- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Leopard Peras Mal Alam Sutera Setelah Bom Meledak, Dapat 100 Bitcoin


TS
mr.redhat2
Leopard Peras Mal Alam Sutera Setelah Bom Meledak, Dapat 100 Bitcoin
Quote:
Jakarta - Leopard Wisnu Kumara ternyata sudah 4 kali meletakkan bom di Mal Alam Sutera. Setelah beraksi, dia memeras melalui email.
Dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (29/10/2015), terungkap cara-cara Leopard memeras, yakni sesudah bom meledak, dia akan mengirimkan email ke pihak mal.
Ternyata Leopard mengaku bahwa pihak mal sudah sempat membayar sejumlah uang. Bukan dengan rupiah melainkan dengan bitcoin.
"100 Bitcoin," demikian katanya kala ditanya berapa yang pihak Mal Alam Sutera telah bayar.
1 Bitcoin sekitar Rp3,2 juta. Berarti 100 bitcoin setara dengan Rp 320 juta.
Leopard memiliki 5 bom aktif yang siap diledakkan. Di rumahnya, polisi menemukan satu sisa bom. Rencananya, bom tersebut juga akan diledakkan di mal Alam Sutera.
http://news.detik.com/berita/3056734...at-100-bitcoin
Dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis (29/10/2015), terungkap cara-cara Leopard memeras, yakni sesudah bom meledak, dia akan mengirimkan email ke pihak mal.
Ternyata Leopard mengaku bahwa pihak mal sudah sempat membayar sejumlah uang. Bukan dengan rupiah melainkan dengan bitcoin.
"100 Bitcoin," demikian katanya kala ditanya berapa yang pihak Mal Alam Sutera telah bayar.
1 Bitcoin sekitar Rp3,2 juta. Berarti 100 bitcoin setara dengan Rp 320 juta.
Leopard memiliki 5 bom aktif yang siap diledakkan. Di rumahnya, polisi menemukan satu sisa bom. Rencananya, bom tersebut juga akan diledakkan di mal Alam Sutera.
http://news.detik.com/berita/3056734...at-100-bitcoin


Quote:
Original Posted By ReiraMoreloze►
Pelaku pengeboman di Mal Alam Sutera, Kota Tangerang berhasil ditangkap polisi. Pelaku bernama Leopard Wisnu Kumara warga Serang, Banten.
Identitas pelaku diungkap oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian saat konferensi pers tentang bom toilet Mal Alam Sutera di Polda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (29/10/2015).
Dalam konferensi pers ini Kapolda didampingi Dirkrimum Kombes Krishna Murti. Si tersangka berada di belakang Tito, memakai baju kaos putih dan tangannya diikat tali.
Leopard bekerja di PT Masindo Utama perusahaan yang bergerak di bidang services dan jasa instalasi untuk Industri telekomunikasi Indonesia.
Tim dari Polda Metro Jaya dan Densus 88 mengamankan Leopard pada Rabu (28/10/2015) di kediamannya di Perumahan Banten Indah Permai, Kota Serang, Banten. Polisi menyebut Leopard merakit bom di dalam kamar tidurnya. Saat penangkapan polisi mengamankan berbagai barang yang diduga digunakan untuk merakit bom tersebut.
Aksi perdana pelaku bom di Mal Alam Sutera dilakukan pada 6 Juli 2015. Namun bom itu tak meledak. Bom diletakkan di supermarket dan dekat kaleng pembasmi nyamuk agar efeknya lebih dahsyat.
Polisi meneliti ratusan rekaman CCTV untuk melacak pelaku pengeboman di mal Alam Sutera, termasuk saat kejadian 6 Juli 2015 lalu. Saat itu, tersangka yang diketahui bernama Leopard Wisnu Kumara tersebut sempat clingak-clinguk di sejumlah lokasi.
Setelah berputar-putar di mal, Leopard yang berjaket hitam dan membawa tas ransel akhirnya memilih supermarket Food Hall. Namun dia tak bisa langsung menaruh bom karena ada seorang wanita yang sedang belanja. Baru berselang beberapa menit, dia menyimpan bom di belakang tumpukan obat nyamuk.
"Ditaruh di belakang kaleng Baygon, bukan hanya ledakan bomnya tapi akan mengeluarkan racun begitu," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Kamis (29/10/2015).
Apa maksudnya diletakkan di belakang kaleng obat nyamuk? "Biar efeknya lebih dahsyat," ucap tersangka yang dihadirkan di jumpa pers.
Rekaman CCTV 6 Juli tersebut menjadi titik awal pengungkapan kasus ini. Menurut polisi, wajah pelaku terekam jelas dari video tersebut.
http://news.detik.com/berita/3056711...al-alam-sutera
http://news.detik.com/berita/3056718...al-alam-sutera

Pelaku pengeboman di Mal Alam Sutera, Kota Tangerang berhasil ditangkap polisi. Pelaku bernama Leopard Wisnu Kumara warga Serang, Banten.
Identitas pelaku diungkap oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian saat konferensi pers tentang bom toilet Mal Alam Sutera di Polda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (29/10/2015).
Dalam konferensi pers ini Kapolda didampingi Dirkrimum Kombes Krishna Murti. Si tersangka berada di belakang Tito, memakai baju kaos putih dan tangannya diikat tali.
Leopard bekerja di PT Masindo Utama perusahaan yang bergerak di bidang services dan jasa instalasi untuk Industri telekomunikasi Indonesia.
Tim dari Polda Metro Jaya dan Densus 88 mengamankan Leopard pada Rabu (28/10/2015) di kediamannya di Perumahan Banten Indah Permai, Kota Serang, Banten. Polisi menyebut Leopard merakit bom di dalam kamar tidurnya. Saat penangkapan polisi mengamankan berbagai barang yang diduga digunakan untuk merakit bom tersebut.
Aksi perdana pelaku bom di Mal Alam Sutera dilakukan pada 6 Juli 2015. Namun bom itu tak meledak. Bom diletakkan di supermarket dan dekat kaleng pembasmi nyamuk agar efeknya lebih dahsyat.
Polisi meneliti ratusan rekaman CCTV untuk melacak pelaku pengeboman di mal Alam Sutera, termasuk saat kejadian 6 Juli 2015 lalu. Saat itu, tersangka yang diketahui bernama Leopard Wisnu Kumara tersebut sempat clingak-clinguk di sejumlah lokasi.
Setelah berputar-putar di mal, Leopard yang berjaket hitam dan membawa tas ransel akhirnya memilih supermarket Food Hall. Namun dia tak bisa langsung menaruh bom karena ada seorang wanita yang sedang belanja. Baru berselang beberapa menit, dia menyimpan bom di belakang tumpukan obat nyamuk.
"Ditaruh di belakang kaleng Baygon, bukan hanya ledakan bomnya tapi akan mengeluarkan racun begitu," kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Krishna Murti saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Kamis (29/10/2015).
Apa maksudnya diletakkan di belakang kaleng obat nyamuk? "Biar efeknya lebih dahsyat," ucap tersangka yang dihadirkan di jumpa pers.
Rekaman CCTV 6 Juli tersebut menjadi titik awal pengungkapan kasus ini. Menurut polisi, wajah pelaku terekam jelas dari video tersebut.
http://news.detik.com/berita/3056711...al-alam-sutera
http://news.detik.com/berita/3056718...al-alam-sutera

Diubah oleh mr.redhat2 29-10-2015 14:23
0
5.8K
Kutip
50
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan