- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
5 Candi Peninggalan Majapahit


TS
fajarrulloh
5 Candi Peninggalan Majapahit
Selamat Datang di Thread Ane
Jangan Lupa

Spoiler for bukti NO repost:

PEMBUKAAN
Quote:
Candi merupakan bangunan replika tempat tinggal para dewa yang sebenarnya, yaitu Gunung Mahameru. Karena itu, seni arsitekturnya dihias dengan berbagai macam ukiran dan pahatan berupa pola hias yang disesuaikan dengan alam Gunung Mahameru.Candi-candi dan pesan yang disampaikan lewat arsitektur, relief, serta arca-arcanya tak pernah lepas dari unsur spiritualitas, daya cipta, dan keterampilan para pembuatnya dan berikut 5 candi peninggalan majapahit yang terletak di daerah trowulan mojokerto...

1. CANDI BRAHU
Quote:

Spoiler for PENJELASAN:
Candi Brahu berlokasi di kawasan di Desa Bejijong Kecamatan Trowulan, Kebupaten Mojokerto, sekitar satu kilometer dari pusat kota Kecamatan arah utara, Candi Brahu terbuat dari bahan batu bata, menghadap ke arah barat. Denahnya berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 18 x 22.50 meter dan tinggi yang tersisa sampai sekarang 20 meter. Secara vertikal bangunan-bangunan ini dibagi tiga bagian yaitu bagian kaki yang merupakan bagian bangunan terbawah sampai bangunan bilik dan selaras, bagian tubuh yang merupakan bagian bangunan yang berdiri di atas kaki yang berfungsi sebagai penutup bilik dan penyangga atap, bagian atap merupakan bagian teratas bengunan yang berfungsi sebagai penutup bilik. Ditilik dari gaya bangunan dan sisa profil pada bagian atas candi sisi tenggara, kemungkinan candi ini adalah jenis candi agama Budha dan di perkirakan berdiri pada abad 15 Masehi. Pendapat lain ada yang memperkirakan candi Brahu lebih tua dari candi-candi di wilayah Trowulan. Candi Brahu telah dipugar mulai 1990 dan selesai tahun 1995. Candi Brahu adalah bangunan suci peribadatan yang dipergunakan untuk memuliakan anggota keluarga kerajaan yang telah wafat. Konon 4 raja pertama kerajaan Majapahit yang wafat diperabukan/dikremasi di komplek bangunan candi Brahu.
2.CANDI BAJANG RATU
Quote:

Spoiler for PENJELASAN:
Gapura Bajang Ratu atau juga dikenal dengan nama Candi Bajang Ratu adalah sebuah gapura / candi peninggalan Majapahit yang berada di Desa Temon, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Indonesia.Bangunan ini diperkirakan dibangun pada abad ke-14 dan adalah salah satu gapura besar pada zaman keemasan Majapahit. Menurut catatan Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala Mojokerto, candi / gapura ini berfungsi sebagai pintu masuk bagi bangunan suci untuk memperingati wafatnya Raja Jayanegara yang dalam Negarakertagama disebut "kembali ke dunia Wisnu" tahun 1250 Saka (sekitar tahun 1328 M). Namun sebenarnya sebelum wafatnya Jayanegara candi ini dipergunakan sebagai pintu belakang kerajaan. Dugaan ini didukung adanya relief "Sri Tanjung" dan sayap gapura yang melambangkan penglepasan dan sampai sekarang di daerah Trowulan sudah menjadi suatu kebudayaan jika melayat orang meninggal diharuskan lewat pintu belakang
3.CANDI WARINGIN LAWANG
Quote:

Spoiler for PENJELASAN:
Gapura Wringin Lawang adalah sebuah gapura peninggalan kerajaan Majapahit abad ke-14 yang berada di Jatipasar, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Indonesia. Bangunan ini terletak tak jauh ke selatan dari jalan utama di Jatipasar. Dalam bahasa Jawa, Wringin Lawang berarti 'Pintu Beringin'. Gapura agung ini terbuat dari bahan bata merah dengan luas dasar 13 x 11 meter dan tinggi 15,5 meter. Diperkirakan dibangun pada abad ke-14. Gerbang ini lazim disebut bergaya candi bentar atau tipe gerbang terbelah. Gaya arsitektur seperti ini diduga muncul pada era Majapahit dan kini banyak ditemukan dalam arsitektur Bali. Kebanyakan sejarawan sepakat bahwa gapura ini adalah pintu masuk menuju kompleks bangunan penting di ibu kota Majapahit. Dugaan mengenai fungsi asli bangunan ini mengundang banyak spekulasi, salah satu yang paling populer adalah gerbang ini diduga menjadi pintu masuk ke kediaman Mahapatih Gajah Mada
4.CANDI TIKUS
Quote:

Spoiler for PENJELASAN:
Candi tikus berdenah bujursangkar dengan ukuran 22,5×22,5 meter,serta tinggi dari lantai sampai puncak candi adalah 5,20 meter. Dan bahan bangunanya didominasi oleh bata,sedang batu andesit digunakan unutk pancuranya. Dinding candi itkus dibuat berteras untuk menahan panas sekitarnya. Pada dinding bagian bawah serta batur candi inilah terdapat pancuran yang seharusnya berjumlah 46 buah,namun kini tinggal 19 buah sementara yang lain tersimpan di museum Trowulan. Adapun bentuk jaladwara/pancuranya ada dua macam yaitu padma/lotus dan makara.
Pada dinding utara bagian bawah kiri kanan tangga masuk terdapat bilik berupa kolam berukuran sama : panjang 3,5 meter,lebar 2 meter dan tinggi 1,05 meter. Pintu masuknya mempunyai tangga,terletak di dinding sebelah selatan berukuran lebar 1,2 meter.
Dinding utara kolam terdapat pancuran masing-masing berjumlah 3 buah. Seluruh pancuran air dahulu mendapat pasokan air melalui saluran yang terdapat di bagian selatan.yatu di belakang candi induk,sementara saluran pembuangan terletak di lantai dasar. Bangunan induk terletak di tengah, kakinya menempel pada teras bawah dinding selatan. Struktur bangunan induk terdiri dari kaki,tubuh dan atap. Kaki candi berdenah segi empat berukuran panjang 7,75 m,lebar 7,65 m dan tinggi 1,5 m. pada bagian kaki terdapat saluran air tetutup mengelilingi kaki,lebar 17 cm dan kedalaman 54 cm,berguna untuk measok air ke pancuran-pancuran di sepanjang kaki candi. Tubuh candi berdenah bujursangkar berukuran 4,8×4,8 m. di sisi barat,utara dan timur menempel pada bagian luar tubuh candi terdapat mebara semu, masing-masing berjumlah 5 buah. Di atas tubuh candi terdapat 4 buah menara berukuran 0,84×0,80 terletak pada tiap sudutnya. Menara yang paling besar berdiri di tengahnya berukuran 1×1,04 m serta tinggi 2,76 cm. Kepuncakan menara-menara ini telah hilang,hinggga tidak diketahui dengan pasti bentuknya. Menara-menara ini melambangkan Gunung Mahameru sebagai pusat makro kosmos. Candi Tikus dipugar pada tahun Anggaran 1984/1985 sampai dengan 1988/1989.
Pada dinding utara bagian bawah kiri kanan tangga masuk terdapat bilik berupa kolam berukuran sama : panjang 3,5 meter,lebar 2 meter dan tinggi 1,05 meter. Pintu masuknya mempunyai tangga,terletak di dinding sebelah selatan berukuran lebar 1,2 meter.
Dinding utara kolam terdapat pancuran masing-masing berjumlah 3 buah. Seluruh pancuran air dahulu mendapat pasokan air melalui saluran yang terdapat di bagian selatan.yatu di belakang candi induk,sementara saluran pembuangan terletak di lantai dasar. Bangunan induk terletak di tengah, kakinya menempel pada teras bawah dinding selatan. Struktur bangunan induk terdiri dari kaki,tubuh dan atap. Kaki candi berdenah segi empat berukuran panjang 7,75 m,lebar 7,65 m dan tinggi 1,5 m. pada bagian kaki terdapat saluran air tetutup mengelilingi kaki,lebar 17 cm dan kedalaman 54 cm,berguna untuk measok air ke pancuran-pancuran di sepanjang kaki candi. Tubuh candi berdenah bujursangkar berukuran 4,8×4,8 m. di sisi barat,utara dan timur menempel pada bagian luar tubuh candi terdapat mebara semu, masing-masing berjumlah 5 buah. Di atas tubuh candi terdapat 4 buah menara berukuran 0,84×0,80 terletak pada tiap sudutnya. Menara yang paling besar berdiri di tengahnya berukuran 1×1,04 m serta tinggi 2,76 cm. Kepuncakan menara-menara ini telah hilang,hinggga tidak diketahui dengan pasti bentuknya. Menara-menara ini melambangkan Gunung Mahameru sebagai pusat makro kosmos. Candi Tikus dipugar pada tahun Anggaran 1984/1985 sampai dengan 1988/1989.
5. CANDI GENTONG
Quote:

Spoiler for PENJELASAN:
Candi Gentong terletak di Dusun Jambumente Desa Bejijong Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Sekitar 1 Km dari Pusat kota kecamatan arah utara.Bangunan Candi Gentong berupa kaki candi berdenah bujur sangkar berukuran 23.5 x 23.5 meter sedangkan tingginya 2.45 m dengan pintu masuk menghadap ke barat.Pada saat penggalian banyak ditemukan artefak-artefak berupa pecahan keramik dna dari masa dinasti Yuan dan Ming, fragmen tembikar, mata uang cina, emas, stupika (Benda berbenturk Stupa) dan archa budha.Dibangun pada masa pemerintah Prabu Hayam Wuruk untuk upacara Sraddha memperingati Tribuwana Wijaya Tungga Dewi yang tidak lain adalah ibunda Hayam Wuruk

Quote:
Itulah 5 candi peninggalan kerajaan majapahit semoga dapat menambah wawasan kita dan bermanfaat
bagi kita semua
Quote:

Spoiler for komentar para kaskuser :
Quote:
Original Posted By slayerbatik►wah...mojokerto emang dikenal bumi mojopahit gan...alhamdulillah ane dah kesana..kalo candi gentong bukany ga terawat gan,tp setau ane itu masih dalam penggalian dn pemugaran,makany ada atapnya...CMIW
Masih banyak gan peninggalan sejarah di mojokerto,ada pendopo agung,makam troloyo,candi jolotundo,dn budha tidur (kalo ada perayaan umat Budha masih ada prosesi di candi brahu),yg baru digali jg masi banyak gan..
Masih banyak gan peninggalan sejarah di mojokerto,ada pendopo agung,makam troloyo,candi jolotundo,dn budha tidur (kalo ada perayaan umat Budha masih ada prosesi di candi brahu),yg baru digali jg masi banyak gan..
Quote:
Original Posted By ErshadAuditore►Wuih, candi brahu tempat favorit ane tuh kalo ke trowulan,
Sebener nya ada satu candi lg peninggalan majapahit, tp di kab. jombang, nama nya candi arimbi/ngrimbi di daerah kec. wonosalam
Sebener nya ada satu candi lg peninggalan majapahit, tp di kab. jombang, nama nya candi arimbi/ngrimbi di daerah kec. wonosalam

Diubah oleh fajarrulloh 29-05-2014 13:31


nyimak92 memberi reputasi
1
8.2K
Kutip
77
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan