10 Pemain Legenda Modern yang Tak Pernah Menang FIFA Ballon d’Or
TS
rubbihirsa
10 Pemain Legenda Modern yang Tak Pernah Menang FIFA Ballon d’Or
selamat malam agan sista yang saya cintai
Langsung aja gan sist Cekidot
Ballon d’Or
adalah penghargaan dari FIFA untuk mengapresiasi pemain terbaik yang dimulai dari 2010. Biasanya pemenang diberikan pada pemain bertipe menyerang. Tercatat hanya Fabio Cannavaro bek yang pernah memenangkannya.
Saat ini hanya sepasang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi yang mendominasi ajang ini. Maka dari itu banyak pemain pemain hebat yang harusnya layak mendapatkan penghargaan.
10 Pemain hebat yang belum pernah dapet gelar Fifa Ballond d'Or
Spoiler for Yang Pertama:
Quote:
Thierry Henry
Tak diragukan lagi, ia adalah penyerang terbaik dunia saat bermain di Arsenal. Thierry Henry adalah pencetak rekor gol di Gunners dan timnas Perancis. Ia juga pengumpan jitu, cepat dengan skill yang mampu melakukaan apa saja.
Ia penting dalam masa sejarah tak terkalahkan Arsenal, walaupun ia menjadi nomor dua dari gelandang Juventus Pavel Nedved pada 2003. Ia juga menjadi nomor tiga pada 2006, ketika timnya kalah dalam Liga Champions dan final Piala Dunia.
Kini bermain bagi skuat New York Red Bulls di liga MLS, Ia memang tidak cepat lagi seperti di Arsenal, tapi tetap masih jenius di usia 37
Spoiler for Yang Kedua:
Quote:
Xavi
Barcelona dan Spanyol telah sukses dan itu semua dilakukan oleh master gelandang Xavi. Di masa di mana semua gelandang harus atletis impresif, Xavi tampil dengan kecerdikan, dan umpat akurat.
Distribusi presisinya mampu membuat ia mengontrol permainan dari tengah, dan akan mengoper sebanyak 100 kali per laganya.
Kemampuan mendikte permainannya membuat Lionel Messi tampil bersinar. Dan tidak kebetulan dominasi lapangan tengah Barcelona dan Spanyol telah berakhir saat ia kini berusia 34 tahun
Spoiler for Yang Ketiga:
Quote:
Paolo Maldini
Disebut sebagai bek terbaik selama 20 tahun, Paolo Maldini menghabiskan seluruh kariernya di AC Milan sekaligus tampil paling banyak di Serie A dibanding pemain lain.
Nyaman bermain di bek kiri atau tengah, posisi Maldini dan kemampuan marking-nya adalah potensi saat ia muda dan telah memenangkan tujuh kali gelar Liga Italia dan lima Liga Champions bagi Milan.
Bahkan pemenang dua kali Ballon d’Or Ronaldo menyebutnya sebagai lawan paling tangguh selama ia bermain. Sang pemain pensiun di usia 40 tahun tahun 2009, dan Milan pun memensiunkan nomor kostumnya sebagai bentuk penghormatan
Spoiler for Yang Keempat:
Quote:
Zlatan Ibrahimovic
Zlatan Ibrahimovic bisa membuat gol ajaib dengan skill ajaib pula, tapi sayang ia tak pernah menduduki peringkat ketiga Ballon d’Or. Ia konsisten memperlihatkan penampilan di level atas dan punya rekor liga yang sukses – menang delapan gelar juara berturut-turut dengan lima klub berbeda di tiga negera berbeda dari tahun 2003 hingga 2011.
Kapten Swedia ini belum memenangkan Liga Champions, tapi ia telah banyak mencetak gol di mana saja. Bahkan di Barcelona - di mana boleh disebut musim yang gagal - 16 gol dalam 29 laga La Liga
Spoiler for Yang Kelima:
Quote:
Andres Iniesta
Teknik dan visi membuat ia enak dilihat. Passing akurat dalah faktor kunci sukes di Barcelona dan Spanyol belakangan ini. Seperti Xavi, ia bukan figur utama, tapi kualitas olah bolanya membuat ia menjadi pemain yang berbeda.
Gelandang 30 tahun ini mencetak gol vital untuk klub dan negara; saat semi final Liga Champions 2009 melawan Chelsea dan memenangkan final Piala Dunia 2010.
Ia pernah menempati urutan kedua Ballon d’Or pada 2010 dan ketiga pada 2012, tapi ia tak pernah memenangkannya
Spoiler for Yang Keenam:
Quote:
Steven Gerrard
Steven Gerrard punya kesempatan meninggalkan Liverpool dan kemungkinan memenangkan lebih banyak gelar juara, tapi ia tetap setia di klub masa kecilnya.
Gelandang 34 tahun ini telah menjadi kapten sejak 2003, dan semua aksinya di lapangan tengah membuat ia menjadi yang terbaik di masanya. Ia menginspirasi bangkitnya Liverpool saat bobol tiga gol di final Liga Champions 2005, yang membuat ia masuk jajaran ketiga nominasi Ballon d’Or tahun itu. Ia juga membawa The Reds juara FA Cup pada 2006.
Ia kini harus beradaptasi dengan permainan dan usianya. Berusaha keras memimpin Liverpool meraih gelar juara kembali
Spoiler for Yang KeTujuh:
Quote:
Gianluigi Buffon
Kiper jarang sekali diakui sebagi pahlawan, tidak seperti penyerang. Tapi ini tidak berlaku bagi Gianluigi Buffon.
Ia menjadi kiper termahal dalam sejarah ketika Juventus memboyongnya seharga 32,6 juta Pounsterling dari Parma tahun 2001, dan ini adalah rekrutan sukses Nyonya Tua.
Buffon juga tampil memukau saat membela Italia. Dan penampilan di Piala Dunia 2006 membawanya menduduki peringkat kedua Ballon d’Or
Spoiler for Yang Kedelapan:
Quote:
Raul
Real Madrid terkenal klub jor-joran yang selalu membeli pemain terbaik, tapi Raul adalah produk asli Madrid yang menjelma menjadi penyerang sepanjang masa dengan 323 gol. Ia adalah pencetak 71 gol di Liga Champions, dan memenangkan tiga kali, termasuk tujug gelar La Liga.
Ia juga bermain paling banyak dari semua pemain di klub (741), dan menjadi kapten dari 2003 hingga hengkang pada 2010. Ia bukanlah penyerang penuh skill atau dinamis, tapi punya teknik sempurna dan berguna saat berada di waktu yang tepat.
Spoiler for Yang Kesembilan:
Quote:
Francesco Totti
Satu lagi pemain yang terus bermain dalam satu klub, Francesco Totti bagi Roma di usia 38 tahun. Ia menjadi pencetak gol terbanyak kedua dalam sejarah Serie A, dengan 237 gol, dan termasuk saat melawan Manchester City yang membuat menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Liga Champions.
Penampilan impresifnya karena ia tampil di belakang penyerang dan menggunakan skill serta kreativitasnya untuk menciptakan peluang bagi pemain lain. Kini ia beroperasi sebagai nomor sembilan, membuka ruang bagi Gervinho dan Juan Iturbe untuk masuk dari belakang.
Sama seperti Gerrard, Totti menolak meningglkan klub masa kecilnya dan membawa Roma juara pada musim 2000/01
Spoiler for Yang Kesepuluh:
Quote:
Alessandro Del Piero
Kemampuan olah bolanya saat di Juventus memukau semua orang. Ia juga piawai menyeting gol dan kadang bermain di belakang penyerang. Mantan timnas Italia ini jagonya bola-bola mati, dan tendangannya pasti melintir dari samping.
Ia memenangkan semua gelar saat bermain bagi Juventus, termasuk Piala Dunia 2006, tapi tidak pernah memenangkan Ballon d’Or
Itu dia gan pesepakbola hebat modern yang belom pernah icip icip ballon d'Or
kalo mau tambahin monngo gan dengan senang hati
Kira kira siapa gan pemenang ballon d'Or tahun ini ?
kalo mau kasih ane doain sehat selalu panjang umur di berikan rezeki yang belimpah yang baik baik deh pokoknya
yang engga juga gpp, asal jangan di aja ya gan
makasih sudah mampir
Ini alesan mereka ga dapet ballon Jedor menurut agan ini
Quote:
Original Posted By krackheads►beberapa orang emang jadi pembeda di klub ya gan
kalau dianalisis nih kenapa ya mereka ga dapet balon j dor..
1. henry: timnya ga terlalu superior kecuali di musim the invinciblenya selepasnya di eropa ga berbicara baynak
2. del piero : idem sama atas meskipun dia nyawa tim dan kapten
3. buffon : jarang banget kiper jadi balon jdor ...mau ga kebobolan terus juga tapi skor 0-0 judulnya seri
4. xavi : jelas,... ketutup messi
5.maldini : bawa milan juara champion...eh sialnya ketutup kaka
6.zlatan : nah ini ane binung maslaahnya tiap dia masuk tim kenapa bobrok prestasi eropahnya ya wajar ga dapet balon jdor
7.iniesta : idem sama savi
8.stev.gerrard : kurang tau yang ini ...tapi dia emang nyawa liverpool jamannya bareng xabi sadis2nya tendangan gledeknya ... IMO kenapa ga dapet penghargaan? lah wong center tersubur sepanjang sejarah Frank lampard aja ga dapet apalagi dia
9. raul : ane ga tau kenapa menurut ane gara2 performa tim waktu masih ada dia kurang bagus padahal top skorer champion yak
10.totti : emang kurang pantes gan dia emang jago diroma tapi prestasi roma yang bener2
waktu taun 1999 ya roma juara tapi belum sejago ini totti