- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Agan Pengen Punya Anak Yg 'Tahan Banting?' Ini Solusinya Gan!


TS
dejann
Agan Pengen Punya Anak Yg 'Tahan Banting?' Ini Solusinya Gan!
Quote:

Selamat sore juragan Se-antero KASKUS. Selamat datang di Thread sederhana ane gan

Punya anak yg baik hati, sholeh, berbakti kepada orang tua merupakan impian semua orang, bener gak gan?

Spoiler for Komen Bijak Para Juragan:
Quote:
Original Posted By supremacist►Bener nih, gw liat anak zaman sekarang pinter dan kreatif, tapi cengeng dan kurang tahan banting, berdasar pengalaman gue, survivability bisa dibangun dengan :
1. Biarkan anak merantau. Dari SMU kalau perlu, sekolah di kota lain, di boarding school etc.
2. Ajarkan dia untuk mencari uang sedari muda dengan bekerja apa saja. Temen2 ane yang kuat dan tahan banting, dan sudah kaya raya biasanya masa mudanya sama. ORANG SUSAH. Dari kecil mereka biasa bekerja apa saja, mulai dari dagang sampai jadi guru les etc.
Dengan mengenal dunia pekerjaan anak akan belajar arti uang, belajar bertanggungjawab dan berkenalan dengan dunia yang keras.
Pekerjaan ane yang pertama ketika SMA adalah seorang pengantar katering dan teknisi komputer, disitu ane belajar dunia kerja yang keras. Dikasari orang itu jadi biasa! Dan selalu ada langit diatas langit, ente jadi CEO pun masih akan dikasari oleh shareholder. Biasa aja lagi.
Udah itu aja.
1. Biarkan anak merantau. Dari SMU kalau perlu, sekolah di kota lain, di boarding school etc.
2. Ajarkan dia untuk mencari uang sedari muda dengan bekerja apa saja. Temen2 ane yang kuat dan tahan banting, dan sudah kaya raya biasanya masa mudanya sama. ORANG SUSAH. Dari kecil mereka biasa bekerja apa saja, mulai dari dagang sampai jadi guru les etc.
Dengan mengenal dunia pekerjaan anak akan belajar arti uang, belajar bertanggungjawab dan berkenalan dengan dunia yang keras.
Pekerjaan ane yang pertama ketika SMA adalah seorang pengantar katering dan teknisi komputer, disitu ane belajar dunia kerja yang keras. Dikasari orang itu jadi biasa! Dan selalu ada langit diatas langit, ente jadi CEO pun masih akan dikasari oleh shareholder. Biasa aja lagi.
Udah itu aja.
Quote:
Original Posted By linthoet►Smpai umur 7 th ane gak pernah bentak atau marah çαмα anak, gan. Umur 7 smpai 14 ane mulai agak keras dlm menerapkan disiplin, tapi tetap mengutamakan kasih. Skrg masuk usia 14 th, ane mulai ketat dlm pengawasan dan bibmbingan. Kadang kasian juga liat teman2nya sdh bawa motor sndri, smntara dia ane antar jemput klo sklah ato ada kegiatan. Tapi demi anak, gan. Ortu berusaha memberikan yg bisa diberikan, tapi gagal memenuhi yg diinginkan. Maaf anakku....bapak sungguh mengasihi kamu...
Quote:
Original Posted By takingbalsunday►gw stuju banget sama isi thread ini ..
anak gw bentar lagi lahir ... dan gw pgn bisa membimbing dia dan ngasi apa aja yg dia butuhkan utk menjadi seorang yg mandiri dan bisa hidup dalam segala situasi ..
gw bersyukur udah dididik sama ortu gw utk jadi org yg bisa hidup sederhana bisa ngelakuin hal2 kecil sendiri ..
ya walopun kadang suka ga sama cara mendidik ortu gw yg kdg overprotective dan suka mengambil porsi hal2 yg harusnya gw lakuin ..
cuma itu plus minus ..
gw rasa memang paling mudah mendidik istri/anak dengan cara memberikan contoh .. susah emang tp itu cara plg efisien sih yah ..
anak gw bentar lagi lahir ... dan gw pgn bisa membimbing dia dan ngasi apa aja yg dia butuhkan utk menjadi seorang yg mandiri dan bisa hidup dalam segala situasi ..
gw bersyukur udah dididik sama ortu gw utk jadi org yg bisa hidup sederhana bisa ngelakuin hal2 kecil sendiri ..
ya walopun kadang suka ga sama cara mendidik ortu gw yg kdg overprotective dan suka mengambil porsi hal2 yg harusnya gw lakuin ..
cuma itu plus minus ..
gw rasa memang paling mudah mendidik istri/anak dengan cara memberikan contoh .. susah emang tp itu cara plg efisien sih yah ..
Quote:
Original Posted By batasan►bener banget, yang paling penting kita memberikan perhatian kepada anak.
sesekali berikan pujian jika anak dapat menyelesaikan sesuatu dengan baik.
jangan langsung membentak anak jika melakukan kesalahan, berikan pengertian dan berikan contoh teladan yang baik.
ortu saya tidak memberikan saya kasih sayang, ortu saya suka menjelek jelekan orang lain, tidak memberikan pujian selalu sibuk sendiri, tidak menghargai pendapat anak.
sekarang akibatnya ane menjadi sedikit frustasi, dan kurang menghargai ortu. karena merasa percuma saja tidak memberikan feedback yang saya harapkan.
berilah kasi sayang kepada anak anda.
sesekali berikan pujian jika anak dapat menyelesaikan sesuatu dengan baik.
jangan langsung membentak anak jika melakukan kesalahan, berikan pengertian dan berikan contoh teladan yang baik.
ortu saya tidak memberikan saya kasih sayang, ortu saya suka menjelek jelekan orang lain, tidak memberikan pujian selalu sibuk sendiri, tidak menghargai pendapat anak.
sekarang akibatnya ane menjadi sedikit frustasi, dan kurang menghargai ortu. karena merasa percuma saja tidak memberikan feedback yang saya harapkan.
berilah kasi sayang kepada anak anda.
Quote:
Langsung aja deh gan, gausah lama-lamaan
Lingkungan anak bukan hanya keluarga. Ada lingkungan sekolah, lingkungan bermain di sekitar rumah, dan kelak saat dewasa ada lingkungan kerja. Dunia di luar rumah terkadang keras, karena penuh persaingan. Nah, bagaimana agar anak agan tumbuh sebagai sosok yang 'tahan banting'?


Lingkungan anak bukan hanya keluarga. Ada lingkungan sekolah, lingkungan bermain di sekitar rumah, dan kelak saat dewasa ada lingkungan kerja. Dunia di luar rumah terkadang keras, karena penuh persaingan. Nah, bagaimana agar anak agan tumbuh sebagai sosok yang 'tahan banting'?
Quote:

Quote:
“Children aren't coloring books. You don't get to fill them with your favorite colors.” - Khaled Hosseini


Quote:
[CENTER]"Untuk menciptakan anak yang tangguh adalah dengan memberi kesempatan anak untuk belajar mengambil risiko. Orang tua sering kali tergoda mengambil peran anak karena mereka tidak mau anaknya sakit yang merupakan risiko dari apa yang dihadapinya," ujar psikolog anak dan remaja, Ratuh Zulhaqqi, dalam perbincangan dengan detikHealth.
Terlalu membatasi anak, memberikan target-target orang tua, dan mendidik anak dengan keras ala tiger mom, menurut Ratih bukanlah solusi untuk membentuk pribadi tangguh. Pun dengan orang tua yang terlalu memanjakan anak dengan memenuhi semua yang anak mau, ketangguhan tidak akan terpupuk.
"Anak jatuh nggak apa-apa. Jadi dia bisa merasakan sakit. Dia tahu itu risikonya, sehingga nantinya kalau lari-lari dia akan lebih berhati-hati. Jadi sebaiknya kembalikan kesempatan kepada anak untuk mengambil risiko. Jangan hanya di-support saat melakukan hal positif tapi 'dibuang' saat melakukan hal negatif," lanjut perempuan yang juga jadi staf pengajar di Universitas Paramadina.
Terlalu membatasi anak, memberikan target-target orang tua, dan mendidik anak dengan keras ala tiger mom, menurut Ratih bukanlah solusi untuk membentuk pribadi tangguh. Pun dengan orang tua yang terlalu memanjakan anak dengan memenuhi semua yang anak mau, ketangguhan tidak akan terpupuk.

"Anak jatuh nggak apa-apa. Jadi dia bisa merasakan sakit. Dia tahu itu risikonya, sehingga nantinya kalau lari-lari dia akan lebih berhati-hati. Jadi sebaiknya kembalikan kesempatan kepada anak untuk mengambil risiko. Jangan hanya di-support saat melakukan hal positif tapi 'dibuang' saat melakukan hal negatif," lanjut perempuan yang juga jadi staf pengajar di Universitas Paramadina.
Quote:

Senyum anak Indonesia
Psikolog anak dan keluarga, Roslina Verauli MPsi menambahkan daya tahan anak bisa dibangkitkan dengan menyentuh perasaan paling dasarnya, yakni perasaan bahwa dia dicintai dan disayangi oleh orang tuanya. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan diri.
"Lalu ditumbuhkan perasaan penghayatan diri yang positif. Jadi I am, I want, I can-nya semua positif. Misal menanamkan I am a good girl. Pastikan anak bisa melakukan hal-hal sederhana untuk dirinya sendiri. Misal di usia 6 tahun anak bisa belajar memakai baju sendiri," ujar perempuan yang akrab disapa Vera ini.
"Jangan berlebihan, baju dipakaikan, sepatu dipakaikan, padahal anak sudah besar. Itu yang bikin anak lemah. Percayalah, anak ente melakukan sesuatu di usianya," imbuhnya.
Selain itu, jangan pula membandingkan anak agan dengan orang-orang di sekitarnya dan menekannya untuk selalu menjadi yang nomor satu. Yang lebih baik adalah membandingkan anak dengan diri anak itu sendiri. Alias berikan motivasi anak ente gan nyuruh doi jadi pribadi yg lebih baik lagi meskipun kaga bakal didengerin ente kudu nyoba terus gan, always ingetin anaknya

"Cobalah untuk mendorong melakukan yang terbaik dengan membandingkan diri anak agan hari ini dengan kemarin. Kita build dia. Kalau build dengan cara membandingkan dengan orang lain, pasti ga bakal build perasaan doi gan. Jadilah orang tua yang pintar ya gan
Psikolog anak dan keluarga, Roslina Verauli MPsi menambahkan daya tahan anak bisa dibangkitkan dengan menyentuh perasaan paling dasarnya, yakni perasaan bahwa dia dicintai dan disayangi oleh orang tuanya. Hal ini akan menumbuhkan kepercayaan diri.
"Lalu ditumbuhkan perasaan penghayatan diri yang positif. Jadi I am, I want, I can-nya semua positif. Misal menanamkan I am a good girl. Pastikan anak bisa melakukan hal-hal sederhana untuk dirinya sendiri. Misal di usia 6 tahun anak bisa belajar memakai baju sendiri," ujar perempuan yang akrab disapa Vera ini.

"Jangan berlebihan, baju dipakaikan, sepatu dipakaikan, padahal anak sudah besar. Itu yang bikin anak lemah. Percayalah, anak ente melakukan sesuatu di usianya," imbuhnya.
Selain itu, jangan pula membandingkan anak agan dengan orang-orang di sekitarnya dan menekannya untuk selalu menjadi yang nomor satu. Yang lebih baik adalah membandingkan anak dengan diri anak itu sendiri. Alias berikan motivasi anak ente gan nyuruh doi jadi pribadi yg lebih baik lagi meskipun kaga bakal didengerin ente kudu nyoba terus gan, always ingetin anaknya

Quote:

"Cobalah untuk mendorong melakukan yang terbaik dengan membandingkan diri anak agan hari ini dengan kemarin. Kita build dia. Kalau build dengan cara membandingkan dengan orang lain, pasti ga bakal build perasaan doi gan. Jadilah orang tua yang pintar ya gan

Quote:
“
SUMUR klik
I think that the best thing we can do for our children is to allow them to do things for themselves, allow them to be strong, allow them to experience life on their own terms, allow them to take the subway... let them be better people, let them believe more in themselves.” - C. JoyBell C.

SUMUR klik
Quote:
Semoga thread sederhana ane ini bermanfaat bagi agan agan sekalian
Baik buruknya kelakuan anak itu adalah tanggung jawab orang tuanya. So hati hati ya gan kalo ngajari anak, ente kudu ngerti batesan batesan / beri anak agan konten konten yg sesuai dengan umurnya gan, jgn masih umur 3 tahun udah diputerin lagunya sambalado.


Meski ane masih muda tapi udah punya pikiran sampe kesana gan pengen banget jadi orang tua yg baik

Ane ga nolak mandi cendol kok gan



Sekian dari ane gan, Wassalamu'alaikum Wr. Wb
Diubah oleh dejann 03-02-2016 09:56
0
48.5K
Kutip
342
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan