Assalamu'alaikum Waramatullahi Wabarakatuh

Dah lama nih kita gk ketemu.. Setahunan lah ya kira2
Kali ini ane mau berbagi informasi menarik seputar Art dan Photography nih gan.

Lo tau kan aktifitas photography saat ini makin digemari dikalangan masyarakat kita. Dari bocah ingusan ampe engkong2 bangkotan banyak yang menekuni bidang ini. Gak ketinggalan para cabe-cabean dan banci photo yang doyanya selfie.
Dari yang emang photogenic yang enak diliat sampe yg photoarsenic(baca: istilah ane buat yg selfie dengan level PD 999) yang dari mimpi buruk lo yang jadi kenyataan.

Belom lagi gegara akibat aktifitas selfie ini bisa berujung maut kayak yang pernah dibahas di thread sebelah.

Nah TS mau berbagi info nih dari dunia per-selfie-an yang punya nilai art tersendiri, yaitu sebuah karya seni bentuk yang disebut-sebut "Ultimate Selfie Machine" atau artian versi TS ni "Mesin Selfie Level Greget." (*baca pake gaya doraemon)



Patung interactif karya Matthew Mohrbersama Design Communication Ltd. sebuah perusahaan yang punya spesialisasi dibidang arsitektural dan design kustom experimental ini berada di Greater Columbus Covention Center, Columbus, Ohio, Amerika Serikat (diluar negeri bukan di Indonesia, bukan juga diluar angkasa kayak Planet Bekasi).




Berbahan dasar bukan dari tepung terigu, melainkan layar LED yang berupa blok-blok persegi panjang yang interatif ini aslinya diberi nama "As We Are". Patung dengan tinggi kurang lebih 4,2 meter dan dengan rangka besi itu termuat sekitar 850.000 lampu LED interatif.
Dibagian belakang/dalam bangunan patung tersebut terdapat photo-boothyang terdiri dari 32 digital kamera yang akan siap secara simultan memotret objek wajah targetnya. Nah tinggal tunggu kira-kira 3 menit, wajah yang sudah terekam akan di refleksikan di bangunan patung led tersebut.


Menurut keterangan dari sie Mohr ini, patung interaktif yang dibuatnya ini berasaskan pengakuan sebuah keberagaman etnis dan golongan (diversity). Pengukuran bentuk dan skala patung kepala ini dibuat berdasarkan studi rata-rata ukuran dimensi kepala manusia lelaki maupun wanita dari berbagai etnis dan ras, beliau yang selama ini mengajar desain grafis dan design periklanan sebagai dosen di Columbus College Art & Design menambahkan.

Foto-foto yang pernah terekam akan di-display secara random bergantian.


Projek Art ini menghabiskan anggaran dana sekitar 1.4 Juta Dollar (sekitar 18 Milyar Rupiah- ini duit semua) dalam pembuatannya dan sekitar 75 ribu USD(975 juta rupiah) dalam biaya operasionalnya dalam satu tahun.

Fantastis banget kan.. kapan lagi bisa selfi bareng sama muka sendiri ukuran raksasa gini?



Makasih ya udah mampir di thread ane y gan..sampai ketemu lagi..jangan segan2 kirim klo ada salah tolong dimaapin dan diingetin y gan, jangan
klo suka jangan lupa dan di-share di sosmed kalian
Kalau berkenan minta tolong juga untuk Rekomendasi HT ya!




Mampir juga di thread ane yg lain ya gan..
Kecerdasan Buatan dan Masa Depan Generasi Mecin

Udah Gak Jaman Beli Mobil Gan!

Fitur Face ID di Iphone. Keren Apa Gagal?

Papercut Lightbox Diorama - Sebuah Perpaduan Karya Seni Lentera, Papercut dan Fantasi

Agan Ini Bikin Gelas yang Bisa di Makan

Ide Bisnis Ramah Lingkungan

Kuburan Sepeda, Sebuah Potret Kesombongan Industri

Ngelayat Sistem Drive-Thru

Ati-ati klo ketemu Nenek ini Di Jalan Gan!

Alat Selfie Level Greget