- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Miskiner Komplain]Makan di Fat Bubble, kasir seenaknya bulatkan bill jadi Rp 350.000


TS
hyperfuck
[Miskiner Komplain]Makan di Fat Bubble, kasir seenaknya bulatkan bill jadi Rp 350.000
Quote:
![[Miskiner Komplain]Makan di Fat Bubble, kasir seenaknya bulatkan bill jadi Rp 350.000](https://dl.kaskus.id/cdn.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2015/07/26/571791/670x335/makan-di-fat-bubble-kasir-seenaknya-bulatkan-bill-jadi-rp-350000.jpg)
Setelah Anda belanja sebaiknya teliti dengan baik struk belanjaan. Akhir-akhir ini kasus pengambilan uang tanpa persetujuan customer terjadi di beberapa minimarket.
Kasus seperti ini tak hanya di minimarket. Teranyar seperti dialami oleh Ije Situmeang. Namun bukan di minimarket, melainkan di Fat Bubble Jalan Margonda Raya No 238 B & C, Depok.
Ije menceritakan kasusnya pada 23 Juli 2015 di akun Facebooknya. Pada malam itu, untuk kali ketiga makan di Fat Bubble.
"Kunjungan pertama dan kedua ga terlalu ngeh dengan bill yg dikasih kasir. Pas tadi dapet bill, entah kenapa iseng liat perhitungannya," kata Ije.
Ije makan habis Rp 304.000 ditambah tax 10%: 30.400 dan service 5%: 15.200. Secara tak sengaja Ije teliti dengan bill yang diberikan oleh kasir. Ada yang ganjil dengan total yang harus dibayar. Dalam bill tertera Rp 350.000. Padahal jika ditotal Rp 304,000 ditambah Rp 30,400 dan Rp 15,200 adalah Rp 349.600. Ada selisih Rp 400.
Melihat ada yang ganjil, Ije langsung protes. "Awalnya si kasir kekeuh mempertahankan TOTAL 350,000, merasa benar karena dia hitung pakai mesin kasir. Aku suruh hitung ulang manual (penjumlahan kebawah), dan akhirnya dia mengangguk tanda setuju bhw jumlah TOTAL adalah 349,600. Aku tanya kenapa dibuat di bill TOTAL-nya 350,000? Dia jawab kikuk "Oh itu pembulatan bu", aku serang balik "kalau pembulatan, seharusnya ditulis di bill dong, dan harus atas persetujuan customer dong!" Kasir hanya diam saja, dan bingung mau jawab apa. Karena sdh malam dan malas berdebat, akhirnya aku bayar aja 350,000," kata Ije.
"Ini sebenarnya hal yg kurang jujur dibuat oleh resto Fat Bubble, seharusnya dia buat di bill penjumlahan TOTAL sesuai dengan harga yg tercantum, jangan main enaknya aja bikin pembulatan tanpa persetujuan customer! Lagipula walahpun selisih pembulatan "hanya" 400 rupiah tapi coba kalo dikali 100 bill aja sudah 40,000!! Wow untung banyak dong Fat Bubble dari pembulatan "seenaknya", itu kalau pembulatan 400 rupiah loh, kalau lebih dari itu yaaa bisa dihitung deh keuntungan Fat Bubble dari pembulatan secara customernya membludak (tadi aja aku hrs waiting list urutan ke 9)." imbuhnya
sumber: http://www.merdeka.com/peristiwa/mak...rp-350000.html
klo miskin jangan makan di resto, 400 perak aja komplain

note: karna banyak yang ga ngerti=> miskin yang dimaksudkan di sini adalah mental miskin
komentar2 bermutu :
Quote:
Original Posted By melodi.jogja►yak elah giliran di buletin ke bawah kagak protes.. giliran dapet pembulatan ke atas kayak rugi puluan juta.. lumrah kalo dunia ritail bulat pembulatan.. tergantung segmen.. lo belanja di hypermart rp.1970. di itung 2000 sm kasir lo mau bilang kasir nipu? nyolong duit? ya kali 30 perak. pembulatan juga gak nyampe 1000 mahasih wajar gw bilang tergantung segmen tuh resto dri menunya midle high 400 bukan uang gede.. toh klo kena rp.40.400 lo bakal di buletin ke bawah.. karna emg sistemnya sengaja di buat begitu. pk bilang 400 di kali 100 org jd 40rb.. emg semuanya kena pembulatan ke atas? kan kagak.. pembulatan gini dah biasa. salah? gak juga.. cma kayaknya kasirnya ajah yang ga bisa menjelaskan klo itu emang sistemnya..
Quote:
Original Posted By ridwans►makan ampir 500.000 tapi komplain 400 perak???? WTF
Quote:
Original Posted By fuzakeruna►kayaknya klo dapetnya dibuletin ke bawah belum tentu bakal koar2 kayak gini 

Quote:
Original Posted By setiawan.sip►
Lha tadi kan udah dijelasin itu by sistem. Kl rugi ya klarifikasi dengam cara yg santun. Manusiawi. Kayaknya mental2 kasar seperti itulah yg membuat hal kecil jadi besar yg selalu bikin bangsa ini ribut melulu. Uang 400 perak itu gak sebanding dengan gengsi anda makan di tempat mahal. Harusnya anda malu sampe nyuruh kasir hitung bersusun kaya anak sd. Dewasa dikit lah ...saya gak mentolelir kebohongan toh sudah ada balance pembualatan ke atas dan bawah. Kl rugi tuntut aja dipengadilan itu baru gue angkat jempol. Atau tulis di surat pembaca biar ada klarifikasi. Ini malah kesannya ributin 400 perak. Ikhlasin napa...
Lha tadi kan udah dijelasin itu by sistem. Kl rugi ya klarifikasi dengam cara yg santun. Manusiawi. Kayaknya mental2 kasar seperti itulah yg membuat hal kecil jadi besar yg selalu bikin bangsa ini ribut melulu. Uang 400 perak itu gak sebanding dengan gengsi anda makan di tempat mahal. Harusnya anda malu sampe nyuruh kasir hitung bersusun kaya anak sd. Dewasa dikit lah ...saya gak mentolelir kebohongan toh sudah ada balance pembualatan ke atas dan bawah. Kl rugi tuntut aja dipengadilan itu baru gue angkat jempol. Atau tulis di surat pembaca biar ada klarifikasi. Ini malah kesannya ributin 400 perak. Ikhlasin napa...
Quote:
Original Posted By uzuaan►ampun dah
yg kek gini ja dijadiin berita
cuma 400 perak j pelit bgt
makn diwarteg ja lah klo gt
harga na pas



makn diwarteg ja lah klo gt


Quote:
Original Posted By blanco7►Ah begituan aja komplain... Plg jg sirik ya ama usaha orang. 400 perak bisa buat apa? Makan ampe 349.600 berani... Dibulatin 350 rb malah ngoceh2.. bodoh akut..biaaa aja kelessss..
Diboongin jokowi brp x aja mingkem...
Next jgn makan disana aja ya bu... Bikin tuh kasir ama waitress susah aja. Makan di rumah aja klo kaga ridho 400 peraknya dibulatin.
Diboongin jokowi brp x aja mingkem...
Next jgn makan disana aja ya bu... Bikin tuh kasir ama waitress susah aja. Makan di rumah aja klo kaga ridho 400 peraknya dibulatin.
Quote:
Quote:
Original Posted By jakatra►rempong dah. kalo ane di lokasi ane gantiin tuh 400 ke pembelinya.
Quote:
Quote:
Original Posted By andrekelv►giliran kembalian kurang 400 perak tereak
giliran kembalian lebih 400 perak mingkem

giliran kembalian lebih 400 perak mingkem

Quote:
Quote:
Original Posted By eugol►well, ini praktik umum dalam dunia F&B
rata2 sih pmbulatannya per 100 rupiah, mungkin outlet ini milih nya per 1000 rupiah (mungkin ga mau repot kembalian receh)
dan roundingnya itu ga slalu keatas. klo emng dket kebawah angkanya maka turun angkanya (bayar lebih murah dari seharusnya)
kbtulan aja ini di angka 600 jadi naik ke atas, klo ada di angka 400 akan kebawah.
rata2 sih pmbulatannya per 100 rupiah, mungkin outlet ini milih nya per 1000 rupiah (mungkin ga mau repot kembalian receh)
dan roundingnya itu ga slalu keatas. klo emng dket kebawah angkanya maka turun angkanya (bayar lebih murah dari seharusnya)
kbtulan aja ini di angka 600 jadi naik ke atas, klo ada di angka 400 akan kebawah.
Quote:
Di média sosial sedang ramai diperbincangkan tentang uang kembalian yang kurang saat kita membayar di kasir mini markét (misalnya Alfamart dan Indomaret). Ada yang menanyakan ke mana uang yang didonasikan itu disumbangkan. Ada pula yang mempermasalahkan prosédurnya. Pada tulisan ini saya tidak akan ikut beropini karena di luar sana sudah banyak yang bagus. Saya akan memandang dari sisi kasir, pegawai kecil yang umumnya adalah lulusan SMA/SMK dan dari kalangan ékonomi menengah ke bawah.
Setiap satu bulan sekali, pegawai Alfamart dan Indomaret lembur sampai pagi untuk melakukan pencocokan antara barang yang terjual dengan uang yang masuk. Meréka menamakan “Stock Opname”. Di supermarkét besar —misalnya Carrefour atau Hypermart— meréka menyebutnya “Inventory”. Tidak seperti di supermarkét Besar, di mini markét jika ternyata ada selisih, maka kekurangan ini ditanggung oléh seluruh karyawan toko, mulai dari Kepala Toko, Kasir, sampai Pramu. Bentuknya adalah pemotongan gaji. Pada toko-toko yang sering terjadi pencurian, pemotongan gaji ini bisa mencapai ratusan ribu rupiah perbulan. Uniknya, Pemilik Toko yang ékonominya lebih baik dari pada karyawannya, justru tidak ikut menanggung kerugian ini.
Saya pernah menemui kejadian, seharusnya uang kembalian adalah Rp 300. Tapi karena kasir tidak mempunyai uang récéh Rp 200 dan Rp 100, maka dia memberikan Rp 500. Orang awam mungkin menduga, selisih Rp 200 itu ditanggung oléh toko. Padahal itu adalah uang pribadi kasir. Di akhir jam kerjanya, kasir harus menyetor uang sesuai yang tercatat di komputer. Bila kurang, kasir harus nombok.
Karena itulah, jika saya menemui kejadian seperti ini, saya cepat-cepat bilang, “Nggak usah Néng. Kembaliannya buat kamu saja.”
Memberikan tips seperti ini, sama seperti kita memberikan tips ke tangan pelayan pizza atau ke tangan room boy di hotél, yaitu untuk dirinya pribadi. Anggap saja ungkapan rasa terima kasih dari kita karena meréka sudah memberikan pelayanan yang baik, padahal mungkin saja di balik keramahannya ini si kasir sedang “nge-long” (istilah untuk kerja maraton: Kemarin masuk siang pulang jam 22:30 lalu hari ini masuk pagi sehingga hanya punya waktu sedikit untuk tidur).
Kembali ke pokok pembicaraan. Menurut saya, langkah yang paling bijak adalah mengubah sistem, yaitu yang harus dibayar oléh konsumén dibulatkan ke bawah mendekati kelipatan Rp 500-an terdekat, sehingga kekurangan ini ditanggung oléh Pemilik Toko. Jangan dilimpahkan ke kasir, apalagi membiarkan kasir sebagai bidak untuk dimarahi konsumén. Istilahnya, masyarakat vs pemilik toko, kasir di tengah-tengah yang babak belur. Sekali lagi, kasir biasanya adalah anak-anak yang baru lulus SMA/SMK dan dari ékonomi menengah ke bawah. Anggap saja meréka adalah anak-anak kita sendiri.
Yang terakhir, bila anda khawatir uang kembalian itu disumbangkan ke tempat yang salah, lebih baik saat kasir bertanya, “Uang kembaliannya mau disumbangkan?”
Jawab saja, “Jangan disumbangkan. Buat kamu saja.” Atau bawalah uang récéhan Rp 100 dan Rp 200-an dari rumah sehingga tidak perlu ada uang yang menjadi permén atau dipermasalahkan ke mana larinya.
Solusi lainnya? Bayarlah dengan Kartu Debet atau Kartu Krédit.
Mawan A. Nugroho.
Catatan:
Saya bukan kasir, tidak mempunyai saudara yang bekerja di mini markét, dan tidak menjadi pewaralaba mini markét.
komen trit sebelah
Quote:
Quote:Original Posted By hvratzka ►
gaji kecil kasihan gan
Quote:Original Posted By Moh.Ichwanuddin ►
Iya gan kasihan kasir nya. Apalagi kalau ad barang rusak atau hilang
Saya pernah nanya bukan marahin dia langsung ketakutan...
Dan langsung kasih kembalian .. hanya karena dia donasikan tanpa bilang saya... atau konfirmasi dulu
Quote:Original Posted By joaoaoao ►
kadang ada aja oknum yang sebenarnya ga butuhin receh tapi di butuh butuhin
Quote:Original Posted By jandy99 ►
Taun lalu ane kerja di swalayan gan. Posisi ane saat itu adalah IT support yg menangani jaringan dan program POS yg dipakai perusahaan retail bos ane.
Yang agan TS bilang ada benernya, banyak kasir yg ngeluh ke gw sebab banyak konsumen yg marah karena total transaksi dibulatkan keatas, sesuai perintah bos ane ke kasir.
Akhirnya gw kasih solusi, biar gk ribet. kalau ada nominal 500 kbawah dibuletin aja,misal 3400 kembaliannya jadi 3000. kalau 3600 kembaliannya jadi 4000.
Berhubung bukan gw bosnya, dan mereka takut nombok(pegawai kasir tmpat ane kerja rata2 lulusan SMP/SMA), akhirnya tetep aja mereka buletin total transaksinya keatas. Lagian receh juga susah dapetnya. Seharusnya pemerintah juga harus memudahkan pihak pengusaha retail untuk mendapatkan pecahan uang logam
Quote:Original Posted By Patria08 ►
Kadang ane juga gitu gan, dari pada nungguin kasirnya nyari uang receh, mending katakan "buat anda aja" toh juga cmn sekian ratus rupiah. Jadi orang jangan pelit-pelit, ya nggak ?
Quote:Original Posted By ketuklik ►
bener itu gan, apalagi kalo ada barang yang hilang, semua yang nanggung kerugian pegawai yang masuk shif itu...
Quote:Original Posted By kalibaros ►
tetangga ane juga ada yang jadi kasir di alfa,emang kaya gitu gan,kalo duit kurang atau ada barang hilang di suruh tombok,tapi kalo kasir nya salah ya harus di tegur jangan di jadikan alasan
Quote:Original Posted By anjing.liar ►
yaelah gan uang 200 di permasalahin.... ikhlasin aja... anggap tabungan buat di aherat
Quote:Original Posted By chuckys14 ►
ANE MANTAN PRAMUGARI ALFAMARTGAN... EMANG BENER YG DIKATAKAN SAMA TS ... JADI GINI KARNA ANE COWO ANE DAPET BAGIAN SHIFT MALAM DAN ANE JADI KASIR ...WAKTU PEMBERIAN MODAL OLEH PEJABAT KADANG GA SELAMANYA LENGKAP...ANE PERNAH GA DAPET RECEHAN 200 SAMA 100 ...ALHASIL KLO ADA COSTUMER BELANJA KEMBALIANNYA ADA 300 TERPAKSA KLO GA MAU DISUMBANGIN ANE KASIH 500 ..DAN ANE NOMBOK ANE PERNAH NOMBOKIN SAMPE 50 000 BAYANGKAN GAN.... DAN KLO MASALAH DONASI ITU DONASI YAH BUAT DI DONASIIN KE PANTI ASUHAN ,DLL ...DAN KLO MASALAH LABEL HARGA GA SESUAI ITU KARNA GA UPDATE LABEL HARGA COY BUKAN DITIPU... KLO NGASIRIN KLO UANG KITA DAPAT 3 JUTA MISALKAN NAH PAS DIKOMPUTER GATAUNYA 3.050.000 ITU NAMANYA NGEPLUS DAN KITA HARUS BAYAR 50.000 JADI KASIR BUKAN UNTUNG YG ADA MALAH NOMBOK TERUS KLO GPERCAYA TANYA AJA SAMA YG KERJA DI ALFAMART
Quote:Original Posted By BayuFU ►
...lebih baik saat kasir bertanya, “Uang kembaliannya mau disumbangkan?”
Jawab saja, “Jangan disumbangkan. Buat kamu saja.”...
Ane pernah ngalamin nih kbetulan sang kasir cewek lumayan bening, pas ane bilang 'uang kembaliannya buat mbaknya aja' die malah godain 'yah klo buat aku kan kurang mass' trus, ane bales 'ya udah kalo kurang kasi no hp sm pin bb' stelah itu SSI pun berlanjut
Quote:Original Posted By xmargin ►
masalah uang receh itu ga seberapa penting buat ane gan ,ane ikhlas tiap belanja kl ga ada kmbalian recehan..
asalkan JUJUR aja uangnya kembalian nya lari kemana ,kalo dia bilang donasi yasudah gpp kn lumayan uang receh bisa jd pahala, kl cuma bilang ga ada kembalian nya maaf bla bla bla, yasudah gpp, tp jgn ampe bilang ga ada hanya utk meraup keuntungan pribadi si kasir ,ane ga terima dan pasti marah lah ,kl mau di pinta ya tinggal bilang aja ,gw kasih ko dgn ikhlas
"kejujuran itu mahal"
Quote:Original Posted By hery.elnino.09 ►
jangan sebut "kasir" doang napa woi ....
ane kasir juga nih..
tapi bukan kasir mini/supermarket gitu... kasir toko2 biasa...
ngk enak banget dimarahin ama customer... mending di marahin bos... apalagi ampe bos tau klo ada customer yg marah ama kita... kena marah 2x walaupun kita bener n yg salah si customer...
ngk semua kasir curang/ngakalin harga...
klo ngk da rece ya mau gmana lagi... ane juga sering nombok 500.. 500...
Quote:Original Posted By meinside ►
Saya selalu pakai debet card, nominal kecil siapkan receh. Problem solved
Quote:Original Posted By goist.cm ►
Kalo seratus 2 ratus perak masih oke gan, kalo ane sih udah trauma total transaksi cuma 350'n tapi cc ane malah digesek 400'n dan di baru ketauan pas cek invoice nya di rumah tertera kembali 49rb sekian. Memang gk semua kasir minimarket begitu ane juga mengerti kalo mereka yang nombok untuk selisih nya, tapi kalau bisa y jujur secara kerjaan ane juga sama kaya mereka dibidang retail yang harus nombok kalo ada selisih barang. Tapi tetap usahakan kejujuran. Page one kalo berkenan
Quote:Original Posted By ketek ►
Ya emang kesel sih gan kalau ngomongin masalah itu.
Cuma ya gimana lagi, ikhlasin aja deh.
CASE CLOSED
Quote:
Ini penjelasan Fat Bubble soal pembulatan di bill jadi Rp 350 ribu
Pihak Fat Bubble Depok akhirnya secara resmi meminta maaf kepada Grace Putri Situmeang atau Ije atas pembulatan dalam bill. Pihak Fat Bubble akan mengevaluasi kejadian ini.
Berikut ini penjelasan pihak Fat Bubble, sehari setelah kejadian seperti dilansir dari instagram @graceputrisitumeang, Minggu (26/7):
fatbubble_ind @graceputrisitumeang Hi,
Terima Kasih sudah meluangkan waktu untuk memberikan saran dan kritik kepada kami.
Kami memohon maaf atas ketidak nyamanan yang terjadi akibat Pembulatan yang ada di Print Bill dikarenakan sistem atau mesin kasir kami yang secara otomatis melakukan pembulatan keatas jika diatas Rp. 500 dan kebawah jika dibawah Rp. 500.
Pembulatan kebawah yang dimaksud adalah, apabila total bill ada nilai Rp. 1-499 maka sistem secara otomatis melakukan pembulatan kebawah menjadi Rp. 0 contoh: Rp. 49.400 maka menjadi Rp. 49.000.
Kami akan melakukan evaluasi dan perbaikan untuk sistem yang ada demi kenyamanan customer.
Penjelasan Fat Bubble kemudian kembali direspons Ije:
graceputrisitumeang @fatbubble_ind terima kasih atas penjelasannya, namun seharusnya jikapun ada pembulatan keatas atau kebawah, harus atas dasar persetujuan customer jangan langsung otomatis di setting seperti itu di mesin print Bill karena tidak semua customer menerima hal-hal seperti itu, dan kasir pun harus diberikan penguasaan materi akan hal ini sehingga kasir bisa menjelaskan dengan baik maksud dan tujuan pembulatan, bukan dengan kekeuh menjawab bahwa harga TOTAL sudah benar padahal salah! Dan jikapun ada pembulatan, sebaiknya di Bill dituliskan pembulatan baik keatas atau kebawah. Kalau menurut pendapat saya, lebih baik hilangkan saja pembulatan keatas maupun kebawah, siapkan kembalian berupa uang pecahan 100-200-500 rupiah jadi jangan main membulatkan saja, dengan hal ini maka Fat Bubble dan customer akan sama untungnya, kalian menerima pembayaran sesuai TOTAL dan kami pun membayar sesuai TOTAL.
Fat Bubble kembali merespons saran Ije atau Grace:
fatbubble_ind @graceputrisitumeang Masukan yang ibu Grace sebutkan tersebut sangat bagus dan akan menjadi pertimbangan kami untuk merubah sistem billing yang ada sekarang.
Terima kasih banyak atas kebijaksanaan ibu Grace berikan untuk memberikan masukan tersebut.
Dan untuk menjadi catatan dan evaluasi buat kami tentang kinerja staff kasir kami yang minim pengetahuan tentang sistem kasir sehingga tidak bisa memberikan penjelasan yang baik kepada customer.
Semoga di kunjungan berikut ibu Grace bisa melihat bahwa kami telah melakukan perubahan dan menganggap bahwa kepuasaan dan kenyamanan customer merupakan hal penting bagi kami.
Terima Kasih
http://www.kaskus.co.id/redirect?url...-350-ribu.html
Diubah oleh hyperfuck 31-07-2015 17:35


nona212 memberi reputasi
1
44.9K
Kutip
628
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan