PD III Are You Ready? : Sepenggal Harapan Yabg Tersisa
TS
mpasha14
PD III Are You Ready? : Sepenggal Harapan Yabg Tersisa
Sepenggal Harapan Yang Tersisa
Izinkan ane yang newbie ini menulis sebuah cerita fiksi, ane masih sangat awam di dunia tulis menulis maka dari itu ane harap kritik serta saran agan-aganwati sekalian agar kedepannya bisa lebih baik, Amin.
Cerita ini murni cerita fiksi belaka. Prihatin, ya prihatin melihat remaja-remaja Indonesia yang semakin tergerus era modern seperti saat ini, dampak negatif dari globalisasi semakin terlihat salah satu contohnya yaitu sikap kurang menghargai. Menghargai memang ada beberapa jenis diantaranya, mengharai ayah-ibu, orang yang lebih tua, guru, teman, dan... Pahlawan. Ya, para pemuda sekarang lebih condong ke sikap, acuh tak acuh, tak peduli, hingga masa bodo terhadap orang sekitar, bahkan Pahlawan sekalipun. Melihat fenomena tersebut TS mencoba mengangkat tema tentang Perang Dunia Ke-III, tujuannya untuk mengingatkan kembali kepada agan-aganwati sekalian untuk terus mengahargai jasa pahlawan kita.
Quote:
Original Posted By mpasha14►Tahun 2020, tepat 75 tahun setelah perang yang terakhir kali berkecamuk, ya perang dunia ke-II. Dunia sudah banyak berubah sejak perang dunia ke-II, tidak ada lagi pertumpahan darah, tidak ada lagi dentuman-dentuman bom yang memborbardir kota, dan tidak ada lagi kesedihan. Kini teknologi lebih mendominasi ketimbang mahkluk hidup itu sendiri. Militer pun tak luput dari perubahan ke arah yang lebih modern, persenjataan, markas, kendaraan, bahkan seragam tentara pun sudah mengalami banyak perubahan. Sampai pada akhirnya kedamaian dunia pun harus goyah, dua kekuatan terkuat dunia sang Negara Adikuasa yaitu Amerika Serikat dan Rusia terjadi ketegangan, tentu saja ini di karena ideologi kedua negara ini sangat bertolak belakang, Amerika menginginkan seluruh negara Demokratis, sedangkan Rusia ingin kuat seperti dahulu saat masih menjadi Uni Sovyet komunis. Semua berawal ketika terjadi perang saudara di Pakistan, Amerika dan rusia memanfaatkan ketegangan tersebut untuk mengambil alih negara tersebut dan di jadikan negara boneka. Kedua negara ini saling mengedepankan ideologi masing-masing, mereka sama-sama menghasut pakistan untuk bekerja sama menyelesaikan perang saudara tersebut. Pakistan terhasut buaian tersebut, tetapi Presiden Pakistan lebih memilih Amerika ketimbang Rusia karna dijanjikan akan menjalin kerjasama di bidang ekonomi setelah perang tersebut selesai. Tapi apadaya, Rusia yang kecewa dengan keputusan Presiden Pakistan menyerang pangkalan militer Amerika Serikat di Pakistan dan, dimulai lah perang yang menakutkan ini...
Spoiler for Open:
TS tidak bermaksud untuk menghina, mencaci, atau menjelek-jelekan pihak-pihak yang terkait di dalam cerita ini, untuk itu TS mohon maaf pada pihak-pihak yang terkait di dalam cerita ini
Spoiler for Klarifikasi:
Quote:
Original Posted By suketsu-sama►sayangnya russia (uni sovyet) sejak tahun 1992 bukan menganut paham komunis lagi.
Quote:
Original Posted By 121247►amerika faham liberalis gan. kalo demokratis itu sistem pemerintahanya gan.
