Quote:
Elora Hardy memiliki karir yang menakjubkan di bidang fashion di New York. Ia pernah bekerja di perusahaan John Hardy, hingga rumah mode Donna Karan. Namun ia memilih meninggalkan semuanya untuk membangun rumah bambu di Indonesia.
Dilansir dari , Sabtu (23/05/2015) Elora telah menghabiskan lima tahun terakhir tinggal di Bali dan membangun rumah yang secara keseluruhan terbuat dari bambu. Ia memiliki keyakinan bahwa bambu merupakan sumber daya terbarukan yang ideal namun kurang dimanfaatkan dengan baik.
Bambu memiliki kekuatan tekanan yang baik, rasio kekuatan seperti baja, serta merupakan salah satu tanaman yang paling cepat berkembang di dunia. Akan tetapi, bambu memiliki beberapa kelemahan seperti pelapukan karena kelembababan serta dimakan serangga.
Elora kemudian memanfaatkan boron untuk melapisi bambu dan membuatnya tak bisa dimakan oleh serangga. Elora mengakui inspirasi membuat rumah dari bambu berasal dari ayahnya. "Ia memilih bambu untuk semua bangunan di kampus karena melihat bambu sebagai sumber daya yang menjanjikan di masa depan," ujar Elora.
Ia pun mencoba mewujudkan mimpinya memiliki bangunan dari bambu. Elora mempelajari struktur bambu selama bertahun-tahun dan menemukan keajaiban bambu tersebut. Kini, Elora telah mewujudkan mimpinya. Ibuku menjadi salah satu rumah bambu paling menakjubkan di Bali dengan desain orkyang unik.
sumber:
http://citizen6.liputan6.com/
Lebih banyak dan lebih lengkap tentang rumah bambu ini dapat mengunjungi halaman Facebook berikut:
https://web.facebook.com/ibukubali
atau kunjungi websitenya untuk lebih detailnya di sini:
http://ibuku.com/
New Yorkers aja cinta Indonesia, kita bagaimana??

======
U P D A T E
Quote:
Original Posted By gendowor22►nih videonya gan
desainernya udah cantik... pinter pula... pengen rasanya mampir kesana...
Quote:
Original Posted By gendowor22►buat yang mau sekedar jalan-jalan atau belajar di green vilage rumah bambu tersebut bisa mengunjungi
http://greenvillagebali.com/visit/ untuk mendapat informasinya... FYI, kita diperbolehkan masuk ke desa tersebut dengan membayar biaya... Jadi desa tersebut semacam lokasi pariwisata gitu deh... ada tiket masuknya...