Pamali Atau Larangan Orang Sunda Jaman Dahulu "Ceuk kolot baheula"
TS
Feryvai.Patrick
Pamali Atau Larangan Orang Sunda Jaman Dahulu "Ceuk kolot baheula"
SELAMAT DATANG DI THREAD PERDANA ANE
Spoiler for cek no repsol:
Quote:
Bila agan/sis orang sunda pasti pernah mendengar pamali atau larangan orang sunda baik dalam ucapan ataupun perilaku kegiatan sehari-hari yang semuanya sudah menjadi budaya sosial masyarakat sunda dan Jawa Barat pada umumnya.
Quote:
Namun dari beberapa yang dilarang/tabu (Pamali) orang Sunda jaman dahulu ada beberapa yang masih dilakukan atau dipercayai dan hal ini sekarang tergantung kepercayaan kita masing-masing meskipun sebenarnya secara nalar logika (diluar kontek mitos) bisa dibuktikan bahwa perkataan tersebut (pamali) sebenarnya untuk tujuan menghormati orang lain atau menghindari kecelakaan tersayat/terpotong atau terpukul karena jaman dahulu belum ada penerangan listrik
Spoiler for berikut beberapa pamali atau larangan orang sunda:
Quote:
Ulah tatalu ti peuting> Suka banyak tikus.
Memukul-mukul sesuatu pada malam hari,seperti pasang paku pakai palu
Logika : Malam hari selain gelap juga dikhawatirkan orang lain sedang tidur
Quote:
Ulah neukteukan kuku ti peuting
Jangan memotong kuku pada malam hari
Logika : Dikhawatirkan teriris/terpotong bagian lain kuku jadi kenapa tidak dilakukan di siang hari saja
Quote:
Ulah ngaheot ti peuting> Suka ada yang mengikuti
Jangan bersiul pada malam hari
Logika : Sebenarnya bersiul selain menandakan kita sedang senang/ceria akan tetapi ada makna kesombongan,angkuh meskipun dilakukan pada siang hari apalagi dekat orang yang usianya di atas kita.
Quote:
Silisiaran ti peuting> Suka dideketin mahluk alam lain
Mencari kutu rambut malam hari.
Logika : Selain makna syiar islam atau lebih baik mengerjakan yang lebih bermanfaat juga karena malam hari gelap,lebih baik tidur.
Quote:
Ulah mawa budak leutik kaluar imah ti peuting> Suka dideketin mahluk halus
Jangan bawa anak balita keluar rumah malam hari
Logika : Udara malam sensitive untuk anak terutama balita
Quote:
Ulah cicing di lawang panto> Terhalangnya jodoh
Jangan diam di muka pintu.
Logika : Selain menghalangi orang lain keluar masuk ruangan juga kenapa tidak duduk saja di kursi atau diluar saja.
Quote:
Ulah dahar bari di tanggeuy> Menghormati Dewi padi
Jangan makan dengan piring di tangan.
Logika : Dikhawatirkan tumpah.
Quote:
Ulah Ngaremeh> Menghormati Dewi padi
Jangan menyisakan nasi di piring sebutir-pun.
Logika : Belajar hidup sehat dan bersih,beryukur karena kita masih bisa makan.
Sekian thread ane bila ada tambahan dari agan/sis silahkan
Terima Kasih sudah berkunjung di thread perdana ane
maaf bila acak-acakan, dikarenakan ini thread perdana mohon dimaklum
jangan lupa dirate yah gan/sis
Bila agan/sis berkenan kasi ane yang ijo-ijo
please jangan kasi
Original Posted By rassvet►"Ulah cicing di lawang panto > Terhalangnya jodoh"
Bener gan, jodoh mah diteang ulah didagoan na lawang panto
Quote:
Original Posted By mbewehkill666►itu sebuah karya gan, krya nenek moyang dalam bentuk sebuah norma adat, gini sih sudut pandang ane sbg manusia yg terpapar arus globalisasi
Quote:
Original Posted By aslamnur28►Gak boleh numpahin garam juga gan katanya bakal sial. Logikanya garam adalah bumbu yang berharga jadi jangan ditumpahkan
Quote:
Original Posted By buruhtani19►Ulah lalanggiran bisi paeh indung
nenek ane suka ngomong gitu kalau ane keur lalanggiran