“Melindungi, Mengayomi, dan Melayani Masyarakat”, mungkin slogan yang tidak terlalu asing bagi kita. Slogan ini biasa tertempel jelas di mobilmobil LANTAS polisi. Tapi, apakah hal ini sudah benarbenar polisi lakukan?? Maka disinilah muncul banyak pertanyaan dan pergunjingan mengenai keberadaan polisi di tengah masyarakat, maka jawabannya biasanya akan terulang, halhal negatif yang selalu keluar.

Tapi sebenarnya, apakah memang benar polisi seburuk anggapan masyarakat selama ini? Mari kita coba lihat dari sudut polisi. Mungkin tidak banyak masyarakat yang tahu bahwa polisi dari DIT LANTAS (Direktorat Lalu Lintas), yang sering membuat masyarakat kecewa dan kesal, atau bahkan marah (biasanya karena proses tilang menilang) hanya 1/10 dari total seluruh anggota Polri dan polisi “nakal” ini sebenarnya hanya 1/10 nya lagi dari 1/10 tadi.

Jadi bisa dibayangkan, hanya perbuatan sebagian kecil anggota Polri maka semua kena getahnya, dalam hal ini, media sangat berperan besar membangun citra buruk Polri. Pada akhirnya, ketika nama polisi saja disebut maka hal pertama yang kita bayangkan adalah sebuah profesi yang sarat dengan kekotoran, semenamena, dan tak berperikemanusiaan.

Profesi ini biasanya sering dapat cacian pas pemadaman bergilir. bayangkan, lagi asikasiknya nonton pertandingan sepak bola tibatiba listrik harus mati atau pas agan lagi potong rambut eh tibatiba listriknya harus mati. Cacian dan makian ini bakal keluar dan sampaisampai no customer servicenya ga bisa dihubungin gan.

Profesi ini sering sekali kena cacian atau makian, cacian dan makian itu biasanya berasal dari para pelanggan yang tidak puas dengan barang atau jasa yang mereka berikan.

Profesi ini banyak mendapat cacian apalagi kalo sampai membuat jalanan macet karena separuh jalan sedang dalam perbaikan atau ada galian saluran air.

Sudah bukan rahasia umum lagi, kalau profesi yang satu ini penuh dengan cacian dan makian dari masyarakat. Walaupun penuh cacian dan makian dari masyarakat profesi ini banyak diminati gan.

Profesi ini banyak diminati oleh masyarakat, namun dibalik itu semua profesi ini sarat dengan cacian dan makian ketika kebijakan yang dikeluarkan membuat sengsara masyarakat atau kebijakan yang dikeluarkan tidak pro rakyat.

Original Posted By ampasgabar►tukang parfum gak masuk gan.?

Original Posted By nimogimo►

ia ni TS masa tukang parfum ga masuk

Original Posted By bowoblast►Tukang spam prfum skrng mah gan

Original Posted By wastedxxx►tukang jual parfum jersey obat peninggi film bokep sering dapat banyak caci makian jg tu