Tak hanya itu, Mulyanto mengungkapkan pembangunan pertambangan batu andesit di Desa Wadas tersebut terkesan ugal-ugalan. Hal itu diungkapkan oleh Mulyanto melalui cuitan di akun Twitter @pakmul63 pada Rabu, 9 Februari 2022.
"Rakyat kok dianggap MUSUH. Pembangunan yang ugal-ugalan," kata Mulyanto.
Anggota Komisi VII DPR RI itu mengingatkan terkait adagium atau pepatah masyarakat Indonesia adalah dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
Dia mengatakan yang diinginkan oleh seluruh masyarakat Indonesia adalah kedamaian, ketentraman, keadilan dan kesejahteraan, bukan justru pemaksaan kehendak.
"Ingat adagium kita yakni: dari RAKYAT, oleh RAKYAT dan untuk RAKYAT. Kedamaian, ketentraman, keadilan dan kesejahteraan rakyat yang kita inginkan. Bukan pemaksaan kehendak," ujarnya.
Untuk diketahui, kedatangan ribuan polisi ke Desa Wadas berhubungan dengan rencana penambangan batu andesit yang akan digunakan untuk proyek Bendungan Bener.
Oleh karena itu, ratusan personel polisi itu diterjunkan untuk pengukuran lahan milik warga di Desa Wadas. Permasalahan Desa Wadas sendiri diketahui sudah dimulai sejak tahun 2016. Pemerintah berencana akan mengeruk tambang dari tanah desa untuk membangun bendungan di Bener, Purworejo.
Bahkan, puluhan warga Desa Wadas ditangkap oleh polisi dengan dalih bertindak anarkis. Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan permintaan maaf. Ganjar Pranowo beserta Kapolda, BPN, dan Kasdam baru saja melakukan konferensi pers di Mapolres Purworejo, Rabu 9 Februari 2022 terkait warga Wadas.
Ganjar Pranowo juga menegaskan bahwa dirinya sebagai Gubernur Jawa Tengah bertanggung jawab atas kejadian yang menimpa warga Wadas dan telah meminta kepada pihak kepolisian untuk membebaskan semua warga Wadas yang telah diamankan.***
Sumber
Alhamdulillah, dengan bersuaranya PKS maka telah menunjukkan kita jalan kebenaran yang terang benderang. Seperti Biasa, Yang didukung oleh PKS, kita ambil sebaliknya..
Kita harus waspada dengan Isu seperti ini.... Kolaborasi antara Islamist dan Liberalist/Left Wing/SJW/BLM sudah terjadi cukup lama pada awal 2010-an.
Contoh kerjasama nya terkait dengan Imigran Muslim di Eropa dan Amerika, Donasi Fake Palestina, Pendanaan Teroris di Syiria dan masalah Internal lain di Eropa/Amerika.
Dokumentasi Kerjasam IM dengan Left Wing Amerika (Menit ke 8:00).
saatnya perkuat persatuan Indonesia melawan golongan Islamist Trans Nasionalis dan Globalis Corporatism...

Quote:
Diubah oleh User telah dihapus 10-02-2022 11:56
Jazed dan 11 lainnya memberi reputasi
12
2.3K
45
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan

