Wisata di Indonesia memang sebuah tujuan utama bagi para turis karena keindahan alam Indonesia yang eksklusif. Salah satunya adalah pulau komodo yang berisi naga raksasa asli Indonesia.
Sumber
Quote:
Wisata pulau komodo belakangan ini menjadi polemik di masyarakat karena adanya isu penutupan sementara akses umum wisata pulau komodo untuk menjaga pelestarian dan proses renovasi lingkungan pulau komodo.
Tapi ternyata pulau komodo tidak ditutup melainkan adanya perubahan regulasi mengenai tarif pengunjung.
"Jadi Pulau Komodo ini tidak ditutup, kita lakukan penataan bersama pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta pihak terkait," ujar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, seperti dikutip Kantor Berita Antara , pada Selasa (01/10).
Sumber
Menurut ane ini menjadi keputusan yang menarik karena akan mengubah target pasar calon wisatawan dari yang hanya 'ingin mengunjungi' menjadi yang 'butuh berkunjung' karena peduli terhadap pelestarian hewan langka.
Adapun setelah ditelusuri dari sumber di atas, tarif premium sebesar 14 juta atau $1000 itu memungkinkan para member bisa mengunjungi pulau komodo selama satu tahun. Jadi kalau kita hitung satu harinya pengunjung hanya dikenakan tarif Rp 38.899,- dari yang sebelumnya 50.000 untuk wisatawan lokal dan 225.000 untuk turis mancanegara. Tapi pertanyaan selanjutnya adalah siapa yang akan mengunjungi pulau komodo setiap hari selama satu tahun?
Kalau memang penawaran tarif ini diberlakukan, hal ini menjadi fakta bahwa pulau komodo bukan lah objek wisata untuk semua orang, termasuk masyarakat kita sendiri. Hanya orang-orang tertentu saja yang mungkin mau menjadi member dan membayar sebesar 14 juta ini.
Apalagi saat ini belum jelas fasilitas baru apa yang akan ditingkatkan setelah adanya perubahan tarif tersebut. Masyarakat hanya bisa menungfu regulasi ini dan value apa yang didapatkan pengunjung selain hanya melihat kadal besar itu.
Sebagai objek wisata sudah sewajarnya suatu saat akan mengalami perkembangan baik dari segi fasilitas maupun tarif berkunjung. Hal ini bertujuan agar tempat tersebut bisa beroperasi dengan baik dan menjaga kelestariannya.
Menurut ane dengan harga segitu, paket premium itu cocok untuk para peneliti yang tertarik dengan kelestarian komodo. Yang pasti bukan untuk kaum 'omdo' ya alias omong doang
Kalau menurut kalian gimana gan? Tulis komen di bawah ya!
Sumber
Quote:
