- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Apa Benar Meledakkan Senjata Nuklir Di Palung Mariana Dapat Menyebabkan Bencana?


TS
dic.thorium
Apa Benar Meledakkan Senjata Nuklir Di Palung Mariana Dapat Menyebabkan Bencana?
Spoiler for Blablabla:
Jadi, seorang teman di kantor menunjukkan pranala kaskusterkait dampak katastropik jika senjata nuklir diledakkan di Palung Mariana. Saya baca tritnya dan kemudian harus susah payah menahan tawa.
And I was like, "WTF, mate? WTF?"
Selaku nuclear engineer, saya tidak pernah menganggap serius konten-konten nuclear apocalypse di kaskus maupun di web-web lainnya. Mengingat, 99% isinya tidak jelas dan tidak ada landasan logis maupun ilmiah hal itu bisa terjadi. Paling-paling saya anggap hiburan saja.
Well, actually, no. Saya tidak menganggap itu sebagai hiburan, tapi kedunguan yang hqq.
Saya tidak mau repot-repot membahas dengan berbagai perhitungan lengkap yang tidak akan dipahami oleh 90% penghuni lapak ini. Saya cuma mau mengajak bermain logika dan menunjukkan kesalahan fatal yang dibuat penulis trit tersebut.
And I was like, "WTF, mate? WTF?"
Selaku nuclear engineer, saya tidak pernah menganggap serius konten-konten nuclear apocalypse di kaskus maupun di web-web lainnya. Mengingat, 99% isinya tidak jelas dan tidak ada landasan logis maupun ilmiah hal itu bisa terjadi. Paling-paling saya anggap hiburan saja.
Well, actually, no. Saya tidak menganggap itu sebagai hiburan, tapi kedunguan yang hqq.
And it pisses me off.
Saya tidak mau repot-repot membahas dengan berbagai perhitungan lengkap yang tidak akan dipahami oleh 90% penghuni lapak ini. Saya cuma mau mengajak bermain logika dan menunjukkan kesalahan fatal yang dibuat penulis trit tersebut.
Spoiler for Kebodohan Pertama:
Masalah pertama, trit tersebut tidak menunjukkan logika sama sekali. Bagaimana mungkin meledakkan Tsar Bomba dan tsunami setinggi 120 meter bisa terbentuk? Di dasar Palung Mariana... erm... hei, kedalamannya itu 11 km. Tekanannya 1000 kali tekanan atmosfer. Katakanlah ada sistem sensor yang bisa menerima perintah ledakan dari permukaan laut, maka tekanan sangat tinggi di dasar Palung Mariana akan mencegah ledakan senjata nuklir menghasilkan sejenis bola api yang menghancurkan segala macam.
Yang akan terjadi di dasar Palung Mariana paling-paling cuma gelembung panas yang berekspansi sekian ratus meter sampai mungkin 1 km, lalu tekanan supertinggi akan mengompres ulang gelembung panas itu ke titik minimum. Dampak terburuk yang mungkin ditimbulkan dari meledakkan senjata nuklir seukuran Tsar Bomba di dasar Palung ya... paling-paling cuma air yang menghangat di permukaan.
Itu saja.
Itupun kalau sistem senjata nuklirnya tidak hancur terlebih dahulu oleh tekanan supertinggi di dasar Palung.
Yang akan terjadi di dasar Palung Mariana paling-paling cuma gelembung panas yang berekspansi sekian ratus meter sampai mungkin 1 km, lalu tekanan supertinggi akan mengompres ulang gelembung panas itu ke titik minimum. Dampak terburuk yang mungkin ditimbulkan dari meledakkan senjata nuklir seukuran Tsar Bomba di dasar Palung ya... paling-paling cuma air yang menghangat di permukaan.
Itu saja.
Itupun kalau sistem senjata nuklirnya tidak hancur terlebih dahulu oleh tekanan supertinggi di dasar Palung.
Spoiler for Kebodohan Kedua:
Kedua, penulis trit tersebut salah dalam memahami ledakan di bawah permukaan laut. Hasil dari ledakan di bawah permukaan laut memang berupa ombak yang sangat besar. Namun, sifatnya berbeda dengan tsunami. Yang namanya tsunami itu makin dekat ke darat, makin tinggi ombaknya. Sementara, ombak hasil ledakan senjata nuklir bawah laut, ombaknya besar di awal, lalu segera terpecah dan mengecil. Mungkin akan menyebabkan gelombang yang agak kuat di pantai, tapi bukan gelombang tsunami yang tingginya puluhan hingga ratusan meter.
Lagipula, beberapa uji ledak senjata nuklir di bawah permukaan laut sudah pernah dilakukan. Dan tidak ada satupun yang menyebabkan tsunami. Ya, tentu saja daya ledak senjata nuklirnya jauh lebih kecil daripada Tsar Bomba. Tapi kalau katanya Tsar Bomba bisa menenggelamkan Jepang dan Asia Tenggara, well...
Lagipula, beberapa uji ledak senjata nuklir di bawah permukaan laut sudah pernah dilakukan. Dan tidak ada satupun yang menyebabkan tsunami. Ya, tentu saja daya ledak senjata nuklirnya jauh lebih kecil daripada Tsar Bomba. Tapi kalau katanya Tsar Bomba bisa menenggelamkan Jepang dan Asia Tenggara, well...
THOSE SHITE DIDN'T DROWN ANY F**KING THING.
Spoiler for Kebodohan Ketiga:
Ketiga, penulis trit tersebut PASTI tidak paham bahasa Inggris. Karena justru pranala xkcdyang dijadikannya sebagai referensi J U S T R U membantah argumen yang dibuatnya sendiri. Dia pasti tidak membaca bahwa skenario katastropik itu bisa saja terjadi kalau...

Yeah. Ketika si kucing melompat ke meja si Randall Munroe dan menginjak angka 0 enam kali. Artinya, daya Tsar Bomba meningkat sejuta kali lipat jadi 53 juta Megaton. Atau sekitar 53 ribu Gigaton. Atau 53 Terraton. Atau kira-kira setara tumbukan asteroid raksasa Chicxulub.
Just to make sure, ANGKA LEDAKAN ITU TIDAK MUNGKIN DIREPLIKASI OLEH MANUSIA HINGGA SAAT INI!

Yeah. Ketika si kucing melompat ke meja si Randall Munroe dan menginjak angka 0 enam kali. Artinya, daya Tsar Bomba meningkat sejuta kali lipat jadi 53 juta Megaton. Atau sekitar 53 ribu Gigaton. Atau 53 Terraton. Atau kira-kira setara tumbukan asteroid raksasa Chicxulub.
Just to make sure, ANGKA LEDAKAN ITU TIDAK MUNGKIN DIREPLIKASI OLEH MANUSIA HINGGA SAAT INI!
Spoiler for Kebodohan Keempat:
Keempat, penulis trit itu harus ikut kursus berpikir logis. Selama orang-orang masih memercayai nuclear apocalypse bullshite, maka orang-orang itu mesti ikut kursus berpikir. Karena skenario nuclear apocalypse tidak lebih dari skenario bodoh yang didengungkan untuk menakut-nakuti masyarakat akan sebuah bahaya yang tidak pernah ada. Bagi para yutuber, nuclear apocalypse hanya digunakan untuk mendapatkan pundi-pundi uang dari menyebarkan kebodohan dan ketakutan irasional terhadap nuklir.
Menyebarkan pranala trit kaskus yang membahas soal nuclear apocalypse sama saja dengan M E N Y E B A R K A N K E B O D O H A N. Begitu juga dengan menonton dan menyebarkan video soal nuclear apocalypse bullshite. Kalau memang merasa bisa berpikir, maka berpikirlah. Gunakan logika sebagaimana manusia seharusnya berlogika, jangan seperti #Bong200.
Ingat, M E N Y E B A R K A N K E B O D O H A N.
Menyebarkan pranala trit kaskus yang membahas soal nuclear apocalypse sama saja dengan M E N Y E B A R K A N K E B O D O H A N. Begitu juga dengan menonton dan menyebarkan video soal nuclear apocalypse bullshite. Kalau memang merasa bisa berpikir, maka berpikirlah. Gunakan logika sebagaimana manusia seharusnya berlogika, jangan seperti #Bong200.
Spoiler for Terakhir...:
Terakhir, saya tidak berniat meminta maaf karena sudah ngegas. Saya sudah cukup muak dengan segala delusi bodoh tentang nuclear apocalypse yang beredar di luar sana.
Spoiler for Penulis:
R. Andika Putra Dwijayanto, S.T.
Peneliti teknologi keselamatan reaktor, pengamat sistem energi dan pembongkar mitos nuklir
Peneliti teknologi keselamatan reaktor, pengamat sistem energi dan pembongkar mitos nuklir
Spoiler for BONUS:
Pranala edukasi nuklir yang sahih
Bagaimana Pengelolaan Limbah Radioaktif PLTN?
Mitos-Mitos Seputar Radiasi Nuklir
Menuju Teknologi Reaktor Nuklir Maju
Cek Data: Apakah Nuklir Sangat Berbahaya?
Apa Benar Nuklir Mahal?
Moral Case for Nuclear Power: Perubahan Iklim
Moral Case for Nuclear Power: Tanggapan Untuk DEN dan METI
Kenapa Molten Salt Reactor?
Apakah "Energi Terbarukan" Lebih Murah Daripada Energi Nuklir?
Bagaimana Pengelolaan Limbah Radioaktif PLTN?
Mitos-Mitos Seputar Radiasi Nuklir
Menuju Teknologi Reaktor Nuklir Maju
Cek Data: Apakah Nuklir Sangat Berbahaya?
Apa Benar Nuklir Mahal?
Moral Case for Nuclear Power: Perubahan Iklim
Moral Case for Nuclear Power: Tanggapan Untuk DEN dan METI
Kenapa Molten Salt Reactor?
Apakah "Energi Terbarukan" Lebih Murah Daripada Energi Nuklir?
Diubah oleh dic.thorium 14-09-2018 16:47


nowbitool memberi reputasi
11
22.1K
Kutip
210
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan