- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
10 Kisah Nyata Pengorbanan Diri Sendiri


TS
afterfaith
10 Kisah Nyata Pengorbanan Diri Sendiri

Mengorbankan hidup Anda untuk kelangsungan hidup orang lain mungkin adalah suatu hal yang paling berani yang dapat Anda lakukan. Tidak hanya di film-film, berikut adalah 10 Kisah Nyata Pengorbanan Diri Sendiri yang Anda perlu tahu. Sungguh suatu inspirasi dan juga melegakan hati meskipun sedih, bahwa ternyata masih ada orang seperti itu di dunia ini gan.
Quote:
Spoiler for 10. John Robert Fox:

Penerima Medal of Honor yang mirip dengan penyanyi Prince, Letnan John Robert Fox sedang mengepalai serangan di kota Sommocolonia, Italia, untuk menunda pergerakan Jerman. Saat Fox sedang mengarahkan tembakan, pasukan Jerman pindah sampai ke posisinya. Menyadari bahwa pasukan ini merupakan ancaman besar bagi anak buahnya, Fox menyuruh anak buahnya untuk menembakan serangan artileri terakhir – ke dirinya sendiri. Ketika anak buahnya akhirnya merebut kembali posisinya, tubuh Fox ditemukan di sebelah 100 tentara Jerman yang telah tewas. Sebuah medali kemudian ditempatkan rapi di dadanya.
Spoiler for 9. Vincent Coleman:

Ledakan Halifax adalah ledakan mematikan yang terjadi di Nova Scotia, Kanada, ketika sebuah kapal penuh dengan amunisi bertabrakan dengan kapal lain, mengakibatkan api tidak terkontrol dan di luar kendali. Vincent Coleman – operator kereta api, sedang berada di stasiun terdekat untuk mengatur lalu lintas kereta. Ketika ia diberitahu bahwa kapal amunisi Perancis Mont-Blanc akan segera meledak, Coleman tinggal di belakang untuk memperingatkan kereta penumpang terdekat untuk berhenti. Beberapa saat kemudian dia terbunuh oleh ledakan yang mematikan.
Spoiler for 8. Arland Williams:

Ketika pesawat Air Florida 90 menabrak sebuah danau beku di tengah badai salju, semua kecuali enam penumpang tewas. Sekitar 20 menit kemudian, sebuah helikopter tiba untuk menyelamatkan para korban yang selamat. Setelah berhasil menyelamatkan seorang penumpang, helikopter itu melempar pelampung kepada Arland Williams, yang lalu memberikannya kepada penumpang di sampingnya. Ketika helikopter kembali lagi untuk ketiga kalinya, dia melakukan hal yang sama lagi. Dan lagi. Ketika helikopter kembali untuk terakhir kalinya, Arland sudah meninggal, Dia menggunakan kekuatan terakhirnya untuk menyelamatkan orang asing.
Spoiler for 7. Ilmuwan Rusia:

Pengepungan Leningrad mengakibatkan jutaan nyawa melayang karena mati kelaparan. Dari sekian juta orang tersebut, 12 orang sebenarnya benar-benar dikelilingi oleh hal-hal yang bisa mereka makan. Mereka adalah para ilmuwan di bank benih Pavlovsk. Lumpuh karena rasa lapar, para ilmuwan dan penjaga tewas di pos-pos mereka. Spesialis kacang-kacangan, Alexander Stchukin meninggal di ruang kerjanya, melindungi ber ton-ton makanan yang dengan mudah sebenarnya bisa menyelamatkan nyawanya dan rekan-rekannya. Namun mereka memilih untuk mati kelaparan, memastikan bahwa generasi masa depan Rusia akan bisa makan lagi dari benih-benih tersebut.
Spoiler for 6. Richard Rescorla:

Richard Rescorla berperan penting dalam proses evakuasi ribuan orang selama serangan 9/11 di Amerika. Sebagai direktur keamanan di Morgan Stanley, Rescorla menomor-satukan keselamatan bangunannya dan melakukan latihan evakuasi dua kali setahun. Ketika serangan terjadi dan mengenai menara sebelah dari gedung Rescorla, ia segera bertindak dan dengan tenang memerintahkan orang-orang di gedungnya untuk keluar, sampai ia sendiri akhirnya terbunuh. Tindakan Rescorla sukses meng-evakuasi lebih dari 2.500 orang.
Spoiler for 5. Kapten Oates:

Tindakan Kapten Oates kini dianggap sebagai legenda. Selama misi penuh bencana ke Kutub Selatan, Oates terluka dan menjadi lumpuh, memperlambat kemajuan tim-nya. Oates memohon untuk ditinggalkan, tetapi permintaannya ditolak. Hal ini menyebabkan Oates mengeluarkan kata-kata terakhir legendarisnya, “Saya hanya pergi keluar dan mungkin agak lama’. Setelah itu ia meninggalkan tendanya yang aman dan berjalan menuju kematiannya. Sayangnya, pengorbanan Oates agaknya sia-sia karena anak buahnya juga menyerah dikarenakan kondisi cuaca, hanya beberapa mil dari tujuan mereka. Bukti bahwa ketika seseorang memberitahu Anda untuk meninggalkan mereka di belakang, Anda harus melakukannya.
Spoiler for 4. Ryan Arnold:

Ikatan antara saudara kandung sangat kuat, sulit untuk menjelaskan bagaimana kuatnya keinginan untuk melindungi saudara kita sendiri. Ketika saudara kandung dari Ryan, yaitu Chad sangat membutuhkan transplantasi hati, tanpa pikir panjang Ryan segera memeriksa jika dia merupakan donor yang sesuai. Sama dengan semua operasi akan selalu ada risiko. Ryan kehilangan nyawanya selama prosedur transplantasi itu berlangsung. Dia telah berkorban untuk memastikan bahwa saudaranya bisa hidup.
Spoiler for 3. Takeshi Miura dan Miki Endo:

Bencana tsunami Jepang pada tahun 2011 menghancurkan kota dengan sangat luar biasa. Takeshi Miura dan Miki Endo adalah pekerja manajemen pemerintah yang bertugas untuk memperingati dan mengarahkan masyarakat untuk keselamatan mereka sendiri. Ketika gelombang sepuluh meter membentur, baik Takeshi dan Miki mengunci diri di pos mereka dan terus melakukan siaran radio, menggunakan kata-kata terakhir mereka untuk mengarahkan warga kota ke tempat aman.
Spoiler for 2. Empat Pendeta Kapal:

Letnan George Fox, Alexander Goode, John Washington, dan Clark Poling adalah pendeta dari berbagai agama yang ditempatkan di kapal transportasi pasukan The Dorchester. Ketika kapal itu diserang oleh torpedo kapal selam, para pendeta bersama-sama membagi-bagikan jaket, dan mengarahkan orang untuk keselamatannya. Ketika persediaan jaket menipis, mereka tanpa pikir panjang menyerahkan jaket mereka sendiri. Dan saat kapal mulai tenggelam, empat orang tersebut saling bergandengan tangan dan mulai bernyanyi.
Spoiler for 1. Dr. Liviu Librescu:

Dr Liviu Librescu adalah seorang profesor di Universitas Virginia Tech. Anda seharusnya sudah bisa menebak apa yang terjadi. Ketika remaja sakit mental Seung-Hui Cho mulai menembaki orang secara acak, Librescu menyadari bahwa setiap orang di kelasnya dalam bahaya. Dia menahan gagang pintu, dan pria Rumania berumur tujuh puluh enam tahun ini berhasil menghentikan Cho memasuki kelasnya. Dan di dalam prosesnya, dia menerima lima butir peluru – satu ditembakan tepat di kepalanya. Sebagai akibat langsung dari tindakan Librescu itu, semua kecuali satu dari murid-muridnya berhasil melarikan diri. Librescu secara luas dianggap sebagai pahlawan.
Ternyata masih ada aja orang-orang kayak begini ya gan. Andai semua orang modelnya begini, pasti ga ada kisruh-kisruh lagi ya

Kalo mau liat lebih banyak artikel tentang begini lagi, langsung saja ke sumbernya ya gan Tentik
UPDATE GAN!Ada juga di indo yang begitu, berikut nih persembahan dari kaskuser:
Quote:
Original Posted By penembalutu►Nitip gan banyak yang nanya yg di indonesia
ini tragedi tabrakan kereta dengan truk BBM di Bintaro
Sejumlah korban luka mengisahkan bahwa Sofyan sempat keluar dari kabin masinis untuk mengabarkan kalau kereta akan mengalami tabrakan. Serta masinis Darman Prasetyo dan asisten masinis Agus Suroto tetap berada di kabin masinis berusaha menghentikan laju KRL agar tidak menabrak. Harapannya, semua penumpang KRL yang berada di gerbong pertama itu bisa selamat semua. dan naas tabrakan pun tak bisa dihindari dan mengakibatkan tewasnya 3 Crew KRL dan 4 Penumpang.
sebenernya masih ada lagi tpi cukup 1 dulu gan nitip ke pejwan gan
ini tragedi tabrakan kereta dengan truk BBM di Bintaro
Sejumlah korban luka mengisahkan bahwa Sofyan sempat keluar dari kabin masinis untuk mengabarkan kalau kereta akan mengalami tabrakan. Serta masinis Darman Prasetyo dan asisten masinis Agus Suroto tetap berada di kabin masinis berusaha menghentikan laju KRL agar tidak menabrak. Harapannya, semua penumpang KRL yang berada di gerbong pertama itu bisa selamat semua. dan naas tabrakan pun tak bisa dihindari dan mengakibatkan tewasnya 3 Crew KRL dan 4 Penumpang.
sebenernya masih ada lagi tpi cukup 1 dulu gan nitip ke pejwan gan
Quote:
Original Posted By ValourVeil►Lihat yang dari Indonesia dulu dong, baca nih :
Petugas kereta tragedi Bintaro 2 sempat memperingatkan penumpang sesaat sebelum kereta menabrak truk pengangkut bahan bakar minyak di perlintasan Jalan Bintaro Permai, Senin siang lalu. "Seorang ibu bercerita bahwa ada petugas yang keluar dari kabin masinis sesaat sebelum kecelakaan," kata Direktur Utama PT Kereta Api Ignatius Jonan, Selasa malam, 10 Desember 2013. "Petugas itu memberi tahu penumpang supaya mundur ke gerbong belakang karena kereta akan bertabrakan dengan truk tangki."
Tetapi, Jonan melanjutkan, bukannya ikut lari ke arah belakang untuk menyelamatkan diri, petugas itu malah masuk kembali ke kabin masinis. Diduga petugas itu adalah almarhum Sofyan Hadi, petugas pelayanan kereta. Dia membantu dua rekannya, masinis Darman Prasetyo dan asisten masinis Agus Suroto, untuk menghentikan kereta. Sayang, upaya mereka gagal dan kereta menumbur truk pengangkut 24 ribu liter bensin yang berhenti di atas rel. Sofyan dan kawan-kawan meninggal bersama empat penumpang, sementara puluhan lainnya luka-luka.
Tindakan Sofyan cs, Jonan melanjutkan, menunjukkan tanggung jawab yang sangat besar terhadap tugas. "Jarang sekali ada orang dengan hati sebesar dan semulia itu," ujarnya.
Cerita tersebut Jonan petik dari keterangan korban yang dia temui di rumah sakit. Kemarin pagi, dia mendampingi Wakil Presiden Boediono, Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan, dan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menjenguk korban. "Penumpang lain juga memberi kesaksian yang sama," kata Jonan.
Tadi malam, Jonan beserta puluhan karyawan PT Kereta Api memberikan penghormatan terakhir pada Sofyan dan kawan-kawan di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. "Tidak pernah sekali pun saya terbayang akan kehilangan rekan bukan karena kelalaian kami sendiri dalam mengoperasikan kereta," ujar Jonan dengan suara tertahan dan air mata berurai.
Dalam upacara tersebut, Jonan menaikkan pangkat almarhum Darman dan Agus dua tingkat. Sementara Sofyan Hadi yang masih berstatus pegawai honorer diangkat menjadi pegawai tetap. "Supaya pesangon atau uang pensiun yang diterima keluarganya bisa lebih besar," ujar dia.

Petugas kereta tragedi Bintaro 2 sempat memperingatkan penumpang sesaat sebelum kereta menabrak truk pengangkut bahan bakar minyak di perlintasan Jalan Bintaro Permai, Senin siang lalu. "Seorang ibu bercerita bahwa ada petugas yang keluar dari kabin masinis sesaat sebelum kecelakaan," kata Direktur Utama PT Kereta Api Ignatius Jonan, Selasa malam, 10 Desember 2013. "Petugas itu memberi tahu penumpang supaya mundur ke gerbong belakang karena kereta akan bertabrakan dengan truk tangki."
Tetapi, Jonan melanjutkan, bukannya ikut lari ke arah belakang untuk menyelamatkan diri, petugas itu malah masuk kembali ke kabin masinis. Diduga petugas itu adalah almarhum Sofyan Hadi, petugas pelayanan kereta. Dia membantu dua rekannya, masinis Darman Prasetyo dan asisten masinis Agus Suroto, untuk menghentikan kereta. Sayang, upaya mereka gagal dan kereta menumbur truk pengangkut 24 ribu liter bensin yang berhenti di atas rel. Sofyan dan kawan-kawan meninggal bersama empat penumpang, sementara puluhan lainnya luka-luka.
Tindakan Sofyan cs, Jonan melanjutkan, menunjukkan tanggung jawab yang sangat besar terhadap tugas. "Jarang sekali ada orang dengan hati sebesar dan semulia itu," ujarnya.
Cerita tersebut Jonan petik dari keterangan korban yang dia temui di rumah sakit. Kemarin pagi, dia mendampingi Wakil Presiden Boediono, Menteri Perhubungan E.E. Mangindaan, dan Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menjenguk korban. "Penumpang lain juga memberi kesaksian yang sama," kata Jonan.
Tadi malam, Jonan beserta puluhan karyawan PT Kereta Api memberikan penghormatan terakhir pada Sofyan dan kawan-kawan di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. "Tidak pernah sekali pun saya terbayang akan kehilangan rekan bukan karena kelalaian kami sendiri dalam mengoperasikan kereta," ujar Jonan dengan suara tertahan dan air mata berurai.
Dalam upacara tersebut, Jonan menaikkan pangkat almarhum Darman dan Agus dua tingkat. Sementara Sofyan Hadi yang masih berstatus pegawai honorer diangkat menjadi pegawai tetap. "Supaya pesangon atau uang pensiun yang diterima keluarganya bisa lebih besar," ujar dia.

Spoiler for KOMEN KASKUSER:
Quote:
Original Posted By 703armstrong►Keren gaann terharu bacanya. Ada nggak ya di indonesia orang yang mau berkorban kayak gitu. Mengutamakan keselamatan orang lain diantara hidup dan matinya dia
Quote:
Original Posted By lhaurea►ditunggu update dari indonesia gan...
Quote:
Original Posted By ezto.community►dari indonesia gak ada ya gan?
Quote:
Original Posted By big605►seperti pejuang negeri ini dijaman penjajahan
Oke gannn nanti ane research and cari dulu yg dari indo. thanks gan

Quote:
Original Posted By kraiser►Mengorbankan diri sendiri sampai akhir buat orang lain. Lebih" heroik dari superhero. Kalo d bilang superherony dunia nyata. Walaupun perih bngd nasibny.
Betulll

Quote:
Original Posted By logosamsat►Nomor 1 akhirnya jadi nama game bukan ya? 

Oh emang iya ya gan? Ga tau ane hahahaha
Quote:
Original Posted By deadman►surga untukmu nak, rela berkorban demi org lain 

Quote:
Original Posted By redCT►Bener2 keren pengorbanannya. Bikin terharu 

Quote:
Original Posted By rockymenteng►Ngeri gann.. Nomer 10 kayak di film2
Quote:
Original Posted By di.......an►Penyelamatan yg trakhr akhirnga meninggal 

Iya gan.. thanks gan uda mampir trit ane

Quote:
Original Posted By abdulrazakr80►
Filosofi lilin nihh..
Rela dirinya terbakar..
Demi menerangi kegelapan..
Filosofi lilin nihh..
Rela dirinya terbakar..
Demi menerangi kegelapan..
Wah mantap gan filosofinya

Diubah oleh afterfaith 17-03-2015 15:41
0
6.9K
Kutip
38
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan