- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
JANGAN MENILAI ORANG DARI LUARNYA SAJA GAN !


TS
smartkiller
JANGAN MENILAI ORANG DARI LUARNYA SAJA GAN !
Quote:

Quote:

Quote:
SEBELUM MELIHAT ISI THREAD INI LEBIH LANJUT MARI SEJENAK MEMBACA BERITA DIBAWAH GAN
Quote:

Quote:
“Don’t judge a book by its cover atau yang biasa diartikan "Jangan menilai orang hanya dari luarnya saja tapi juga dalamnya".Nasehat ini sudah sangat kita kenal sejak lama, kita pun sangat fasih mengucapkannya.Kita diingatkan untuk tidak menilai orang sekedar dari tampilan yang terlihat, seperti cara berpakaian.Selain berpakaian kita juga jangan menilai berdasarkan tindak tanduk, bahasa tubuh, ekspresi wajah, cara bicara, dan sebagainya, pokoknya sesuatu yang tampak kasat mata saja.Kita mesti melihat ”dalamnya”, yaitu kepribadian, kemampuan, pengetahuan, sifat dan hal-hal lain yang barangkali tidak langsung terlihat.Nasehat yang sangat bijak, tapi apa mudah untuk betul-betul bebas dari kecenderungan menilai apa yang tampil di luar? Pepatah tersebut sepertinya layak diberikan kepada pemilik dan karyawan sebuah showroom jual - beli mobil Isuzu di kota baikod, Filipina
Pemilik dan karyawan showroom tersebut mengabaikan seorang pengusaha restoran yang hendak membeli sebuah truk Isuzu DMAX. Saat memasuki showroom tersebut pengusaha restoran yang bernama Reinhard Celis heran dan bingung ketika tak ada satupun karyawan showroom mendekatinya.Malah ia sempat dimarahi oleh sejumlah karyawan. Melihat perlakuan buruk yang ia terima. Reinhard yang juga merupakan seorang chef langsung sadar bahwa pakaiannya dianggap tidak layak untuk masuk ke showroom mobil itu.
Akhirnya ia memutuskan untuk menelepon bank dan memesan sebuah mobil Mitsubishi Strada.Dalam hitungan beberapa jam, ia mendapatkan apa yang ia inginkan dengan mudah.
Dilansir Viral4real, Rabu (7/7/2015) pemilik dan karyawan showroom tersebut dilaporkan terkejut dan malu.
Ini setelah memperlakukan calon pembeli dan menyadari kesalahan mereka yang telah salah menilai orang.
Pemilik dan karyawan showroom tersebut mengabaikan seorang pengusaha restoran yang hendak membeli sebuah truk Isuzu DMAX. Saat memasuki showroom tersebut pengusaha restoran yang bernama Reinhard Celis heran dan bingung ketika tak ada satupun karyawan showroom mendekatinya.Malah ia sempat dimarahi oleh sejumlah karyawan. Melihat perlakuan buruk yang ia terima. Reinhard yang juga merupakan seorang chef langsung sadar bahwa pakaiannya dianggap tidak layak untuk masuk ke showroom mobil itu.
Akhirnya ia memutuskan untuk menelepon bank dan memesan sebuah mobil Mitsubishi Strada.Dalam hitungan beberapa jam, ia mendapatkan apa yang ia inginkan dengan mudah.
Dilansir Viral4real, Rabu (7/7/2015) pemilik dan karyawan showroom tersebut dilaporkan terkejut dan malu.
Ini setelah memperlakukan calon pembeli dan menyadari kesalahan mereka yang telah salah menilai orang.
Quote:
Sudah baca berita diatas gan, Mari lanjut ke isi thread utama

Quote:
Kejadian diatas sangat sering terjadi di kehidupan sehari hari kita gan,agan dan aganwati pasti pernah mengalami kejadian seperti yang diberitakan diatas. Baik ketika agan dan aganwati menilai seseorang dari penampilan yang terlihat oleh mata saja ataupun ketika agan dan aganwati dipandang oleh orang lain dari penampilan atau yang tampak oleh mata tanpa berusaha menilai yang tidak tampak oleh mata.
Jujur saja kita sebagai manusia biasa terkadang masih menilai seseorang dari penampilan luarnya saja, Hanya karena penampilan luar yang memberi kesan negatif kita terkadang tanpa kita sadari mempunya kebiasaan buruk yaitu menilai dan menghakimi orang lain tanpa mau mengetahui lebih dalam tentang seseorang yang kita berikan penilaian negatif.
Memang sangat manusiawi jika bertemu dengan orang pertama kali, memberi penilian terhadap penampilan orang adalah hal yang sering sulit dihindari. Mulai dari warna baju yang tidak matching, dandanan yang menor, atau gaya bicara yang medok dan lucu sering kita jadikan bahan penilaian. Padahal sejak dulu kita sudah tahu, menilai hanya dari penampilan sebenarnya merampas kesempatan kita mengenal pribadi seseorang yang sebenarnya
Tak dapat dipungkiri, saat bertemu bertemu orang lain cara pertama yang paling mudah dilakukan untuk memberi penilaian adalah dengan melihat penampilannya. Ketika melihat perempuan yang keluar hanya dengan menggunakan hot pants. kita bisa jadi dengan mudah melabelinya dengan sebutan “murahan” (!). Apalagi jika perempuan tersebut terlihat punya banyak teman pria, penilaian negatif pun dengan mudah kita lekatkan pada orang yang bersangkutan.
Kebiasaan ini mungkin tanpa sadar kerap kali kita lakukan. Kita yang katanya muda dan berpikiran terbuka, menilai orang lain hanya dari sekilas pandang. Mungkin sebagai manusia kita lupa, bahwa setiap manusia punya sisi berbeda. Dengan hanya menggantungkan kemampuan indera pengelihatan, kita bisa dengan gampangnya memberi tanggapan.
Meskipun Tuhan memberikan kita kedua belah mata yang sehat dan berfungsi sebagaimana mestinya, tapi mata tetaplah mata yang hanya bisa melihat sisi permukaan saja. Mata kita bukan alat bor yang bisa menelusuri sisi terdalam dari orang lain. Indera pengelihatan kita yang satu ini memiliki keterbatasannya sendiri. Isi hati dan kepribadian seseorang adalah sisi yang tidak bisa ia telusuri.
Karena itu rasanya terlalu cepat bila kita menilai orang lain hanya dari pertemuan singkat. Tanpa bermaksud menggurui, memberi penilaian dengan hanya menggantungkan pada penampilan terasa terlalu dini. Kita butuh waktu untuk mendalami sisi personaliti seseorang. Mereka yang dari luar terlihat dingin bisa jadi memiliki ketulusan yang belum terselami. Sebaliknya, orang yang dari luar terasa menyenangkan mungkin saja di dalamnya punya sifat yang sebetulnya menjengkelkan. Kita bukan malaikat yang tahu semua hal ‘kan?
Harus diakui sulit memang kita melepaskan sepenuhnya kebiasaan melihat dari orang lain dari penampilan. Selalu ada masa di mana kita menumpukan pendapat dari sesuatu yang bisa terlihat. Akan tetapi, ada baiknya sebelum kita memberi penilaian, luangkan waktu terlebih dahulu mengenali orang dari bagian lainnya. Mulailah melatih diri untuk mau menyelami sisi terdalam dari seseorang.
Ketika kita membiasakan diri untuk tidak terpaku menilai orang lain dari sisi luarnya saja, sesungguhnya akan ada banyak keuntungan yang kita dapatkan. Keuntungan tersebut adalah kesempatan untuk mengenali orang secara lebih dalam. Selalu ada kejutan yang kita dapatkan ketika memutuskan untuk mengenal orang lain secara lebih mendetail . Seseorang yang pada awalnya kita nilai biasa-biasa saja, bisa jadi justru memiliki sisi yang begitu istimewa di dalam sana.
Jujur saja kita sebagai manusia biasa terkadang masih menilai seseorang dari penampilan luarnya saja, Hanya karena penampilan luar yang memberi kesan negatif kita terkadang tanpa kita sadari mempunya kebiasaan buruk yaitu menilai dan menghakimi orang lain tanpa mau mengetahui lebih dalam tentang seseorang yang kita berikan penilaian negatif.
Memang sangat manusiawi jika bertemu dengan orang pertama kali, memberi penilian terhadap penampilan orang adalah hal yang sering sulit dihindari. Mulai dari warna baju yang tidak matching, dandanan yang menor, atau gaya bicara yang medok dan lucu sering kita jadikan bahan penilaian. Padahal sejak dulu kita sudah tahu, menilai hanya dari penampilan sebenarnya merampas kesempatan kita mengenal pribadi seseorang yang sebenarnya
Tak dapat dipungkiri, saat bertemu bertemu orang lain cara pertama yang paling mudah dilakukan untuk memberi penilaian adalah dengan melihat penampilannya. Ketika melihat perempuan yang keluar hanya dengan menggunakan hot pants. kita bisa jadi dengan mudah melabelinya dengan sebutan “murahan” (!). Apalagi jika perempuan tersebut terlihat punya banyak teman pria, penilaian negatif pun dengan mudah kita lekatkan pada orang yang bersangkutan.
Kebiasaan ini mungkin tanpa sadar kerap kali kita lakukan. Kita yang katanya muda dan berpikiran terbuka, menilai orang lain hanya dari sekilas pandang. Mungkin sebagai manusia kita lupa, bahwa setiap manusia punya sisi berbeda. Dengan hanya menggantungkan kemampuan indera pengelihatan, kita bisa dengan gampangnya memberi tanggapan.
Meskipun Tuhan memberikan kita kedua belah mata yang sehat dan berfungsi sebagaimana mestinya, tapi mata tetaplah mata yang hanya bisa melihat sisi permukaan saja. Mata kita bukan alat bor yang bisa menelusuri sisi terdalam dari orang lain. Indera pengelihatan kita yang satu ini memiliki keterbatasannya sendiri. Isi hati dan kepribadian seseorang adalah sisi yang tidak bisa ia telusuri.
Karena itu rasanya terlalu cepat bila kita menilai orang lain hanya dari pertemuan singkat. Tanpa bermaksud menggurui, memberi penilaian dengan hanya menggantungkan pada penampilan terasa terlalu dini. Kita butuh waktu untuk mendalami sisi personaliti seseorang. Mereka yang dari luar terlihat dingin bisa jadi memiliki ketulusan yang belum terselami. Sebaliknya, orang yang dari luar terasa menyenangkan mungkin saja di dalamnya punya sifat yang sebetulnya menjengkelkan. Kita bukan malaikat yang tahu semua hal ‘kan?
Harus diakui sulit memang kita melepaskan sepenuhnya kebiasaan melihat dari orang lain dari penampilan. Selalu ada masa di mana kita menumpukan pendapat dari sesuatu yang bisa terlihat. Akan tetapi, ada baiknya sebelum kita memberi penilaian, luangkan waktu terlebih dahulu mengenali orang dari bagian lainnya. Mulailah melatih diri untuk mau menyelami sisi terdalam dari seseorang.
Ketika kita membiasakan diri untuk tidak terpaku menilai orang lain dari sisi luarnya saja, sesungguhnya akan ada banyak keuntungan yang kita dapatkan. Keuntungan tersebut adalah kesempatan untuk mengenali orang secara lebih dalam. Selalu ada kejutan yang kita dapatkan ketika memutuskan untuk mengenal orang lain secara lebih mendetail . Seseorang yang pada awalnya kita nilai biasa-biasa saja, bisa jadi justru memiliki sisi yang begitu istimewa di dalam sana.
Quote:
Cara Agar Mampu Melihat Orang Lain Tanpa Melihat Cover/Penampilan Luarnya Saja
Merubah Cara Pandang
Quote:
Mengubah cara pandang jelas bukan sesuatu yang gampang. Tapi, bukan berarti tidak bisa kita lakukan. Dengan kemauan yang kuat, pelan-pelan kita dapat merubah arah pemikiran. Dari yang tadinya sibuk menilai orang dari kemasan luar menjadi lebih detail dengan sisi terdalam.
Kuncinya? Tantang dirimu. Ketika kamu menyimpulkan sesuatu, tanyakanlah pada diri sendiri: “Benarkah kesimpulan yang baru aku buat ini? Logiskah alur pemikiranku? Atau semua itu hanya prasangka dan aku sudah tak sengaja menjadikan orang lain korbannya?”
Selalu ada sisi baik dari setiap insan meski penampilan luarnya tidaklah menyenangkan. Kamu, saya, dan mereka memiliki porsi yang sama untuk dinilai dengan lebih baik lagi. Tuhan itu luar biasa; dan tidak ada manusia yang diciptakan-Nya dengan sederhana.
Kuncinya? Tantang dirimu. Ketika kamu menyimpulkan sesuatu, tanyakanlah pada diri sendiri: “Benarkah kesimpulan yang baru aku buat ini? Logiskah alur pemikiranku? Atau semua itu hanya prasangka dan aku sudah tak sengaja menjadikan orang lain korbannya?”
Selalu ada sisi baik dari setiap insan meski penampilan luarnya tidaklah menyenangkan. Kamu, saya, dan mereka memiliki porsi yang sama untuk dinilai dengan lebih baik lagi. Tuhan itu luar biasa; dan tidak ada manusia yang diciptakan-Nya dengan sederhana.
Quote:
Kalau Agan Aganwati merasa Thread ini Bermaanfaat Tolong Bantu jadi Rekomendasi HT gan.Klik Link Dibawah
Quote:
JANGAN LUPA RATE 5, CENDOL
SAMA KOMENTNYA GAN


Quote:

Pengalaman Agan Aganwati :
Quote:
Original Posted By moderator.gegep►ane juga pernah dianggap gitu gan di salah satu stand pameran komputer,ane pake sendal jepit dan baju yg lusuh.
ane ke pameran komputer itu memang rencananya mau ngerakit pc baru,
dan setelah melihat-lihat,masuklah ane ke salah satu stand yg cukup besar disitu,keadaan di stand tsb tidak terlalu ramai alias sedang2 aja,tapi sampai sekitar 15 menitan ane di dalem situ ga ada satu pun penjaga stand yg melayani ane,entah 3 penjaga stand disana kaya males bgt ngelayanin ane,trus ane panggil mas2nya,dia nyamperin dan langsung tanya "mau beli apa?",ane bilang mau rakit pc mas,dia langsung nawarin ane pc bekas spek paling rendah ditempat itu gan...,waduh dalem hati ane kok gini amat ya pelayanannya,trus ga lama tu penjaganya langsung ngeloyor entah kemana...etdah ane ditinggal gitu aja gan
ga beberapa lama dateng lagi orang,dan ternyata itu pemiliknya gan,masih muda umurnya,bersih,dan ramah banget nyapa ane,dia tanya bisa dibantu apa....wah hati ane yg tadinya gondok dgn pelayanan anak buahnya seketika itu langsung hilang,ya langsung aja ane minta rakit pc sama dia,dan total pc yg ane rakit waktu itu sekitar 9jutaan,dan setelah ane bayar baru ane ceritain kelakuan anak buahnya yg tadi,dia minta maaf.
ya ane sih cuma berharap semua orang jangan terlalu cepat menilai buruk seseorang sebelum kita bener2 tau siapa dia sebenarnya...
di amerika ada orang yg sehari2nya berdandan ala anak punk,dengan tatto di beberapa bagian tubuhnya yg bikin beberapa orang yg ngeliat langsung menilai dia itu sampah masyarakat dsb,tetapi ternyata pekerjaan aslinya adalah seorang dokter bedah terbaik di salah satu rumah sakit,dan mungkin aja suatu saat nanti orang yg menilai dia sampah masyarakat itu hidupnya akan diselamatkan oleh sang dokter bertato tersebut....
ane ke pameran komputer itu memang rencananya mau ngerakit pc baru,
dan setelah melihat-lihat,masuklah ane ke salah satu stand yg cukup besar disitu,keadaan di stand tsb tidak terlalu ramai alias sedang2 aja,tapi sampai sekitar 15 menitan ane di dalem situ ga ada satu pun penjaga stand yg melayani ane,entah 3 penjaga stand disana kaya males bgt ngelayanin ane,trus ane panggil mas2nya,dia nyamperin dan langsung tanya "mau beli apa?",ane bilang mau rakit pc mas,dia langsung nawarin ane pc bekas spek paling rendah ditempat itu gan...,waduh dalem hati ane kok gini amat ya pelayanannya,trus ga lama tu penjaganya langsung ngeloyor entah kemana...etdah ane ditinggal gitu aja gan

ga beberapa lama dateng lagi orang,dan ternyata itu pemiliknya gan,masih muda umurnya,bersih,dan ramah banget nyapa ane,dia tanya bisa dibantu apa....wah hati ane yg tadinya gondok dgn pelayanan anak buahnya seketika itu langsung hilang,ya langsung aja ane minta rakit pc sama dia,dan total pc yg ane rakit waktu itu sekitar 9jutaan,dan setelah ane bayar baru ane ceritain kelakuan anak buahnya yg tadi,dia minta maaf.
ya ane sih cuma berharap semua orang jangan terlalu cepat menilai buruk seseorang sebelum kita bener2 tau siapa dia sebenarnya...
di amerika ada orang yg sehari2nya berdandan ala anak punk,dengan tatto di beberapa bagian tubuhnya yg bikin beberapa orang yg ngeliat langsung menilai dia itu sampah masyarakat dsb,tetapi ternyata pekerjaan aslinya adalah seorang dokter bedah terbaik di salah satu rumah sakit,dan mungkin aja suatu saat nanti orang yg menilai dia sampah masyarakat itu hidupnya akan diselamatkan oleh sang dokter bertato tersebut....
Diubah oleh smartkiller 09-07-2015 10:47
0
27.1K
Kutip
32
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan